NAMA : KELOMPOK5 Lena Morita Mayliana Mariskha Ester Yuni Pratamasari Gita Ayu D. Puspita Anugerah N. Ria Oktorianti KELOMPOK5
Stres, Coping dan Health
Stres Stres adalah suatu kondisi atau keadaan tubuh yang terganggu karena tekanan psikologis. Biasanya stres dikaitkan bukan karena penyakit fisik. tetapi lebih mengenai kejiwaan. Akan tetapi karena pengaruh stres tersebut maka penyakit fisik bisa muncul akibat lemahnya dan rendahnya daya tahan tubuh pada saat tersebut.
Stres Stres dapat dikatakan juga sebagai emosi yang berlebihan dan tidak diharapkan. Lingkungan / keadaan pada saat stress disebut stressors, yang termasuk didalamnya reaksi terhadap stress
FAKTOR - FAKTOR 1. Stress Beban kerja Beban kerja berlebihan Keputusan yang dibuat oleh seseorang Jadwal bekerja Konsekuensi Yang Mungkin Muncul Kelelahan mental dan fisik Kelelahan yang amat sangat dalam bekerja Meningkatnya kesensitivan dan ketegangan
FAKTOR - FAKTOR 2. Stress karena peran Ketidakjelasan peran Pelecehan seksual Kondisi yang sering muncul Meningkatnya kecemasan dan ketegangan Menurunnya prestasi pekerjaan
FAKTOR - FAKTOR 3. Faktor interpersonal Hasil kerja dan sistem dukungan sosial yang buruk Persaingan politik, kecemburuan dan kemarahan Kurangnya perhatian manajemen terhadap karyawan Kondisi yang sering muncul Meningkatnya ketegangan Meningkatnya tekanan darah Ketidakpuasan kerja
FAKTOR - FAKTOR 4. Perkembangan karir Promosi ke jabatan yang lebih tinggi dari kemampuannya Keamanan pekerjaannya Ambisi yang berlebihan sehingga mengakibatkan frustrasi Kondisi yang sering muncul Menurunnya produktivitas Kehilangan rasa percaya diri Meningkatkan kesensitifan dan ketegangan Ketidakpuasan kerja
FAKTOR - FAKTOR 5.Struktur organisasi Struktur yang kaku dan tidak bersahabat Pertempuran politik Pengawasan dan pelatihan yang tidak seimbang Ketidakterlibatan dalam membuat keputusan Faktor yang sering muncul Menurunnya motivasi dan produktivitas Ketidakpuasan kerja
FAKTOR - FAKTOR 6. Tampilan rumah-pekerjaan Mencampurkan masalah pekerjaan dengan masalah pribadi Kurangnya dukungan dari pasangan hidup Konflik pernikahan Stres karena memiliki dua pekerjaan Kondisi yang sering muncul Meningkatnya konflik dan kelelahan mental Menurunnya motivasi dan produktivitas Meningkatnya konflik pernikahan
Jenis – Jenis Stres Distress, yaitu hasil dari respon terhadap stres yang bersifat tidak sehat, negatif, dan destruktif (bersifat merusak). Eustress, yaitu hasil dari respon terhadap stres yang bersifat sehat, positif, dan konstruktif (bersifat membangun).
Gejala Stres Gejala-gejala stres mencakup mental, sosial dan fisik. Hal-hal ini meliputi : Kelelahan Kehilangan meningkatnya napsu makan sakit kepala sering menangis sulit tidur dan tidur berlebihan. Melepaskan diri dengan mengkonsumsi alkohol, narkoba, atau perilaku kompulsif lainnya sering merupakan indikasi-indikasi dari gelaja stres. Perasaan was-was, frustrasi, atau kelesuan
Gejala Stres Merasa berkeringat atau sering menggigil Jantung berdebar Pergi ke toilet lebih sering dari biasanya Mulut kering Sakit di perut (seperti sakit maag) Mengalami sakit yang tidak biasa Tak punya waktu menjalankan hobi apapun Mudah tersinggung Selalu berpikir “tidak bisa mengatasi apapun” Kehilangan selera terhadap makanan, kesenangan ataupun seks Kehilangan rasa humor Tidak tertarik pada orang lain Tidak tertarik terhadap penampilan diri Merasa segala sesuatu tidak berguna Pelupa Tidak bergairah
CARA SINGKAT mengatasi stres STRATEGI INI MUNGKIN UNTUK SEMENTARA DAPAT MENGURANGI STRES TETAPI MENYEBABKAN LEBIH BANYAK KERUSAKAN DALAM JANGKA PANJANG : Merokok Minum alkohol berjam-jam di depan TV atau komputer
CARA SINGKAT mengatasi stres Menarik diri dari teman-teman, keluarga, dan kegiatan Menggunakan pil atau obat-obatan untuk bersantai Tidur terlalu banyak Menunda Mengisi setiap menit dalam satu hari untuk menghindari masalah Melampiaskan stres Anda pada orang lain (memukul, marah, kekerasan fisik)
Mengatasi Stres dengan Cara Sehat Perhatikan lingkungan sekitar anda Belajarlah cara terbaik untuk merelaksasikan diri anda Jauhkan diri anda dari situasi-situasi yang menekan Tentukan tujuan yang realistis bagi diri anda sendiri Jangan mempermasalahkan hal-hal yang sepele Jangan membebani diri anda secara berlebihan Secara selektif ubahlah cara anda bereaksi
Mengatasi Stres dengan Cara Sehat Ubahlah cara pandang anda Hindari reaksi yang berlebihan; Lakukan sesuatu untuk orang lain Tidur secukupnya Hindari stress Tingkatkan ketahanan diri anda Cobalah untuk memanfaatkan stress Cobalah untuk menjadi seseorang yang positif Hindari pengobatan diri sendiri atau menghindar
Manajemen stres adalah kemampuan untuk mengendalikan diri ketika situasi, orang-orang, dan kejadian-kejadian yang ada memeberi tuntutan yang berlebihan. Apa yang dapat anda lakukan untuk mengatur stres anda ????? Strategi-strategi apa yang ada ?????
Strategi Manajemen Stres 1: Hindari stres yang tidak perlu 2: Atur situasi 3 : Membiasakan diri terhadap 4. Fokus pada hal yang positif 5. Luangkan waktu untuk bersenang-senang dan relaksasi
Strategi Manajemen Stres Menonton komedi Memelihara diri sendiri Sisihkan waktu relaksasi.. Berhubungan dengan orang lain. Lakukan sesuatu yang Anda nikmati setiap hari Jaga selera humor Anda.. Berolahraga secara teratur. Makan makanan yang sehat Mengurangi kafein dan gula. Hindari alkohol, rokok, dan obat-obatan.. Cukup tidur. Mendengarkan musik.
Ada lima makanan yang bisa Anda konsumsi untuk mencegah dan mengatasi stres - Bayam - Jeruk - Cokelat - Ikan - Bubur gandum
STRESS kah ANDA ???? Gambar-gambar ini dipergunakan untuk mengetahui level stress yang dapat ditangani seseorang. Bila makin cepat bergeraknya, makin stress lah anda. sedangkan bila semakin perlahan pergerakan gambarnya, semakin baik kemampuan seseorang mengatasi stress . Seorang guru mengatakan “saya merasa gambarnya bergerak tetapi perlahan, seperti bernafas” Seorang kriminal yang pernah di test mengatakan “gambar-gambar tersebut berputar sangat cepat”. Seorang usia lanjut dan anak-anak mengatakan “gambarnya tidak bergerak”. Gambar-gambar ini tidak ada yang animasi, semuanya adalah gambar statis.
SELESAI