BAB 6 STRATEGI LOKASI.

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
BAB V DISTRIBUSI LAYANAN/JASA MELALUI SALURAN FISIK & ELEKTRONIK
Advertisements

BAB 8 Strategi Lokasi.
Handout Analisis & Pengukuran Kerja
Merancang jaringan SUPPLY CHAIN
STRATEGI LOKASI Lokasi menentukan prestasi , merupakan ungkapan yang cukup tepat untuk segala jenis kegiatan, demikian pula untuk kegiatan bisnis di sektor.
STRATEGI LOKASI STIE PUTRA BANGSA.
: PENENTUAN LOKASI FASILITAS-FASILITAS PRODUKSI
MANAJEMEN PRODUKSI dan OPERASI
Operations Management

STRATEGI LOKASI OLEH IR. INDRAWANI SINOEM, MS
IX. MANAJEMEN RANTAI PASOKAN
Oleh : Firas Adhari ( ) Heri Nuryaman ( ) Imam Luthfi Hazazi ( )
STRATEGI LOKASI ADELINA LUBIS, SE, M.Si.
Pengelolaan Transportasi Dan Distribusi Dalam Rantai Pasok
STRATEGI-STRATEGI LOKASI
STRATEGI LOKASI Suhada, ST, MBA.
Strategi LOKASI Materi 6.
Penentuan Lokasi dan Tata Letak Fasilitas Eko Hartanto
STRATEGI LOKASI.
Pertemuan VI Lokasi dan Desain Tata Letak
PENENTUAN LOKASI PABRIK
MODEL TRANSPORTASI.
PERAMALAN (FORECASTING)
Menganalisis Pasar Bisnis dan Perilaku Pembelian Bisnis
PELUANG BISNIS & PROSES KEWIRAUSAHAAN
TEORI PERILAKU KONSUMEN DAN PERMINTAAN
sistem operasionalnya
KEBIJAKAN PEMBELIAN & PENGADAAN MESIN
Analisis strategik dan manajemen biaya strategik
Model untuk merancang jaringan supply chain
STRATEGI LOKASI Resista Vikaliana, S.Si. MM 13/11/2013.
PERTEMUAN KE-5 STRATEGI LOKASI
MERANCANG JARINGAN SUPPLY CHAIN
Transportation Model.
PERHITUNGAN LUAS HASIL PENGUKURAN
TEORI LOKASI BIAYA MINIMUM
‘12 Manajemen Operasional Hidayat Wiweko, SE. M.Si
MODEL TRANSPORTASI.
Sabtu, 23 Juni 2012 STIE DEWANTARA
Aspek Teknis dan Teknologi Informasi
TEORI PERILAKU KONSUMEN DAN PERMINTAAN
STRATEGI LOKASI - MANAJEMEN OPERASIONAL-.
Perencanaan lokasi Desi Harsanti Pinuji.
DISTRIBUTION REQUIREMENT PLANNING
STRATEGI LOKASI Manajemen Operasional, Jurusan Manajemen, Fakultas Ekonomi, Universitas islam Malang (unisma) oleh: Fauziah, SE., MM.
KE TEMPAT TUJUAN SECARA OPTIMAL
PERENCANAAN LOKASI Strategi lokasi tujuannya untuk memaksimalkan benefit perusahaan: Bagi industri, untuk meminimumkan biaya Bagi retail dan profesional.
Ivo nila permatasari
STRATEGI PENENTUAN LOKASI
Manajemen Produksi/Operasi
Jenis data penentuan lokasi pabrik : Data kualitatif, seperti kualitas sarana transportasi, iklim dan kebijakan pemerintah. Data kuantitatif, seperti.
MANAJEMEN DISTRIBUSI TUJUAN: persediaan (inventory) berada di tempat yang tepat pada saat yang tepat pada tingkat ongkos yang murah.
Strategi Lokasi Somadi, SE., MM., MT.
MERANCANG JARINGAN SUPPLY CHAIN
MERANCANG JARINGAN SUPPLY CHAIN
Perencanaan dan Analisis Lokasi
PERENCANAAN LOKASI PABRIK
STRATEGI LOKASI & MANUSIA-SISTEM KERJA
Manajemen Transportasi dan Distribusi
Menganalisis Pasar Bisnis dan Perilaku Pembelian Bisnis
POKOK PEMBAHASAN MATERI 7 : PEMILIHAN LOKASI PERUSAHAAN
STRATEGI LOKASI Lokasi menentukan prestasi , merupakan ungkapan yang cukup tepat untuk segala jenis kegiatan, demikian pula untuk kegiatan bisnis di sektor.
Penentuan Lokasi Pabrik
PERTEMUAN KE-5 STRATEGI LOKASI
STRATEGI LOKASI Lokasi menentukan prestasi , merupakan ungkapan yang cukup tepat untuk segala jenis kegiatan, demikian pula untuk kegiatan bisnis di sektor.
Strategi LOKASI Materi 6. PENTINGNYA LOKASI YANG STRATEGIS Keputusan strategis sering tergantung jenis bisnisnya. Untuk keputusan lokasi industri, strategi.
ASPEK TEKNIS DAN PRODUKSI
DISTRIBUTION REQUIREMENT PLANNING
Transcript presentasi:

BAB 6 STRATEGI LOKASI

Pentingnya Lokasi Salah satu keputusan yang paling penting yang dibuat oleh perusahaan adalah dimana meneka akan menempatkan kegiatan operasional mereka, maka keputusan yang harus diambil selanjutnya oleh manajer operasional adalah strategi lokasi. Pilihan-pilihan yang ada dalam lokasi meliputi: 1. Tidak pindah, tetapi meluaskan fasilitas yang ada 2. Mempertahankan lokasi yang sekarang, selagi menambah fasilitas lain di tempat lain 3. Menutup fasilitas yang ada dan pindah ke lokasi lain

Faktor-faktor yang Mempengaruhi Lokasi Secara umum perusahaan dalam melaksanakan strategi lokasi mempertimbangkan hal-hal sebagai berikut: 1. Produktifitas Tenaga Kerja 2. Nilai Tukar dan Resiko Mata Uang 3. Biaya 4. Sikap 5. Kedekatan dengan Pasar 6. Kedekatan dengan Suplier 7. Kedekatan dengan Pesaing (Clustering)

Contoh Kasus: Qulity Coils membayar $70 per hari dengan produksi sebesar 60 unit per hari di di connecticut,jumlah hari ini akan lebih murah jika di bandingkan dengan pabrik di meksiko dengan upah $25per hari dengan produktipitas 20 unit perhari : Biaya tanaga kerja per hari = biaya per unit Produk (per hari) Kasus 1: Pabrik di Connecticut $70 Upah per hari = $70 = $1,17 per Unit 60 Unit yang di produksi per hari 60 Kasus 2: Pabrik di Juarez, Meksiko $25 Upah per hari = $25 = $1,25 per Unit 20 Unit yang di produksi per hari 20

Metode Penentuan Lokasi Location Factor Rating Adalah sebuah metode penentuan lokasi yang mementingkan adanya obyektifitas dalam proses mengenali biaya yang sulit untuk dievaluasi. Faktor yang dipertimbangkan factor baik yang kualitatif maupun kuantitatif dianalisis dengan cara mengkuantifisir semua factor.

langkah-langkah yang perlu dilakukan dalam Location Factor Rating : 1.Membuat daftar factor yang berhubungan yang sering disebut factor kunci sukses (critical success factors – CSFs) 2.Buat pembobotan untuk setiap factor yang telah ditetapkan pada langkah 1. yang besar kecilnya tergantung signifikansinya bagi perusahaan. 3.Buat skala penilaian untuk tiap factor (contoh 1-10, atau 1-100) 4.Menetapkan beberapa alternative lokasi yang dinominasikan

langkah-langkah yang perlu dilakukan dalam Location Factor Rating : Beri penilaian untuk setiap alternative lokasi pada setiap factor dengan menggunakan skala penilaian pada langkah 3. Analisis tiap factor dengan mengalokan bobot untuk tiap factor dengan penilaian, dan jumlahkan hasilnya. Berikan rekomendasi berdasarkan nilai poin maksimal sesuai hasil yang didapatkan pada langkah 6.

Contoh kasus: Ada sebuah perusahaan yang beroperasi secara global mencoba menganalisis beberapa alternative Negara untuk dijadikan nominasi lokasi anak cabang perusahaannya di luar negeri. Adapun data dan perhitungannya adalah sebagai berikut: Critical success factor Bobot Nilai(1-10) Nilai x Bobot Negara Negara Negara Negara Negara Negara A B. C A B C Teknologi 0.15 8 7 6 1,2 1,05 0,9 Tingkat Pendidikan 0.2 7 8 7 1,4 1,6 1,4 Aspek Politik/Hukum 0.15 6 6 7 0,9 0,9 1,05 Aspek Sosial Budaya 0.2 8 9 8 1,6 1,8 1,6 Aspek Ekonomi 0.3 7 6 8 2,1 1,8 2,4 ----- ----- ----- Jumlah 6,2 7,15 7,35 Nilai maksimal adalah 7,35 yaitu Negara C sehingga direkomendasikan untuk dipilih sebagai Negara untuk lokasi pembuka anak cabang di luar negeri.

Metode Penentuan Lokasi Center of Gravity Techniques Merupakan sebuah teknik matematis yang digunakan untuk menemukan lokasi yang paling baik untuk suatu titik distribusi tunggal yang melayani beberapa toko atau daerah Metode ini memperhitungkan jarak lokasi pasar, jumlah barang yang dikirim dan biaya pengiriman.

Langkah menggunakan Center of Gravity Techniques : Tetapkan jumlah barang yang dikirim dari lokasi ke gudang distribusi (yang akan dicari lokasinya) tiap periode tertentu 2. Buka peta, tentukan suatu tempat sebagai titik origin (0,0) 3. Tempatkan lokasi-lokasi pasar yang dilmiliki perusahaan pada suatu system koordinat dengan titik origin sebagai dasar.

Langkah menggunakan Center of Gravity Techniques : 4. Tentukan koordinat gudang distribusi dengan rumus: Σ d ix Qi Koordinat x pusat gravitasi = ---------------- Σ Qi Σ d iy Qi Koordinat y pusat gravitasi = ---------------- Dimana d ix = koordinat x lokasi i d iy = koordinat y lokasi i Qi = Jumlah barang yang dipindahkan ke atau dari lokasi i

Contoh kasus: Perusahaan retailer mempunyai empat toko akan menentukan lokasi gudang distributornya dengan data sebagia berikut: Toko Koordinat Jumlah barang yang dikirim per periode D (30 ; 120) 2.000 unit E (90;110) 1.000unit F (130 ; 130) 1.000 unit G (60 ; 40) 2.000 unit (30x2.000)+(90x1.000)+(130x1.000)+(60x2.000) Koordinat x pusat gravitasi= -------------------------------------------------------------------= 66,7 2.000 + 1.000 + 1.000 + 2.000 (120x2.000)+(110x1.000)+(130x1.000)+(40x2.000) Koordinat y pusat gravitasi = --------------------------------------------------------------- --= 93,3 2.000+1.000+1.000+2.000

Center-of-Gravity Method Location Strategy Center-of-Gravity Method North-South East-West 120 – 90 – 60 – 30 – – | | | | | | 30 60 90 120 150 Arbitrary origin North-South East-West 120 – 90 – 60 – 30 – – | | | | | | 30 60 90 120 150 Arbitrary origin Toko D (30, 120) Toko F (130, 130) Toko E (90, 110) Toko G (60, 40) Pusat Gravitasi (66.7, 93.3) +

Metode Penentuan Lokasi Load-distance Techniques Sebuah variasi dari pusat-of-gravity metode untuk menentukan koordinat dari fasilitas lokasi beban-teknik jarak. Dalam metode ini, dalam satu lokasi terpusat situs tidak ditemukan; sebaliknya, sejumlah lokasi berbeda situs dievaluasi untuk jarak dan beban.

Langkah menggunakan Load-distance Techniques : Pilih situs dengan Load X Jarak terendah. Jarak yang sebenarnya dapat mileage atau terang-line, berdasarkan x, y koordinat. LD = di mana, LD = beban-nilai jarak. l = i yang dinyatakan sebagai beban berat, jumlah perjalanan, atau unit yang dikirim dari situs yang diusulkan ke lokasi i. d i = jarak antara yang diusulkan dan lokasi situs i. d i = di mana, (x, y) = koordinat situs yang diusulkan (x i, y i) = koordinat yang ada fasilitasi

Contoh kasus: POTENSI SITUS Manajer dari perusahaan sepatu NIKE yang berada di Amerika Serikat dengan beberapa cabang di kota Washington, Boston, Virginia, New York akan mengirim sepatu NIKE ke Indonesia dengan beberapa alternative kota tujuan: Bandung, Jakarta, Surabaya untuk tahun 2009 . manajer tersebut diminta untuk menentukan pilihan kota yang paling mengefisienkan biaya berdasarkan waktu biaya dan jarak. Situs X Y Bandung 360 180 Jakarta 420 450 Batam 250 400 SUPPLIER (PEMASOK) Daerah X Y li Washington(A) 200 75 Boston (B) 100 500 105 Virginia (C) 250 600 135 New York (D) 300 60

JAWABAN Menghitung situs 1 dA =( XA – X1 )2 + ( YA – Y1 )2 = ( 200 – 360 )2 + ( 200 – 180 )2 = (25600) + (400) = 26000 = 161,2 dB =( XB – X1 )2 + ( YB – Y1 )2 = ( 100 – 360 )2 + ( 500 – 180 )2 = (67600) + (102400) = 170000 = 412,3

dC=( XC – X1 )2 + ( YC – Y1 )2 = ( 250 – 360 )2 + ( 600 – 180 )2 = (12100) + (176400) = 188500 = 434,2 dD =( XD – X1 )2 + ( YD – Y1 )2 = ( 500 – 360 )2 + ( 300 – 180 )2 = (19600) + (14400) = 34000 = 184,4

Menghitung situs 2 dA =( XA – X2 )2 + ( YA – Y2 )2 = ( 200 – 420 )2 + ( 200 – 450 )2 = (48400) + (62500) = 110900 = 333 dB =( XB – X2 )2 + ( YB – Y2 )2 = ( 100 – 420 )2 + ( 500 – 450 )2 = (102400) + (2500) = 104900 = 323,9 dC =( XC – X2 )2 + ( YC – Y2 )2 = ( 250 – 420 )2 + ( 600 – 450 )2 = (28900) + (22500) = 51400 = 226,7 dA =( XD – X2 )2 + ( YD – Y2 )2 = ( 500 – 420 )2 + ( 300 – 450 )2 = (6400) + (22500) = 28900 = 170

Menghitung situs 3 dA =( XA – X3 )2 + ( YA – Y3 )2 = ( 200 - 250 )2 + ( 200– 400 )2 = (2500) + (40000) = 42500 = 206,2 dB =( XB – X3 )2 + ( YB – Y3 )2 = ( 100 - 250 )2 + ( 500 – 400 )2 = (22500) + (10000) = 32500 = 180,3 dC =( XC – X3 )2 + ( YC – Y3 )2 = ( 250 - 250 )2 + ( 600– 400 )2 = (0) + (40000) = 40000 = 200 dD =( XD – X3 )2 + ( YD – Y3 )2 = ( 500 - 250 )2 + ( 300– 400 )2 = (62500) + (10000) = 72500 = 269.3

LD = Situs 1 = (75)(161.2) + (105)(412.3) +(135)(434.2) + (60)(434.4) = 125,063 Situs 2 = (75)(333) + (105)(323.9) + (135)(226.7) + (60)(170) = 99,791 Situs 3 = (75)(206.2) + (105)(180.3) + (135)(200) + (60)(269.3) = 77,555 * Jadi , Dipilih situs 3 karena memeiliki nilai beban jarak terkecil. Sehingga pengiriman barang akan lebih efisien melalui Kota Batam