SEKSI INFORMASI PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN KESEHATAN

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
INDIKATOR KESEHATAN PRODUKSI
Advertisements

Sub Dinas Perencanaan Kesehatan Dinas Kesehatan Propinsi Jawa Tengah
PENCAPAIAN INDIKATOR KINERJA
Pusat Data dan Informasi Depkes RI
P4K dengan Stiker dan Registrasi Ibu Hamil
DINKES PROPINSI LAMPUNG
KEGIATAN BOK PUSKESMAS KANIGORO 2014.
Standar Pelayanan Minimal Puskesmas
DI KABUPATEN BARITO KUALA
Pelaksanaan bok di puskesmas banjarangkan ii tahun 2014
HASIL PENCAPAIAN INDIKATOR SPM BIDANG KESEHATAN TAHUN 2008
UPT Puskesmas Nusa Penida III Bantuan Operasional Kesehatan 12 September 2013.
INDIKATOR PEMANTAUAN Sasaran yang di gunakan dalam PWS KIA berdasarkan kurun waktu 1 tahun, dengan prinsip konsep wilayah - maka untuk PWS Provinsi memakai.
PERTEMUAN EVALUASI PELAKSANAAN BOK PROVINSI/KAB/KOTA TAHUN 2014 DI PROVINSI Surabaya, September 2014.
Standar Pelayanan Minimal Bidang Kesehatan Kabupaten Cilacap
EVALUASI PROGRAM BIDANG KESGA TAHUN 2014
Program Perencanaan Persalinan dan Pencegahan Komplikasi
Standard Pelayanan Minimal (SPM) Pelayanan Bidang Kesehatan.
ARAH KEBIJAKAN PEMBANGUNAN KESEHATAN TAHUN OLE h Dr.Hj.Musdiawaty HR RoE,M.Kes Watansoppeng, 19 Maret 2014.
PUSKESMAS: Rancangan kewenangan wajib dan SPM
SISTEM PENCATATAN DAN PELAPORAN FORM LB-1
OLEH : TUTIK INDERAWATI, S.ST, MM
SISTEM PENCATATAN DAN PELAPORAN LB-3
Selamat datang peserta
Disampaikan pada : Pertemuan Pemuktahiran dan Analisa Data Tk Provinsi
STANDAR PELAYANAN MINIMAL (SPM)
Pembinaan Peran Serta Masyarakat
A. KOHORT IBU & BALITA Kohort berasal dari kata cohort yang berarti suatu proses pengamatan prospektif, survei prospektif terhadap suatu subjek ataupun.
SISTEM PENCATATAN DAN PELAPORAN LB-4
SISTEM PENCATATAN DAN PELAPORAN LB-3 (2)
PETUNJUK TEKNIS PEMBUATAN PROFIL KABUPATEN
PROGRAM KIA Kesehatan Ibu dan Anak.
SISTEM PENCATATAN DAN PELAPORAN PUSKESMAS (SP3)
PENGUKURAN KESEHATAN Definisi indikator
PROGRAM KELUARGA HARAPAN (PKH) BIDANG KESEHATAN
Oleh : Respati Wulandari, M. Kes
ILMU KESMAS X (PROGRAM2 KESEHATAN)
Epidemiologi-Susanto, 2012
JAMPERSAL Kelompok 2.
PROGRAM KESEHATAN MASYARAKAT
EVALUASI PROGRAM KESEHATAN IBU
SELAMAT DATANG PERTEMUAN PETUGAS SP2TP BLITAR, 7 MARET 2014
Sistem kesehatan Sesi 8 Dikutip dari Sistem kes, WikuAdisasmito, PhD.
EPIDEMIOLOGI DALAM PELAYANAN KEBIDANAN
PEMBANGUNAN KESEHATAN MENUJU MDGs TAHUN 2015
PEDOMAN PENILAIAN KINERJA PUSKESMAS TAHUN 2017
BY : KORNELIA PUSPITA LOKA
RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) DEPARTEMEN KESEHATAN
BUKU KIA Kesehatan Ibu dan Anak.
How To Measure Quality Sharon Gondodiputro dr., MARS, MH
Dr. Jum’atil Fajar, MHlthSc
Di sampaikan pada pertemuan Bidan Jember tgl 21 November 2017
PROGRAM PENCEGAHAN DAN PENGENDALIAN PENYAKIT
Hubungan Sikap Ibu Tentang Mencuci Tangan Sebelum Menyiapkan dan Memberikan Makanan dengan Kejadian Diare Pada Bayi dan Balita di Poli MTBS Puskesmas Tanjunganom.
Penyediaan air bersih dan pengelolaan limbah
PUSKESMAS WONOKERTO 1 TAHUN 2016 PROGRAM KESEHATAN IBU.
UKM ESSENSIAL UPT PUSKESMAS PULASAREN Jalan Pekawatan No.6 Kel Pulasaren.
IMPLEMENTASI APLIKASI SPM BERBASIS WEB
SISTT(SEKOLAH IBU SEHAT TERPADU) PUSKESMAS MUNTOK.
JEJARING PELAYANAN KESEHATAN PRIMER BIDANG UPAYA PELAYANAN KESEHATAN MASYARAKAT DINAS EKSEHATAN KOTA SAMARINDA TAHUN 2017.
Standar Pelayanan Minimal Puskesmas
Pembinaan Peran Serta Masyarakat
KONSEP DASAR KEBIDANAN KOMUNITAS Oleh : WIDYA PANI, SKM,SST.,M.Kes.
Indeks Kepuasan Masyarakat Bidang Kesehatan
STANDAR PELAYANAN MINIMAL (SPM) BIDANG KESEHATAN DI KABUPATEN/KOTA
SISTEM PENCATATAN DAN PELAPORAN PUSKESMAS (SP3)
KESEHATAN ANAK di indonesia
Upaya akselerasi pencapaiaN SDGs. SDGs ( Sustainable Development Goals ) sebuah dokumen yang akan menjadi sebuah acuan dalam kerangka pembangunan dan.
PEMBANGUNAN BIDANG KESEHATAN PROVINSI BANTEN
Standar Pelayanan Minimum Bayi Baru Lahir
Transcript presentasi:

SEKSI INFORMASI PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN KESEHATAN DINAS KESEHATAN KAB.BLITAR 2014

PETUGAS SP2TP PUSKESMAS SELAMAT DATANG PESERTA PERTEMUAN PETUGAS SP2TP PUSKESMAS Blitar, 7 Oktober 2014

Keputusan Kepala Dinas Kesehatan Kab Keputusan Kepala Dinas Kesehatan Kab.Blitar Nomor : 88 Tahun 2014 Tentang Pengelola Sistem Informasi Kesehatan Puskesmas Tugas : Menghimpun data yang diperlukan untuk di entry ke SIK Puskesmas (SPM,Simpustronik,Data Dasar Puskesmas,dll) Membuat dan mengupdate blog Menjadi koordinator pelaksanaan entry data di Puskesmas Melakukan monitoring dan evaluasi perkembangan pengelolaan sistem informasi kesehatan di Puskesmas

Data Dasar Via email : Puskesmas Kademangan Puskesmas Nglegok Puskesmas Wates

Kendala Sarana (komputer, laptop) Internet Form data Ketersediaan data

E-Reporting Masuk web dinkesjatim.go.id Klik E-Reporting Masukkan Username-Password (blitar) Isian data per Puskesmas

EVALUASI SPM TAHUN 2013

REALISASI & TARGET SPM TAHUN 2013 NO  NAMA INDIKATOR REALISASI TARGET TH.2013 (%) 1 Cakupan kunjungan ibu hamil K-4 82.60 93 % 2 Cakupan komplikasi kebidanan yang ditangani 89.91 80 % 3 Cakupan pertolongan persalinan oleh tenaga kesehatan ygmemiliki kompetensi kebidanan 86.52 94 % 4 Cakupan pelayanan nifas 86.44 95 % 5 Cakupan neonatus dengan komplikasi yang ditangani 78.82 77 % 6 Cakupan kunjungan bayi 89.60 90 % 7 Cakupan desa/kelurahan Universal Child Immunization 87.90 > 95 % 8 Cakupan pelayanan anak balita 61.23 85 % 9 Cakupan pemberian makanan pendamping ASI pada anak usia 6-24 bulan 6.38 100 % 10 Cakupan balita gizi buruk mendapat perawatan 100.00

11 Cakupan penjaringan kesehatan siswa SD dan setingkat 99.51 100 % 12 Cakupan peserta KB aktif 70.84 > 70 % 13 Cakupan penemuan dan penanganan penderita penyakit :   a. Penemuan penderita AFP 1.96 > 2 % b. Penemuan dan penanganan penderita Pneumonia balita 2.18 90 % c. Penemuan dan penanganan pasien baru TB BTA positif 30.81 80 % d. Penemuan dan penanganan DBD 100.00 e. Penanganan penderita diare 104.83 85 % 14 Cakupan pelayanan kesehatan dasar masyarakat miskin 72.79 A. Cakupan kunjungan pelayanan kesehatan dasar bagi masyarakat miskin 15 Cakupan pelayanan kesehatan rujukan pasien masyarakat miskin 8.20 16 Cakupan pelayanan gawat darurat level 1 yang harus diberikan sarana kesehatan (RS) di Kab/Kota 95 % 17 Cakupan desa/kelurahan mengalami KLB yang dilakukan penyelidikan epidemiologi < 24 jam 18 Cakupan desa siaga aktif 89.11 60 %