THE EQUILIBRIUM STATE OF DILUTE GAS

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Modul 7 Humidifikasi.
Advertisements

UAP AIR DAN GAS LAIN.
Turbin Uap.
BAB IV SIFAT-SIFAT GAS SEMPURNA
DR. Aminudin Sulaeman KIMIA DASAR Oleh
Kuliah Fisika 2 Jurusan Teknik Kimia FT UGM
KIMIA DASAR REAKSI KESETIMBANGAN DENGAN TETAPAN KESETIMBANGAN DAN DERAJAT DISOSIASI.
PLTU Komponen utama: Boiler (Ketel uap), Turbin uap, Kondensor,
TERMODINAMIKA LARUTAN:
BAB 5 KONSEP LARUTAN 1. KOMPOSISI LARUTAN 2. SIFAT-SIFAT ZAT TERLARUT
Mekanika Statistik klasik
TERMODINAMIKA LARUTAN:
Kesetimbangan Kimia Kinetika Kesetimbangan Termodinamika Kesetimbangan
TRANSISI FASE CAMPURAN SEDERHANA
Termodinamika Lingkungan
Kinetika kimia Shinta Rosalia Dewi.
KESETIMBANGAN KIMIA.
SIFAT – SIFAT CAMPURAN LARUTAN DAN KOLOID.
MEMBUAT INFERENSI TENTANG SIFAT TERMAL SUATU BENDA BERDASARKAN DATA PERCOBAAN SABDA ALAM ICP FMIPA UNM.
KESETIMBANGAN HETEROGEN
DISTILASI/PENYULINGAN
BAB 3 PERSAMAAN KEADAAN.
PRINSIP – PRINSIP KESETIMBANGAN KIMIA
Pure substance Substansi murni
6. 21 Termodinamika Larutan Non ideal 6
Larutan.
PENINGKATAN TITIK DIDIH
Campuran Atsiri Larutan Ideal dan larutan Nyata
EVALUATING PROPERTIES
MM FENOMENA TRANSPORT Kredit: 3 SKS Semester: 5
Larutan.
APLIKASI STOIKIOMETRI
SIFAT-SIFAT KOLIGATIF LARUTAN
Larutan.
MM FENOMENA TRANSPORT Kredit: 3 SKS Semester: 5
V. PERISTIWA PANAS.
Karakteristik Umum Larutan Ideal
KESETIMBANGAN UAP-CAIR
MM FENOMENA TRANSPORT Kredit: 3 SKS Semester: 5
XII. KESETIMBANGAN FASE
Joko Sedyono Teknik Mesin UMS 2015
BAB 12 CAMPURAN DARI GAS IDEAL DAN UAP
BAB 5 EFEK PANAS.
KELAS XI SEMESTER 1 SMKN 7 Bandung
MATA KULIAH : KIMIA DASAR
LARUTAN & KONSENTRASI Oleh : Ryanto Budiono.
POTENSIAL KIMIA Larutan Ideal Larutan Nonideal.
PERTEMUAN 3 KIMIA FISIKA 1/PEKI4206 ENERGI IKATAN hartinawati.
KIMIA DAN PENGATAHUAN LINGKUNGAN INDUSTRI
LARUTAN ELEKETROLIT DAN NON ELEKTROLIT
BAB 2 SIFAT-SIFAT ZAT MURNI.
The Equilibrium of Statistical Mechanics
BAB 1 Sifat Koligatif Larutan Standar Kompetensi Kompetensi Dasar
GRAVIMETRIK Gentha Ramadhan Gita Aziza Salis Nur Khairat Tiara Adinda
PERUBAHAN ENTALPI STANDAR
SISTEM DAN PERSAMAAN KEADAAN SISTEM
ASAS KEADAAN YANG BERSESUAIAN
KESETIMBANGAN FASE OLEH : RIZQI RAHMAT MUBARAK BUDI ARIYANTO
Diagram fasa dan kesetimbangan fasa
DIFUSI, TERMODINAMIKA, DAN POTENSIAL AIR
DESTILASI.
KIMIA DASAR MULYAZMI.
HUBUNGAN KP , KC dan KX Dari persamaan umum : Gr = G0 + RT ln K
EFI RATNA SARI GANARSIH AYU S.
2 Kesetimbangan kimia.
Modul 6 Humidifikasi. Fenomena transfer massa pada interface antara gas dan cair dimana gas sama sekali tidak larut dalam cairan Sistem : gas-cair Yang.
BAB 12 CAMPURAN DARI GAS IDEAL DAN UAP
4. Kesetimbangan Fasa Pada proses perpindahan massa sering
Kimia Dasar (Eva/Zulfah/Yasser)
Fakultas: Teknologi IndustriPertemuan ke: 13 Jurusan/Program Studi: Teknik KimiaModul ke: 1 Kode Mata Kuliah: Jumlah Halaman: 23 Nama Mata Kuliah:
Transcript presentasi:

THE EQUILIBRIUM STATE OF DILUTE GAS MIFTAHUL JANNAH 111810201035 JURUSAN FISIKA FMIPA UNIVERSITAS JEMBER

Persamaan Kesetimbangan Uap Cair (VLE) Sederhana Ketika termodinamika diterapkan untuk kesetimbangan uap cair, tujuannya adalah menentukan temperatur, tekanan dan komposisi fasa dalam kesetimbangan dengan perhitungan. Dua model yang paling sederhana adalah Hukum Raoult dan Hukum Henry. Penjabarannya yaitu sebagai berikut :

Hukum Raoult Dua asumsi utama yang diperlukan untuk mereduksi perhitungan VLE terhadap hukum Raoult adalah: Fasa uap adalah gas ideal Fasa cair adalah larutan ideal

Asumsi pertama bahwa hukum Raoult dapat diterapkan untuk tekanan rendah sampai menengah. Penerapan kedua bahwa ini memiliki perkiraan validasi hanya ketika komponen yang menyusun sistem sama secara kimia. Hanya saja sebagai gas ideal yang menjalani perilaku seperti gas nyata pada keadaan standart yang dapat diperbandingkan, larutan ideal merepresentasikan perilaku menuju perilaku larutan nyata yang dapat diperbandingkan. Perilaku larutan ideal sering diperkirakan dengan fasa cair dimana spesies/komponen molekular tidak terlalu berbeda dalam ukuran dan sifat kimianya sama.

Ekspresi matematis yang merefleksikan dua asumsi dan memberi ekspresi kuantitatif terhadap hukum Raoult adalah Dimana xi adalah mol fraksi fase cair, yi adalah mol fraksi fase uap dan Pisat adalah tekanan uap murni spesies I pada temperatur sistem. Model sederhana untuk VLE persamaan 1 menyediakan deskripsi relistis perilaku aktual untuk sistem yang relatif kecil. Namu demikian, ini berguna untuk menampilkan sistem yang lebih kompleks.

Hukum Henry Aplikasi hukum Raoult untuk spesies I memerlukan Pisat pada temperatur aplikasi dan oleh karena itu tidak sesuai untuk spesies yang memilki temperatur kritis kurang dari temperatur aplikasi. Jika suatu sistem uadara kontak dengan cairan air diperkirakan pada kesetimbangan,selanjutnya udara dijenuhkan dengan air. Fraksi mol uap air dalam udara biasanya ditemukan dari hukum Raoult yang diterapkan ke air dengan asumsi bahawa tidak ada udara yang terlarut dalam fasa cair. Oleh karena itu, cairan air dianggap murni (x2=1) dan hukum Raoult untuk air (spesies ) menjadi y2P= Pisat .

Pada 25oC dan tekanan atmosferik, persamaan ini menghasilkan: diamana tekanan dalam satuan kPa dan P2sat dari tabel steam.

Jika kita akan menghitung fraksi mol udara yang terlarut dalam air, hukum Rault tidak dapat diterapkan, karena temperatur kritis udara lebih rendah dari 25oC. Permasalahan ini dapat diselesaikan dengan hukum Henry, diterapkan untuk tekanan cukup rendah yang fasa uapnya dapat diasumsikan sebagai gas ideal. Untuk spesies yang ada sangat encer dalam fasa cair, hukum Henry kemudian menyatakan bahwa tekanan parsial spesies dalam fasa uap adalah perbandingan langsung terhadap mol fraksi cairannya. Oleh karena itu; yiP = xiΗi diamana Hi adalah konstanta Henry.

Contoh Permasalahan Asumsikan bahwa air karbonat hanya mengandung CO2 dan H2O, tentukan komposisi uap dan cairan dalam kaleng soda tersegel dan tekanan yang mendorong kaleng pada 10oC. Konstanta Henry untuk CO2 dan air pada 10oC sekitar 990 bar. Penyelesaian: Ambil spesies 1 sebagai CO2 dan spesies 2 sebagai air. Hukum Henry untuk spesies 1 dan hukum Rault untuk spesies 2 ditulis:

persamaan tersebut dijumlahkan menghasilkan : Asumsikan untuk sesaat bahwa fraksi mol CO2 dalam cairan adalah 0,01. Dengan H1 = 990 bar dan P2sat = 0,01227 bar (dari tabel steam pada 10oC), P = (0,01)(990) + (0,99) (0,01227) = 9,912 bar Hasil ini digunakan dalam hukum henry untuk menentukan nilai baru x1. Dengan y1≈ 1, yang sesuai dengan asumsi awal.

Selanjutnya dengan hukum Rault persamaan (1) untuk spesies 2 ditulis, Selanjutnya y1 = 1- y2 = 1 – 0,0012 = 0,9988, dan fasa uap mendekati CO2 murni, sebagaimana yang diasumsikan.

TERIMAKASIH