PENGEMBANGAN KEPROFESIAN BERKELANJUTAN DAN ANGKA KREDITNYA Direktorat Profesi Pendidik Direktorat Jenderal Peningkatan Mutu Pendidik dan Tenaga Kependidikan Kementerian Pendidikan Nasional Jakarta 2010
AK …? KEBUTUHAN ANGKA KREDIT (guru … ?) BERASAL DARI UNSUR: ..? Unsur Utama ≥90% ..? Pendidikan Penilaian Kinerja Pembelajaran/Pembim. dan Tugas Tambahan PKB Pengembangan Diri Compulsory Publikasi Ilmiah dan/atau Karya Inovatif Unsur Penunjang ≤10% © DIREKTORAT PROFESI PENDIDIK - 2010
AMANAT KONSTITUSI (tentang hakekat & tujuan pendidikan) PEMBUKAAN UUD 1945: “….melindungi segenap bangsa dan seluruh tumpah darah indonesia, mencerdaskan kehidupan bangsa”. Pasal 28 ayat (1) UUD’45: Setiap orang berhak … mendapatkan pendidikan dan manfaat dari ilmu pengetahuan dan teknologi, seni dan budaya demi meningkatkan kualitas hidupnya demi kesejahteraan umat manusia. Pasal 31 UUD’45: Setiap warga negara berhak mendapat pendidikan
Untuk dapat melaksanakan proses pendidikan sebagaimana diamanatkan oleh UUD 1945, maka di sekolah/madrasah diperlukan: GURU PROFESIONAL
Pengembangan Keprofesionalan Berkelanjutan (PKB) Dalam rangka pembinaan untuk menjadi guru yang profesional, maka diperlukan: Pengembangan Keprofesionalan Berkelanjutan (PKB)
TUJUAN PKB Memfasilitasi guru untuk terus memutakhirkan kompetensi yang menjadi tuntutan ke depan berkaitan dengan profesinya. Memotivasi guru agar memiliki komitmen melaksanakan tugas pokok dan fungsinya sebagai tenaga profesional. Mengangkat citra, harkat, martabat profesi guru, rasa hormat dan bangga kepada penyandang profesi guru.
Kecukupan Angka Kredit PEMBINAAN DAN PENGEMBANGAN PROFESI GURU GURU CPNS (80 %) GURU PNS (100 %) GURU PERTAMA (IIIA) PROGRAM INDUKSI (1 -2 TAHUN) PRA JABATAN PENGAWAS GURU PEMBINA KASEK PENGEMBANGAN KARIR Kecukupan Angka Kredit GURU PROFESIONAL 1. Kesra 2. Harlindung 3. Tunj.Profesi PKG Prajab dilakukan oleh pusdiklat, program induksi dilakukan oleh Tendik. PKB YA TDK PKR
PENGEMBANGAN KEPROFESIAN BERKELANJUTAN Berdasar Permenpan dan Reformasi Birokrasi Nomor 16 Tahun 2009, Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan adalah pengembangan kompetensi guru yang dilaksanakan sesuai dengan kebutuhan, bergradasi, dan berkelanjutan untuk meningkatkan profesionalitasnya. Pengembangan keprofesian berkelanjutan merupakan salah satu dari unsur utama yang kegiatannya dapat diberikan angka kredit.
SISTEM Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan (PKB) PKB merupakan pembaruan secara sadar akan pengetahuan dan peningkatan kompetensi guru sepanjang kehidupan kerjanya. PKB dilakukan terus menerus. PKB berkaitan dengan pengembangan diri dalam rangka peningkatan kinerja dan karir guru.
Yang Dipertimbangkan dalam Pelaksanaan PKB Analisis kebutuhan guru dilakukan di sekolah oleh guru; Kegiatan dilaksanakan oleh guru, sekolah, KKG/MGMP, LPMP, atau pihak lain; Pembina guru harus menggali sebanyak- banyaknya informasi kebutuhan PKB; Kegiatan PKB melibatkan guru secara aktif Mengingat jumlah guru, keterbatasan dana dan fasilitas, keadaan geografis, sedapat mungkin PKB diadakan di sekitar sekolah;
Hubungan Harapan Masa Depan Hubungan Pengembangan Profesi dan Kenaikan Pangkat Guru Hubungan Klasik Pelatihan Naik Pangkat Hubungan Harapan Masa Depan Pelatihan Naik Pangkat Kinerja Dievaluasi Kinerja Berubah Tidak Naik Pangkat Pengalaman Lain
Peran LPTK, P4TK, LPMP, BKD, Dinas, dll. Di Mana PKB Dilakukan? PKB di sekolah/antar Sekolah (di KKG/MGMP/MGBK): Relevan dengan aktivitas guru Meningkatkan kemandirian guru dan sekolah Mengurangi dampak negatif (guru sering meninggalkan sekolah) Keterbatasan dana Dampak pada lingkungan PKB di luar Sekolah Tidak semua kebutuhan dapat dipenuhi di sekolah – terutama pengembangan penguasaan materi . Peran LPTK, P4TK, LPMP, BKD, Dinas, dll.
PENGEMBANGAN KEPROFESIAN BERKELANJUTAN (PKB) KOMPONEN PENGEMBANGAN KEPROFESIAN BERKELANJUTAN (PKB) (Pasal 11 ayat c, Permenneg PAN dan RB Nomor 16 Tahun 2009) KARYA INOVATIF PKB PENGEM-BANGAN DIRI PUBLIKASI ILMIAH
MACAM DAN JENIS KEGIATAN PKB Macam PKB Jenis Kegiatan 1 Pengembangan Diri Diklat fungsional Kegiatan kolektif guru 2 Publikasi Ilmiah Presentasi pada forum ilmiah Publikasi ilmiah atas hasil penelitian atau gagasan ilmu di bidang pendidikan formal Publikasi buku pelajaran, buku pengayaan, dan pedoman guru 3 Karya Inovatif Menemukan teknologi tepat guna Menemukan/menciptakan karya seni Membuat/memodifikasi alat pelajaran/peraga/praktikum Mengikuti pengembangan penyusunan standar . pedoman., soal dan sejenisnya
PENGEMBANGAN DIRI Pengembangan diri adalah upaya-upaya yang dilakukan guru untuk meningkatkan profesionalismenya agar memiliki kompetensi yang sesuai dengan peraturan perundang- undangan atau kebijakan pendidikan nasional serta perkembangan IPTEKS. Kegiatan pengembangan diri terdiri dari diklat fungsional dan kegiatan kolektif guru untuk meningkatkan kompetensi dan/atau keprofesian guru. Diklat fungsional adalah kegiatan guru dalam mengikuti pendidikan atau latihan yang bertujuan untuk meningkatkan keprofesionalan guru dalam kurun waktu tertentu. Sedangkan kegiatan kolektif guru adalah kegiatan guru dalam mengikuti kegiatan pertermuan ilmiah atau kegiatan bersama yang bertujuan untuk meningkatkan keprofesianalan guru
PUBLIKASI ILMIAH Publikasi ilmiah adalah karya tulis yang telah dipublikasikan kepada masyarakat dalam bentuk buku, jurnal, modul/diktat, dan sejenisnya yang memenuhi kriteria ilmiah sebagai bentuk kontribusi guru terhadap pengembangan dunia pendidikan.
Jenis Publikasi Ilmiah Prasaran seminar atau lokakarya ilmiah Prasaran pada koloqium atau diskusi ilmiah Laporan hasil penelitian dalam bentuk buku ber ISBN dan diedarkan secara nasional Laporan hasil penelitian dipublikasikan dalam majalah/jurnal ilmiah tingkat nasional/provinsi/kabupaten/kota
Jenis Publikasi Ilmiah … (Lanjutan) Laporan hasil penelitian, diseminarkan di sekolahnya, disimpan di perpustakaan. Tinjauan ilmiah, tidak diterbitkan, disimpan di perpustakaan. Artikel Ilmiah Populer dimuat di media masa tingkat nasional/provinsi Artikel Ilmiah dimuat di jurnal tingkat nasional/propvinsi/kabupaten/kota
Jenis Publikasi Ilmiah … (Lanjutan) Buku pelajaran yang lolos BSNP/ber ISBN/belum ber-ISBN Modul/diktat tingkat Provinsi/ kota/kabupaten/ sekolah/madrasah Buku pendidikan ber-ISBN/belum ber-ISBN. Karya hasil terjemahan Buku pedoman guru (rencana kegiatan guru tahunan)
KARYA INOVATIF Karya inovatif adalah karya yang bersifat pengembangan, modifikasi, atau penemuan baru sebagai bentuk kontribusi guru terhadap pengembangan IPTEKS.
Karya Sains/Teknologi LAPORAN TENTANG CARA PEMBUATAN DAN PENGGUNAAN DISERTAI BUKTI FISIK TERTENTU Media pembelajaran/bahan ajar interaktif berbasis komputer Program aplikasi komputer Alat/mesin yang bermanfaat untuk pendidikan/masyarakat
Karya Sains …(Lanjutan) Bahan hasil penemuan baru atau hasil modifikasi Konstruksi dengan bahan tertentu Hasil eksperimen/percobaan sains/ teknologi Hasil pengembangan metodologi pembelajaran
Karya Seni LAPORAN TENTANG CARA PENCIPTAAN DAN PUBLIKASI DISERTAI BUKTI FISIK TERTENTU Karya sastra (contoh: buku kumpulan puisi, kumpulan cerpen, novel, naskah drama yang telah diterbitkan) Seni rupa (contoh: lukisan, patung, ukiran dan sejenisnya yang telah dipamerkan) Seni kriya (contoh: barang keramik/tembika, barang souvenir dan sejensinya yang telah dipamerkan)
Karya Seni …(Lanjutan) seni desain (contoh: billboard, taman, busana, dan sejenisnya yang telah dipamerkan) seni pertunjukan (contoh: seni musik yang telah direkam, seni tari dan teater/drama yang telah dipertunjukkan)
Alat Pelajaran LAPORAN TENTANG CARA PEMBUATAN DAN PENGGUNAAN DISERTAI BUKTI FISIK TERTENTU Alat bantu presentasi (contoh: papan tulis inovatif, proyektor sederhana dan sejenisnya) Alat bantu olahraga (contoh: alat bantu loncat tinggi, alat bantu senam dan sejenisnya) Alat bantu praktik (contoh: alat penepat pengeboran (jig), alat penjepit (fixtures), panel listrik, adjustable power suply dan sejenisnya) Alat lain yang membantu kelancaran proses pembelajaran/bimbingan atau pendidikan di sekolah.
Alat Peraga Poster/gambar untuk pelajaran Alat permainan pendidikan LAPORAN TENTANG CARA PEMBUATAN DAN PENGGUNAAN DISERTAI BUKTI FISIK TERTENTU Poster/gambar untuk pelajaran Alat permainan pendidikan Model benda/barang atau alat tertentu Benda potongan (cutaway object) Film/video pelajaran Gambar animasi komputer
Alat Praktikum Alat praktikum sains (fisika, kimia, biologi) LAPORAN TENTANG CARA PEMBUATAN DAN PENGGUNAAN DISERTAI BUKTI FISIK TERTENTU Alat praktikum sains (fisika, kimia, biologi) Alat praktikum teknik (mesin, listrik, sipil dlll Alat praktikum bahasa, ilmu sosial, humaniora dan lainnya.
A – asli, bukan hasil menjiplak P – perlu, atau bermanfaat SYARAT KTI AGAR DITERIMA SEBAGAI KEGIATAN PENGEMBANGAN PROFESI (MEMPEROLEH ANGKA KREDIT) A – asli, bukan hasil menjiplak P – perlu, atau bermanfaat I – ilmiah, berdasarkan keilmuan K – konsisten, sesuai bidang tugas
Jenis Penelitian Menurut caranya : Penelitian Deskriptif (Non Eksperimen) Penelitian Eksperimen Penelitian Tindakan 29
Penelitian Bidang Pembelajaran Paling sesuai Penelitian tindakan kelas Penelitian eksperimen Penelitian deskriptif berorientasi peningkatan mutu pembelajaran
Sistematika Laporan Penelitian Tindakan Kelas/Sekolah Judul Penelitian Halaman Pengesahan Kata Pengantar Daftar Isi Bab I : Pendahuluan A. Latar Belakang Masalah B. Rumusan Masalah C. Tujuan Penelitian D. Manfaat Penelitian
Sistematika Laporan Penelitian… (Lanjutan) Bab II : Landasan Teori A. Konsep Umum B. Konsep Khusus/Terfokus
Sistematika Laporan Penelitian … (Lanjutan) Bab III : Metodologi Penelitian A. Jenis Penelitiaan B. Tempat dan Waktu Penelitian C. Sasaran Penelitian D. Variabel Penelitian E. Teknik Pengumpulan Data F. Teknik Analisis Data G. Rancangan Tindakan
Sistematika Laporan Penelitian … (Lanjutan) Bab IV : Hasil Penelitian dan Pembahasan A. Kondisi Awal Pra Tindakan B. Deskripsi Siklus 1 1. Perencanaan Tindakan 2. Pelaksanaan Tindakan 3. Hasil Pengamatan 4. Refleksi C. Deskripsi Siklus 2 (idem isinya) D. Pembahasan
Sistematika Laporan Penelitian … (Lanjutan) Bab V : Kesimpulan dan Saran A. Kesimpulan B. Saran Daftar Pustaka Lampiran
Sistematika Laporan Penelitian Eksperimen Judul Penelitian Halaman Pengesahan Kata Pengantar Daftar Isi Bab I : Pendahuluan A. Latar Belakang Masalah B. Rumusan Masalah C. Tujuan Penelitian D. Manfaat Penelitian
Sistematika Laporan Penelitian … (Lanjutan) Bab II : Landasan Teori A. Konsep Umum B. Konsep Khusus/Terfokus C. Hipotesis
Sistematika Laporan Penelitian … (Lanjutan) Bab III : Metodologi Penelitian A. Jenis Penelitiaan B. Tempat dan Waktu Penelitian C. Populasi dan Sampel D. Variabel Penelitian E. Teknik Pengumpulan Data F. Teknik Analisis Data G. Rancangan Tindakan
Sistematika Laporan … (Lanjutan) Bab IV : Hasil Penelitian dan Pembahasan A. Uji Persyaratan Analisis - Normalitas Data - Homogenitas Data B. Pelaksanaan Pembelajaran Pada Kelompok Pembanding 1. Persiapan Pembelajaran 2. Pelaksanaan Pembelajaran 3. Hasil Pembelajaran C. Pelaksanaan Pembelajaran Pada Kelompok Eksperimen 1. Persiapan Eksperimen 2. Pelaksanaan Eksperimen 3. Hasil Eksperimen D. Pembahasan/Analisis Data
Sistematika Laporan … (Lanjutan) Bab V : Kesimpulan dan Saran A. Kesimpulan B. Saran Daftar Pustaka Lampiran
Sistematika Laporan Penelitian Deskriptif (Korelasi, Komparasi- Kualitatif) Judul Penelitian Halaman Pengesahan Kata Pengantar Daftar Isi Bab I : Pendahuluan A. Latar Belakang Masalah B. Rumusan Masalah C. Tujuan Penelitian D. Manfaat Penelitian
Sistematika … (Lanjutan) Bab II : Landasan Teori A. Konsep Umum B. Konsep Khusus/Terfokus C. Hipotesis
Sistematika … (Lanjutan) Bab III : Metodologi Penelitian A. Jenis Penelitiaan B. Tempat dan Waktu Penelitian C. Populasi dan Sampel D. Variabel Penelitian E. Teknik Pengumpulan Data F. Teknik Analisis Data
Sistematika … (Lanjutan) Bab IV : Hasil Penelitian dan Pembahasan A. Kondisi Kelas B. Upaya Pengembangan/ Pemecahan Masalah (tindakan yang dilakukan guru atau kepala sekolah) C. Analisis Data (analisis korelasi, analisis komparasi, analisis kualitatif) D. Hasil Pengembangan/Pemecahan Masalah
Sistematika … (Lanjutan) Bab V : Kesimpulan dan Saran A. Kesimpulan B. Saran Daftar Pustaka Lampiran
MAKALAH TINJAUAN ILMIAH ISI MAKALAH: Bidang Pembelajaran Berdasarkan Fakta Nyata di kelas Sistematika sesuai aturan Makalah Logis Masalah tidak terlalu luas 46
Sistematika Makalah Tinjauan Judul Makalah Halaman Pengesahan Kata Pengantar Daftar Isi Bab I : Pendahuluan A. Latar Belakang Masalah B. Rumusan Masalah C. Tujuan Penulisan D. Manfaat Tulisan Bab II : Landasan Teori A. Konsep Umum B. Konsep Khusus/Terfokus Bab III : Pembahasan Masalah A. Kondisi Nyata/Permasalahan B. Pembahasan C. Pemecahan Masalah (Rencana Tindakan) Bab IV : Penutup A. Kesimpulan B. Saran 47
Artikel Ilmiah Bidang Pembelajaran Berdasarkan Fakta Nyata di Sekolah (contoh kejadian di sekolah) Sistematika sesuai aturan media masa Logis Masalah tidak terlalu luas 48
Sistematika Artikel Ilmiah Judul Artikel (menarik dan sedang menjadi topik hangat) Nama Penulis Ringkasan Bagian Terpenting (Headline) Pendahuluan Latar Belakang Masalah Masalah Yang Terjadi dan Masih Hangat Dibicarakan Masyarakat Konsep Teori Konsep Umum Konsep Khusus/Terfokus Pembahasan Masalah Permasalahan (dg data nyata) Pembahasan Pemecahan Masalah (Tindakan Yang Ditawarkan) Penutup Kesimpulan Saran 49
Sistematika Diktat BAGIAN DEPAN Halaman Pengesahan Halaman Judul Halaman Keterangan Identitas Buku Kata Pengantar Daftar Isi (ditambah Daftar Gambar dan Daftar Tabel kalau ada) BAGIAN PENDAHULUAN Pendahuluan Standar Kompetensi dan Kompetensi Dasar Yang Akan Dicapai BAGIAN ISI Judul/Sub Judul Materi Tujuan Pembelajaran Uraian Materi Contoh soal dan penyelesaian Soal Latihan BAGIAN PENUNJANG Daftar Pustaka
Sistematika Laporan Karya Sains/Teknologi Berupa Alat/Media Pembelajaran Berbasis Komputer BAGIAN AWAL Jenis Karya : Karya Sains/Teknologi Halaman Judul (Nama Karya dan identitas) Halaman Pengesahan Kata Pengantar Daftar Isi BAGIAN ISI Tujuan Pembuatan : ……….. Manfaat : ……………. Desain/rancangan Proses Pembuatan Cara Penggunaan (disertai contoh penggunaan) LAMPIRAN Karyanya bila memungkinkan
Sistematika Laporan Karya Sains/Teknologi Berupa Eksperimen BAGIAN AWAL Jenis Karya : Karya Sains/Teknologi Halaman Judul (Nama Karya dan identitas) Halaman Pengesahan Kata Pengantar Daftar Isi BAGIAN ISI Bab I : Pendahuluan (latar belakang, rumusan masalah, tujuan eksperimen, manfaat eksperimen) Bab II : Landasan teori Bab III: Prosedur dan Hasil Eksperimen (Persiapan, Pelaksanaan, dan Hasil Eksperimen) Bab IV: Kesimpulan dan Saran LAMPIRAN Foto Persiapan Pelaksanaan, dan Hasil Eksperimen
Sistematika Laporan Karya Seni BAGIAN AWAL Jenis Karya : Karya Seni Halaman Judul (Nama Karya dan identitas) Halaman Pengesahan Kata Pengantar Daftar Isi BAGIAN ISI Tujuan Pembuatan : ……….. Manfaat : ……………. Proses Penciptaan Proses Publikasi LAMPIRAN Foto saat menciptakan dan saat dipublikasikan atau karyanya bila memungkinkan Surat keterangan lain yang menguatkan
Sistematika Laporan Karya Alat Pelajaran/Alat Peraga/Alat Praktikum BAGIAN AWAL Jenis Karya : Karya Sains/Teknologi Halaman Judul (Nama Karya dan identitas) Halaman Pengesahan Kata Pengantar Daftar Isi BAGIAN ISI Tujuan Pembuatan : ……….. Manfaat : ……………. Desain/rancangan Proses Pembuatan Cara Penggunaan (disertai contoh penggunaan) LAMPIRAN Foto pembuatan dan penggunaan atau karyanya bila memungkinkan
Sistematika Laporan Pengembangan Diri BAGIAN AWAL Jenis Pengembangan Diri : Pelatihan/Kegiatan Kolektif dsb Halaman Judul (Nama Kegiatan dan identitas) Halaman Pengesahan Kata Pengantar Daftar Isi BAGIAN ISI Bab I : Pendahuluan (latar belakang, tujuan pengembangan diri, manfaat pengembangan diri) Bab II : Uraian Kegiatan dan Hasil Yang Diperoleh Bab III: Implementasi Hasil Pengembangan Diri Bab IV: Kesimpulan dan Saran LAMPIRAN Surat Tugas Dokumen kegiatan Sertifikat/surat keterangan
Sumber Materi PKB Materi yang telah dikembangkan dalam rangka program BERMUTU Materi yang dikembangkan selain untuk program BERMUTU Contoh, masuk alamat http://www yahoo.com/pppptk/ebook.p4tkmatematika.org
JABATAN FUNGSIONAL GURU PERMENPAN NO. 16 TAHUN 2009 GURU PERTAMA GOL. III/a GOL. III/b GURU MUDA GOL. III/c GOL. III/d GURU MADYA GOL. IV/a GOL. IV/b dan IV/c GURU UTAMA GOL. IV/d GOL. IV/e
KERANGKA PENGEMBANGAN KEPROFESIAN BERKELANJUTAN BAGI GURU
Kewajiban Angka Kredit PKB III/a ke III/b PD = 3 + PI/KI = 0 III/b ke III/c PD = 3 + PI/KI = 4 III/c ke III/d PD = 3 + PI/KI = 6 III/d ke IV/a PD = 4 + PI/KI = 8 IV/a ke IV/b PD = 4 + PI/KI = 12 IV/b ke IV/c PD = 4 + PI/KI = 12 IV/c ke IV/d PD = 5 + PI/KI = 14 IV/d ke IV/e PD = 5 + PI/KI = 20 BERVARIASI
KARYA ILMIAH dan/atau INOVATIF PENILAIAN KINERJA UNSUR UTAMA (Minimum 90%) UNSUR PENUNJANG (Maximum 10%) PENGEMBANGAN DIRI KARYA ILMIAH dan/atau INOVATIF PENILAIAN KINERJA Ijazah tidak sesuai, tanda jasa, dsb PKB ANGKA KREDIT YANG DIPERLUKAN UNTUK PENGEMBANGAN KARIR GURU PERTAMA GOL. IIIA - IIIB GURU MUDA GOL. IIIC - IIID GURU MADYA GOL. IVA - IVC, GURU UTAMA GOL. IVD - IVE KHUSUS: IIIA ke IIIB dipersyaratkan Pengembangan Diri dan tidak perlu Karya Ilmiah/Karya Innovatif. Karya Ilmiah dimulai dari IIIB. Sedangkan untuk kenaikan Pangkat/Jabatan dari IVC ke IVD diharuskan Presentasi Ilmiah
PROSES PERHITUNGAN PEROLEHAN ANGKA KREDIT KES. PKG ANGKA KREDIT PAKET SKOR PKG SEBUTAN ANGKA KREDIT PAKET TERBOBOT ANGKA KREDIT PKB ANGKA KREDIT PENUNJAG + + ANGKA KREDIT KENAIKAN PANGKAT
PKB REFLEKSI PENGEMBANGAN BERKELANJUTAN KEPROFESIAN EVALUASI Tahapan Pelaksanaan PKB REFLEKSI PERENCANAAN PENGEMBANGAN BERKELANJUTAN PKB KEPROFESIAN EVALUASI IMPLEMENTASI
Guru mengevaluasi diri menjelang akhir tahun ajaran, Format-1 Guru melalui proses Penilaian Kinerja Koordinator PKB dan Guru membuat perencanan PKB Guru menyetujui rencana kegiatan PKB, Format-2 Guru menerima rencana final kegiatan PKB, Format-2 Guru menjalankan program PKB sepanjang tahun Koordinator PKB melaksanakan monev. kegiatan PKB Guru menerima perkiraan angka kredit dari kegiatan PKB Guru melakukan refleksi kegiatan PKB Format-3
Peran Individu dalam Pelaksanaan PKB Koordinator PKB di Sekolah: (mengumpulkan hasil evaluasi diri, membuat rekomendasi kepada kepala sekolah, menetapkan kebutuhan PKB guru di sekolah, berkoordinasi dengan KKG/MGMP/MGBK, berkoordinasi dengan koordinator PKB kab/Kota, bersama koordinator PKB kab/Kota melakukan evaluasi tahunan) Koordinator PKB Kabupaten/Kota: (menerima rincian kebutuhan PKB yang belum terpenuhi di sekolah, berkoordinasi untuk menentukan kebutuhan PKB bagi semua sekolah, menyusun dan melaksanakan PKB tingkat Kab/Kota, berkoordinasi dengan penyedia jasa pelatihan, melakukan evaluasi tahunan berkoordinasi dengan koordinator PKB sekolah
ISU PEMBINAAN DAN PENGEMBANGAN PROFESI GURU Kejelasan peran dan tanggung jawab pelaksana program pembinaan dan pengembangan profesi guru; Kejelasan alokasi waktu untuk penyelenggaraan program pembinaan dan pengembangan profesi guru; Perlu penjabaran gradasi kewenangan dan kompetensi untuk setiap jenjang jabatan fungsional guru; Perlu fasilitasi pelaksanaan pembinaan dan pengembangan profesi guru baik dari pemerintah maupun pemerintah daerah; Adanya perubahan sikap dan pola pikir semua pihak terkait dengan pelaksanaan pendidikan.
TerimaKasih