Topik VI: TERM DAN KATA DALAM KALIMAT Pengertian “Term” * Term adalah suatu kata atau suatu kumpulan kata yang merupakan ekspressi verbal dari suatu pengertian. * Bagian dari proposisi yang berfungsi sebagai subyek atau predikat, serta dapat berfungsi sebagai penghubung antara dua proposisi yang disebut premis dalam sebuah silogisme. * Tidak semua kata atau kumpulan kata adalah term, meskipun setiap term itu adalah kata atau kumpulan kata. Alasannya: tidak semua kata atau kumpulan kata pada dirinya sendiri merupakan ekspressi verbal dari pengertian, dan bahwa tidak semua kata pada dirinya sendiri berfungsi sebagai subyek atau predikat dalam suatu proposisi.
Term adalah kata atau sejumlah kata yang dapat berdiri. sendiri * Term adalah kata atau sejumlah kata yang dapat berdiri sendiri. Jenis kata seperti itu disebut kata kategorimatis. Mis. : bunga, burung, pohon (term tunggal), orang tua asuh, pencinta lingkungan hidup (term majemuk). * Ada jenis kata yang tidak bisa berdiri sendiri, baik sebagai subyek maupun predikat. Ini disebut kata sinkategorimatis. Mis. : tetapi, beberapa, karena, dengan cepat. Pada dirinya sendiri kata-kata ini tidak merupakan ekspressi verbal dari pengertian, dan karena itu tidak merupakan term. * Kata-kata sinkategorimatis itu selalu tergantung pada kata-kata kategorimatis untuk membentuk sebuah term. Ump.: kata “berjalan” (kategorimatis, term), “dengan cepat” (sinkategorimatis, bukan term). Tapi “berjalan dengan cepat” mengungkapkan suatu pengertian baru, dan karena itu dapat berfungsi sebagai term dalam sebuah proposisi.
2. Kata dan Pengertian Kata adalah pernyataan lahiriah dari pengertian. Namun kata tidak sama dengan pengertian. * Kata yang sama sering menunjukkan pengertian yang berbeda. Mis.: pasang, bulan, kabur. * Kata yang berbeda mengungkapkan pengertian yang sama : ongkos-biaya, sebab-karena, kendala-rintangan. * Kata-kata yang tepat sering sukar ditemukan untuk mengungkapkan pengertian yang ingin disampaikan. * Kata yang kita maksudkan mengekspressikan pengertian tertentu, dalam pikiran orang lain dihubungkan dengan pengertian yang lain dari yang kita maksudkan.
Arti dari setiap kata dapat dilihat dari dua sudut: - Sebagai yang berdiri sendiri (lepas dari fungsinya dalam kalimat) - Dilihat dari sudut fungsinya dalam kalimat yang kongkrit (supposisi term = arti khusus term dalam kalimat yang tertentu, dipandang dari sudut arti, isi dan luasnya). - Dalam kenyataan sehari-hari sering suatu kata tertentu harus dicari artinya dalam kaitan dengan fungsinya dalam kalimat yang menggunakan kata tersebut.
3. Jenis-jenis Term * Dalam kaitan dengan pengertian (arti yang dikandungnya) - Term Univok (satu kata, satu pengertian) : karyawan, pelanggan, guru, manager. - Term Ekuivok (satu kata, lebih dari satu pengertian): genting, bulan, bait, pasar. - Term Analog (satu kata, pengertian bisa sama bisa berbeda): ada, suap, sehat. * Dalam kaitan dengan jumlah kata - Term Tunggal : gunung, manusia, kejahatan. - Term Majemuk : Kereta api, lapangan sepak bola, CEO, TQM, BKIA, KPKPN.
* Term ditinjau dari luasnya: Term Singular: mengatakan tentang satu hal tertentu Term Partikular: mengatakan tentang sebagian Term universal: mengatakan tentang seluruh luasnya. * Berdasarkan sifatnya Term Distributif: berlaku untuk setiap anggota Term Kolektif: berlaku pada sesuatu sebagai satu kesatuan * Berdasarkan fungsinya dalam proposisi dan silogisme Term subyek Term predikat Term menengah / terminus medius