Protein Folding dan Aparatus Golgi Tri setyawati Departemen Biokimia FKIK UNTAD
Protein-Traffic Protein - Protein disintesis di ribosom sebagai polipeptida Bentuk native protein sangat tidak stabil dan rentan terhadap perubahan panas, garam, detergen dan pelarut organik lainnya Untuk menjadi protein fungsional, polipeptida harus di folding mejadi bentuk 3 dimensi.
Post translasi 1. RE : O-link, N-Link Folding 2. Aparatus Golgi : Glikosilasi: penambahan komponen gula. Hidroksilasi: prolin → hidroksiprolin & lisin → hidroksi lisin (pd Kolagen). Fosforilasi : penembahan ggs fosfar pad peptida/ asam amino. Modifikasi lipofilik: Penambahan komponen lipid pd protein. Metilasi : penambahan ggs metil pada residu asam amino ( misal pd aspartat & lisin). Penambahan ggs prostetik. Pembentukan ikatan sulfida: misal pada insulin
1. RE Folding : Folding protein terjadi di dalam lumen retikulum endoplasma (RE) Ada 3 tipe modifikasi folding yaitu: Pelepasan signal peptida Glikosilasi N-linked Pembentukan ikatan disulfida
Enzim dan Perannya dalam Folding Protein Enzim berfungsi untuk mengkatalisis pemecahan dan membentuk kembali ikatan kovalen polipeptida selama folding Ada 2 enzim yang berperan: 1. Protein disulfida isomerase 2.Peptidil propil isomerase
Aksi Protein disulfida isomerase (PDI) PDI mengkatalisis pemecahan dan membentuk kembali ikatan disulfida. PDI mengkatalisis perubahan ikatan disulfida yang salah menjadi ikatan disulfida yang tepat
2. Peptidil propil isomerase Enzim ini mengkatalisis ikatan peptida, misal: pada residu asam amino prolin asam amino terdapat dlm bentuk cis dan trans Asam amino banyak dalam bentuk trans
N-linked dan O-linked N-linked: KH terletak pada atom nitrogen pada rantai asparagin O-linked: pada atom oksigen serin atau treonin
Oligosakarida prekursor Asparagine-linked (N-linked) - Banyak protein di RE ditambah dengan Oligosakarida asparagin (N-linked) - Oligosakarida terdiri dari: 14 gula resiu (2N-asetilglukosamin, 3 glukosa, 9 manosa
Sintesis protein terjadi di sitosol dan berakhir dilumen Sintesis di sitosol, Disempurnakan di lumen RE Oligosakarida sebagai marker untuk folding
Rangkaian signal-sortir protein -protein yang terfolding sempurna akan menjadi protein fungsional, sedangkan protein unfolded, akan memicu terjadinya denaturasi protein
Folding Protein di Retikulum Endoplasma
Respon terhadap protein unfold Protein yang unfold, akan memberi signal ke RE, sehingga dibutuhkan chaperon yang akan mengaktivasi transmembran kinase Protein regulator gen akan masuk ke nukleus mengaktivasi chaperon RE
Aksi chaperon periode translasi Chapreon akan berikatan dengan polipeptida nescent yang ditranslasi di ribosom, sebelum sintesis selesai Chaperon akan menstabilkan protein yang unfold hingga rantai polipeptida disintesis dan menjadi protein yang sempurna Selama translasi, chapreon berikatan pada N (amino) dari rantai polipeptida
Respon Protein unfolded Jika ada protein misfolded maka akan didegradasi di proteosom, melibatkan ubiquitin
Molekul-molekul chaperon
Once proteins that don’t normally reside in the ER are properly folded, they are transported to the golgi apparatus.
Proteins exiting the ER join the Golgi apparatus at the cis Golgi network.
2. Aparatus golgi Diperagakan dengan pewarnaan : * Osmium tetroxida * Impregnasi perak Ditemukan pertama : pada sel saraf Membantu memproses sejumlah besar protein membran yg masuk ke dalam taju- taju neuronal untuk mediasi aliran listrik dan signal sinaptik
STRUKTUR : 1. Terdiri atas : 3 – 10 sisterna (kantong dasar yg terikat membran) ATAU - Tumpukan sistem sisterna berbentuk melekuk ( cakram/piring), dengan permukaan konkaf menghadap inti 2. Vesikel tranport d isisi perifer tonjolan kecil-kecil dalam jumlah banyak 3. Beberapa kondensasi (penebalan) vakuola besar pd salah satu kutub
Apparatus Golgi 1. Struktur a. Aparatus Golgi mgd 6 – 7 kantong datar yg terikat membran, atau sisterna, masing- masing bentuknya agak melekuk. Kantong tersebut tersusun seperti mangkuk terbalik 4/16/2017 nur anisah
menghadap ke RE dan nukleus; permukaan b. Permukaannya konveks tersusun menghadap ke RE dan nukleus; permukaan konkaf menghadap ke permukaan eksternal sel. c. Biasanya ada banyak vesikel transpor di sisi perifer tonjolan dan ada sdkt penebalan vakuola yg berukuran lebih besar pd salah satu kutub 4/16/2017 nur anisah
4/16/2017 nur anisah
Fungsi aparatus golgi : a. Membungkus, mengepak dan menggetahkan zat keluar sel b. Membentuk organel lisosom c. Memperbaiki dan membuat membran sel 4/16/2017 nur anisah
* Berperan penting dlm aliran membran, Apparatus Golgi : * Berperan penting dlm aliran membran, pemindahan, dan pemekatan materi sekresi dan pelepasannya, dlm mensintesis produk sekresi tertentu khususnya : - glikoprotein dan - mukopolisakarida, dan - pembentukan lisosom. 4/16/2017 nur anisah
4/16/2017 nur anisah
4/16/2017 nur anisah
■ Senyawa yang terdapat di Golgi ~ di RE * Fosfolipid : - Fosfatidilkolin - Fosfatidilserin - Fosfatidilinositol - dll * Lemak netral : - Kholesterol - Trigliserid - Asam lemak bebas * Protein: - Glikoprotein - Mukoprotein - Enzim (glikosiltrasnferase) 4/16/2017 nur anisah
Pankreas Pd sel yg menghasilkan sekret glikoprotein, sdkt gula ditambahkan pd polipeptida di dlm RE namun sintesis baru selesai di dlm aparat Golgi dng penambahan gula lain 4/16/2017 nur anisah
Sel goblet Mucin Aparat Golgi berperan dlm mensintesis mukopolisakarida sulfat , yaitu dlm sel goblet dr mukosa usus. 4/16/2017 nur anisah
4/16/2017 nur anisah
Sekresi Protein yang akan disekresikan ditimbun di A. Golgi (vesikuli Golgi) disebut granula sekresi. Contoh: Granula zymogen sel eksokrin pankreas musin 4/16/2017 nur anisah
Glandula Thyroidea Thyroid colloid (a) The formation of thyroid hormone; (b) Thyroglobulin acts as a reservoir from which thyroxine can be produce and secreted into the capillary circulation when required; (C) To release thyroxin from the stored colloid 4/16/2017 nur anisah
Stimulasi oleh TSH diikuti penambahan kebutuhan energi, sintesis, dan sekresinya bertambah: a. Sintesis & penyimpana tiroglobulin b. Penyerapan dan oksidasi iodin c. Iodinasi tiroglobulin d. Sekresi hormon tiroid e. Target dan pengaruh hormon tiroid 4/16/2017 nur anisah
Apparatus Golgi terlibat dalam pembentukan tudung akrosoma spermatozoa 4/16/2017 nur anisah
Pembentukan lisosom melalui apparatus Golgi 4/16/2017 nur anisah
rangkuman
Fungsi Apparatus Golgi a. Aparatus Golgi mrpk tempat akumulasi, konsentrasi, pembungkusan, dan modifikasi kimia produk sekretorik yg disintesis dalam RE granulosum. b. Apparatus Golgi memproses protein yg berfungsi secara intraseluler 4/16/2017 nur anisah
Aliran membran: Gerakan membran satu organela satu ke organela lainnya
Protein yang sempurna, akan diekskresikan melalui eksositosis
Terimakasih