PENDALAMAN MATERI PAI ASPEK: TARIKH DAN PERADABAN ISLAM Oleh Aprianto Widyaiswara Pertama BALAI DIKLAT KEAGAMAAN PADANG 1429 H / 2008 M

SOAL Jelaskanlah pengertian tarikh dan peradaban Islam! Jelaskanlah manfaat dari pembelajaran PAI aspek Tarikh dan Peradaban Islam! Tuliskanlah jumlah KD Tarikh dan Peradaban Islam pada SD Apa saja materi pokok Tarikh dan Peradaban Islam pada SD?

KOMPETENSI Menguraikan tentang materi pembelajaran Pendidikan Agama Islam dalam aspek Tarikh dan Peradaban Islam pada SD

INDIKATOR Menjelaskan pengertian tarikh dan peradaban Islam Menjelaskan manfaat dari pembelajaran PAI aspek Tarikh dan Peradaban Islam Menentukan jumlah KD Tarikh dan Peradaban Islam pada SD Menguraikan materi pokok Tarikh dan Peradaban Islam pada SD

Visi Mata Pelajaran Pendidikan Agama Islam Terwujudnya Keagamaan dan Terbinanya Keberagamaan Peserta Didik yang Sempurna (Kaffah) pada Jenjang SD

Misi Mata Pelajaran Pendidikan Agama Islam Membentuk peserta didik yang memiliki iman yang fungsional dan berkesinambungan dalam beribadah kepada Allah SWT Membentuk kepribadian peserta didik yang berakhlakul karimah Menumbuhkan suasana keagamaan di sekolah yang Islami dilandasi toleransi dan kedamaian yang hakiki

KENAPA PERLU KAJIAN DAN ANALISIS PENGEMBANGAN ASPEK TARIKH DAN PERADABAN ISLAM? KTSP hanya Standar Minimal KTSP Memberi Peluang yang Luas untuk Pengembangan Standar Nasional Pendidikan Bercermin dari Kompetensi Akidah

PENGERTIAN TARIKH DAN PERADABAN ISLAM Ilmu yang mempelajari tentang peristiwa yang sudah terjadi di masa lampau yang berkaitan dengan peristiwa, tempat, waktu dan nama-nama tokoh yang terkait dengan kemajuan yang pernah dicapai umat Islam

Standar Kompetensi Lulusan Kompetensi Tarikh dan Peradaban Islam Menceritakan kisah nabi-nabi serta mengambil teladan dari kisah tersebut dan menceritakan kisah tokoh orang-orang tercela dalam kehidupan nabi

Hasil & Urutan Pengembangan Kompetensi Tarikh dan Peradaban Islam Kelas IV : Kisah Nabi Adam Kisah Nabi Muhammad Saw. Kisah Nabi Ibrahim dan Ismail Kelas V : Kisah Nabi Ayyub, Musa dan Isa Kisah Abu Bakar dan Umar bin Khatab Kelas VI : Kisah Abu Lahab dan Abu Jahal Kisah Musailamah al-Kadzab Kisah Kaum Muhajirin dan Anshar

MANFAAT MEMPELAJARI TARIKH DAN PERADABAN ISLAM Edukatif Inspiratif Rekreatif

3 (TIGA) DIMENSI KOMPETENSI TARIKH DAN PERADABAN ISLAM Masa lalu Masa kini Masa akan datang

PETA PENCAPAIAN KOMPETENSI AQIDAH AL-QUR’AN PAI FIQIH AKHLAK TARIKH DAN PERADABAN ISLAM

STANDAR ISI MP PAI ASPEK TARIKH DAN PERADABAN ISLAM KELAS IV Standar kompetensi Kompetensi Dasar 3. Menceritakan kisah Nabi Menceritakan kisah Nabi Adam AS Menceritakan kisah kelahiran Nabi Muhammad SAW Menceritakan perilaku masa kanak-kanak Nabi Muhammad SAW 8. Menceritakan kisah Nabi 8.1 Menceritakan kisah Nabi Ibrahim AS 8.2 Menceritakan kisah Nabi Ismail AS

STANDAR ISI MP PAI ASPEK TARIKH DAN PERADABAN ISLAM KELAS V Standar kompetensi Kompetensi Dasar 3. Menceritakan kisah Nabi 3.1 Menceritakan kisah Nabi Ayyub AS 3.2 Menceritakan kisah Nabi Musa AS 3.3 Menceritakan kisah Nabi Isa AS 8. Menceritakan kisah Sahabat Nabi 8.1 Menceritakan kisah Khalifah Abubakar RA 8.2 Menceritakan kisah Umar bin Khattab RA

STANDAR ISI MP PAI ASPEK TARIKH DAN PERADABAN ISLAM KELAS VI Standar kompetensi Kompetensi Dasar 3. Menceritakan kisah Abu Lahab, Abu Jahal, dan Musailamah Al Kadzab 3.1 Menceritakan perilaku Abu Lahab dan Abu Jahal 3.2 Menceritakan perilaku Musailamah Al Kadzab 8. Menceritakan kisah kaum Muhajirin dan kaum Anshar 8.1 Menceritakan perjuangan kaum Muhajirin 8.2 Menceritakan perjuangan kaum Anshar

NABI PANDAI MEMBACA DAN MENULIS هو الدى بعث فى الأمين رسولا منهم يتلوا عليهم أيته ويزكيهم ويعلمهم الكتاب و الحكمة و ان كانوا من قبل لفى ضلال مبين {الجمعة: 2} Dia-lah yang mengutus kepada kaum yang buta huruf seorang Rasul di antara mereka, yang membacakan ayat-ayat-Nya kepada mereka" (al-Jumu’ah (62) :2) واتل عليهم نبأ أبنى أدم بالحق {المائدة: 27} Ceritakanlah kepada mereka kisah kedua putera Adam (Habil dan Qabil) menurut yang sebenarnya” (al-Maidah (5): 27)

TERBELAHNYA LAUT MERAH Dan (ingatlah), ketika kami belah laut untukmu, lalu kami selamatkan kamu dan kami tenggelamkan (Fir’aun) dan pengikut-pengikutnya sedang kamu sendiri menyaksikan (QS al-Baqarah: 50). Dan kami memungkinkan Bani Israil melintasi laut, lalu mereka diikuti oleh Fir’aun dan bala tentaranya, Karena hendak menganiaya dan menindas (mereka); hingga bila Fir’aun itu Telah hampir tenggelam berkatalah dia: “Saya percaya bahwa tidak ada Tuhan melainkan Tuhan yang dipercayai oleh Bani Israil, dan saya termasuk orang-orang yang berserah diri (kepada Allah)” (QS Yunus: 90)

TERBELAHNYA LAUT MERAH Dan Sesungguhnya Telah kami wahyukan kepada Musa: “Pergilah kamu dengan hamba-hamba-Ku (Bani Israil) di malam hari, Maka buatlah untuk mereka jalan yang kering dilaut itu[933], kamu tak usah khawatir akan tersusul dan tidak usah takut (akan tenggelam)”. (QS Thaaha: 77) Maka Fir’aun dengan bala tentaranya mengejar mereka, lalu mereka ditutup oleh laut yang menenggelamkan mereka. (QS Thaahaa: 78) Lalu kami wahyukan kepada Musa: “Pukullah lautan itu dengan tongkatmu”. Maka terbelahlah lautan itu dan tiap-tiap belahan adalah seperti gunung yang besar. (QS Asy Syu’araa: 63)

TERBELAHNYA LAUT MERAH

TERBELAHNYA LAUT MERAH Lokasi penyeberangan diperkirakan berada di Teluk Aqaba di Nuwaybi Kedalaman maksimum perairan di sekitar lokasi penyeberangan adalah 800 meter di sisi ke arah Mesir dan 900 meter di sisi ke arah Arab Sementara itu di sisi utara dan selatan lintasan penyeberangan (garis merah) kedalamannya mencapai 1500 meter Kemiringan laut dari Nuwaybi ke arah Teluk Aqaba sekitar 1/14 atau 4 derajat, sementara itu dari Teluk Nuwaybi ke arah daratan Arab sekitar 1/10 atau 6 derajat Jarak antara Nuwaybi ke Arab sekitar 1800 meter (menurut peta dari MSN Encarta bahkan sekitar 10 km). Lebar lintasan dimana laut terbelah diperkirakan 900 meter.

TERBELAHNYA LAUT MERAH Jaraknya lebih kurang 7 km Jumlah pengikut nabi Musa lebih kurang 600.000 orang Jarak tempuh 4 jam Diperlukan tekanan (gaya per satuan luas) sebesar 2.800.000 Newton/m2

MUSAILAMAH AL-KADZAB Mengapa Rasulullah tidak memerangi Musailamah al-Kadzab? Musailamah Al-Kadzab, yang menyaingi Rasulullah dengan mendakwakan dirinya sebagai Nabi Musailamah Al-Kadzab Hadir jauh sebelum Nabi SAW sakit kemudian wafat, ‘Amr bin Ash belum Masuk Islam, beliau sudah bersahabat dengan Musailamah Al-Kazab Para Pembohong Agama, Para Munafiq sangat banyak pada zaman Rosululloh

MUSAILAMAH AL-KADZAB Sebelum Nabi Sakit kemudian Wafat, Turun ayat Al-Qur’an terakhir, AL-MAAIDAH : 3 Mustahil Nabi SAW terlewatkan menjalankan Apa2 yang Diperintah Alloh dan menjalankan Apa2 yang Dilarang Allah Apabila Abu Bakar telah bertindak tegas terhadap Pembohong Agama (Nabi Palsu) dengan cara Memeranginya, berarti Nabi SAW tidak bertindak tegas dalam menjalankan Hukum Islam.

KEGIATAN RASULULLAH SETELAH DI MADINAH Mempersaudarakan antara Muhajirin dan Anshar Mengikat perjanjian dengan Yahudi Mengikat perjanjian dengan Kaum Munafiqin

DISKUSI: KRITERIA TINGKAT KESULITAN MATERI PELAJARAN PAI ASPEK TARIKH DAN PI NO SK KD MATERI PEL. KRITERIA KESULITAN UPAYA MENGATASI SS S Sd M Keterangan: SS: Sangat Sulit S : Sulit Sd: Sedang M : Mudah

Syukran & Wassalam