Kokas / Coke Randy Pratama / 24414014
PENGERTIAN Coke atau kokas adalah Bahan bakar yang memiliki kadar karbon yang tinggi dan sedikit kotoran Coke biasanya terbuat dari batu bara Coke dapat terbentuk secara alami melalu proses sedimentasi, namun yang biasa digunakan adalah buatan manusia
Asal Usul Coke Coke pertama kali diproduksi pada abad ke-4 oleh Negara china kuno Pada abad ke-11, Coke digunakan sebagai bahan bakar tunggu untuk ironworks (Pandai besi,dll) Coke yang dipakai pada saat itu berwarna abu-abu, keras namun keropos
Syarat Coke Yang Bagus Kadar Ash (Abu) tidak terlalu tinggi Hampir tidak mengandung sulfur dan fosfor (<1%) Dibuat dengan Batu bara yang berkualitas tinggi
Klasifikasi Batubara – Peat – Lignite ( Brown Coal ) – Sub Bituminous – Semi Anthracite – Anthracite
Karbonisasi Karbonisasi adalah proses dimana unsur-unsur oksigen dan hidrogen dihilangkan dari karbon dan akan menghasilkan rangka karbon yang memiliki struktur tertentu. Tujuan dari karbonisasi adalah menambah kadar Karbon yang akhirnya akan menambah Nilai Kalor dari suatu bahan Coke dibuat dengan Batubara melalui proses ini
Tahapan Karbonisasi – Primary breakdown T < 700⁰C – Secondary thermal reaction ( reaksi termik antara produk produk→ sintesa & degradasi, T > 700⁰ ) – Pelepasan Hidrogen dari residu Selama proses Carbonisasi 20 – 35 % berat batubara berubah menjadi uap dan gas
Proses Pembuatan NON RECOVERY PROCESS • Menggunakan dapur Beehive oven • Udara ( gas Oksigen ) diinjeksikan kedalam dapur membakar gas-gas hasil proses Carbonisasi • Panas hasil pembakaran dimanfaatkan untuk proses Carbonisasi • Menimbulkan polusi
RECOVERY PROCESS • Menggunakan dapur Horizontal atau vertical flue oven • Tidak diinjeksikan udara • Gas dan uap hasil proses Carbonisasi dialirkan kedalam unit2 Recovery → Tar, Ammonia liquor, Light oil sebagai produk samping • Gas yang keluar dari unit recovery terakhir adalah Coke Oven Gas (COG ) → dimanfaatkan sebagai bahan bakar proses Carbonisasi
Informasi Tambahan Kokas memiliki nilai kalori 7000-8000 Cal/Kg Kokas pernah digunakan sebagai bahan bakar kereta api pada abad ke-18 Kokas pernah dibuat sebagai bahan pembuat bir pada abad ke-16 Pada tahun 1870 - 1900 pengguna Beehive Oven naik tajam dari 200 menjadi 30.000 yang menyebabkan polusi meningkat di US Kokas pernah menjadi bahan bakar terbaik, namun kemudian penggunaannya dibatasi karena polusi yang ditimbulkan
Sumber En.Wikipedia.org www.indoenergi.com Google Images artikelkimia.blogspot.com industri-batubara.blogspot.com cahkalimantan.wordpress.com www.datacon.co.id ml.scribd.com