SESI 3. KONSEP MANAJEMEN PROYEK PERANGKAT LUNAK

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Manajemen Proyek Perangkat Lunak
Advertisements

METODOLOGI MANAJEMEN PROYEK
Proses perangkat lunak dan metrik proyek
REKAYASA PERANGKAT LUNAK
Aturan dan Tanggung Jawab Tim Pilihan-pilihan berikut dapat diambil untuk menerapkan sumber daya manusia kepada sebuah proyek yang akan membutuhkan n manusia.
REKAYASA SISTEM.
Pengembangan PL Ahmat Adil.
Konsep Manajemen Proyek
KONSEP MANAJEMEN PROYEK
PERENCANAAN PROYEK.
BAB 3 MANAJEMEN PERANGKAT LUNAK
PERENCANAAN PROYEK PERANGKAT LUNAK
Pertemuan 4 Manajemen Proyek (2)
Mata Kuliah Rekayasa Perangkat Lunak
BAB III KELOMPOK PROSES MANAJEMEN PROYEK
Perencanaan Rekayasa Perangkat Lunak
Masalah Perangkat Lunak
SESI 4. PERENCANAAN PROYEK PL
PROCESS MODELS.
Perencanaan proyek perangkat lunak
Perencanaan Proyek Perangkat Lunak
Manajemen Proyek Sistem Informasi Universitas Mercu Buana Yogyakarta
Materi Sesi ke 8 Pengembangan Sistem Informasi Manajemen
ERP (Enterprise Resource Planning)
Pengelolaan Sistem Informasi
FASE PERENCANAAN MPSI – sesi 4.
METODOLOGI MANAJEMEN PROYEK
PriNciples That Guide Practice
Manajemen Proyek Perangkat Lunak
Manajemen Sistem Informasi
Pengelolaan Proyek Sistem Informasi
4. Konsep Manajemen Proyek Perangkat Lunak
Rekayasa Perangkat Lunak Model Proses PL
Pengenalan Rekayasa Perangkat Lunak
Perencanaan Proyek Pengembangan Perangkat Lunak
Analisa Perancangan Berbasis Objek
FASE PERENCANAAN MPSI – sesi 4.
Kerangka Dasar Pengelolaan Proyek Sistem Informasi
Materi Bab 5 Sistem Informasi
PIHAK-PIHAK YANG TERLIBAT DALAM PROYEK
Oleh : Dewi Sartika, S.Kom
MANAJEMEN PROYEK TI PERTEMUAN KE 3 SAFITRI JAYA, S.Kom, M.T.I
Manajemen Proyek Sistem Informasi
Pengelolaan Proyek Sistem Informasi
KONSEP MANAJEMEN PROYEK
Konsep dan Pengertian Manajemen Proyek
JAMINAN KUALITAS PERANGKAT LUNAK (SOFTWARE QUALITY ASSURANCE)
Manajemen Proyek Perangkat Lunak
Manajer Kewirausahaan : Kompetensi Kewirausahaan Chapter 22
PERTEMUAN 2 Proses Pengembangan Perangkat Lunak
Software Engineering ( Pressman)
Rekayasa Perangkat Lunak
Rekayasa Perangkat Lunak
Manajemen Proyek Sistem Informasi DAY-1
MANAJEMEN PROYEK PERANGKAT LUNAK
MANAJEMEN PROYEK PERANGKAT LUNAK
MANAJEMEN PROYEK PERANGKAT LUNAK
Konsep Manajemen Proyek
MANAJEMEN PROYEK PERANGKAT LUNAK
Sesi -2 Perencanaan proyek
Rekayasa Perangkat Lunak
ANALISA KEBUTUHAN PERANGKAT LUNAK
Proyek Sistem Informasi
Rekayasa Perangkat Lunak
PERENCANAAN PROYEK PERANGKAT LUNAK
MANAJEMEN PROYEK TI PERTEMUAN KE 4 SAFITRI JAYA, S.Kom, M.T.I
PIHAK-PIHAK YANG TERLIBAT DALAM PROYEK
PERENCANAAN PROJEK PERANGKAT LUNAK
KONSEP MANAJEMEN PROYEK
PROYEK SISTEM INFORMASI
Transcript presentasi:

SESI 3. KONSEP MANAJEMEN PROYEK PERANGKAT LUNAK Weda A. Dewa, S.Kom., MMSI 082125876733 wedadewa25@gmail.com

pengantar Manajemen proyek perangkat lunak merupakan bagian yang penting dalam pembangunan perangkat lunak. Sekalipun tidak bersifat teknis seperti pengkodean, hal- hal dalam manajemen proyek PL ini mampu menentukan apakah proyek akan berjalan dengan baik sehingga menghasilkan produk yang baik. Hal-hal yang berkaitan dengan manajemen PL adalah : pengelolaan personel dan koordinasi tim masalah (problem) proses

Manajemen Projek PL: Memfokuskan pada aktifitas pengembangan software sesuai dengan jadwal penyelesaian dan organisasi pengembangan software Manajemen projek dibutuhkan karena pengembangan software memiliki kendala pada biaya dan jadwal yang ditentukan oleh pengembang.

Aktifitas dalam Manajemen Pembuatan Proposal Perencanaan dan penjadwalan Projek Pembuatan rencana biaya projek Monitoring dan review projek Pemilihan dan evaluasi projek Pembuatan Laporan dan presentasi

SPEKTRUM manajemen Manajemen proyek Perangkat Lunak (PL) yang efektif berfokus pada 3 P, dimana harus berurut yaitu People : Elemen terpenting dari suksesnya proyek Product / problem : Software yang dikembangkan Process : Suatu kerangka kerja dari suatu aktifitas dan kumpulan tugas untuk memgembangkan PL

people faktor manusia sangat penting oleh karena itu dibutuhkan model manajemen sumberdaya manusia. Pemain (manajer senior, manajer proyek, pelaksana, pelanggan, pemakai akhir). Pimpinan tim Manajemen proyek merupakan kegiatan manusia intensif sehingga memerlukan praktisi yang cakap.

Kategori Personel manajer senior : yang menentukan usaha yang dikerjakan, dan pemegang keputusan dalam proyek. manajer proyek (teknis)– pemimpin tim: yang membuat rencana, memotivasi, mengatur dan mengendalikan praktisi yang mengerjakan PL praktisi : yang mengerjakan PL klien : yang menentukan kebutuhan PL dan pihak lain yang berkaitan dengan hasil produk pengguna PL : yang berinteraksi langsung dengan PL yang dibangun.

Model Kepemimpinan menurut Jerry Weinberg. Motivasi/Motivation(membangkitkan semangat Tim) Kemampuan untuk memberi dorongan orang teknik untuk menghasilkan sesuatu dengan kemampuan terbaiknya Organisasi/Organization Kemampuan untuk mengelola proses yang ada (atau menemukan sesuatu yang baru) untuk menterjemahkan suatu konsep menjadi produk akhir. Gagasan dan Inovasi/Ideas and Inovations Kemampuan untuk membangkitkan kreasi para anggota.

Pemimpin Tim Pemimpin Tim PL disini adalah manager proyek. Seorang pemimpin tim diharuskan mempunyai ketrampilan memimpin yang cukup. Seseorang tidak menjadi pemimpin tim secara kebetulan tapi sungguh-sungguh karena punya kemampuan.

Pemimpin Tim (lanj) Kemampuan yang dibutuhkan dalam kepemimpinan seperti: mampu memotivasi mampu berorganisasi mampu mendorong keluarnya ide-ide baru mencari penyelesaian masalah (problem solving) mampu menjadi manajer mampu menghargai kerja mampu mengenali tim

Organisasi tim pl Democratic Decentralized (DD) : Tidak ada pemimpin yang permanen, koordinator ditunjuk untuk jangka waktu yang pendek, keputusan diambil berdasarkan konsensus bersama, komunikasi horizontal antar anggota tim (posisi sejajar semua) Controlled decentralized (CD) : Pemimpin tim ditentukan, ada wakil pemimpin dan mereka berbagi tugas, penyelesaian masalah adalah tugas tim dan implementasinya dibagi di antara beberapa sub-tim oleh pemimpin, komunikasi horisontal di antara sub-tim dan di antara personel, komunikasi vertikal berdasarkan struktur hirarki Controlled Centralized (CC): penyelesaian masalah dikerjakan oleh pemimpin, pemimpin melakukan koordinasi internal tim, komunikasi lebih banyak vertikal antara pemimpin dan anggota tim

Proyek pl mengalami kesulitan karena: Skala usaha pengembangan yang besar sehingga kesulitan dalam mengkoordinasi anggota tim & Kompleksitas yang semakin besar. Ketidakpastian mengakibatkan perubahan terus menurus pada proyek.

Product / problem Masalah  sesuatu yang menghambat tercapainya tujuan (goal). Oleh karena itu kita harus mengamati masalah pada awal dimulainya sebuah proyek. Ruang lingkup masalah : Konteks  bagaimana PL yang dibangun dapat memenuhi sebuah sistem, produk, atau konteks bisnis yang besar, serta batasan apa yang ditentukan sebagai hasil dari konteks tersebut? Tujuan Informasi  Objek data pelanggan apa yang dihasilkan sebagai output dari perangkat lunak? Fungsi dan Unjuk kerja  Fungsi apa yang dilakukan oleh PL untuk mentransformasi input data menjadi output? Adakah ciri kerja khusus yg akan ditekankan?

Product / problem Sebelum proyek di rencanakan, obyektifitas dan ruang lingkupnya harus ditetapkan, pemecahan alternatifnya harus dipertimbangkan, teknik dan batasanpun harus didefinisikan Analisis yang mendetail mengenai kebutuhan PL akan memberikan informasi untuk menghitung perkiraan kuantitatif & perencanaan organisasi. Tetapi itu sulit karena informasi yang diberikan customer tidak lengkap.

Ruang lingkup masalah dibatasi dengan : Konteks PL yang dibangun memenuhi sistem, produk / konteks bisnis yang lebih besar serta batasan yang menentukan hasilnya Tujuan informasi Objek pelanggan yang dihasilkan sbg output dr PL yang dapat digunakan sebagai input Fungsi & unjuk kerja PL digunakan untuk mentransformasikan input menjadi output

process Proses PL memberikan suatu kerangka kerja dimana rencana komprehensip bagi pengembangan PL yang dapat dibangun dengan - Sejumlah kumpulan tugas yang berbeda, kemampuan penyampaian & jaminan kualitas - Aktifitas pelindung, jaminan kualitas PL, manajemen konfigurasi PL & pengukuran

Serangkaian aktifitas kerja PL : 1. Komunikasi pelanggan 2. Perencanaan 3. Analisa Resiko 4. Rekayasa 5. Konstruksi dan rilis 6. Evaluasi Pelanggan

Struktur perencanaan projek Pendahuluan Organisasi Projek Analisis Resiko Kebutuhan akan sumber daya hardware dan software Work breakdown Penjadwalan Projek Mekanisme pemantauan dan pelaporan

rangkuman 1. Manjemen proyek merupakan aktivitas pelindung(umbrella activity) dalam rekayasa perangkat lunak. 2. Manajemen proyek dimulai sebelum aktivitas teknis diinisiasi dan berlanjut pada keseluruhan batasan, perkembangan, dan pemeliharaan perangkat lunak komputer, 3. Tiga P memeiliki pengaruh yang mendasar pada manajemen proyek perangkat lunak yaitu: People, Problem, Process 4. People harus diorganisasi di dalam tim-tim yang efektif, termotivasi, untuk melakukan kerja perangkat lunak serta koordinasi untuk mencapai komunikasi yang efektif,

Rangkuman (lanj) 5. Problem harus di komunikasikan dari pelanggan ke pengembangan kemudian di bagi(didekomposisi) ke dalam bagian-bagian konstituennya 6. Process harus disesuaikan dengan manusia dan masalah. 7. Elemen pusat dari semua proyek perangkat lunak adalah People 8. Aktifitas manajemen proyek melingkupi pengukuran, metriks, perkiraan, analisis resiko, penjadwalan, pelacakan dan kontrol

TUGAS Buatlah deskripsi mengenai produk PERANGKAT LUNAK yang akan dibangun beserta desain sistemnya! MANDIRI DAN KELOMPOK