1. 2 Adalah ilmu pengetahuan yang mempelajari atau berkaitan dengan prinsip-prinsip dari penalaran argumen yang valid.

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
GEOMETRI BIDANG Sumarno A
Advertisements

L o g I k a 1# Konsep Dasar Logika Anggraini Mulwinda ST MEng
LECTURE #2 PENGANTAR LOGIKA MATEMATIKA DISKRIT TKE Ari Fadli, S.T. Program Studi Teknik Elektro, UNIVERSITAS JENDERAL SOEDIRMAN.
PEMBUKTIAN VALIDITAS KALIMAT LOGIKA
Pengenalan Logika Informatika
Kuliah matematika diskrit Program Studi Teknik Elektro
Pertemuan 3 Viska armalina, st.,m.eng
PERTEMUAN VIII PENALARAN deduktif.
Pertemuan VIII – SILOGISME KATEGORIS
Pertemuan Ke-1 Oleh: Vindo Feladi, ST, M.Pd
Pengenalan logika Pertemuan 1.
TABEL KEBENARAN.
Pengantar Logika Informatika
Kuliah matematika diskrit Program Studi Teknik Elektro
Kalimat Berkuantor.
Kuliah matematika diskrit Program Studi Teknik Elektro
Pengenalan Logika Informatika
PENALARAN deduktif – Silogisme kategoris
MATEMATIKA DISKRIT. MATEMATIKA DISKRIT MATEMATIKA DISKRIT ADALAH CABANG MATEMATIKA YANG MEMPELAJARI OBJEK-OBJEK DISKRIT OBJEK DISKRIT ADALAH SEJUMLAH.
7. Inverensi Logika 7.1. Validitas suatu argumen
BAB I DASAR-DASAR LOGIKA PERTEMUAN KE-2 OLEH:
PROPORSI (LOGIKA MATEMATIKA)
Proposisi. Pengantar  Pokok bahasan logika, atau objek dari logika adalah pernyataan-pernyataan atau kalimat yang memiliki arti tertentu dan memiliki.
MATEMATIKA DISKRIT MATEMATIKA DISKRIT ADALAH CABANG MATEMATIKA YANG MEMPELAJARI OBJEK-OBJEK DISKRIT OBJEK DISKRIT ADALAH SEJUMLAH BERHINGGA ELEMEN-ELEMEN.
VALIDITAS PEMBUKTIAN – Bagian II
Logika Matematika Pengenalan Logika Matematika dan Pengantar Logika Proposisional AMIK-STMIK Jayanusa ©2009 Pengantar Logika.
Pengantar Logika Proposisional
Pengenalan PHP Operator Aritmatika:
Pengantar Logika Informatika
LOGIKA INFORMATIKA.
1.2. Logika Predikat Pada pembahasan pasal sebelumnya kita telah
LOGIKA MATEMATIKA BAGIAN 2: ARGUMEN.
TABLO SEMANTIK Pertemuan ke tujuh.
Pertemuan Ke-1 Oleh: Vindo Feladi, ST, M.Pd
Logika Matematika Tabel Kebenaran dan Proposisi Majemuk
Ubahlah ekspresi logika berikut menjadi CNF dan DNF
Logika Matematika Oleh : Dani Suandi, M.Si. KELOMPOK I.
Pengantar logika informatika
Agiska Ria Supriyatna, S.Si, MTI
Logika Matematika Pendahuluan.
INFERENSI.
LOGIKA Logika mempelajari hubungan antar pernyataan-pernyataan yang berupa kalimat-kalimat atau rumus-rumus, sehingga dapat menentukan apakah suatu pernyataan.
LOGIKA MATEMATIKA Universitas Telkom
Mata Kuliah Logika Informatika Teknik Informatika SKS
Pertemuan Ke-1 Oleh: Vindo Feladi, ST, M.Pd
Pertemuan # 2 Logika dan Pembuktian
Proposisi.
LOGIKA PROPOSISI (Logika Pernyataan).
Logika Matematika Pernyataan.
Matematika diskrit Kuliah 1
LOGIKA INFORMATIKA.
BAB I DASAR-DASAR LOGIKA PERTEMUAN KE-2 OLEH: SRI WEDA MAHENDRA S.T.
LOGIKA MATEMATIKA (Lanjutan).
Aljabar Boolean Agiska Ria Supriyatna, S.Si, MTI
Core Jurusan Teknik Informatika Kode MK/SKS : TIF /2
I. Pengantar umum Logika
VALIDITAS PEMBUKTIAN – Bagian I
Kurniawan Saputra, S.Kom., M.Kom Agiska Ria Supriyatna, S.Si, MTI
VALIDITAS PEMBUKTIAN 2 TATAP MUKA 6.
Core Jurusan Teknik Informatika Kode MK/SKS : TIF /2
06 Logika Matematika Penarikan Kesimpulan
Logika Informatika (Pengenalan Logika Matematika)
Pengantar Logika Informatika
Aljabar Boolean Kusnawi, S.Kom Logika Informatika 2008.
Edy Agusiswanto, S.T.. Logika disebut juga “the calculus of computer science” karena logika memegang peranan yang sangat penting di bidang ilmu komputer.
1. 2 Suatu pernyataan akan memiliki bentuk susunan minimal terdiri dari subjek diikuti predikat, baru kemudian dapat diikuti objeknya. Setiap kalimat.
Pertemuan Ke-1 Ridwan, S.T,. M.Eng Ridwan, S.T, M.Eng.
Logika Informatika A Pertemuan 1
Pengantar logika informatika
Gerbang Logika Temu 10.
Transcript presentasi:

1

2 Adalah ilmu pengetahuan yang mempelajari atau berkaitan dengan prinsip-prinsip dari penalaran argumen yang valid.

3 Adalah suatu usaha untuk mencari kebenaran dari pernyataan berupa kesimpulan, dengan berdasarkan kebenaran dari satu kumpulan pernyataan yang disebut premis-premis. Bentuk argumen artinya sekumpulan pernyataan yang terdiri dari premis- premis dan diikuti satu kesimpulan.

4 1.Semua mahasiswa pandai. Badu adalah mahasiswa. Dengan demikian, Badu Pandai. 2. Semua manusia bermata empat. Budi seorang manusia. Dengan demikian, Budi bermata empat.

5 Logika yang dibahas hanya logika yang berhubungan dengan kesimpulan yang valid, dan diperoleh dari prinsip-prinsip penalaran yang valid. Adalah aturan-aturan logika yang menggunakan kaidah-kaidah matematika yang digunakan untuk membuktikan validitas suatu argumen.

6 Adalah premis-premis yang diikuti oleh suatu kesimpulan yang berasal dari premis-premisnya dan bernilai benar. 3. Semua mamalia adalah hewan berkaki empat. Semua manusia adalah mamalia. Dengan demikian, semua manusia adalah hewan berkaki empat.

7 4. Ada jenis makhluk hidup berkaki dua. Semua manusia adalah makhluk hidup. Dengan demikian, semua manusia berkaki dua. 5. Semua mahasiswa rajin belajar. Dewi seorang mahasiswa. Dengan demikian, Dewi rajin belajar. 6. Semua binatang dapat terbang. Gajah adalah binatang. Dengan demikian, gajah dapat terbang.

8 Validitas yang logis adalah hubungan antara premis-premis dengan kesimpulan yang memastikan bahwa jika premis- premis benar, maka harus diikuti dengan kesimpulan yang benar, yang diperoleh dengan menggunakan aturan-aturan logika. Kesimpulan juga harus berasal dari premis-premisnya. Argumen logis disebut kuat secara logis, jika dan hanya jika argumennya valid dan semua premis-premisnya bernilai benar.

9 Logika klasik atau logika tradisional, diperkenalkan oleh Aristoteles. Aristoteles mengembangkan aturan untuk penalaran silogistik yang benar : 1.Semua A adalah B 2.Tidak A adalah B 3.Beberapa A adalah B 4.Beberapa A adalah tidak B

10 Logika Modern atau Logika Simbolik dikembangkan dari logika Aristoteles oleh Augustus de Morgan dan George Boole. Logika ini mengenalkan simbol-simbol untuk kalimat yang lengkap dan perangkai-perangkai yang akan merangkainya seperti : and, or, not, if…then…, …if and only if….