12-CRS-0106 REVISED 8 FEB 2013 KUG1E3/ Pemrograman Terstruktur 1 Abdurahman Baizal M.Kom,Yuliant Sibaroni M.T KK Algoritma dan Komputasi.

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
8. FILE.
Advertisements

FILE pada FORTRAN Pertemuan 9
Input dan output Data Dalam bahasa Pascal untuk keperluan input (membaca input) digunakan identifier standar READ atau READLN. ReadLn digunakan untuk.
DASAR PEMROGRAMAN OPERASI FILE
Pengenalan Bahasa Pemrograman Pascal
Tipe data dan algoritma dasar
Akses File As’ad Djamalilleil
STRUKTUR DATA.
RECORD.
//program untuk menulis ke dalam file teks kemudian menampilkan isi file ke layar #include Void main() { const int mak 80; file p; // deklarasi file.
8. FILE.
Struktur Data Bambang Irawan.
12-CRS-0106 REVISED 8 FEB 2013 KUG1E3/ Pemrograman Terstruktur 1 Abdurahman Baizal M.Kom, Yuliant Sibaroni M.T KK Algoritma dan Komputasi 1.
Dasar Pemrograman ARRAY/LARIK.
Algoritma dan Pemrograman
File Data Pertemuan ke 13..
PERTEMUAN 1 Pendahuluan Materi - Endra Rahmawati, S.Kom -
Dasar Komputer & Pemrog. 2A
Pemprograman Terstruktur 1
Operasi String Teknik Informatika Universitas Muhammadiyah Malang 2012 Pemrogramman Terstruktur.
Dasar Pemrograman Operasi String.
Matakuliah : T0016 / Algoritma dan Pemrograman Tahun : 2007 Versi : 6
Pemrogramman Terstruktur
Prodi S1-Sistem Komputer, F Teknik Elektro
Materi Kuliah 1. Pertemuan ke : 1 Pengenalan Komputer dan Pemrograman
Array (bagian 2).
STRUKTUR DATA Nanik Susanti, S.Kom.
ALGORITMA PEMROGRAMAN 2A
ALGORITMA DAN PEMROGRAMAN Tipe Data
MATERI PERKULIAHAN ALGORITMA & PEMROGRAMAN
KUG1A3 Algoritma& Pemrograman
KUG1C3 Dasar algoritma & pemrograman
CS1023 Pemrograman Komputer
Struktur Program Pascal
M2. Input Output, Pengulangan, & Percabangan
KUG1E3/ Pemrograman Terstruktur 1
ALGORITMA PEMROGRAMAN 2A
Notasi Algoritmik.
Pencarian pada Array Tim PHKI Modul Dasar Pemrograman
ALGORITMA DAN PEMROGRAMAN Pengantar
FILE PRAKTIKAN DASPRO.
Algoritma dan Pemrograman RECORD dan ARRAY OF RECORD
Array Multidimensi.
DASAR PEMROGRAMAN OPERASI FILE
Algoritma & Pemrograman 1
Array Tim PHKI Modul Dasar Pemrograman Fakultas Ilmu Komputer
Algoritma dan Pemrograman
Dasar- dasar Algoritma
Algoritma dan Pemrograman RECORD (REKAMAN)
Pemrosesan Arsip.
ALGORITMA DAN PEMROGRAMAN Tipe Data
As’ad Djamalilleil Akses File As’ad Djamalilleil
STRUKTUR DATA ( Menjelaskan Mengenai Data & Struktur Data )
ALGORITMA DAN PEMROGRAMAN Tipe Data
ALGORITMA DAN PEMROGRAMAN Pengantar
Teknik Informatika Politeknik Negeri Batam
Minggu II STRUKTUR DATA
ARRAY.
Pemograman Terstruktur
KUG1E3/ Pemrograman Terstruktur 1
DASAR PEMROGRAMAN File.
MULTIDIMENSI ARRAY Struktur Data
KUG1E3/ Pemrograman Terstruktur 1
Algoritma & Pemrograman 1
FILE.
DASAR PEMROGRAMAN OPERASI FILE
KUG1E3/ Pemrograman Terstruktur 1
KUG1E3/ Pemrograman Terstruktur 1
Notasi Algoritmik, Tipe Dasar, Nilai, Ekspresi dan Input/Output
Dasar Pemrograman Percabangan Nurul Anisa Sri Winarsih, M. CS
Transcript presentasi:

12-CRS-0106 REVISED 8 FEB 2013 KUG1E3/ Pemrograman Terstruktur 1 Abdurahman Baizal M.Kom,Yuliant Sibaroni M.T KK Algoritma dan Komputasi

12-CRS-0106 REVISED 8 FEB 2013 KUG1E3/ Pemrograman Terstruktur 1 Pendahuluan Primitif-primitif Dalam File Sekuensial Perekaman File Teks Pembacaan File Teks File Bertipe Perekaman File Bertipe Pembacaan File Bertipe Pengolahan Data 2 File Sekuensial Kode dan nama MK

12-CRS-0106 REVISED 8 FEB 2013 KUG1E3/ Pemrograman Terstruktur 1 Pendahuluan Definisi File adalah rekaman data yang disimpan dalam komputer dan dapat diakses kembali setelah komputer/program komputer dimatikan. Ini tentunya berbeda dengan saat kita menyimpan data dalam suatu variabel dimana data akan hilang begitu program dimatikan File sekuensial adalah sekumpulan rekaman yang disimpan dalam media penyimpanan sekunder yang dapat diakses secara berurutan mulai dari rekaman pertama sampai rekaman terakhir. Rekaman terakhir adalah rekaman fiktif yang menandai akhir dari file biasa disebut EOF (End Of File). 3

12-CRS-0106 REVISED 8 FEB 2013 KUG1E3/ Pemrograman Terstruktur 1 Pendahuluan Jenis File Setiap rekaman bisa berisi tipe dasar ataupun terstruktur yang telah didefinisikan, setiap rekaman berstruktur sama Elemen dalam rekaman disebut field. Ada 2 jenis file yang perlu diketahui yaitu file bertipe dan file text. Perbedaan utama file bertipe dan file text terdapat pada ukuran recordnya dan cara aksesnya. File bertipe memiliki panjang record yang sama sedangkan file text memiliki panjang record yang berbeda-beda. File bertipe disimpan dalam format Biner sedangkan file text disimpan dalam format ASCII. 4

12-CRS-0106 REVISED 8 FEB 2013 KUG1E3/ Pemrograman Terstruktur 1 Pendahuluan Pengaksesan File Pengaksesan file meliputi operasi baca atau tulis dilakukan secara terpisah, tidak bisa dilakukan bersamaan Dalam awal materi ini akan dibahas pemrosesan sekuensial terhadap file text yang nantinya dapat dikembangkan untuk pemrosesan elemen secara beruntun lainnya (tabel, record dll) 5

12-CRS-0106 REVISED 8 FEB 2013 KUG1E3/ Pemrograman Terstruktur 1 Primitif-primitif Dalam File Sekuensial Menyiapkan dan Membaca File ASSIGN (Input NamaArsip, NamaFisik) Arsip sekuensial yang namanya dikenal di dalam program sebagai NamaArsip, secara fisik diberi nama NamaFisik RESET (Input NamaArsip) Menyiapkan rekaman pada posisi awal untuk proses pembacaan file READ (Input NamaArsip, output VarPenampung) Membaca file Fisik (namaFisik) yang berasosiasi dengan NamaArsip, hasil pembacaannya akan disimpan dalam VarPenampung. Pembacaan dilakukan pada masing-masing elemen. Pada file teks, elemennya: char, pada file bertipe elemnnya: record. Setelah dieksekusi, pointer akan dimajukan satu elemen Variasi lain: READLN 6

12-CRS-0106 REVISED 8 FEB 2013 KUG1E3/ Pemrograman Terstruktur 1 Menutup dan Menulis File CLOSE (Input NamaArsip) Arsip sekuensial ditutup, tidak dapat diakses maupun ditulisi lagi REWRITE (Input/Output NamaArsip) Arsip sekuensial siap untuk direkam dari awal, isi file fisik lama akan dihapus/ditimpa APPEND(Input/Output NamaArsip) Arsip sekuensial siap untuk direkam dari posisi terakhir WRITE (Input NamaArsip, ) Data pada direkam pada posisi aktual arsip. : kalimat variabel yang berisi kalimat Variasi lain : WRITELN Primitif-primitif Dalam File Sekuensial 7

12-CRS-0106 REVISED 8 FEB 2013 KUG1E3/ Pemrograman Terstruktur 1 Rekaman File Text Program Text1 {Membuka file data.txt dan menuliskan teks baru ke file tersebut (teks lama akan dihapus), Rekaman : kalimat} Kamus T: text; Algoritma assign(T,’data.txt’) rewrite(T) { membuat/membuka file siap untuk ditulis} write (T,’saya mahasiswa Ilkom’) {menuliskan teks ke file‘data.txt’, Rekaman : kalimat} close(T) {menutup file} Contoh 14.1 Perekaman kalimat : ‘saya mahasiswa ilkom’ diatas cukup dituliskan dalam satu perintah write (T,’saya mahasiswa Ilkom’) 8

12-CRS-0106 REVISED 8 FEB 2013 KUG1E3/ Pemrograman Terstruktur 1 Rekaman File Text Program Text2 {Membuka file data.txt dan menambahkan teks baru ke file tersebut (teks lama tidak dihapus), Rekaman:kalimat } Kamus T: text Algoritma assign(T,’data.txt’) append(T) {membuat file siap untuk ditulis} write (T,’saya mahasiswa Ilkom’) {menuliskan teks ke file ‘data.txt’} close(T) {menutup file} Contoh 14.2 Perekaman kalimat : ‘saya mahasiswa ilkom’ diatas cukup dituliskan dalam satu perintah write (T,’saya mahasiswa Ilkom’). Kalimat ini akan ditambahkan pada baris terakhir file data.txt. 9

12-CRS-0106 REVISED 8 FEB 2013 KUG1E3/ Pemrograman Terstruktur 1 Rekaman File Text Program Text3 Membuka file data.txt dan siap untuk membaca file pada posisi karakter pertama Kamus T: text Algoritma assign(T,’data.txt’) reset(T) { membuat file siap dibaca pada posisi awal/pertama } readln(T){membaca karakter pada posisi yang ditunjuk pointer sekarang (pertama), dan memajukan ke karakter berikutnya} close(T) {menutup file} Contoh

12-CRS-0106 REVISED 8 FEB 2013 KUG1E3/ Pemrograman Terstruktur 1 Rekaman File Text Program Text5 Kamus FT : text Kalimat : string Algortima assign(FT,’data.txt’) rewrite(FT) input(kalimat) while kalimat<>’’ do writeln(FT,kalimat) readln(kalimat) close(FT) Program Text6 Kamus FT : text Kalimat : string Algoritma assign(FT,’data.txt’) append(FT) input(kalimat) while kalimat<>’’ do writeln(FT,kalimat) readln(kalimat) close(FT) Apa perbedaan dua program di atas? Review Latihan 11

12-CRS-0106 REVISED 8 FEB 2013 KUG1E3/ Pemrograman Terstruktur 1 Rekaman File Text Program Text7 Kamus FTeks : text kalimat : string Algoritma assign(T1,’contoh1.txt’); rewrite(T1); input(kalimat) {user diminta memasukkan kalimat tertentu} while kalimat<>’’ do write(T1,kalimat) read(kalimat) close(T1) Contoh 14.4 Pada program ini, perekaman kalimat yang diinputkan user dilakukan satu- persatu (per-karakter) dengan perintah: write(T1,kalimat). Perintah read(kalimat), digunakan untuk memajukan pointer ke karakter selanjutnya 12

12-CRS-0106 REVISED 8 FEB 2013 KUG1E3/ Pemrograman Terstruktur 1 Pembacaan File Text Program Text8 {membaca dari file text: data.txt} Kamus FTeks : text kalimat : string Algoritma assign(FTeks,’data.txt’) reset(FTeks) while not EOF(FTeks) do read(Fteks,kalimat) output(kalimat) close(T1) Contoh 14.5 Pada program ini, pembacaan kalimat pada file FTeks dilakukan satu-persatu (per-karakter) dengan perintah: read(FTeks,kalimat). Perintah output(kalimat), digunakan untuk menampilkan karakter hasil pembacaan yang disimpan di variabel kalimat 13

12-CRS-0106 REVISED 8 FEB 2013 KUG1E3/ Pemrograman Terstruktur 1 File Sekuensial Pada File Bertipe Pengertian Pada dasarnya pengaksesan file bertipe mirip dengan operasi pada file text. Perbedaan utama adalah berkaitan dengan masalah pendefinisan variabelnya Mengapa perlu dilakukan penyimpanan file bertipe....? Agar tipe data tidak mengalami perubahan Bisa saja kita menyimpan variabel yang bertipe: array[1..N] of record dengan file text, tetapi hasil perekamannya akan menjadi file text sehingga operasi- operasi pada data ( seperti penjumlahan, perhitungan rata-rata dll) menjadi tidak dapat dilakukan lagi pada file text tersebut. type rekaman : sebuah type terdefinisi untuk setiap rekaman namaArsip : SEQFILE of (*) : rekaman (1) 14

12-CRS-0106 REVISED 8 FEB 2013 KUG1E3/ Pemrograman Terstruktur 1 File Sekuensial Pada File Bertipe Deklarasi File Bertipe type Rekaman : {sebuah tipe terdefinisi bernama Rekaman yang bertipe record} namaArsip : File of Rekaman {Merupakan file yang dikenali dalam eksekusi program} 15

12-CRS-0106 REVISED 8 FEB 2013 KUG1E3/ Pemrograman Terstruktur 1 File Sekuensial Pada File Bertipe Contoh 14.6 Deklarasi file bertipe type Rekaman : {sebuah tipe terdefinisi bernama Rekaman yang elemennya terdiri : Nim,Nama dan IPK} FileMhs : File of Rekaman {Merupakan file yang dikenali dalam eksekusi program} { FileMhs ini setipe dengan dengan variabel yang bertipe: array[] of Rekaman } 16

12-CRS-0106 REVISED 8 FEB 2013 KUG1E3/ Pemrograman Terstruktur 1 File Sekuensial Pada File Bertipe Contoh 14.7 Misal diketahui data nilaiMhs sebagai berikut : namanilai Andi8 Budi9 Seno8 Anton7 Parto5 Buatlah program untuk : a.Menyimpan/Merekam data nilaiMhs b.Membaca File bertipe c.Program untuk menghitung rata-rata nilai dari File Bertipe 17

12-CRS-0106 REVISED 8 FEB 2013 KUG1E3/ Pemrograman Terstruktur 1 Perekaman File Bertipe Contoh 14.7.a Program RekamFileBertipe Kamus Type Mhs : F : File of Mhs NilaiMhs: array [ ] of Mhs i : integer Algoritma assign(F,’FNilai’) {Membuat/menyiapkan file FNilai } rewrite(F) input(jml) for i  1 to jml do input(NilaiMhs[i].nama) input(NilaiMhs[i].nilai) write(F,NilaiMhs[i]) {perekaman dari NilaiMhs[i] ke F dilakukan disini} close(F) 18

12-CRS-0106 REVISED 8 FEB 2013 KUG1E3/ Pemrograman Terstruktur 1 Pembacaan File Bertipe Contoh 14.7.b Program BacaFileBertipe Kamus Type Mhs : F : File of Mhs NilaiMhs : array [ ] of Mhs i : integer Algoritma assign(F,’FNilai’) {Membuat/menyiapkan file FNilai } reset(F) { membuat file siap dibaca pada posisi awal } i  0 While not EOF(F) do i  i+1 read(F, NilaiMhs[i] ) {file dibaca dari F disimpan di NilaiMhs[i]} output(NilaiMhs[i].nama,' ', NilaiMhs[i].nilai) close(F) 19

12-CRS-0106 REVISED 8 FEB 2013 KUG1E3/ Pemrograman Terstruktur 1 Pengolahan Data Contoh 14.7.c Untuk program ketiga yang dibuat adalah pengolahan data Pengolahan data yang dimaksud disini adalah, berdasarkan dari hasil pembacaan file, akan dilakukan pengolahan data yaitu berupa perhitungan nilai rata-ratanya. Langkah-langkahnya: 1.Dari pembacaan file, maka variabel NilaiMhs akan berisi nilai sama seperti file Fnilai (proses ini sama seperti yang dilakukan pada program bacaFileBertipe) 2.Perhitungan nilai rata-rata dilakukan terhadap variabel NilaiMhs 20

12-CRS-0106 REVISED 8 FEB 2013 KUG1E3/ Pemrograman Terstruktur 1 Pengolahan Data Contoh 14.7.c Program OlahFileBertipe Kamus Type Mhs : F : File of Mhs NilaiMhs : array [ ] of Mhs i,j,jumlah : integer Algoritma assign(F,’FNilai’) {Membuat/menyiapkan file FNilai } reset(F) { membuat file siap dibaca pada posisi awal } i  0 While not EOF(F) do i  i+1 read(F, NilaiMhs[i] ) output(NilaiMhs[i].nama,' ', NilaiMhs[i].nilai) close(F) jumlah  0 {tambahan langkah perhitungan : mulai dari baris ini:teks hijau} for j  1 to i do jumlah  jumlah+NilaiMhs[j].Nilai output(jumlah/i) {rata-rata ditampilkan ke layar} 21

12-CRS-0106 REVISED 8 FEB 2013 KUG1E3/ Pemrograman Terstruktur 1 Referensi Inggriani Liem, Diktat Kuliah IF223 Algoritma Dan Pemrograman, Jurusan Teknik Informatika Bandung, 1999 Rinaldi Munir, Algoritma dan Pemrograman Dalam Bahasa Pascal dan C edisi ke-3”, penerbit Informatika 2005 Agoes Soehianie, “ Belajar dengan cepat dan mudah TURBO PASCAL 4.0/5.0/5.5 ”, Elex Media Komputindo,

12-CRS-0106 REVISED 8 FEB 2013 KUG1E3/ Pemrograman Terstruktur 1 THANK YOU 23