Portofolio Optimal atau Strategi Portofolio
PENGERTIAN PORTOFOLIO Portofolio merupakan investasi pada lebih dari satu saham (sekuritas). Maksudnya adalah penanaman investasi yang dilakukan pada lebih dari satu perusahaan atau pada beberapa perusahaan. Investor melakukan portofolio dengan tujuan untuk meminimalkan resiko, sehingga investor harus dapat memperkirakan berapa keuntungan yang diharapkan, serta seberapa jauh penyimpangan yang akan terjadi dari hasil yang diharapkan.
Portofolio yang Efisien dan Optimal Portofolio efisien adalah portofolio yang menyediakan return maksimal bagi investor dengan tingkat resiko tertentu, atau portofolio yang menawarkan resiko terendah dengan tingkat return tertentu. Portofolio optimal adalah portofolio yang dipilih investor dari sekian banyak pilihan yang ada pada portofolio efisien. Investor akan memilih portofolio yang optimal dari sejumlah portofolio yaitu : Menawarkan ekspektasi return maksimal untuk berbagai tingkat resiko (max return, given risk). Menawarkan resiko yang minimal untuk berbagai tingkat ekspektasi return (min risk, given return).
Preferensi dan Utilitas Prefrensi atau selera adalah sebuah konsep yang mengasumsikan pilihan realitas atau imajiner antara alternatif-alternatif dan kemungkinan dari pemeringkatan alternatif tersebut, berdasarkan kesenangan, kepuasan, gratifikasi, pemenuhan, dan kegunaan. Utility (kepuasan) digambarkan sebagai beberapa tingkat kepuasan (satisfaction) yang terukur yang didapat oleh konsumen dari mengkonsumsi barang atau jasa.
Strategi Portofolio Menentukan kebijakan investasi Analisis sekuritas Pembentukan Portofolio Melakukan revisi Portofolio Evaluasi Kinerja Portofolio
Return dan Risk Return atau disebut juga imbal hasil yaitu hasil yang diperoleh dari suatu investasi. Return ini dapat berupa return realisasi/ imbal hasil yang sudah terjadi atau return ekspektasi yang terjadi di masa mendatang. Return ini biasanya berupa bunga, capital gain dan dividen. Risk adalah peluang dari tidak tercapainya salah satu tujuan investasi karena adanya ketidakpastian dari waktu ke waktu. Risiko ini ada 2 yaitu risiko sistematis (risiko pasar) dan risiko tidak sistematis (risiko yang timbul dari kebijakan perusahaan) Antara Return dan Risk terdapat hubungan yang searah artinya semakin besar risiko yang ditanggung semakin besar pula tingkat return yang diharapkan.
Return (Pengembalian) Return suatu portofolio juga terdiri dari 2 yaitu : Return Realisasi/Aktual Portofolio (Portofolio Realized Return) Return Ekspektasi Portofolio (Portofolio Expected Return). (Jogiyanto, 2000:142)
Return Aktual Rp = w1R1 + w2R2 + ... + wGRG G Rp = wg Rg g=1 Pengembalian aktual dari suatu portofolio aktiva sepanjang periode waktu tertentu yang dapat dihitung sebagai berikut: Rp = w1R1 + w2R2 + ... + wGRG G Rp = wg Rg g=1 Keterangan : Rp = tingkat pengembalian portofolio selama periode berjalan Rg = tingkat pengembalian aktiva g selama periode berjalan wg = berat aktiva g pada portofolio / bagian dari nilai pasar keseluruhan G = jumlah aktiva pada portofolio
Contoh Kasus Aktiva Nilai pasar Tingkat pengembalian 1 $ 6 juta 12 % Total $ 25 Juta R1 = 12 % w1 = 6 / 25 = 0,24 = 24 % R2 = 10 % w2 = 8 / 25 = 0,32 = 32 % R3 = 5 % w3 = 11/25 = 0,44 = 44 % Rp = 0,24 (0.12) + 0,32 (0.10) + 0,44 (0.5) Rp = 0,0828 = 8,28 %
E(Rp) = w1E(R1) + w2E(R2) + ... + wGE(RG) Return Ekspektasi Return ekspektasi portofolio merupakan rata-rata tertimbang dari return ekspektasi masing-masing sekuritas tunggal di dalam portofolio. Nilai yang diberikan kepada pengembalian yang diharapkan dari setiap aktiva merupakan persentase dari nilai pasar aktiva terhadap nilai berikut. E(Rp) = w1E(R1) + w2E(R2) + ... + wGE(RG) Keterangan: E(Rp)= Keuntungan (return) ekspektasi dari portofolio E(RG)= Keuntungan (return) ekspektasi darisekuritas ke- G
Lanjutan….. E (Ri) = p1r1 + p2r2 + ... + pNrN Pengembalian yang diharapkan E (Ri) = p1r1 + p2r2 + ... + pNrN Keterangan : rn = tingkat pengembalian ke n yang mungkin bagi aktiva i pn = probabilita memperoleh tingkat pengembalian n bagi aktiva i N = jumlah penghasilan yang mungkin bagi tingkat pengembalian
Contoh Kasus Distribusi probabilitas tingkat pengembalian bagi saham XZY N Tingkat pengembalian Probabilitas kejadian 1 15 % 0.50 2 10 % 0.30 3 5 % 0.13 4 0 % 0.05 5 - 5 % 0.20 Total 1.18 E(RXYZ) = 0.50(15%) + 0.30(10%) + 0.13(5%) + 0.05 (0%) + 0.20 (-5%) = 14 % 14% = nilai atau rata-rata hitung (mean) yang diharapkan dari distribusi probabilitas bagi tingkat pengembalian saham XYZ
Risk (Risiko) Risiko adalah kemungkinan terjadinya perbedaan antara return aktual dengan return yang diharapkan. Atau dengan kata lain merupakan kerugian yang dihadapi. Menurut Prof. Harry Markowitz : Resiko sebagai varians pengembalian yang diharapkan dari aktiva Risiko portofolio terdiri dari : Risiko untuk 2 sekuritas Risiko untuk n sekuritas
RISIKO UNTUK 2 SEKURITAS Untuk mengukur risiko portofolio yang terdiri dari 2 sekuritas, dapat dihitung dari deviasi standar return kedua sekuritas tersebut, secara matematis dapat dinyatakan sebagai berikut:
RISIKO UNTUK N SEKURITAS Untuk mengukur risiko portofolio yang terdiri dari n sekuritas dalam portofolio dapat dinyatakan sebagai berikut:
Kovarian Tingkat dimana pengembalian kedua aktiva berbeda atau berubah secara bersamaan Kovarian positif (+) : pengembalian kedua aktiva cenderung bergerak atau berubah pada arah yang sama Kovarian negatif (-) : Pengembalian bergerak pada arah yang berlawanan
Pembentukan Portofolio Optimal Dalam membentuk portofolio optimal maka dapat digunakan 2 model analisis yakni: Pembentukan Portofolio Optimal berdasarkan Model Indeks Tunggal Pembentukan Portofolio Optimal berdasarkan Model Indeks Ganda
Portofolio Optimal berdasarkan Model Indeks Tunggal (Single-Index Models) Model indeks tunggal didasarkan pada pengamatan bahwa harga dari suatu sekuritas berfluktuasi searah dengan indeks harga pasar dan mempunyai reaksi yang sama terhadap suatu faktor atau indeks harga saham gabungan (IHSG), karena return dari suatu sekuritas dan return dari indeks pasar yang umum dapat ditulis sebagai berikut; (Halim, 2003: 78)
Lanjutan (1). . . Return Ekspektasi
Varian (risiko) return sekuritas Lanjutan (2). . . Varian (risiko) return sekuritas
Keterangan
Portofolio Optimal berdasarkan Model Indeks Ganda (Multi-Index Models) Multi-index models lebih berpotensi dalam upaya untuk mengestimasi expected return, standar deviasi dan kovarians efek secara akurat dibanding single index models. Karena pengembalian aktual efek tidak hanya sensitif terhadap perubahan IHSG, artinya terdapat kemungkinan adanya lebih dari satu faktor yang dapat mempengaruhinya. Multi index models menganggap bahwa ada faktor lain selain IHSG yang dapat mempengaruhi terjadinya korelasi antar efek, misalnya tingkat bunga bebas risiko(Halim; 2005:86).
Lanjutan (1). . . Return Ekspektasi
Varian (risiko) return sekuritas Lanjutan (2). . . Varian (risiko) return sekuritas Kovarian sekuritas
Keterangan