KEPUASAN DAN KOMITMEN KERJA Pertemuan 17 - 18 Matakuliah : D0064 - Sosiologi dan Psikologi Industri Tahun : Sep-2009 KEPUASAN DAN KOMITMEN KERJA Pertemuan 17 - 18

KEPUASAN KERJA Kepuasan kerja: variabel yang berhubungan dengan sikap individu di tempat kerja, yang mencerminkan perasaannya tentang pekerjaannya secara umum beserta aspek-aspeknya. 2 Cara Pendekatan untuk mengukur Kepuasan Kerja: - Global Approach & Facet Approach Global Approach memperlakukan Kepuasan Kerja sebagai perasaan yang tunggal terhadap pekerjaan secara umum Facet Approach berfokus pada aspek-aspek tertentu dari sebuah pekerjaan, seperti reward (upah, benefits), orang lain yang berhubungan di tempat kerja (supervisor, rekan kerja), kondisi kerja, dan sifat dasar dari pekerjaan itu sendiri. Bina Nusantara University 3

KEPUASAN KERJA Keungulan dari Facet Approach: Memungkinkan untuk mendapatkan gambaran tentang Kepuasan Kerja secara kompleks Bina Nusantara University 4

KEPUASAN KERJA Aspek-Aspek Kepuasan Kerja yang umum: Upah Kesempatan untuk mendapatkan promosi Benefits Supervisi Rekan Kerja Kondisi Pekerjaan Pekerjaan itu sendiri Komunikasi Security Bina Nusantara University 5

KEPUASAN KERJA DEFINISI: Derajat RASA SUKA / TIDAK SUKA karyawan terhadap berbagai aspek dari PEKERJAANNYA (Howell & Dipboye, 1986) Kepuasan Kerja bervariasi Pengukuran Kepuasan Kerja perlu dilakukan secara periodik Bina Nusantara University 6

Model Karakteristik Pekerjaan dari Motivasi Kerja; Oldham (1976) CORE JOB DIMENSION CRITICAL PSYCHOLOGICAL STATES PERSONAL & WORK OUTCOMES Skill Variety Task Identity Task Significance Experienced MEANINGFULNESS of the Work High Internal Work Motivation AUTONOMY Experienced RESPONSIBILTY For Outcomes of the Work FEEDBACKS Knowledge of the Actual Results of the Work Activities EMPLOYEE GROWTH NEED STRENGTH High Quality Work Performance High Satisfaction with the work Low Absenteism & Turnover Bina Nusantara University 7

FAKTOR KEPUASAN KERJA Keragaman Kesulitan Jumlah Pekerjaan Tanggung Jawab LEADERSHIP: CONSIDERATION (Penenggangan Rasa) Transformasional Hubungan Positif OTONOMI Kendali Terhadap Metode Kerja Kemajemukan Kreativitas Kondisi Kerja Yang Menunjang: Penerangan Suhu Meja / Kursi  ERGONOMI GAJI IMBALAN YANG ADIL Bina Nusantara University 8

DAMPAK KEPUASAN / KETIDAK PUASAN KERJA PRODUKTIVITAS ABSENSI + TURN OVER KESEHATAN Bina Nusantara University 9

Empat Cara Mengungkapkan Ketidakpuasan Karyawan (Robins, 1998) BASIC RESPONSES: Empat Cara Mengungkapkan Ketidakpuasan Karyawan (Robins, 1998) ACTIVE CONSTRUCT I VE EXIT Quit force employer to fire Sabotage Violence VOICE Complaint feedbacks try to fix DESTRUCT I VE NEGLECT Become irresponsible Neglect work don’t care LOYALTY Remain silent & Wait for Improvement Bina Nusantara University 10 PASSIVE

KOMITMEN 2 Job Conditions AFFECTIVE Commitment Met Expectation Benefits Accrued CONTINUANCE Commitment Jobs Available Personal Values NORMATIVE Commitment Felt Obligations Bina Nusantara University 11 11

KOMITMEN Affective Commitment: terjadi ketika karyawan ingin tetap bekerja di dalam organisasi karena alasan “Keterikatan Emosional” dengan organisasi Continuance Commitment: terjadi ketika karyawan memutuskan untuk tetap bekerja di dalam organisasi karena alasan “Kebutuhan” untuk mendapatkan gaji dan tidak mendapatkan pekerjaan yang lebih baik Normative Commitment: muncul dari nilai-nilai karyawan, yang meyakini bahwa keputusannya untuk tetap atau meninggalkan organisasi merupakan sesuatu yang tepat untuk dilakukan. Bina Nusantara University 12 12

KOMITMEN Skill variety -------------------------------- . 14 Autonomy --------------------------------- Job Scope --------------------------------- Role Ambiguity -------------------------- Role Conflict ------------------------------ Job Satisfaction (Global) ------------- Job Performance (supervisor ratings) ---- Absense ------------------------------------ Turnover ----------------------------------- Age ------------------------------------------ Gender -------------------------------------- . 14 . 15 . 38 . 24 . 27 . 49 . 13 . 12 . 25 . 20 .09 Spector, 1996 (p. 239) Bina Nusantara University 13 13