PERENCANAAN DAN RENCANA FAUZAN AMIN Kamis, 21 Mei 2015 GDL212 (09.10-10.50)
PERENCANAAN DAN RENCANA Perencanaan (planning) adalah fungsi dasar (fundamental) manajemen, karena organizing, staffing, directing, dan controlling harus terlebih dahulu di rencanakan. Perencanaan di proses oleh perencana (planner), hasilnya menjadi rencana (plan). Perencanaan adalah suatu proses untuk menentukan rencana. Produk dari perencanaan adalah rencana.
PERENCANAAN DAN RENCANA Perencanaan dan rencana sangat penting, karena : Tanpa perencanaan dan rencana berarti tidak ada tujuan yang ingin dicapai. Tanpa perencanaan dan rencana tidak ada pedoman pelaksana sehingga banyak pemborosan. Reancana adalah dasar pengendalian, karena tanpa ada rencana pengendalian tidak dapat dilakukan Tanpa perencanaan dan rencana berarti tidak ada keputusan dan proses manajemen pun tidak ada.
JENIS-JENIS RENCANA Tujuan (Objective) Tujuan yang diinginkan harus dirumuskan sejelas-jelasnya agar dapat dipahami dan di tafsirkan dengan mudah oleh orang lain. Kebijaksanaan Kebijaksanaan adalah suatu jenis rencana yang memberikan bimbingan berpikir dan arah dalam pengambilan keputusan. Prosedur Prosedur-prosedur juga merupakan suatu jenis rencana, karena prosedur menunjukan pemilihan cara bertindak dan berhubungan dengan aktivitas-aktivitas masa depan
JENIS-JENIS RENCANA Rule Rule adalah suatu rencana tentang pengaturan-pengaturan yang telah ditetapkan dan harus ditaati Program Program adalah suatu rencana yang pada dasarnya telah menggambarkan rencana yang konkret. Budget Budget (anggaran) adalah suatu rencana yang menggambarkan penerimaan dan pengeluaran yang akan di lakukan pada setiap bidang.
JENIS-JENIS RENCANA Metode Metode merupakan hal yang fundamental bagi setiap tindakan dan berhubungan dengan prosedur. Suatu prosedur terdiri dari serangkaian tindakan. Strategi Srategi (siasat) adalah juga termasuk jenis rencana, karena akan menentukan tindakan-tindakan pada masa datang untuk mencapai tujuan yang diinginkan.
PREDICTION AND PRIMACY PLANNING Perencanaan pada dasarnya ditetapkan berdasarkan peramalan (perkiraan) asumsi-asumsi masa yang akan datang. Prediction berarti perkiraan-perkiraan yang non ilmiah. Sehingga kepastiannya sangat diragukan. Planning prediction ini merupakan perencanaan yang tidak didasarkan atas analisis dan perhitungan ilmiah dari data, informasi dan fakta, tetepi hanya didasarkan atas perkiraan (ramalan-ramalan) saja,
PREDICTION AND PRIMACY PLANNING Primacy (premises) adalah ramalan-ramalan yang berdasarkan ilmiah atau analisis dan perhitungan dari data, informasi, dan fakta. Planning Premises adalah perencanaan ilmiah yang didasarkan atas ramalan-ramalan (asumsi- asumsi) yang menyatakan suatu latar belakang dari kejadian-kejadian yang akan terjadi diperkirakan mempengaruhirencana. .
Ancangan dalam perencanaan Top down planning adalah rencana yang disusun pada tingkat atas kemudian diserahkan kepada bawahan (daerah/cabang). Bottom up planning adalah perencanaan yang terlebih dahulu disusun pada tingkat bawah (daerah, kantor cabang), kemudian berdasarkan hasil itu ditetapkan apa yang akan direncanakan dipusat atau di kantor pusat perusahaan.
Keuntungan Perencanaan Dengan perencanaan tujuan menjadi jelas, objektif, dan rasional. Perencanaan menyebabkan semua aktifitas terarah, teratur, dan ekonomis. Perencanaan menyebabkan semua aktifitas teratur dan bermanfaat. Perencanaan dapat menggambarkan keseluruhan perusahaan. Perencanaan memberikan gambarka mengenai seluruh pekerjaan dengan jelas dan lengkap.
Kerugian Perencanaan Perencanaan akan membatasi tindakan dan inisiatif para bawahan, karena mereka harus bekerja sesuai dengan pola yang telah ditetapkan. Perencanaan menyebabkan terlambatnya tindakan yang perlu diambil dalam keadaan darurat, padahal keadaan darurat perlu diambilkeputusan yang cepat. Biaya yang diperlukan untuk perencanaan cukup besar, bahkan dapat melampaui hasil yang akan dicapai.
PERENCANA Manajer yang melaksanakan perencanaanya sendiri. Manajer yang melaksanakannya tetapi disesuaikan dengan usul-usul para bawahan. Manajer yang menetapkan bagan, bawahan yang merencanakan. Bawahan yang merencanakan dan yang memutuskan adalah manajer.