STRATEGI E-BISNIS Pertemuan 8

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
E Business Achmad Rozi El EROY.
Advertisements

EFEKTIVITAS PEMBANGUNAN
Arsitektur Bisnis dan Teknologi dalam Pengembangan Electronic Commerce
Sistem Informasi Marketing
ANALISIS SWOT Dr. Nurita Andriani.
PERENCANAAN (planning)
PERENCANAAN DAN MANAJEMEN STRATEGI
E-Business.
PENGANTAR E-BISNIS (2) Pertemuan 2
1. 2 E-COMMERCE LEBIH DARI SEKEDAR MEMBELI DAN MENJUAL PRODUK SECARA ONLINE. E- COMMERCE MELIPUTI SELURUH PROSES DARI PENGEMBANGAN, PEMASARAN, PENJUALAN,
Phillip Kotler Kevin Lane Keller Edisi ke-13
dalam menghadapi pesaing
SISTEM INFORMASI PEMASARAN
ISU SOSIAL DAN EC DI MASA MENDATANG (2) ISU SOSIAL DAN EC DI MASA MENDATANG (2) Pertemuan 26 Matakuliah: STRATEGI & PEMASARAN E-BISNIS Tahun: 2009.
Fithri Selva Jumeilah S.Kom
KOMUNIKASI INTERAKTIF Pertemuan 17
PERENCANAAN (planning)
BISNIS DAN STRATEGI PEMASARAN
IMPLEMENTASI CRM Pertemuan 7.
Siklus adopsi & model operasi e-bisnis
Bab 7 Manajemen dan Strategi Pemasaran
ECommerce.
SISTEM ELECTRONIC BUSINESS.
Pengantar e- Business.
PERENCANAAN DAN MANAJEMEN STRATEGI
Perusahaan & Strategi Pemasaran Pertemuan 2 Buku 1 Hal: 42-74
SISTEM ELECTRONIC BUSINESS.
Peran Akuntan dalam Organisasi
PERENCANAAN DAN MANAJEMEN STRATEGI
E Business Introduction.
PERENCANAAN DAN MANAJEMEN STRATEGI
Pengertian PASAR • Tempat pertemuan antara penjual dan pembeli barang atau jasa yang ditawarkan dan terjadi perpindahan kepemilikan Permintaan yang dibuat.
ECommerce.
KONSEP DASAR E-COMMERCE Pertemuan 4
Efektivitas Pengembangan Website
Tujuan Pembelajaran Memahami konsep dasar yang digunakan dalam perencanaan strategis sistem informasi (PSSI). Memahami komponen perencanaan strategis.
Sistem Informasi Marketing
DASAR- DASAR PEMASARAN PERENCANAAN STRATEGI
- Indra Kusumah Ahmad Hadian Bobby Faizal
Phillip Kotler Kevin Lane Keller Edisi ke-13
Supply chain management Manajemen Rantai Pasokan
SISTEM ELECTRONIC BUSINESS.
Bagian 1 Definisi Pemasaran dan Proses Pemasaran
Konsep E-Business Oleh : Citra Fathia STIKOM AMBON.
BAB III SISTEM INFORMASI, ORGANISASI DAN STRATEGI
MENGEMBANGKAN STRATEGI DAN RENCANA PEMASARAN
Manajemen Pemasaran.
Manajemen Pemasaran Phillip Kotler & Kevin Lane Keller
Pengantar.
E-BISNIS.
Konsep Dasar E-Business & E-Commerce
BAB III SISTEM INFORMASI, ORGANISASI DAN STRATEGI
Sistem informasi, organisasi dan strategi
Pengantar e- Business.
PENGANTAR E-BISNIS (2) PENGANTAR E-BISNIS (2) Pertemuan 2 Matakuliah: STRATEGI & PEMASARAN E-BISNIS Tahun:
Analisis Peluang Pasar (lanjutan)
BAB III SISTEM INFORMASI, ORGANISASI DAN STRATEGI
Bab 1 Pemasaran dalam Abad Kedua Puluh Satu Manajemen Pemasaran
Bab 1 Pemasaran dalam Abad Kedua Puluh Satu Manajemen Pemasaran
PERENCANAAN DAN MANAJEMEN STRATEGI
SISTEM BISNIS PERUSAHAAN
Pengantar e- Business.
Mengembangkan Strategi dan Rencana Pemasaran ( Rangkuman Bab 2 Manajemen Pemasaran karya Kotler and Keller ) DISUSUN KELOMPOK I : ENY RIA HARYANTI NPM.
CORPORATE INFORMATION SYSTEM (Sistem Informasi Organisasi)
Teknologi E-Busines Dr. Lana Sularto.
Phillip Kotler Kevin Lane Keller Edisi ke-13
E-COMMERCE.
SISTEM ELECTRONIC BUSINESS.
Strategi Siklus Hidup produk Pertemuan 9 Buku 1 Hal:
Memenangkan Pasar melalui Perencanaan Stratejik yang Berorientasi Pasar.
Transcript presentasi:

STRATEGI E-BISNIS Pertemuan 8 Matakuliah : STRATEGI & PEMASARAN E-BISNIS Tahun : 2009 STRATEGI E-BISNIS Pertemuan 8

SUMBER Chaffey, Dave. 2007. E-Business and E-Commerce Management (Chapter 5). 3rd Edition. Prentice Hall. Coupey, Eloise. 2001. Marketing and The Internet. Conceptual Foundations (Chapter 8). Prentice Hall. Amor, Daniel. 2002. The e-Business (R)evolution (Chapter 5). Prentice Hall. Bina Nusantara University

Terminologi Model Proses Strategi adalah suatu kerangka pendekatan dalam pengembangan strategi. Prescriptive Strategy adalah suatu pendekatan analisis strategi melalui tiga area inti: pengembangan stratejik dan implementasi strategi berhubungan langsng dan berkesinambungan. Emergent Strategy adalah analisis strategi, pengembangan strategi, dan implementasi strategi yang saling berhubungan dan dikembangkan secara bersama-sama. Bina Nusantara University

Strategi e-Bisnis Strategi e-Channel Model Proses Strategi untuk e-Bisnis Bina Nusantara University

Strategi e-Bisnis Strategi e-Bisnis berjalan bersama dengan Strategi Korporasi dan Strategi Bisnis & Pemasaran. Strategi e-Bisnis mendukung dan sebagai sarana penunjang bagi Strategi Korporasi. Corporate Strategy Business Unit Strategies Regional Strategies Functional Strategies Typical e-business planning Gambar Strategi Organisasi dalam Format Berbeda Bina Nusantara University

Penekanan Strategi e-Bisnis Implikasi dari Strategi e-Bisnis yang tidak didefinisikan dengan jelas: Kehilangan peluang : kurangnya evaluasi peluang atau tidak cukupnya sumber daya terhadap inisiatif e-bisnis. Tidak mempunyai tujuan/arah untuk strategi e-bisnis. Terbatasnya integrasi e-bisnis pada tingkat teknis dalam menyediakan informasi pada sistem berbeda. Terbuangnya sunber daya dengan percuma dalam pengembangan e-bisnis pada fungsi berbeda dan keterbatasan sharing dalam praktek Bina Nusantara University

Strategi e-Channel Aspek penting dalam strategi e-bisnis adalah menciptakan Strategi e-Channel baru untuk organisasi. E-channel dibutuhkan untuk menciptakan pembedaan dengan saluran pemasaran/bisnis yang sudah ada saat ini. Strategi e-channel jika digunakan bersamaan dengan saluran elektronik lain, maka disebut sebagai bagian dari strategi e-bisnis multi-channel. Strategi e-bisnis multi-channel menggambarkan bagaimana saluran pemasaran dan rantai pasokkan dapat berintegrasi dan mendukung yang lain untuk menjalankan bisnis secara efektif dan efisien. Bina Nusantara University

Strategi e-Channel (2) Karakteristik strategi e-bisnis multi-saluran (multi-channel): Strategi e-bisnis adalah salah satu strategi e-channel. Tujuan e-bisnis yang spesifik diperlukan untuk melakukan adopsi persaingan (benchmark) e-channel. Strategi e-bisnis menggambarkan bagaimana kita harus: Mengkomunikasikan benefit ketika menggunakan e-channel Memprioritaskan pendengar atau rekan kerja yang dituju untuk mengadopsi e-channel. Memprioritaskan produk terjual melalui e-channel. Mencapai target e-channel. Strategi e-channel menciptakan nilai berbeda kepada setiap pihak dalam suatu transaksi. Bina Nusantara University

Strategi e-Channel (3) Right-channeling: Namun, e-channel tidak dapat diisolasi, sehingga kita harus mengatur integrasi saluran dan pengetahuan, di mana penggunaan e-channel tidak selalu sesuai untuk seluruh produk atau jasa atau dapat menciptakan nilai yang cukup bagi seluruh rekan kerja, sehingga diperlukanl proses Right Channeling. Strategi e-bisnis juga menggambarkan bagaimana suatu organisasi mencapaii nilai secara internal dengan menggunakan jaringan elektronik. Right-channeling: Mendapatkan target pelanggan yang baik Menggunakan channel dengan benar Dengan mengirinkan pesan yang baik Dalam waktu yang tepat. Bina Nusantara University

Model Strategi e-Bisnis secara Dinamis Kalakota & Robinson (2000) Bina Nusantara University

Model Proses Strategi secara Umum Bina Nusantara University

Model Proses Strategi secara Umum (2) ANALISIS STRATEGI Analisis strategi atau analisis situasi memerlukan review dari: Sumber daya internal dan proses perusahaan untuk menilai kemampuan e-bisnis dan hasil review dari aktivitas di pasar. Lingkungan persaingan yang cepat, mencakup permintaan dan tingkah laku pelanggan, aktivitas pesaing, struktur pasar, dan hubungan dengan pemasok dan partner. Lingkungan yang lebih luas (makro), mencakup perkembangan ekonomi, regulasi pemerintah, hukum dan perpajakan, batasan sosial dan etika, faktor politik. Bina Nusantara University

Model Proses Strategi secara Umum (2a) Bina Nusantara University

Model Proses Strategi secara Umum (2b) Analisis Sumber Daya dan Proses Konsentrasi pada kemampuan e-Bisnis Stage Model Pengembangan e-Bisnis: Sangat membantu dalam me-review seberapa jauh perusahaan dapat menggunakan teknologi informasi dan komunikasi untuk mendukung proses bisnisnya. Terdiri dari: Informasi Produk dan Image Kumpulan Informasi Dukungan dan Layanan Pelanggan Dukungan dan Layanan Internal Transaksi Bina Nusantara University

Model Proses Strategi secara Umum (2c) Analisis Portofolio Berguna untuk menilai kemampuan sistem informasi saat ini dan menginformasikan strategi ke depannya. Analisis ini sering digunakan untuk memilih proyek Internet yang paling mendekati kebutuhan masa depan. Kelemahannya adalah tidak mengantisipasi bahwa apllikasi e-Bisnis (atau aplikasi Enterprise Resources Planning/ERP) saat ini disediakan secara sendiri-sendiri. Perusahaan perlu mempertimbangkan juga untuk keterbatasan infrastruktur teknologi dan jaringan, termasuk perangkat keras. Bina Nusantara University

Contoh Analisis Portofolio dalam perusahaan B2B Bina Nusantara University

Model Proses Strategi secara Umum (2d) Analisis lainnya: Analisis SWOT Gambar: Contoh Analisis SWOT dalam perusahaan B2B Bina Nusantara University

Model Proses Strategi secara Umum (2e) Analisis Permintaan Gambar: Contoh Analisis Permintaan terhadap layanan e-marketing dalam perusahaan B2B Bina Nusantara University

Model Proses Strategi secara Umum (2f) Analisis Pesaing Bina Nusantara University

Model Proses Strategi secara Umum (3) Tujuan Strategi Bina Nusantara University

Model Proses Strategi secara Umum (3) Definisi Strategi Bina Nusantara University

Model Proses Strategi secara Umum (3) Implementasi Strategi Bina Nusantara University

Model Bisnis Internet Fokus terhadap produk: Image (brand building) Incentive (cost benefits) Improvement (neat extras) Bina Nusantara University

Model Bisnis Internet (2) Fokus Pendapatan Tradisional (konsumen yang membayar) Penjualan (pemasar dan konsumen) Fee berdasarkan penggunaan Menyewakan Konten (Biaya langganan) Tidak Tradisional (pemasar yang membayar) ABC’s (Alliances, banners, content sponsorship) Komisi dan click-through’s Bina Nusantara University

Pertanyaan & Diskusi?? Bina Nusantara University