DATA DAN ASUMSI 1 barrel = 159 liter

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
MENYIKAPI KEBIJAKAN TENTANG PENYESUAIAN HARGA BBM
Advertisements

Tidak Ada Subsidi BBM! Harusnya Pemerintah Untung Rp 165,8 Trilyun! Silahkan kutip dan sebar-luaskan.
INFLASI.
Skema Produksi-Konsumsi Minyak Indonesia (ESDM 2010)
Tidak Ada Subsidi BBM! Itu Penipuan Massal untuk Menguras uang rakyat! Silahkan kutip dan sebar-luaskan.
BAB 8 JURNAL KHUSUS.
PENDAPATAN NASIONAL Mengukur tingkat kegiatan ekonomi yang dicapai dan perubahan serta pertumbuhannya dari tahun ke tahun $ DR. NURITA ANDRIANI.
 Obyek : 1. Impor barang 2. Pembayaran atas pembelian barang yg dilakukan oleh Dirjen Anggaran, bendaharan pemerintah baik pusat maupun daerah 3. Pembayaran.
TIM REFORMASI TATA KELOLA MIGAS
PELAKSANAAN PENYEDIAAN DAN PENDISTRIBUSIAN BBM
Dibalik Pembatasan Subsidi BBM
ANALISA FINANSIAL DAN EKONOMI
Bantahan Mengenai Manipulasi Surplus Migas RAPBN-P 2012
SOAL 1 Jika fungsi permintaan suatu produk adalah : P = 36 – 4Q
Tindakan yang mengakibatkan terjadinya perubahan terhadap keuangan perusahaan.
Pengantar ilmu ekonomi : pendekatan makro
JURNAL KHUSUS Agustin Rusiana Sari.
BAB 3 PERMINTAAN, PENAWARAN DAN KESEIMBANGAN PASAR
BAB 4 HARGA KESEIMBANGAN
3. KESEIMBANGAN PENDAPATAN NASIONAL Perekonomian 2 Sektor: adalah model perekonomian yang terdiri dari rumah tangga konsumen (masyarakat) dan rumah tangga.
Kebijakan Ekonomi Fiskal
Nama: Fiona Chandra NIM: Mata Kuliah: Motivasi Usaha Seksi 52 Jurusan: Manajemen.
BY: MUCHAMAD IMAM BINTORO,SE,MSc.Fin
Transformasi Struktural Perekonomian Indenesia
DISUSUN OLEH : 1.HINDUN ( ) 2.FERDYTA ISMIBAHARI ( ) 3.LILIK INDRAWATI ( ) 4.ALFIAH TUR ROFIAH ( ) 5.Ahmad.
Pertemuan 3 Penggunaan fungsi linier dalam ekonomi dan bisnis
Aplikasi fungsi linier
ANALISA HASIL SURVEI HARGA DAN KETERSEDIAAN BAHAN BAKAR MINYAK (BBM)
Materi 5 Pengertian PPh Ps 22 Penghitungan PPh Ps 22
Dr. La Ode Hasiara, Drs.,S.E.,M.M.,M.Pd.,Ak.
PAJAK PENGHASILAN (PPh) PASAL 22
FUNGSI PERMINTAAN DAN PENAWARAN
Dr. La Ode Hasiara, Drs.,S.E.,M.M.,M.Pd.,Ph.D., Ak., CA.
PENENTUAN HARGA TRANSFER
Jadikan momentum kemerosotan harga minyak mentah dunia untuk berbenah
Aspek Ekonomi dan Sosial
FUNGSI LINEAR – Bagian 2.
FUNGSI PERMINTAAN DAN PENAWARAN
MODEL PEREKONOMIAN EMPAT SEKTOR
Informasi.
Februari 2012 PT. Mitra Lestari membentuk dana kas kecil digunakan untuk membayar pengeluaran tunai yang tidak besar jumlahnya dan sering terjadi. Disepakati.
KESEIMBANGAN EMPAT SEKTOR
Peran Kegiatan Pelaku Ekonomi
MODEL PEREKONOMIAN EMPAT SEKTOR
MENETAPKAN KEBUTUHAN MODAL KERJA (LANJUTAN)
PEREKONOMIAN TERBUKA PERDAGANGAN INTERNASIONAL
JURNAL KHUSUS/SPECIAL JOURNAL
Analisa Sumber dan Penggunaan
PERAN PELAKU EKONOMI DALAM KEGIATAN EKONOMI
BAB 4 penawaran.
EKONOMI MATEMATIKA Oleh Dahiri.
SURAT-SURAT BERHARGA/ INVESTASI JANGKA PENDEK
PERHITUNGAN (TERM LOAN DAN LEASING)
KEBIJAKAN DIVIDEN (DIVIDEND POLICY)
Penentuan Biaya Produk Bersama dan Produk Sampingan
Pengelolaan BBM berdasarkan Syari’ah
PEREKONOMIAN TERBUKA PERDAGANGAN INTERNASIONAL
PERTEMUAN 11.
JURNAL KHUSUS.
Penerapan Fungsi Linear Pertemuan 3
PPh Pasal 22 Pengertian: Merupakan pembayaran pajak penghasilan
Pajak Penghasilan Pasal 22 “PPh Pasal 22”
KEBIJAKAN SUBSIDI BBM DAN
DEFISIT PERDAGANGAN DI INDONESIA
Materi kuliah Pengantar Ekonomi Makro 3 SKS
EKONOMI MATEMATIKA Oleh Dahiri.
Koperasi Dalam Berbagai Struktur Pasar
Pajak Penghasilan PASAL 22 Kelompok 3. Pajak Penghasilan Pasal 22 atau disingkat PPh Pasal 22 adalah salah satu bentuk pemotongan dan pemungutan Pajak.
Sebagai konsekuensi dari pembatasan penyaluran bahan bakar minyak bersubsidi, kelangkaan solar, dan premium mulai dirasakan di sejumlah daerah. Belum jelas.
Transcript presentasi:

DATA DAN ASUMSI 1 barrel = 159 liter Harga Minyak Mentah = US$ 105 per barrel 1 US$ = Rp. 9.000 Biaya Lifting + Refining + Transporting (LRT) = US$ 10 per barrel = (10 : 159) x Rp. 9.000 = Rp. 566 per liter Biaya LRT untuk 63 milyar liter = 63 milyar x Rp. 566 = Rp. 35,658 trilyun Lifting = 930.000 barrel per hari, atau = 930.000 x 365 = 339,450 juta barrel per tahun Hak Indonesia 70% = 237,615 juta barrel per tahun Konsumsi BBM = 63 milyar liter per tahun atau dibagi dengan 159 = 396,226 juta barrel per tahun Pertamina memperoleh dari konsumen = 63 milyar liter x Rp. 4.500 = Rp. 283,5 trilyun Pertamina beli dari Pemerintah = 237,615 juta barrel @ USD 105 x Rp. 9.000 = Rp. 224,546 tr. Kekurangan yang harus diimpor = 158,611 juta barrel @ USD 105 x Rp. 9.000 = Rp. 149,887 tr. 1

ATAS DASAR DATA DAN ASUMSI DI ATAS DILAKUKAN PERHITUNGAN SEBAGAI BERIKUT: Pertamina memperoleh hasil penjualan BBM premium sebanyak 63 milyar liter dengan harga Rp. 4.500 : Rp. 283,500 tr. Pertamina harus impor dari pasar internasional : (Rp. 149,887 tr.) Pertamina membeli dari Pemerintah (Rp. 224,546 tr.) Pertamina mengeluarkan uang untuk LRT 63.000.000.000 liter @ Rp. 566 = (Rp. 35,658 tr.) Jumlah Pengeluaran Pertamina (Rp. 410,091 tr.) Pertamina kekurangan uang (Rp. 126,591 tr.) Pemerintah membayar kekurangan ini : Pemerintah memperoleh hasil penjualan kepada Pertamina Rp. 224,546 tr Pemerintah kelebihan uang sebesar Rp. 97,955 tr Angka ini disebut “SUBSIDI” karena ada pemasukan uang ini, Pemerintah kelebihan uang tunai, sehingga APBN tidak jebol.

Pemerintah kelebihan uang tunai, sehingga APBN tidak jebol. Masyarakat Pertamina Pemerintah Masuk Keluar Masuk Keluar Masuk Keluar Beli BBM Rp. 283,500 tr. Jual BBM Rp. 283,500 tr. Beli Minyak Mentah dari Pemerintah : Rp. 224,546 tr. Jual Minyak Mentah ke Pertamina : Rp. 224,546 tr. Biaya LRT : Rp. 35,658 tr. Impor Minyak Mentah: Rp. 149,887 tr. Rp. 126,591 tr. SUBSIDI Rp. 126,591 tr. Rp. 410,091 tr. Rp. 410,091 tr. Rp. 224.546 tr. Rp. 126,591 tr. Rp. 97,955 tr. Pemerintah kelebihan uang tunai, sehingga APBN tidak jebol.