PEMODELAN PROSES MEMPELAJARI BAGAIMANA MENGGAMBARKAN DIAGRAM ALIR DATA SEBUAH MODEL PROSES YANG POPULAR YANG MENDOKUMENTASIKAN PROSES SISTEM DAN ALIRAN.

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
DATA FLOW DIAGRAM Oleh : Didik Tristianto, M.Kom.
Advertisements

Diagram Arus Data.
BENTUK DATA FLOW DIAGRAM DFD SISTEM, SUBSISTEM, DAN KEJADIAN
KONSEP PERANCANGAN TERSTRUKTUR
Analisa & Perancangan Sistem Informasi
DESAIN SISTEM.
DATA FLOW DIAGRAM.
Mata Kuliah Perancangan Sistem Infomrsi
By: Mr. Haloho Pemodelan Proses.
DATA FLOW DIAGRAM. DFD menggambarkan arus data dari suatu sistem informasi, baik sistem lama maupun sistem baru secara logika tanpa mempertimbangkan lingkungan.
PEMODELAN PROSES.
Pemodelan Perangkat Lunak
PEMODELAN SISTEM Pertemuan ke~6.
Analyzing Requirement
Tingkatan level pada DFD – Data Flow Diagram (Diagram Arus Data)
BENTUK DATA FLOW DIAGRAM (DFD)
Systems Documentation Techniques
Analisis Sistem Penguraian dari suatu sistem informasi yang utuh kedalam bagian-bagian komponennya dengan maksud untuk mengidentifikasikan dan mengevaluasi.
PERANCANGAN DENGAN PENDEKATAN TERSTRUKTUR
DATA FLOW DIAGRAM (DFD)
DATA FLOW DIAGRAM PSI.
Data Flow Diagram and Flow Chart
Model Proses.
COMPUTER-BASED INFORMATION SYSTEM
DATA FLOW DIAGRAM Definisi DFD (DAD)
TINGKATAN DIAGRAM PADA DFD
DIAGRAM ALIRAN DATA FISIK
Perancangan dengan Pendekatan Terstruktur
PERANCANGAN SISTEM TERSTRUKTUR DAN OBJECT ORIENTED
Data Flow Diagram (DFD) …1
Data Flow Diagram and Flow Chart
M0414 Analisa Sistem Informasi
DATA FLOW DIAGRAM (DFD)
Pendekatan Perancangan Terstruktur (Data Flow Diagram)
DATA FLOW DIAGRAM.
Data Flow Diagram dan Data Dictionary
ARSITEKTUR DAN PEMODELAN APLIKASI
ANALISA PERANCANGAN SISTEM INFORMASI
Data Flow Diagram (DFD)
Membuat data flow diagram.
Data Flow Diagram (DFD)
PEMODELAN PROSES EVI YULIANTI, M.SI.
PEMODELAN PROSES MEMPELAJARI BAGAIMANA MENGGAMBARKAN DIAGRAM ALIR DATA SEBUAH MODEL PROSES YANG POPULAR YANG MENDOKUMENTASIKAN PROSES SISTEM DAN ALIRAN.
DIAGARAM ARUS DATA SYAIFUL HUDA, S.Kom.
Analisis kebutuhan fungsional
ARSITEKTUR DAN PEMODELAN APLIKASI
Analisa Perancangan Sistem
Diagram Alur Data (DFD)
Pengenalan DFD.
DATA FLOW DIAGRAM.
PEMODELAN PROSES.
DIAGRAM ALIRAN DATA FISIK
PEMODELAN SISTEM METODE TERSTRUKTUR
“Pendekatan-Pendekatan Analisis Sistem”
DATA FLOW DIAGRAM (DFD)
 AGUSTIAN  BAGUS PRADANA  EDI AGUS SUPRATMAN  FATULLOH  GUSTI YUDHA  M. FARUK HIDAYATULLOH  M. RIFQI  OBY UMAM GALIH KELOMPOK 5.
Analisa & Perancangan Sistem Informasi
ANALISIS PERANCANGAN SISTEM
Diagram Arus Data Simbol Yang Digunakan :
Analisa & perancangan sistem Informasi
Analysis and Design of Information Systems
Pemrograman Terstruktur
Data Flow Diagram (DFD) (1)
Data Flow Diagram Pertemuan ke 2 3-Jan-19.
Universitas Indraprasta PGRI
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI
DATA FLOW DIAGRAM.
Data Flow Diagram.
Pengantar Teknologi SIM 2 (pertemuan 2)
DATA FLOW DIAGRAM (DFD)
Transcript presentasi:

PEMODELAN PROSES MEMPELAJARI BAGAIMANA MENGGAMBARKAN DIAGRAM ALIR DATA SEBUAH MODEL PROSES YANG POPULAR YANG MENDOKUMENTASIKAN PROSES SISTEM DAN ALIRAN DATANYA.

ANDA AKAN MENGENAL PEMODELAN PROSES SEBAGAI ALAT ANALISIS SISTEM PADA SAAT ANDA DAPAT: MENDEFINISIKAN PEMODELAN SISTEM DAN MEMBEDAKAN ANTARA MODEL SISTEM LOGIKA DAN FISIK. MENDEFINISIKAN PEMODELAN PROSES DAN MENJELASKAN MANFAATNYA. MENGENALI DAN MEMAHAMI KONSEP DASAR DAN MEMBUAT MODEL PROSES

4. MEMBACA DAN MENGINTERPRETASIKAN DIAGRAM ALIR DATA. 5. MENJELASKAN KAPAN SAAT UNTUK MEMBUAT MODEL PROSES DAN DI MANA MENYIMPANNYA. 6. MEMBUAT DIAGRAM KONTEKS UNTUK MENGILUSTRASIKAN ANTAR MUKA SISTEM DENGAN LINGKUNGANNYA. 7. MENGIDENTIFIKASI USE CASE, KEJADIAN BISNIS EKSTERNAL DAN TEMPORAL UNTUK SUATU SISTEM

8. MELAKUKAN PARTISI KEJADIAN DAN MENGORGANISASI KEJADIAN DALAM DIAGRAM DEKOMPOSISI FUNGSIONAL. 9. MENGGAMBAR DIAGRAM KEJADIAN KEMUDIAN MENGGABUNGKANNYA MENJADI DIAGRAM SISTEM. 10. MENGGAMBARKAN DIAGRAM ALIRAN DATA PRIMITIF DAN MENDESKRIPSIKAN ALIRAN DAN PROSEDUR DATA ELEMENTER MASING-MASING DALAM KONTEKS TERSTRUKTUR DATA DAN LOGIKA PROSEDURAL (B. INGGRIS DAN TABEL KEPUTUSAN

11. MENDOKUMENTASIKAN DISTRIBUSI PROSES KE LOKASI. 12. MENSINKRONISASI MODEL DATA DAN PROSES KE MATRIK CRUD (CREATE, READ, UPDATE, DELETE)

PENGANTAR KE PEMODELAN SISTEM MODEL ADALAH REPRESENTASI KENYATAAN. MODEL DAPAT DIBUAT PADA SISTEM YANG ADA SEBAGAI CARA UNTUK MEMAHAMI SISTEM TERSEBUT DENGAN LEBIH BAIK ATAU UNTUK SISTEM YANG SEDANG DIUSULKAN SEBAGAI CARA MENDOKUMENTASIKAN PERSYARATAN BISNIS ATAU DESAIN TEKNIS.

LOGICAL MODEL / MODEL LOGIKA MENUNJUKKAN APA SEBENARNYA SISTEM TERSEBUT DAN APA YANG DILAKUKANNYA. MODEL TERSEBUT IMPLEMENTATION INDEPENDENT; YAITU MEMBERI GAMBARAN TENTANG SISTEM TERLEPAS DARI IMPLEMENTASI TEKNIS. MODEL LOGIKA MENGGAMBARKAN ESENSI SUATU SISTEM. SINONIM YG POPULER MODEL KONSEPTUAL DAN MODEL BISNIS.

PHYSICAL MODEL / MODEL FISIK TIDAK HANYA MENUNJUKKAN APA SEBENARNYA SISTEM TERSEBUT ATAU APA YANG DILAKUKANNYA, TETAPI JUGA BAGAIMANA SISTEM TERSEBUT DIIMPLEMENTASIKAN SECARA FISIK DAN TEKNIS. MODEL INI MEREFLEKSIKAN PILIHAN TEKNOLOGI DAN BATASAN PILIHAN TEKNOLOGI INI. SINONIMNYA MODEL IMPLEMENTASI DAN MODEL TEKNIK.

PROCESS MODELING ADALAH TEKNIK MENGELOLA DAN MENDOKUMENTASIKAN STRUKTUR DAN ALIRAN DATA MELALUI PROSES SISTEM DAN ATAU LOGIKA, KEBIJAKAN, DAN PROSEDUR YANG AKAN DIIMPLEMENTASIKAN OLEH PROSES SISTEM

Data Flow Diagram (DFD) Salah Satu Tool Yang Paling Penting Bagi Seorang Analis Sistem. Penggunaan DFD Sebagai Modeling Tool Dipopulerkan Oleh Tom Demacro (1978) Dan Gane & Sarson (1979) Dengan Menggunakan Pendekatan Metoda Analisis Sistem Terstruktur. Dfd Dapat Digunakan Untuk Mempresentasikan Suatu Sistem Yang Otomatis Maupun Manual Dengan Melalui Gambar Yang Berbentuk Jaringan Grafik. Definisi Dfd : Merupakan Diagram Yang Menunjukkan Secara Grafis Urutan –Urutan Dalam Proses Yang Harus Dilakukan Dalam Suatu Sistem Jadi DFD Merupakan Suatu Alat Bantu Yang Dapat Menvisualkan Hubungan Antara Subproses – Subproses Didalam Suatu Sistem. DFD emiliki Simbol - Simbol Yang Akan Digunakan .

SIMBOL- SIMBOL DFD

External Entity : Entitas Yang Berada Diluar Sistem, Yang Memberikan Data Kepada Sistem (Source) Atau Yang Menerima Informasi Dari Sistem (Sink), Dapat Berupa Orang, Organisasi Dll. Tidak Termasuk Bagian Dari Sistem. Bila Sistem Informasi Dirancang Untuk Satu Bagian (Departemen), Maka Bagian Lain Yang Masih Terkait Menjadi External Entity. Nama Terminal Berupa Kata Benda. Terminal Tidak Boleh Memiliki Nama Yang Sama Kecuali Memang Objeknya Sama (Digambarkan 2 X, Bila Demikian Perlu Diberi Garis Miring.

Tidak Boleh Ada Beberapa Proses Yang Memiliki Nama Yang Sama. Suatu Proses Adalah Kegiatan Atau Kerja Yang Dilakukan Oleh Orang, Mesin Atau Komputer Dari Hasil Arus Data Yang Masuk Ke Dalam Proses Untuk Dihasilkan Arus Data Yang Akan Keluar Dari Proses. Menggambarkan Apa Yang Dilakukan Oleh Sistem. Berfungsi Mentrans Formasikan Satu Atau Beberapa Data Keluaran Sesuai Dengan Spesifikasi Yang Diinginkan. Setiap Proses Memiliki Satu Atau Beberapa Data Masukan Serta Menghasilkan Satu Atau Beberapa Data Keluaran Proses Sering Juga Disebut Sebagai Bubble. Nama Proses Terdiri Dari Kata Kerja Dan Kata Benda Yang Mencerminkan Fungsi Proses Tersebut, Misalnya : Hitung Gaji, Pendataan Order, Cetak Laporan Penjulan. Jangan Mengugunakan Kata ‘Proses’ Sebagai Bagian Dari Nama Suatu Proses (Bubble). Tidak Boleh Ada Beberapa Proses Yang Memiliki Nama Yang Sama. Proses Harus Diberi Nomor. Urutan Nomor Sedapat Mungkin Mengikuti Aliran Atau Urutan / Urutan Proses. Namun Demikian, Urutan Nomor Tidak Berarti Secara Mutlak Merupakan Urutan Proses Secara Kronologis.

Penomoran Proses Pada Tingkat Pertama (Diagram Nol) Adalah 1. 0, 2 Penomoran Proses Pada Tingkat Pertama (Diagram Nol) Adalah 1.0, 2.0, 3.0 Dst. Contoh : Proses 2.1 Adalah Proses Level Terendah, Tidak Perlu Dirinci Lagi. 2.1 * HITUNG PPH 2.0 PENDATAAN ORDER 5.0 * HITUNG PPH

Aliran Data : Arah Panah Menggambarkan Aliran Data. Dari Data Store Ke Proses Dan Sebaliknya . Dari Source Ke Proses Dari Proses Ke Sink

Arus Data Ini Menunjukkan Arus Dari Yang Dapat Berupa Masukan Untuk Sistem Atau Hasil Dari Proses Sistem Dan Dapat Berbentuk Sbb: Formulir Atau Dokumen Yang Dipergunakan Oleh Perusahaan. Laporan Tercetak Yang Dihasilkan Oleh Sistem. C. Tampilan Atau Output Di Layar Komputer Yang Di Hasilkan Oleh Sistem. D. Surat-surat Atau Memo. E. Data Yang Dibaca Atau Direkam Ke Suatu File. F. Suatu Isian Yang Dicatat Dalam Buku Agenda. Nama Aliran Data Yang Terdiri Dari Beberapa Kata Dihubungkan Dengan Garis Sambung Tidak Boleh Ada Nama Aliran Data Yang Namanya Sama Dan Pemberian Nama Harus Mencerminkan Isinya. Hindari Penggunaan Kata ‘Data’ Dan ‘Informasi’ Untuk Memberi Nama Pada Aliran Data. Sedapat Mungkin Nama Aliran Harus Ditulis Lengkap.

3.1 * Periksa Daftar Hadir 3.2 Hitung upah Daftar_Hadir Daftar_hadir_Valid 3.2 Hitung upah Jam_Kerja Upah_ Mingguan Tarif_per_jam

Data Store Tempat Menyimpan Data (Database= File/Table, Arsip,buku Catatan). Proses Dapat Mengambil Data Dari Atau Memberikan Data Ke Data Store. Nama Data Store Harus Mencerminkan Isi Dari Data Store Tersebut. Bila Namanya Lebih Dari Satu Kata , Maka Harus Diberi Kata Sambung.

Ketentuan Lain: Nama Aliran Data Yang Masuk Ke Dalam Suatu Proses Tidak Boleh Sama Dengan Nama Aliran Data Yang Keluar Dari Proses Tersebut. Data Flow Yang Masuk Ke Atau Keluar Dari Data Store Tidak Perlu Diberi Nama Bila: A. Aliran Datanya Sederhana Dan Mudah Dipahami. B. Aliran Datanya Menggambarkan Seluruh Data Item (Satu Record Utuh). Diagram Hubungan (Level 0) Merupakan Level Tertinggi Dari Dfd Yang Menggambarkan Seluruh Input Ke Atau Output Dari Sistem. Memberikan Gambaran Tentang Keseluruhan Sistem. Sistem Dibatasi Boundary. Terminal Yg Memberikan Masukan Kepada Sistem Disebut Source, Terminal Yg Menerima Keluaran Dari Sistem Di Sebut Sink.

Hal-Hal “HARAM” dalam DFD No additional notes

Yang Sebaiknya pada DFD SI51/12/10 No additional notes

Umumnya Kesalahan Proses DFD : 1. Proses Mempunyai Input Tetapi Tidak Menghasilkan Output. Kesalahan Ini Disebut Dengan Black Hole (Lobang Hitam). Teaching Tips Idea: Correct this diagram as an in-class exercise. 3.1.1: To correct the diagram, a data flow, ACCOUNTING DATA, should be added from the data store, MEMBER ACCOUNTS, to process 3.1.1. 3.1.2: To fix the black hole, we might add an output data flow called NEW MEMBER ACCOUNT from process 3.1.2 to the data store MEMBER ACCOUNTS. 3.1.3: To fix the miracle, you would need to at least add a data flow such as ACCOUNTING DATA from the data store, MEMBER ACCOUNTS, to process 3.1.3. In all likelihood, you also need some type of triggering data flow, such as ACCOUNT FREEZE AUTHORIZATION, from a new external agent, such ACCOUNTING DEPARTMENT, to process 3.1 3.

Umumnya Kesalahan Proses DFD : 2. Proses Menghasilkan Output Tetapi Tidak Pernah Menerima Input Dan Kesalahan Ini Disebut Dengan Miracle (Ajaib), Karena Dihasilkan Output Tanpa Pernah Menerima Input. Teaching Tips Idea: Correct this diagram as an in-class exercise. 3.1.1: To correct the diagram, a data flow, ACCOUNTING DATA, should be added from the data store, MEMBER ACCOUNTS, to process 3.1.1. 3.1.2: To fix the black hole, we might add an output data flow called NEW MEMBER ACCOUNT from process 3.1.2 to the data store MEMBER ACCOUNTS. 3.1.3: To fix the miracle, you would need to at least add a data flow such as ACCOUNTING DATA from the data store, MEMBER ACCOUNTS, to process 3.1.3. In all likelihood, you also need some type of triggering data flow, such as ACCOUNT FREEZE AUTHORIZATION, from a new external agent, such ACCOUNTING DEPARTMENT, to process 3.1 3.

Tingkatan Diagram Pada DFD 1. Context Diagram ( Diagram Hubungan, Level 0) 2. Diagram Zero ( Diagram Nol, Level 1) 3. Diagram Rinci ( Level2, Level 3, Dst). Teaching Tips Idea: Correct this diagram as an in-class exercise. 3.1.1: To correct the diagram, a data flow, ACCOUNTING DATA, should be added from the data store, MEMBER ACCOUNTS, to process 3.1.1. 3.1.2: To fix the black hole, we might add an output data flow called NEW MEMBER ACCOUNT from process 3.1.2 to the data store MEMBER ACCOUNTS. 3.1.3: To fix the miracle, you would need to at least add a data flow such as ACCOUNTING DATA from the data store, MEMBER ACCOUNTS, to process 3.1.3. In all likelihood, you also need some type of triggering data flow, such as ACCOUNT FREEZE AUTHORIZATION, from a new external agent, such ACCOUNTING DEPARTMENT, to process 3.1 3.

Perlihatkan Data Store Yang Digunakan. Diagram Nol (Level 1) Perlihatkan Data Store Yang Digunakan. Untuk Proses Yg Tidak Rinci Lagi Pada Level Selanjutnya (Functional Promitive), Tambahkan Pada Akhir Nomor Proses Tanda *. Keseimbangan Input Dan Output (Balancing) Antara Diagram 0 Dengan Diagram Hubungan Harus Terpelihara. Teaching Tips Idea: Correct this diagram as an in-class exercise. 3.1.1: To correct the diagram, a data flow, ACCOUNTING DATA, should be added from the data store, MEMBER ACCOUNTS, to process 3.1.1. 3.1.2: To fix the black hole, we might add an output data flow called NEW MEMBER ACCOUNT from process 3.1.2 to the data store MEMBER ACCOUNTS. 3.1.3: To fix the miracle, you would need to at least add a data flow such as ACCOUNTING DATA from the data store, MEMBER ACCOUNTS, to process 3.1.3. In all likelihood, you also need some type of triggering data flow, such as ACCOUNT FREEZE AUTHORIZATION, from a new external agent, such ACCOUNTING DEPARTMENT, to process 3.1 3.

Merupakan Rincian Dari Diagram Nol Atau Diagram Level Di Atasnya. Diagram Rinci (Level 2) Merupakan Rincian Dari Diagram Nol Atau Diagram Level Di Atasnya. Keseimbangan Didalam Diagram Rinci Dengan Diagram Nol Atau Diagram Level Diatasnya Dapat Dilihat Dari : 1. Aliran Data Yang Masuk Ke Dan Keluar Dari Proses. 2. Jumlah Data Store Yang Terhubung Dengan Proses. 3. Kondisi Baca Dan Tulis Di Dalam Data Store. Teaching Tips Idea: Correct this diagram as an in-class exercise. 3.1.1: To correct the diagram, a data flow, ACCOUNTING DATA, should be added from the data store, MEMBER ACCOUNTS, to process 3.1.1. 3.1.2: To fix the black hole, we might add an output data flow called NEW MEMBER ACCOUNT from process 3.1.2 to the data store MEMBER ACCOUNTS. 3.1.3: To fix the miracle, you would need to at least add a data flow such as ACCOUNTING DATA from the data store, MEMBER ACCOUNTS, to process 3.1.3. In all likelihood, you also need some type of triggering data flow, such as ACCOUNT FREEZE AUTHORIZATION, from a new external agent, such ACCOUNTING DEPARTMENT, to process 3.1 3.

Penomoran Level Pada DFD NAMA LEVEL NAMA DIAGRAM NOMOR PROSES O CONTEXT 1 DIAGRAM 0 1.0 2.0 3.0 2 DIAGRAM 1.0 1.1 1.2 1.3 DIAGRAM 2.0 2.1 2.2 2.3 3 DIAGRAM 1.1 1.1.1 1.1.2…. DIAGRAM 1.2 1.2.1 1.2.2…. DIAGRAM 1.3 1.3.1 1.3.2 DST Teaching Tips Idea: Correct this diagram as an in-class exercise. 3.1.1: To correct the diagram, a data flow, ACCOUNTING DATA, should be added from the data store, MEMBER ACCOUNTS, to process 3.1.1. 3.1.2: To fix the black hole, we might add an output data flow called NEW MEMBER ACCOUNT from process 3.1.2 to the data store MEMBER ACCOUNTS. 3.1.3: To fix the miracle, you would need to at least add a data flow such as ACCOUNTING DATA from the data store, MEMBER ACCOUNTS, to process 3.1.3. In all likelihood, you also need some type of triggering data flow, such as ACCOUNT FREEZE AUTHORIZATION, from a new external agent, such ACCOUNTING DEPARTMENT, to process 3.1 3.

Keseimbangan Dalam DFD Aliran Yang Masuk Ke Dalam Dan Keluar Dari Suatu Pross Harus Sama Dengan Aliran Data Yang Masuk Ke Dalam Dan Keluar Dari Rincian Proses Tersebut. Teknik Membuat DFD Identifikasi Nama Setiap External Entity. Entitas Yang Berada Diluar Sistem, Yang Memberikan Data Kepada Sistem (Source) atau Yang Menerima Informasi Dari Sistem (Sink), Dapat Berupa Orang, Organisasi Dll. B. Tidak Termasuk Bagian Dari Sistem Artinya External Entity Tidak Pernah Melakukan Proses Baca Atau Tulis Didalam Tempat Penyimpanan Data (Data Store). C. Nama Terminal (External Entity) Berupa Kata Benda. Contoh : Pelanggan, Pemasok, Manajer, Gudang Dll. Teaching Tips Idea: Correct this diagram as an in-class exercise. 3.1.1: To correct the diagram, a data flow, ACCOUNTING DATA, should be added from the data store, MEMBER ACCOUNTS, to process 3.1.1. 3.1.2: To fix the black hole, we might add an output data flow called NEW MEMBER ACCOUNT from process 3.1.2 to the data store MEMBER ACCOUNTS. 3.1.3: To fix the miracle, you would need to at least add a data flow such as ACCOUNTING DATA from the data store, MEMBER ACCOUNTS, to process 3.1.3. In all likelihood, you also need some type of triggering data flow, such as ACCOUNT FREEZE AUTHORIZATION, from a new external agent, such ACCOUNTING DEPARTMENT, to process 3.1 3.

2. Identifikasi Semua Aliran Data Aliran Data Masuk (Input) Aliran Data Keluar (Output) 3. Buat Diagram Hubungan (Context Diagram). 4. Buat Decomposisi Diagram Untuk Menentukan Nama Setiap Prosesnya. Teaching Tips Idea: Correct this diagram as an in-class exercise. 3.1.1: To correct the diagram, a data flow, ACCOUNTING DATA, should be added from the data store, MEMBER ACCOUNTS, to process 3.1.1. 3.1.2: To fix the black hole, we might add an output data flow called NEW MEMBER ACCOUNT from process 3.1.2 to the data store MEMBER ACCOUNTS. 3.1.3: To fix the miracle, you would need to at least add a data flow such as ACCOUNTING DATA from the data store, MEMBER ACCOUNTS, to process 3.1.3. In all likelihood, you also need some type of triggering data flow, such as ACCOUNT FREEZE AUTHORIZATION, from a new external agent, such ACCOUNTING DEPARTMENT, to process 3.1 3.

CONTEXT DIAGRAM THE SYSTEM NOL 1.0 NAMA PROSES1 NOL 2.0 NAMA PROSES2 3.0 NAMA PROSES3 Teaching Tips Idea: Correct this diagram as an in-class exercise. 3.1.1: To correct the diagram, a data flow, ACCOUNTING DATA, should be added from the data store, MEMBER ACCOUNTS, to process 3.1.1. 3.1.2: To fix the black hole, we might add an output data flow called NEW MEMBER ACCOUNT from process 3.1.2 to the data store MEMBER ACCOUNTS. 3.1.3: To fix the miracle, you would need to at least add a data flow such as ACCOUNTING DATA from the data store, MEMBER ACCOUNTS, to process 3.1.3. In all likelihood, you also need some type of triggering data flow, such as ACCOUNT FREEZE AUTHORIZATION, from a new external agent, such ACCOUNTING DEPARTMENT, to process 3.1 3. RINCI 1.1 RINCI 1.2 RINCI 1.3

Dekomposisi

Beberapa Kemungkinan Arus Data Yang Masuk Dan Keluar Dari Suatu Proses : Suatu Proses Yang Menerima Sebuah Arus Data Dan Menghasilkan Sebuah Arus Data. BUAT ABSENSI DATA SISWA DAFTAR ABSENSI Teaching Tips Idea: Correct this diagram as an in-class exercise. 3.1.1: To correct the diagram, a data flow, ACCOUNTING DATA, should be added from the data store, MEMBER ACCOUNTS, to process 3.1.1. 3.1.2: To fix the black hole, we might add an output data flow called NEW MEMBER ACCOUNT from process 3.1.2 to the data store MEMBER ACCOUNTS. 3.1.3: To fix the miracle, you would need to at least add a data flow such as ACCOUNTING DATA from the data store, MEMBER ACCOUNTS, to process 3.1.3. In all likelihood, you also need some type of triggering data flow, such as ACCOUNT FREEZE AUTHORIZATION, from a new external agent, such ACCOUNTING DEPARTMENT, to process 3.1 3.

2. Suatu Proses Yang Menerima Lebih Dari Satu Arus Data Dan Menghasilkan Sebuah Arus Data. Quis MI5A HITUNG GAJI KARTU JAM KERJA DAFTAR_GAJI TINGKAT_UPAH 3. Suatu Proses Yang Menerima Satu Arus Data Dan Menghasilkan Lebih Dari Sebuah Arus Data Teaching Tips Idea: Correct this diagram as an in-class exercise. 3.1.1: To correct the diagram, a data flow, ACCOUNTING DATA, should be added from the data store, MEMBER ACCOUNTS, to process 3.1.1. 3.1.2: To fix the black hole, we might add an output data flow called NEW MEMBER ACCOUNT from process 3.1.2 to the data store MEMBER ACCOUNTS. 3.1.3: To fix the miracle, you would need to at least add a data flow such as ACCOUNTING DATA from the data store, MEMBER ACCOUNTS, to process 3.1.3. In all likelihood, you also need some type of triggering data flow, such as ACCOUNT FREEZE AUTHORIZATION, from a new external agent, such ACCOUNTING DEPARTMENT, to process 3.1 3. LAPORAN_UMUR_PIUTANG RINCIAN_PIUTANG LAPORAN PIUTANG DITAGIH

Latihan

DIAGRAM ALIRAN DATA FISIK

DIAGRAM ALIRAN DATA FISIK SEBUAH MODEL PROSES YANG DIGUNAKAN UNTUK MENGKOMUNIKASIKAN KARAKTERISTIK IMPLEMENTASI TEKNIS PADA SEBUAH SISTEM INFORMASI. DIAGRAM TERSEBUT MENGKOMUNIKASIKAN PILIHAN-PILIHAN TEKNIS DAN KEPUTUSAN DESAIN LAIN KEPADA MEREKA YANG SECARA AKTUAL AKAN MEMBANGUN DAN MENGIMPLEMENTASI SISTEM.

DIAGRAM ALIRAN DATA FISIK MENGGUNAKAN BENTUK DAN KONEKSI DASAR YANG SAMA DENGAN DFD LOGIS, YAITU: A. PROSES B. AGEN-AGEN EKSTERNAL C. DATA STORES D. ALIRAN DATA CONTOH:

PROSES FISIK PROSES ADALAH BENTUK KUNCI PADA SEMUA DFD. ITULAH MENGAPA DFD DISEBUT MODEL PROSES. DFD FISIK MENGGAMBARKAN IMPLEMENTASI FISIK DARI SETIAP PROSES YANG TELAH DIRENCANAKAN. PROSES FISIK DAPAT BERUPA SEBUAH PROSESOR; MISAL SEBUAH KOMPUTER ATAU ORANG, ATAU IMPLEMENTASI TEKNIS DARI KERJA SPESIFIK UNTUK DIKERJAKAN; MISAL SEBUAH PROGRAM KOMPUTER ATAU PROSES MANUAL.

GAMBAR PROSES FISIK ID (PILIHAN) IMPLEMENTASI KATA KERJA TINDAKAN + FRASE KATA BENDA ATAU OBJEK IMPLEMENTASI

CONTOH:

JIKA SEBUAH PROSES LOGIS DIIMPLEMENTASIKAN SEBAGIAN OLEH ORANG DAN SEBAGIAN OLEH PERANGKAT LUNAK, MAKA PROSES TERSEBUT HARUS DIPECAH KE DALAM PROSES FISIK YANG TERPISAH DAN HARUS DITAMBAHKAN ALIRAN-ALIRAN DATA YANG TEPAT DI ANTARA PROSES-PROSES FISIK. NAMA PROSES FISIK YG DIKERJAKAN ORANG, DISARANKAN MENGGUNAKAN JUDUL-JUDUL ATAU PERAN, BUKAN NAMA YANG SESUAI. CONTOH:

JUDUL ATAU NAMA PERAN

ALIRAN DATA FISIK MENGGAMBARKAN HAL BERIKUT: IMPLEMENTASI TERENCANA SEBUAH INPUT KE ATAU OUTPUT DARI SEBUAH PROSES FISIK. PERINTAH DATABASE ATAU TINDAKAN MEMBUAT, MEMBACA, MEMPERBAHARUI, ATAU MENGHAPUS IMPOR DATA ATAU DARI ATAU EKSPOR DATA KE SISTEM INFORMASI LAIN MELALUI SEBUAH JARINGAN ALIRAN DATA ANTARA DUA MODUL ATAU SUBRUTIN DI DALAM PROGRAM YG SAMA.

SEBAGIAN BESAR ALIRAN DATA LOGIS DIKIRIM KE DFD FISIK SEBAGIAN BESAR ALIRAN DATA LOGIS DIKIRIM KE DFD FISIK. SEBAGIAN MUNGKIN DIGABUNGKAN KE DALAM ALIRAN DATA FISIK TUNGGAL YANG MENGGAMBARKAN FORM BISNIS. YANG LAIN MUNGKIN DIPECAH MENJADI BANYAK ALIRAN SEBAGAI HASIL DARI MEMECAH PROSES-PROSES LOGIS KE DALAM BANYAK PROSES FISIK. CONTOH: ALIRAN DATA LOGIS ORDER(PESANAN) DAPAT DIIMPLEMENTASIKAN SEBAGAI FORM: ORDER,PHONE; ORDER,HTML; FAX ORDER.

AGEN EKSTERNAL FISIK AGEN-AGEN EKSTERNAL YANG DIKATEGORIKAN SELAMA ANALISIS SISTEM ADALAH DI LUAR LINGKUP SISTEM

DATA STORE MENGGAMBARKAN IMPLEMENTASI SALAH SATU DARI HAL BERIKUT: DATABASE SEBUAH TABEL PADA SEBUAH DATABASE FILE KOMPUTER TAPE ATAU MEDIA BACKUP DARI SEMUA YG PENTING. BEBERAPA TIPE FILE YG TAK TERKOMPUTERISASI (KARTU NAMA, LEMBAR-LEMBAR SALINAN)

ADA PERTANYAAN ?