Apa itu ?.

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Session 3 : Hidup dalam Roh Kudus.
Advertisements

Presentasi PowerPoint ini digunakan hanya untuk satu komputer dan tidak untuk dipindahkan ke komputer lainnya. Presentasi ini lebih cocok digunakan pada.
GPIB JEMAAT IMMANUEL DI BEKASI
Restorasi dan Pembaharuan
MENJADI DAN MELAKUKAN Lesson 4 for October 25, 2014.
MARILAH MEMENANGKAN PERTANDINGAN FILIPI 3: 12-16
Tuhan Yang Maha Esa dan Ketuhanan
VII. Etika kristen Oleh Pdt. Martin Luther Batubara, S. Th
Moralitas kristen (bagian 2)
MENGEMBANGKAN CITRA DIRI YANG SEHAT
SAKRAMEN-SAKRAMEN PENYEMBUHAN
Iman Kristen dan Kebudayaan
PELAYANAN SETIAP ANGGOTA
AKSI PUASA PEMBANGUNAN (APP) 2012 DIPERSATUKAN DALAM EKARISTI, DIUTUS UNTUK BERBAGI KEUSKUPAN AGUNG JAKARTA.
Pandangan Agama Terhadap Politik
KEISTIMEWAAN D O A ORANG PERCAYA
BERTAHAN DENGAN PLAN - A ATAU BERPINDAH KE PLAN - B?
PENEUMATOLOGI Pertemuan ke 6.
KEKRISTENAN DAN KEBUDAYAAN
PANGGILAN KARYA/ PROFESI/ KERJA
Merajut Manusia dan Masyarakat Berdasarkan Pancasila
SIAPAKAH YESUS KRISTUS?
Apa itu Institusi sosial?
PENDIDIKAN AGAMA KRISTEN
KEHIDUPAN JEMAAT (1 TES 5:12-28) Lesson 10 for September 8, 2012.
TRADISI KREMASI DAN KEBANGKITAN TUBUH
MELESTARIKAN HUBUNGAN
RASA MEMILIKI DALAM GEREJA
LITURGI IBADAH GKI.
Bab III MORALITAS.
ALKITAB/KITAB SUCI (LANJUTAN)
EVALUASI KESAKSIAN DAN PENGINJILAN
GEREJA YANG KONTEKSTUAL
MEMPERJUANGKAN KEBENARAN
Mata Kuliah Islam dan Budaya Jawa Jurusan PAI STIT Muh. Wates
Hidup & Beruntungan Kematian & Kecelakan
BAB XI GEREJA DAN DUNIA.
KEKRISTENAN DAN KEBUDAYAAN
Tanggung jawab Hidup Baru
KONSEP ETIKA DAN ETIKET
Kebersamaan dengan orang lain tanpa kehilangan identitas
1. Latar Belakang Manusia disebut sebagai makhluk yang berbudaya tidak lain adalah makhluk yang senantiasa mendayagunakan akal budinya untuk menciptakan.
ANAK-ANAK PERJANJIAN Lesson 10 for December 9, 2017.
MANUSIA SEBAGAI MAKHLUK BUDAYA
Beriman dan Beragama.
KELOMPOK 8 Metodelogi Studi Islam “Islam Sebagai Produk Budaya”
HIDUP BARU DALAM KRISTUS
Kode Etik Profesi.
BAPTISAN DAN KEPENUHAN ROH KUDUS Lesson 5 for February 4, 2017.
PERTENTANGAN KOSMIS Lesson 1 for April 7, 2018.
DIPERSATUKAN DENGAN YESUS
PENGALAMAN PERSATUAN DI GEREJA MULA-MULA Lesson 5 for November 3, 2018.
SAAT KONFLIK MUNCUL Lesson 7 for November 17, 2018.
MODUL IMAN KRISTEN (Tahap BERSEMI) “Mengenal Pengakuan Gereja Toraja”
PERSATUAN DALAM IMAN Lesson 8 for November 24, 2018.
Hukum ALLAH. Hukum ALLAH Waktu ALLAH menyampaikan hukum di atas Bukit Sinai, Allah tidak hanya menyatakan diri-Nya sendiri sebagai penguasa tertinggi.
PERSATUAN DAN HUBUNGAN YANG RUSAK
BUKTI YANG PALING MEYAKINKAN
BAB VI HAK ASASI MANUSIA
Kekristenan & IPTEK.
Lesson 2 for April 13, 2019 PILIHAN YANG KITA BUAT.
KETIKA SEORANG DIRI Lesson 4 for April 27, 2019.
KELUARGA - KELUARGA BERIMAN
PLURALITAS KEAGAMAAN DI INDONESIA Jurnal Teologi “Gema” No 47/1994, UKDW.
HIDUP DALAM KASIH Yohanes 15: 9-17 APA ITU KASIH ? 1. Kasih adalah Iman yang terlihat.
Lesson 5 for February 2, Pekabaran dari tujuh meterai merupakan garis besar sejarah gereja sejak dari awal hingga Kedatangan Yesus Yang Kedua. Tujuh.
Gereja Kristen Jawa Ambarrukma
Gereja Kristen Jawa Ambarrukma
Materi Purity Topik 2.
MENGHIDUPKAN PENGHARAPAN ADVENT
Transcript presentasi:

Apa itu ?

Koentjaraningrat Keseluruhan gagasan dan karya manusia, yang harus dibiasakannya dengan belajar, beserta keseluruhan hasil budi dan karyanya.

Wujud-wujud kebudayaan meliputi 3 kelompok: 1. Kelompok ide/gagasan, nilai, norma, peraturan (manajemen, mode, sistem, ekonomi, nilai-nilai kesusilaan, table manner, undang-undang, kode etik, profesi, dan sebagainya

2. Kelompok aktivitas atau perilaku berpola manusia (permainan, kegiatan belajar, perdagangan, pernikahan, dan lain sebagainya)

3. Kelompok benda-benda hasil karya manusia (patung, lukisan, film, karya sastra, jembatan, meja, laptop, baju, dan sebagainya).

Aspek-aspek Penting Dalam Kebudayaan Kebudayaan itu merupakan semua hal yang dalam realisasinya melibatkan penanganan atau campur tangan manusia. Kebudayaan ≠ alam Semua bentuk kebudayaan dapat berubah, dengan kecepatan perubahan yang berbeda-beda. Kebudayaan bersifat sosial. Dalam wujud-wujud budaya senantiasa terkandung nilai-nilai yg melandasi atau hendak diungkapkan.

Yuk...kita kerjakan  Pilihlah 5 bentuk kebudayaan (sesuai definisi diatas) yang berbeda. Jelaskan nilai atau filosofi apa (apa saja) yang hendak diekspresikan melalui wujud-wujud kebudayaan tersebut. Tunjukkan hubungan antara bentuk kebudayaan yang kalian pilih itu dengan masyarakat.

KEKRISTENAN KEBUDAYAAN Mendukung atau Melawan ?

5 model sikap kekristenan terhadap kebudayaan Sikap antagonistis Sikap akomodasi Sikap dominasi Sikap dualistis Sikap transformasi

1. Sikap Antagonistis Sikap ini anti terhadap kebudayaan. Sikap ini memandang iman kepada Tuhan dan kebudayaan sebagai dua hal yang saling bertentangan. Sikap antagonistis memandang kebudayaan adalah apa yg dalam PB disebut sebagai dunia dan tempat berkembang biaknya dosa. Roma 12:2 I Yohanes 2:15 I Yohanes 5:19

Sikap ini terlihat sangat saleh dan berkerohanian tinggi. Sikap ini menganjurkan agar kita meninggalkan kebudayaan. Demi imannya kepada Kristus, seorang antagonis bersemangat untuk meninggalkan kebudayaan, dan kemudian merasa bahwa ia sudah benar-benar melakukannya.

Sikap ini lupa bahwa Alkitab memakai istiliah “dunia” untuk berbagai macam pengertian. Roma 12:2; I Yoh 2:15; 5:19 Yohanes 3:16 Hal yang dikasihi Tuhan Realitas dunia yang gelap

2. Sikap Akomodasi Orang berpendapat bahwa orang tidak mungkin hidup (juga beriman) tanpa kebudayaan. orang harus beriman dan sekaligus berkebudayaan. Bahayanya, sikap ini tidak hanya menerima kebudayaan dalam hidup beriman tetapi melangkah lebih jauh: mengurbankan iman demi kebudayaan.

Contohnya: Kisah penciptaan dalam Kitab Kejadian itu dianggap tidak selaras dengan IPTEK modern, oleh karena itu kisah penciptaan dibuang. NB: sikap ini bukan sikap yang bertanggung jawab dalam relasi antara iman dan kebudayaan. sikap ini sebenarnya menempatkan kebudayaan lebih tinggi daripada iman, daripada Alkitab sendiri.

Sikap ini mengatakan bahwa iman lebih tinggi daripada kebudayaan. 3. Sikap Dominasi Sikap ini mengatakan bahwa iman lebih tinggi daripada kebudayaan. Gereja  Adikodrati Kebudayaan  kodrati

Sikap ini pun bukan yang bertanggung jawab terhadap kebudayaan, karena: Sikap ini bukan mengganggap kebudayaan itu berdosa, hanya dianggap memiliki kelemahan dan kekurangan, karena kodrati. Menempatkan kebudayaan dibawah hierarki (kekuasaan) gereja. Tidak mengakui kebudayaan sebagai milik bersama masyarakat, sikap ini tidak mengormati masyarakat sebagai pemilik kebudayaan.

4. Sikap Dualistis Memandang iman kepada Tuhan di satu sisi, dan kebudayaan di sisi lainnya, adalah dua hal yang terpisah, tidak saling berkaitan. Persoalan dalam kebudayaan , kejahatan dalam kehidupan tidak menjadi masalah dalam doa dan ibadah

Sikap ini menganggap bahwa: Ada dosa dalam kebudayaan, tetapi merasa tidak perlu memperbaiki kebudayaan Tidak mengakui kedaulatan Tuhan atas kebudayaan Menolak relevansi Firman Tuhan dan kehidupan iman dalam hidup konkret sehari-hari.

2. Allah menyertai manusia untuk memperbaiki kebudayaan 5. Sikap Transformasi 1. Melihat bahwa kebudayaan telah berdosa, tetapi percaya bahwa kebudayaan dapat diperbaiki. 3. Allah terus-menerus berkarya dan manusia sebagai rekan sekerja Allah 4. Manusia menemukan keberanian untuk berjuang memperbaiki kebudayaan karena mereka mempercayaai kuasa pengampunan Tuhan 2. Allah menyertai manusia untuk memperbaiki kebudayaan