ECONOMICS, EDUCATION, AND THE ECONOMICS OF EDUCATION Broto Mudjianto (7617121192) Dina Purnama Sari (7617121203)

Introduction Sejak jaman ekonomi klasik di era Adam Smith tahun 1776 sampai dengan saat ini, teori-teori ekonomi memberikan konstribusi terhadap human capital dengan cara menemukan strategi jitu menghadapi berbagai permasalahan manusia dalam upaya membangun perekonomiannya Dalam ilmu ekonomi ditanamkan nilai-nilai yang baik guna mengalokasikan sumber daya untuk kebaikan manusia. Peran ilmu ekonomi lebih luas adalah membantu menyelesaikan berbagai permasalahan yang terjadi pada masyarakat, negara maupun dunia internasional

Economic Samuelson (1961): Ekonomi adalah suatu kegiatan tentang bagaimana manusia memanfaatkan sumber-daya produksi yang langka dalam menghasilkan barang dan jasa serta mendistribusikan nya untuk kebutuhan konsumsi, sekarang dan di masa akan datang, oleh sekelompok orang atau masyarakat Economy is the study of how man and society choose., with or without the use of money , to employ scare productive resources to produce various commodities over time and distribute them for now and in the future among various people and groups in the society ( Samuelson )

Economic Ekonomi merupakan usaha memanfaatkan segala sumber-daya untuk memproduksi komoditas tertentu (Dadan Suhardan, Riduwan, & Enas, 2012: 4). Dalam kehidupan masyarakat ataupun di sekolah ilmu ekonomi membantu menguraikan, menggambarkan, dan meramalkan berbagai perilaku ekonomi. Mengapa terjadi kemacetan, kelaparan, dan kemiskinan? Apa dampak kemacetan terhadap produktivitas? Mengapa harga barang-barang pokok cenderung meningkat? Mengapa harus ada subsidi BBM, dan kenapa subsidi BBM harus semakin dikurangi ?

The role of economics Tidak ada satupun manusia yang bisa terbebaskan dari masalah perekonomian, karena setiap manusia pasti memiliki kebutuhan yang harus dipenuhinya. Ilmu ekonomi membahas hal-hal yang berkaitan dengan bagaimana manusia mampu memenuhi kebutuhannya Manfaat dari ilmu ekonomi antara lain : Membantu meramalkan, menggambarkan berbagai permasalahan ekonomi baik yang menyangkut pribadi ataupun masalah ekonomi nasional Melalui ilmu ekonomi kita dapat mencari pemecahan serta solusi tentang masalah ekonomi tersebut Melalui ilmu ekonomi dapat menjadi cara bagi pemerintah untuk menyelesaikan masalah ekonomi di suatu negara dan dapat menjadi cara untuk mensejahterakan masyarakat. Ilmu Ekonomi dapat bermanfaat bagi masyarakat untuk belajar menjadi wirausahawan Ilmu ekonomi dapat membentuk siswa untuk menjadi wirausahawan yang baik.

EDUCATION Pendidikan sebagai upaya untuk mencerdaskan manusia melalui pengembangan pengetahuan, sikap, dan keterampilan sumber daya (Dadan Suhardan, Riduwan, & Enas, 2012: 4). Ilmu pendidikan mempelajari proses pembentukan kepribadian manusia dengan kegiatan belajar yang dirancang secara sadar dan sistematik dalam interaksi antara pendidik dengan peserta didik (Nanang Fattah, 2006:13). Education is the process of training and developing the knowledge, skill, mind, character etc especially by formal shooling ( Webster Dictionary, 1962)

Education as an industry Kenyataan menunjukkan bahwa pendidikan merupakan industri raksasa di beberapa negara di dunia. Tiga negara yang paling mendapatkan keuntungan besar dari liberalisasi jasa pendidikan adalah Amerika Serikat, Inggris, dan Australia (Ender dan Fulton, Eds, 2002, hlm 104-105). Pada tahun 2000 ekspor jasa pendidikan Amerika mencapai USD 14 miliar atau 126 triliun rupiah. Di Inggris sumbangan pendapatan dari ekspor jasa pendidikan mencapai 4 % dari penerimaan sektor jasa negara tersebut. Menurut Millea (1998), sebuah publikasi rahasia berjudul Intelligent Eksport mengungkapkan bahwa pada 1993 sektor jasa telah menyumbangkan 20% pada PDB Australia, menyerap 80 % tenaga kerja dan merupakan 20 % dari ekspor total negeri kanguru tersebut. Sumber : MENGHADAPI LIBERALISASI PENDIDIKAN TINGGI , Prof. Dr. Sofian Effendi , Rektor Universitas Gadjah Mada

Contribution education in economics Pendidikan menciptakan dan menghasilkan pengetahuan baru yang membawa pengaruh terhadap proses produksi. Pendekatan ini mengandaikan, pertumbuhan ekonomi itu didorong oleh akumulasi modal manusia. Modal manusia, yang diperankan kaum profesional, para ahli, teknisi, dan pekerja, merupakan penggerak utama kemajuan ekonomi. Pendidikan menjadi sarana dalam proses difusi dan transmisi pengetahuan, teknologi, dan informasi yang dapat mengubah pola berpikir, bertindak dan kultur bekerja. Oleh karena itu unsur pengetahuan, teknologi, dan informasi merupakan kekuatan transformatif yang dapat memacu akselerasi pertumbuhan ekonomi

$ Benefits of education Economy Health Society Ed H S Ec Improved human rights Empowerment of women Reduced societal violence Promotion of a national (as opposed to regional or ethnic) identity Increased social cohesion Lower fertility Improved child health Preventative health care Demographic transition Improvements in productivity Economic growth Reduction of inter-generational cycles of poverty Reductions in inequality $ Economy Health Society Specific references: lower fertility (Glewwe, 2002), improved child health (Currie, 2009), reduced societal violence (Salmi, 2006), promotion of a national - as opposed to a regional or ethnic - identity (Glewwe, 2002), improved human rights (Salmi, 2006), increased social cohesion (Heyneman, 2003), Economic growth – see any decent Macro textbook, specifically for cognitive skills see (Hanushek & Woessman 2008)

KETERKAITAN ILMU EKONOMI DENGAN PENDIDIKAN (Sumber : Ekonomi Pendidikan oleh DR. H. Y ACHDIAT, M.Pd ,RA. NETI BUDIWATI, M.Si - UPI ) EKONOMI MAZHAB KLASIK I P T E K PENDIDIKAN John Key (1733) – Alat Tenun James Hargreaves (1764) – Alat pintal James Watt (1782) – Mesin uap Edward Cartweigh (1785) – Mesin Tenun Revolusi Industri ( 1780—1840) Adam Smith (1776) Thomas R Mathus (1798) Pembagian kerja, Modal, spesialisasi, skill of labor John M. Keynes (1936) Post Keynesian Human Capital (SDM) Economy is the study of how man and society choose., with or without the use of money , to employ scare productive resources to produce various commodities over time and distribute them for now and in the future among various people and groups in the society ( Samuelson ) Education is a process of training and the developing the knowledge , skill, mind, character, etc, sepecially by formal schooling ( Webster New World Dictionary, 1962 )

THE ECONOMIC OF EDUCATION Elchanan Cohn: Suatu studi tentang bagaimana manusia baik secara perseorangan maupun secara kelompok membuat keputusan dalam mendayagunakan sumber-sumber-daya yang terbatas agar dapat menghasilkan berbagai bentuk pendidikan dan latihan, pengembangan ilmu pengetahuan dan keterampilan, pendapat sikap dan nilai-nilai, khususnya melalui pendidikan formal serta bagaimana mendiskusikannya secara merata (equal) dan adil (equality) di antara berbagai kelompok masyarakat

The Economics of Education is study of how men and society choose, with or without the use of money, to employ scarce productive resources to produce various types of training, the development of knowledge, skill, mind, character, and so forth especially by formal schooling overtime and to distribute them, now and in the future, among various people and groups in society ( Samuelson, 1961)

ECONOMIC OF EDUCATION Ekonomi pendidikan adalah ilmu yang mempelajari tentang cara terbaik dalam mengalokasikan sumberdaya pendidikan yang terbatas (terutama dana) antar jalur, jenis, jenjang pendidikan baik negeri maupun swasta; antar jenjang pemerintah-an (pusat, propinsi, dan kabupaten/kota) serta satuan pendidikan; antar kategori input (pendidik, sarana prasarana, dsb.); dan antar daerah (propinsi, kabupaten/kota). Sumber : Materi kuliah Prof. Slamet PH, MA, MEd, MA, MLHR, Ph.D

The economic of education concerns with : Proses pendidikan Distribusi pendidikan Pembiayaan pendidikan, dan Jenis kegiatan pendidikan

The Basic of Economic Education Pendidikan sebagi upaya peningkatan taraf hidup Pendidikan merupakan suatu bentuk investasi nasional untuk meningkatkan kualitas sumberdaya manusia yang dibutuhkan dalam pertumbuhan ekonomi modern Investasi pendidikan diharapkan menghasilkan suatu peningkatan kesejahteraan dan kesempatan yang lebih luas dalam kehidupan nyata Pendidikan sebagai investasi Pendidikan formal merupakan instrumen penting dalam menghasilkan masyarakat yang memiliki produktivitas tinggi

Major Issues in the Economics of Education Identifikasi dan pengukuran nilai ekonomi pendidikan Pengalokasian sumber daya dalam pendidikan Gaji guru Masalah Keuangan dalam pendidikan, dan Perencanaan pendidikan

Conclusion Ilmu ekonomi bertujuan untuk membantu masyarakat menghadapi tantangan masa depan dimana perekonomian menjadi penting bagi masayarakat maupun negara. Masalah ekonomi muncul karena manusia ingin memenuhi kebutuhannya, tidak ada satupun manusia yang terlepas dari kebutuhan dan ekonomi Peranan ekonomi dalam dunia pendidikan cukup menentukan, walaupun bukan memegang peranan utama Pendidikan menciptakan dan menghasilkan pengetahuan baru yang membawa pengaruh terhadap perekonomian Landasan ekonomi pendidikan adalah (1) Pendidikan sebagai upaya peningkatan taraf hidup dan (2) Pendidikan sebagai investasi

REFERENSI Cohn, Elchanan; Geske, G Terry, 2004 : the Economic of Education, South Western College Publishing, USA Fattah, Nanang. 2006. Ekonomi & Pembiayaan Pendidikan. Bandung: Rosda. Slamet. “Ekonomi Pendidikan dan Ketenagakerjaan”.xa.yimg.com/kq/.../Ekonomi+Pendidikan+dan+Ketenagakerjaan.p Supriadi, Dedi. 2003. Satuan Biaya Pendidikan Dasar dan Menengah. Bandung: Rosda. Suhardan, Dadang, Riduwan, dan Enas. 2012. Ekonomi dan Pembiayaan Pendidikan. Bandung: Alfabeta. UU NO. 20 TH.2003 Tentang Sistem Pendidikan Nasional. Bahan kuliah Ekonomi Pendidikan oleh DR. H. Y ACHDIAT, M.Pd ,RA. NETI BUDIWATI, M.Si - UPI