Prinsip-prinsip Belajar dan Model Pembelajaran DIPRESENTASIKAN OLEH NOR LAILI FATMAWATI FS. PASCASARJANA UNESA 2010.

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
PEMBELAJARAN DI KELAS, LAB & LAPANGAN
Advertisements

KEGIATAN PEMBELAJARAN DAN PEMILIHAN MEDIA PEMBELAJARAN
Model/Metode Pembelajaran pkn.
PAU-PPAI-UT Model-model PEMBELAJARAN PAU-PPAI-UT.
Apa yang dimaksud dengan pembelajaran diperguruan tinggi?
MODEL-MODEL PEMBELAJARAN
Keterampilan Dasar Mengajar
MODEL – MODEL PEMBELAJARAN INOVATIF
LANDASAN DAN PRINSIP PENGEMBANGAN KURIKULUM
MODEL-MODEL PEMBELAJARAN
Prinsip- Prinsip Belajar
STRATEGI BELAJAR MENGAJAR
PENDEKATAN, STRATEGI, METODE, TEKNIK, TAKTIK DAN MODEL PEMBELAJARAN
Strategi Pembelajaran
ORIENTASI PENGAJARAN MIKRO.
KOMUNIKASI DAN KETERAMPILAN DASAR MENGAJAR (KDM)
Desiminasi implementasi KURIKULUM 2013
KETERAMPILAN MENGAJAR KELOMPOK KECIL DAN PERORANGAN
Keterampilan Mengelola Kelas
DIREKTORAT JENDERAL GURU DAN TENAGA KEPENDIDIKAN KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN 2016 PEDAGOGIK KELOMPOK KOMPETENSI B Teori dan Prinsip Pembelajaran.
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE JIGSAW UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MEMAHAMI KOMPONEN PADA PC DI KELAS X TKJ B SMK MUHAMMADIYAH 2 BANJARMASIN.
(Permendikbud No. 22 Tahun 2016 tentang Standar Proses)
KETERAMPILAN DASAR MENGAJAR
ORIENTASI PENGAJARAN MIKRO MICRO TEACHING `.
KETERAMPILAN DASAR MENGAJAR
PROGRAM STUDI PGSD 3 SKS 3 JS
PENGGUNAAN MEDIA PAPAN PERMAINAN MONOPOLI SEBAGAI INOVASI PEMBELAJARAN PAIKEM UNTUK MENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR KIMIA PADA KONSEP STRUKTUR ATOM.
BERORIENTASI AKTIVITAS SISWA
PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH DALAM PEMBELAJARAN MATEMATIKA
ORIENTASI PENGAJARAN MIKRO MICRO TEACHING `.
STRATEGI PEMBELAJARAN
BELAJAR DAN PEMBELAJARAN
Keterampilan Membelajarkan Kelompok Kecil
PENGEMBANGAN KURIKULUM SD Dr. RATNAWATI SUSANTO., M.M., M.Pd
KEGIATAN PEMBELAJARAN DAN PEMILIHAN MEDIA PEMBELAJARAN
STRATEGI MENGAJAR HANSISWANY KAMARGA.
STRATEGI PENGEMBANGAN KURIKULUM
PRINSIP-PRINSIP BELAJAR
Strategi Pembelajaran Ekspositori
KEGIATAN PEMBELAJARAN DAN PEMILIHAN MEDIA PEMBELAJARAN
Pembelajaran Berbasis Kompetensi dan Pembelajaran Kontekstual
Konsep CBSA.
“ Mahasiswa Dapat Melakukan Simulasi Terkait
KETRAMPILAN DASAR MENGAJAR
LANDASAN DAN PRINSIP PENGEMBANGAN KURIKULUM
PENDEKATAN, STRATEGI, METODE, TEKNIK, TAKTIK DAN MODEL PEMBELAJARAN
Model Pembelajaran Inovasi
Keterampilan Dasar Mengajar
CBSA DALAM PENDEKATAN KETERAMPILAN PROSES Kelompok IV
KEGIATAN PEMBELAJARAN DAN PEMILIHAN MEDIA PEMBELAJARAN
LANDASAN DAN PRINSIP PENGEMBANGAN KURIKULUM
HAKIKAT BELAJAR & PEMBELAJARAN
Remedial Dan Pengayaan
Keterampilan Dasar Mengajar
Oleh Prof. Dr. H. Yatim Riyanto, M.Pd. DOSEN PASCASARJANA UNESA
Apa yang dimaksud dengan pembelajaran diperguruan tinggi?
Pendidikan dan Pembelajaran
STRATEGI PEMBELAJARAN BERORIENTASI PADA AKTIVITAS SISWA (PBAS)
PENINGKATAN PEMAHAMAN HASIL BELAJAR MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF DI SMP PADA KONSEP PENCERNAAN MAKANAN MAKALAH OLEH Muhammad Irwandie ACD 113.
ORIENTASI PENGAJARAN MIKRO MICRO TEACHING `.
Prinsip-prinsip Merancang Media Pembelajaran
KEGIATAN PEMBELAJARAN DAN PEMILIHAN MEDIA PEMBELAJARAN
STRATEGI PEMBELAJARAN
PEM BELAJAR AN Gagne-Briggs-Vager 1992
STANDAR KOMPETENSI LULUSAN (SKL) KOMPETENSI INTI (KI) KOMPETENSI DASAR (KD) PPT
KONSEP BELAJAR DAN PEMBELAJARAN IPA
KETERAMPILAN DASAR MENGAJAR
Model Pembelajaran Experiential Learning
2019 Pembelajaran Tuntas SD Notre Dame PROSES PEMBELAJARAN  KKM (LULUS) PENGAYAAN < KKM REMEDIAL LULUS KD berikutnya BISA PORTOFOLIO T U N T.
KETRAMPILAN DASAR MENGAJAR Oleh : Marsianus Pendidikan Bahasa dan Sastra STKIP PK.
Transcript presentasi:

Prinsip-prinsip Belajar dan Model Pembelajaran DIPRESENTASIKAN OLEH NOR LAILI FATMAWATI FS. PASCASARJANA UNESA 2010

Prinsip belajar adalah hal-hal penting yang harus dilakukan guru dalam pembelajaran sehingga hasil yang diharapkan dapat tercapai. Prinsip ini juga akan mengarahkan guru agar mereka dapat menjadikan siswa mereka aktif dalam proses pembelajaran. Dengan menerapkan prinsip-prinsip belajar, guru dapat mewujudkan tujuan pembelajaran yang dirumuskan, dan siswa akan terbantu dalam mencapai hasil belajar yang maksimal. Prinsip belajar adalah hal-hal penting yang harus dilakukan guru dalam pembelajaran sehingga hasil yang diharapkan dapat tercapai. Prinsip ini juga akan mengarahkan guru agar mereka dapat menjadikan siswa mereka aktif dalam proses pembelajaran. Dengan menerapkan prinsip-prinsip belajar, guru dapat mewujudkan tujuan pembelajaran yang dirumuskan, dan siswa akan terbantu dalam mencapai hasil belajar yang maksimal.

Devise (dalam Aunurrahman, 2009: 113) menyebutkan beberapa hal yang dapat dijadikan sebagai kerangka dasar dalam penerapan prinsip- prinsip belajar dalam proses pembelajaran, yaitu: Devise (dalam Aunurrahman, 2009: 113) menyebutkan beberapa hal yang dapat dijadikan sebagai kerangka dasar dalam penerapan prinsip- prinsip belajar dalam proses pembelajaran, yaitu:  Siswa adalah subjek dalam kegiatan belajar.  Cara siswa belajar sangatlah bervariasi dan tidak dapat disamakan.  Reinforcement adalah hal yang efektif dalam belajar.  Menguasai langkah-langkah belajar akan menjadikan proses belajar lebih berarti bagi siswa.  Memberikan tanggung jawab belajar kepada siswa akan membuat mereka lebih termotivasi, dan dapat belajar dan mengingat lebih baik.

Prinsip-prinsip Belajar  Prinsip perhatian dan motivasi  Prinsip transfer dan retensi  Prinsip keaktifan  Prinsip keterlibatan langsung  Prinsip pengulangan  Prinsip tantangan  Prinsip balikan dan penguatan  Prinsip perbedaan individual  Prinsip belajar kognitif  Prinsip belajar afektif  Prinsip belajar psikomotorik

Model pembelajaran adalah bentuk atau gaya yang dipakai dan dikembangkan guru dalam proses mendidik siswa yang orientasi penggunaannya adalah untuk menciptakan kondisi pembelajaran yang memungkinkan siswa dapat belajar secara aktif dan menyenangkan, sehingga mereka mampu mencapai hasil belajar yang baik.

Lapp, Bender, Ellenwood dan John (Aunurrahman, 2009: 147) menyebutkan adanya empat model utama pembelajaran, yaitu: 1.The Classical Model, yaitu model yang menitikberatkan guru sebagai sumber informasi utama. 2.The Technological Model, yaitu model yang menitikberatkan guru sebagai transmisi informasi dan pencapaian kompetensi individual siswa adalah hal yang paling utama. 3.The Personalized Model, yaitu model yang mengembangkan proses pembelajaran sesuai minat, pengalaman dan perkembangan siswa. 4.The Interaction Model, yaitu model yang menitikberatkan pola interdepensi antara guru dan siswa.

Stalling (Aunurrahman, 2009: 147) mengemukakan 5 model pembelajaran, yaitu: 1. The Exploratory Model, yaitu yang bertujuan mengembangkan kreativitas dan independensi siswa. 2. The Group Process Model, yaitu yang bertujuan mengembangkan kesadaran diri, rasa tanggung jawab dan kemampuan kerjasama antar siswa. 3. The Developmental Cognitive Model, yaitu yang bertujuan mengembangkan kemampuan kognitif siswa. 4. The Programmed Model, yaitu yang bertujuan mengembangkan keterampilan dasar dengan memodifikasi tingkah laku. 5. The Fundamental Model, yaitu yang bertujuan mengembangkan keterampilan dasar melalui pengetahuan factual.

Secara general model-model tersebut dapat dikelompokkan sebagai berikut: Kelompok model interaksi social Model interaksi social ini dapat berbentuk model investigasi kelompok, bermain peran, penelitian yurisprodensial, latihan laboratories, dan penelitian ilmu social. Kelompok model pengolahan informasi Model pengolahan informasi ini terdiri dari model berpikir induktif, pencapaian konsep, memorisasi, advance organizers, penelitian ilmiah, inquiry training dan syntectics. Kelompok model personal Model personal mencakup model pembelajaran tanpa arahan, dan model-model yang terarah pada peningkatan rasa percaya diri, seperti model latihan kesadaran, model pertemuan kelas. Kelompok Model-model Sistem Prilaku Model-model pembelajaran dalam kelompok ini di antaranya adalah model belajar tuntas, pengajaran langsung, simulasi, dan belajar social.

Kesimpulan Prinsip-prinsip pembelajaran adalah hal yang harus diimplementasikan oleh guru dalam seluruh proses pembelajaran yang dilakukannya terhadap siswa, termasuk dalam proses pemilihan dan pemakaian model pembelajaran. Model pembelajaran hendaknya disesuaikan dengan tujuan dan keadaan yang ada. Dari sekian banyak model pembelajaran yang ada, guru hendaknya mampu mengkombinasikan dan mengadaptasikannya sehingga terciptalah model yang benar-benar efektif dan efesien bagi proses pembelajaran yang dilakukan.