Perjalanan Menuju Client Server
Introducing Jaringan computer merupakan salah satu sarana untuk mendistribusikan informasi. Sistem jaringan komputer tersebut terus berkembang dari waktu ke waktu, dimulai dari system Adidas Network, kemudian ditemukan system Master Slave, Peer to Peer, hingga akhirnya dikembangkan system client Sever.
Adidas Network Adidas network merupakan “Jaringan untuk mengalirkan data dan informasi baik berupa hasil cetak maupun berkas yang dilakukan oleh karyawan. Agar karyawan dapat bergerak dengan cepat dan sehat, maka mereka yang bertugas sebagai kurir diberi fasilitas berupa sepatu merk Adidas yang terkenal berkualitas tinggi.
Adidas Network
Kelemahan Tidak dapat menjamin keteraturan aliran data dan informasi ke semua line manajerial perusahaan, apalagi jika perusahaan tersebut sangat besar baik luasan areanya maupun biokrasi manajerialnya Sangat terbuka peluang terjadinya kesalahan manusia dan penyadapan atau bahkan pencurian informasi Tingginya biaya yang harus dikeluarkan perusahaan untuk merekrut karyawan, sedangkan kinerjanya jauh dari memuaskan baik dalam hal kecepatan maupun keteraturan
Master Slave Sistem ini terdiri dari sebuah server yang berfungsi sebagai penampung data dan penyedia aplikasi, sedangkan untuk merepresentasikan aplikasi tersebut diperlukan terminal-terminal yang hanya terdiri dari monitor dan keyboard saja atau sering disebut dengan istilah dumb terminal, karena tidak dilengkapi dengan Central Processing Unit (CPU).
Model ini juga memiliki manfaat, yaitu : Intergrasi data Berbagai paket data dan sumber Pemeliharaan dan keamanan
Peer to Peer Jaringan Peer to Peer adalah Jaringan yang memperbolehkan pemakai membagi resources dan file pada komputer mereka serta mengakses shared resources yang ada pada komputer lain. Pada Jaringan Peer to Peer tidak mempunyai file server atau sumber manajemen yang terpusat. Dalam Jaringan Peer to Peer semua komputer di perlakukan sama, mereka semua mempunyai kemampuan yang sama untuk menggunakan resources yang tersedia pada jaringan. Jaringan Peer to Peer di tujukan bagi LAN kecil sampai menengah.
Peer to Peer
CLIENT SERVER Client Server adalah Jaringan yang memperbolehkan jaringannya untuk memusatkan fungsi dan aplikasi dalam satu atau lebih file server. File server menjadi jantung dari sistem, menyediakan akses dan resources dan menyediakan keamanan. Individual workstation (client) memiliki akses ke resources yang tersedia pada file server.
Keuntungan dari Client Server : Terpusat – resource dan keamanan data terkontrol melalui server. Mempunyai skala – Satu atau semua elemen bisa di ganti bergantung pada kebutuhan. Fleksibel – Teknologi baru dengan mudah dapat di integrasikan ke dalam sistem. Interoperability – semua komponen (client/jaringan/server) bekerja bersama-sama. Mudah di akses – Server dapat di akses dari jauh dan melewati multiple platform.
Prinsip…
Komponen Dasar Client Server
Client Merupakan terminal yang digunakan oleh pengguna untuk meminta layanan tertentu yang dibutuhkan. Peranan client adalah mengirimkan pesan berupa permintaan layanan ke server. PC, Ponsel, Komunikator, Robot, Televisi dan alat lainnya yang membutuhkan informasi.
Middleware Merupakan komponen perantara yang memungkinkan client dan server untuk saling terhubung dan berkomunikasi satu dengan yang lain. Menerjemahkan pesan dari client agar dapat dimengerti oleh server. Menerjemahkan hasil proses dari server agar dapat dipahami oleh client. Mengirimkan hasil proses yang telah diterjemahkan kembali ke client. Transaction Monitor (TP), Remote Procedure Calling (RPC), Object Request Broker (ORB).
Server Merupakan pihak yang menyediakan layanan. Menerima pesan permintaan layanan dari client. Memproses permintaan dari client. Mengirimkan hasil permintaan ke client. Server Basis Data, Monitor TP, Server Groupware, Server Object, Server Web
CIRI – CIRI CLINT SERVER??? a. Berbasis layanan Server memberikan sejumlah layanan yang dibutuhkan dan diminta oleh client. b. Sumber daya yang digunakan bersama Server mengelola sejumlah sumber daya yang dimilikinya agar dapat diakses dan digunakan secara bersama-sama oleh terminal-terminal client yang terhubung pada server. c. Hubungan dan interaksi antara client-server Hubungan yang terjadi antara server dan client adalah one-to-many
d. Client tidak perlu mengetahui lokasi fisik server Server dapat terletak di berbagai tempat yang belum tentu diketahui oleh client. e. Interoperabilitas perangkat lunak dan perangkat keras Perangkat keras dan perangkat lunak yang digunakan oleh masing-masing client tidak harus sama dengan yang digunakan pada server, namun masih dapat saling terkoneksi antara satu dan yang lain. f.Pertukaran berbasis pesan Mekanisme dari client-server berdasar pada pertukaran pesan. Pesan yang dipertukarkan ialah permintaan layanan dan umpan balik dari permintaan layanan.
g. Enkapsulasi layanan Client tidak perlu mengetahui proses pengolahan permintaan yang terjadi dalam server sehingga client tidak dapat mengontrol proses pengolahan permintaan. h. Skalabilitas Skalabilitas adalah kemampuan untuk diperbesar atau diperkecilnya ukuran sistem client server dapat diubah secara horizontal maupun vertikal . i.Konsistensi data Data hanya dikelola pada server pusat sehingga konsistensi dan data lebih terjamin dan biaya pemeliharaan pun menjadi lebih murah.
5.4.1 SERVER BERKAS
Sistem berkas terdistribusi adalah sebuah sistem di mana banyak pengguna dapat berbagi berkas dan sumber daya penyimpanan. Client, server, dan media penyimpanan dalam sistem terdistribusi tersebar pada perangkat-perangkat yang terdapat dalam sistem terdistribusi.
Sistem jaringan server berkas ialah system jaringan dimana layanan yang diberikan server berupa berkas,baik berkas aplikasi, seperti pengolahan kata, pengolah angka, pengolah data, pengolah gambar dan lain sebagainya, maupun berkas yang dihasilkan oleh aplikasi tersebut, seperti dokumen pengolah kata, table-tabel pengolah angka, berkas presentase dan lain sebagainya.
Adapun tahapan proses layanan jaringan adalah sebagai berikut: Keterangan: a. Client meminta berkas tertentu kepada server b. Server mengirmkan keseluruhan berkas yang diminta ke client.
5.4.2 SERVER BASIS DATA
Pada basis data terdistribusi (distributed database), data disimpan pada beberapa tempat (site), setiap tempat diatur dengan suatu DBMS (Database Management System) yang dapat berjalan secara independent.
Sistem jaringan server basis data adalah system jaringan dimana layanan yang diberikan oleh server berupa pengolahan dan penyajian data berdasarkan perintah terstruktur yang diberikan client.
Adapun tahapan proses layanan jaringan adalah sebagai berikut:
Keterangan: Client meminta layanan dari server melalui perintah terstuktur yang disebut SQL pada sekelompok data dengan criteria-kriteria yang disebutkan dalam perintah. Server segera melakukan pengolahan data sesuai perintah yang diberikan oleh client. Hasil pengolahan data yang diaksanakan server dikirmkan kepada client melalui jaringan.
5.4.3 SERVER TRANSAKSI
Transaksi berhubungan dengan sistem manajemen database Transaksi berhubungan dengan sistem manajemen database. Transaksi adalah eksekusi program yang mengakses database.
System jaringan server transaksi ialah system jaringan dimana layanan yang diberikan server berupa hasil proses dari sekelompok perintah terstruktur yang diberikan client.
Adapun tahapan proses layanan jaringan adalah sebagai berikut:
Keterangan: Client meminta layanan dari server berupa suatu prosedur yang berisi sekumpulan query. Setelah menerima prosedur dari client, server berusaha menjalankan keseluruhan perintah di dalam prosedur. Bila seluruh perintah dalam prosedur dapat dijalankan dengan benar, maka hasil prosedur akan dikirmkan ke client melalui jaringan.
Groupware Server Sistem jaringan groupware server ialah sistem jaringan dimana layanan yang diberikan server berupa fasilitas pemakaian bersama informasi semi terstruktur di antara pengguna jaringan.
Cont’d
Server Objek Sistem jaringan server objek adalah sistem jaringan di mana layanan yang diberikan server berbentuk objek. Jadi, client dan server berkomunikasi melalui objek-objek yang dimiliki client dan server.
Cont’d
Cont’d Adapun terminologi dalam sistem jaringan ini yaitu : Objek ORB Remote
Web Server Sistem jaringan webserver ialah sistem jaringan di mana layanan yang diberikan server berupa pengolahan dan pemakaian bersama dokumen-dokumen yang saling terhubung.
CONT’D
Cont’d Terminologi dasar yang terdapat pada web server ini yaitu : unified resource locator (URL) hyperText transfer protocol (HTTP) hyperText Markup Language (HTML) web browser
Alasan menggunakan client server Kapasitas Beban client akan lebih ringan jika data disimpan di server dan data tersebut digunakan bersama oleh banyak client. Keamanan Keamanan data akan lebih terjamin jika disimpan di server dan membatasi pengguna yang dapat mengakses server. Penghematan Sumber daya yang dimiliki server dapat digunakan oleh terminal-terminal client, sehingga biaya investasi untuk sumber daya dapat dihemat.
KUIS Jelaskan pengertian jaringan peer to peer dan jelaskan prinsip kerjanya 2. Jelaskan komponen dasar jaringan Client-server dan jelaskan prinsip kerjanya 3. Sebutkan ciri-ciri client-server 4. Jelaskan pengertian middleware