Pertemuan 9 Pekerjaan Beton Bertulang Matakuliah : S0442 / Metode Pelaksanaan Konstruksi Tahun : 2006 Versi : 1 Pertemuan 9 Pekerjaan Beton Bertulang
Learning Outcomes Pada akhir pertemuan ini, diharapkan mahasiswa akan mampu : Mahasiswa dapat membuat diagram/skema proses pekerjaan konstruksi beton bertulang
Materi 1 : Syarat angkutan beton Outline Materi Materi 1 : Syarat angkutan beton Materi 2 : Syarat penggunaan alat getar Materi 3 : Alat transportasi vertikal dan horisontal Materi 4 : Cara pengadukan beton Materi 5 : Cara pengikatan tulangan
Pekerjaan Beton Bertulang Pekerjaan pengecoran beton Pekerjaan penulangan
Syarat-syarat pengecoran Pengangkutan adukan cepat sehingga tidak terjadi selisih waktu yang menyolok antara satu pengecoran terhadap berikutnya Bila perlu dapat ditambah obat untuk memperlambat waktu pengikatan awal Sejak pengecoran diteruskan sampai pada penghentian yang direncanakan ( pada tempat dimana M = 0, D = max ) Harus dipadatkan dengan dirojok atau pakai vibrator
Cara pemadatan dengan vibrator Masuk ke dalam adukan posisi tegak lurus, 450 pada tempat-tempat tertentu Masuk ke dalam beton maks 30-50 cm (atau sepanjang jarum vibrator) Waktu getar 3 detik Tidak boleh terkena bekisting ataupun pembesian Jarak letak penggetaran sedemikianrupa dan akan saling menutupi
Syarat-syarat penulangan Besi beton harus dapat dikerjakan dalam kondisi dingin Tidak berkarat Ikatan harus kuat tidak mudah geser Besi tidak terkena lumpur atau lemak Posisi letak tulangan sesuai rencana tidak naik turun
Gambar proses pengecoran