Matakuliah : T0534/Struktur Data Tahun : 2005 Versi : September 2005

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
ARRAY. Array merupakan koleksi data dimana setiap elemen memakai nama yang sama dan bertipe sama dan setiap elemen diakses dengan membedakan index array-nya.
Advertisements

-PERTEMUAN 5,6 – LARIK (ARRAY)
ARRAY.
PERTEMUAN II ARRAY JURUSAN TELEKOMUNIKASI
Pertemuan 2 ARRAY. Salah satu Struktur Data yang teramat penting adalah Array atau Larik. Array dapat didefinisikan sebagai suatu himpunan hingga elemen,
Sekolah Tinggi Manajemen Informatika dan Komputer
ARRAY (Lanjutan).
ARRAY SESI 2.
ARRAY Dr. Lily Wulandari.
Tipe Data Terstruktur Larik Karakteristik
ARRAY.
Sekolah Tinggi Manajemen Informatika dan Komputer
Array dan String Array dan String.
Pemrograman Dasar Java
IV. Array.
[ Array ].
Algoritma dan Struktur Data
Array dan String.
PERTEMUAN III ARRAY BAG II JURUSAN TELEKOMUNIKASI
Structure Data - Array Pertemuan 7 Matakuliah: T0456 / Algoritma dan Metode Object Oriented Programming Tahun: 2007.
Pemrograman Berorientasi Obyek1 Sub Pokok Bahasan Pointer. Reference. Function Passing Parameter by Value, by Reference, by Pointer.
FUNCTIONS Pertemuan 9 Matakuliah: T0456 / Algoritma dan Metode Object Oriented Programming Tahun: 2007.
Array, POINTER dan FUNGSI
Tipe Data Terstruktur Pengantar Logika dan Teknik Pemrograman
Matakuliah : T0534/Struktur Data Tahun : 2005 Versi : September 2005
Bab 6 ARRAY Riyanto Sigit Dasar Array  Array adalah kumpulan dari nilai-nilai data bertipe sama dalam urutan tertentu yang menggunakan sebuah.
Struct 2nd Part.
Pertemuan 10 DIVIDE And CONQUER Lanjutan ….
ARRAY Denny Agustiawan,M.pd
1 Pertemuan 2 Data Komposit Structure Matakuliah: T0026/Struktur Data Tahun: 2005 Versi: 1/1.
Castaka Agus Sugianto, M.Kom., M.CS
1 Pertemuan #12 Metoda Penyimpanan Matriks Kekakuan Struktur Matakuliah: S0494/Pemrograman dan Rekayasa Struktur Tahun: 2005 Versi: 0.
1 Pertemuan 5 Diferensial Matakuliah: R0262/Matematika Tahun: September 2005 Versi: 1/1.
Matakuliah : R0022/Pengantar Arsitektur Tahun : Sept 2005 Versi : 1/1
1 Pertemuan 12 Template Matakuliah: T0044/Pemrograman Berorientasi Obyek Tahun: 2005 Versi: 1.0.
1 Pertemuan 7 Diferensial Matakuliah: R0262/Matematika Tahun: September 2005 Versi: 1/1.
Matakuliah : R0262/Matematika Tahun : September 2005 Versi : 1/1
ARRAY/LARIK M. Haviz Irfani, S.Si.
Matakuliah : H0112 – Pemrograman Bahasa Tingkat Tinggi
ALGORITMA PEMROGRAMAN 2A
Matakuliah : T0534/Struktur Data Tahun : 2005 Versi : September 2005
Array By Serdiwansyah N. A..
Struktur Data Tipe data & Struktur Data
Defri Kurniawan, M.Kom STRUKTUR DATA Defri Kurniawan, M.Kom
Pertemuan 4 ALGORITMA lanjutan….
ARRAY DIMENSI 1 & 2.
Pertemuan 2 ARRAY DIMENSI 1 & 2.
Struktur Data Array.
Pertemuan 3 ARRAY DIMENSI BANYAK.
Pertemuan 1 Pengolahan vektor
Matakuliah : R0262/Matematika Tahun : September 2005 Versi : 1/1
Pertemuan 14 Operating System 2
MULTIDIMENSI ARRAY Struktur Data
Pertemuan 3 ARRAY DIMENSI BANYAK.
Array Dimensi 2 & Array Dimensi 3
ARRAY SATU DIMENSI.
Pertemuan 6 Queue dengan Array
Array (Larik)‏ Struktur Data 1 1.
Praktikum KBP 2 Array.
Pertemuan 3 Diferensial
Matakuliah : T0534/Struktur Data Tahun : 2005 Versi : September 2005
Matakuliah : R0262/Matematika Tahun : September 2005 Versi : 1/1
Array.
ARRAY / LARIK Defenisi Suatu himpunan hingga elemen terurut dan homogen Struktur data yang mengacu pada sebuah / sekumpulan elemen yang diakses melalui.
STRUKTUR DATA Array.
Tahun : <<2005>> Versi : <<1/2>>
Algoritma Pemrograman
Array.
Matakuliah : Algoritma & Struktur Data Versi Materi Larik
Array.
Transcript presentasi:

Matakuliah : T0534/Struktur Data Tahun : 2005 Versi : September 2005 Pertemuan 02 Array

Learning Outcomes Pada akhir pertemuan ini, diharapkan mahasiswa akan mampu : mendemonstrasikan Tipe Data Array (TIK-02). melakukan perhitungan dg AMF (TIK-02). menerapkan Array pada program aplikasi komputer (TIK-02).

Karakteristik Dimensi Akses data Operasi AMF Passing Parameter Outline Materi Karakteristik Dimensi Akses data Operasi AMF Passing Parameter

Karakteristik KARAKTERISTIK dari Array : Hubungan antar elemen adalah linier. Penempatan di memory secara PHYSICAL & LOGICAL serupa. Terdiri dari Indeks & Komponen. Hubungan Indeks & Komponen one-to-one. Semua komponen mempunyai tipe sama (HOMOGENEOUS).

Dimensi DIMENSI 1-Dimensi : List, Vektor. 2-Dimensi :Tabel, Matriks. Multidimensional : secara teoritis jumlah dimensi tidak terbatas, hanya dibatasi oleh besarnya memory.

Akses Data PENCAPAIAN / Akses DATA Positional Access :akses berdasarkan nilai indexnya Associative Access :akses berdasarkan nilai / isi komponennya Akses data pada array dilakukan secara RANDOM dengan menggunakan indeks. Array 1d : perlu 1 indeks Array 2d : perlu 2 indeks Array 3d : perlu 3 indeks d.s.t.

Operasi Retrieve (s,k,i) mengambil nilai yang ke-i dari array s dan di assign ke var k. Pada bahasa C  k = s[i]; Update (s,k,i) mengubah nilai yang ke-i dari array s dengan nilai dari var k. Pada bahasa C  s[i] = k;

Contoh Operasi Contoh operasi Retrieve dan Update pada Array 40 20 30 Array A 1 2 3 4 5 Array B 1 2 3 4 5 40 20 30 10 25 60 10 25 40 50 60 20 C[ i ] = A[ i ] + B[ n - i -1 ] Array C 1 2 3 4 5 60 80 50 70 Operasi Retrieve ? Operasi Update ? Programming ?

Array Mapping Function Parameter Base Address (b) : alamat (byte pertama) dr array yg di assign pd saat binding time. Binding time adalah waktu dimana array diassign pd suatu lokasi/address di memory, bisa pada saat compile, execute, dll. Component Length (L):panjangnya memory utk menyimpan 1 komponen. L tergantung dari tipe komponen dan bahasa pemrograman misalnya tipe integer : Bahasa Pemrograman L Turbo Pascal 7.0 2 Turbo C 2.0 Visual C++ 5.0 4

Array Mapping Function(2) Lower Bound (lk) : nilai index yang terkecil. Upper Bound (uk) : nilai indek yang terbesar. Contoh : int S[10]; maka lk = 0 uk = 9 Dimension (d) : besarnya dimensi dari suatu array. int S[10][20];  maka d = 2 int S[9];  maka d = 1

Array Mapping Function(3) Fungsi untuk memetakan nilai index (i) ke alamat (address) dari komponen. Fungsi mapping / pemetaan : Row-major Order :Cara penyimpanan array di dalam bahasa pemrograman. Virtual Origin atau Virtual Base : Nilai constan c0 (lokasi dari komponen dengan indek 0) dalam AMF. Rumus dalam AMF : addr (s[i1][i2] … [id]) = c0 + c1  i1 + c2  i2 + … + cd  id dimana : cd = L ct-1 = (ut - lt + 1)  ct dan 1 < t < = d c0 = b - (c1  l1) - … (cd  ld) Rumus perhitungan besarnya memory (M) : M = L  (u1 – l1 + 1)  …  (ud - ld + 1)

Array Mapping Function (4) Array Spesial Array Segitiga (Triangular Array) Lower Triangular Array : Array 2d berbentuk bujur sangkar (u1 = u2), dimana semua komponen di atas diagonal berisi 0. Upper Triangular Array :Perbedaan dengan Lower Triangular Array, adalah semua komponen di bawah diagonal yang berisi 0. Memerlukan lebih sedikit memory, krn angka 0 tdk perlu disimpan. Rumus AMF untuk Triangular Array addr (s[i,j])= c0 + c1  (i  (i - 1)) + c2  j, dimana : c0 =b, c1=L/2, c2=L Jumlah elemen = (u x (u+1))/2 Jumlah Memory = L x Jumlah elemen Array Jarang (Sparse Array) Array yg kebanyakan komponennya mempunyai satu nilai yg sama, misalnya nilai 0, hanya sebagian kecil yg mempunyai nilai yg tdk sama dg 0.

Passing Parameter Cntoh potongan program : … char LeftMost(char S[]) { return(S[0]); }; char RightMost(char S[]) { return(S[Len(S)-1]); }; void main() { char MyString[MaxLen); printf(“Leftmost elemen :%c”,LeftMost(MyString)); printf(“Rightmost elemen :%c”,RightMost(MyString)); };

Selesai