Macam –macam krah Disampaikan tanggal 26-08-2014 Pembuatan Pola Macam –macam krah Disampaikan tanggal 26-08-2014
KERAH Krah adalah bentuk bagian yang terpisah untuk menyelesaikan garis leher. Kerah berfungsi juga sebagai desain hiasan pada busana.
Bagian- bagian kerah 1. Garis lipatan kerah6. Tempat kancing 2. Garis leher7. Penegak 3. Garis patah8. Jatuhnya kerah 4. Ujung kerah9. Garis model kerah 5. Garis tengah muka
Bentuk Dasar dan Model Kerah Terdiri Dari : 1.Kerah rebah, adalah kerah yang letaknya merebah sekeliling badan dan bahu tanpa penegak, ciri-ciri yang dapat dijadikan patokan untuk menentukan bentuk dan model kerah rebah yaitu dari penegaknya. Bila di bagian belakang tidak ada penegaknya berarti kerah rebah. Kerah Rebah Dilihat Dari Muka Dilihat Dari Belakang
Cara Mengkontruksi Pola Kerah Rebah:Jiplak pola muka dan pola belakang badan, pola belakang diletakan diatas pola muka bertumpuk di ujung bahu 1 cm. Kemudian gambar pola kerahnya pada pola badan sesuai dengan bentuk dan model kerah. Untuk menentukan besar kerah lihat perbandingan besar kerah dengan lebar bahu, jika letak kerah 1/3 dari bahu berarti besar kerah 5 –6 cm. Untuk lebih jelas dapat dilihat pada gambar pola di bawah ini :
2. kerah setengah tegak Kerah Setengah tegak, adalah kerah yang memiliki penegak di bagian belakang sehingga bentuknya tegak di belakang dan merebah di muka, cirinya bagian belakang nampak lebih tinggi karena ada penegaknya.
Cara Mengkonstruksi Pola Kerah Setengah TegakSiapkan pola dasar badan, jiplak pola dasar muka dan belakang laluubah pola dasar tersebut sesuai model busana yang akan dibuat, ukur lingkar leher muka dan belakang pada pola yang telah diubah, lalu buat pola kerahnya, untuk menentukan besar kerah, lihat perbandingan letak kerah dengan lebar bahu. Untuk lebih jelas dapat dilihat pada gambar di bawah ini :
3. kerah tegak Kerah Tegak, adalah kerah yang letaknya tegak di sekeliling leher dan hampir menutupi setengah panjang leher, jika dilihat dibagian belakang tampak tegak dan tinggi.
Cara Mengkonstruksi Pola Kerah Tegak Cara Mengkonstruksi Pola Kerah Tegak. Siapkan pola dasar badan, jiplak pola dasar muka dan belakang lalu ubah pola dasar tersebut sesuai dengan model busana yang akan dibuat. Ukur lingkar leher muka dan belakang pada pola badan yang telah diubah, lalu buat pola kerahnya, untuk menentukan besar kerah, lihat tingginya letak kerah di lingkar leher. Untuk lebih jelas dapat dilihat pada gambar pola di bawah ini :
Aneka Pecah Pola (Model) Pada Kerah (Collar) Pecah pola/model adalah pola dasar yang sudah digambar sesuai garis perubahannya, lalu digunting dan dipisahkan menurut garis dan bentuk masing- masing yang sudah dibuat, dan kemudian dirancang di atas bahan. Berikut ini adalah beberapa bentuk aneka pecah pola/model pada kerah (collar)
Kerah Sport Ialah kerah rebah, tetapi juga dapat berdiri tanpa penegak.
Kerah Shiller . Ialah kerah rebah dan dapat berdiri tanpa penegak, apabila ditutup menjadi kerah tegak
Kerah Kemeja Boord Ialah kerah berdiri yang terdiri dari dua bagian, yaitu kerah dan kaki kerah. Kerah kemeja disebut juga dengan boord kraah.
Kerah Shanghay Ialah kerah polos yang berdiri di seputar leher. Kerah ini disebut juga dengan nama kerah China.
Kerah Setali Ialah kerah yang menjadi satu dengan garis leher.
Kerah Rebah Ialah kerah yang terletak datar/pipih pada leher sejajar dengan garis bahu.
Kerah Kelasi Ialah kerah berbentuk lebar dan bersudut siku-siku.