NELLY FARIDA RODIANA N NIM : 2013 31 058 HUBUNGAN PENGETAHUAN DIET DM DENGAN KADAR GULA DARAH PENDERITA DM TYPE II di RUANG RAWAT INAP RS OMNI ALAM SUTERA TANGERANG NELLY FARIDA RODIANA N NIM : 2013 31 058
LATAR BELAKANG PENELITIAN BAB I LATAR BELAKANG PENELITIAN Berdasarkan data organisasi kesehatan dunia ( WHO ) Indonesia merupakan urutan ke-4 terbesar dalam jumlah penderita DM di dunia Penyakit DM type II, merupakan penyakit kategori 5 penyakit terbesar di RS OMNI Alam Sutera Tangerang Berdasarkan uraian dari bebagai peneliti di indonesia dan mengingat pentingnya peran diet Diabetes Melitus untuk pengobatan secara non farmakologis pada diabetesi
IDENTIFIKASI MASALAH *Kesadaran masyarakat akan pola hidup sehat yang belum dilakukan dengan baik * Persepsi masyarakat bahwa diet DM itu bukan merupakan salah satu hal yang penting sebagai suatu pengobatan BATASAN MASALAH Penelitian ini dibatasi pada masalah hubungan pengetahuan diet DM dengan kadar gula darah pada penderita DM tipe II di rawat inap RS OMNI Alam Sutera Tangerang
RUMUSAN MASALAH Apakah ada hubungan pengetahuan penderita DM type II terhadap diet DM dengan kadar gula darah pada penderita DM type II di Rumah Sakit OMNI Alam Sutera Tangerang TUJUAN PENELITIAN TUJUAN KHUSUS TUJUAN UMUM Mengidentifikasi tingkat pengetahuan diet DM pada penderita DM tipe II di ruang rawat inap RS OMNI Alam Sutera. Mengidentifikasi kadar gula darah pasien DM tipe II saat masuk rawat inap dan gula darah pasien DM tipe 2 saat keluar rawat inap. Menganalisis hubungan pengetahuan diet DM dengan kadar gula darah. Mengidentifikasi hubungan pengetahuan diet DM dengan karakteristik Umur, Jenis kelamin, dan Pendidikan.
BAB II TINJAUAN PUSTAKA DIABETES MELLITUS Pengertian Diabetes Mellitus menurut WHO ( 1985 ) adalah keadaan Hiperglikemi menahun yang akan mengenai seluruh sistem tubuh dan merupakan hasil interaksi antara lingkungan dan genetik GEJALA KHAS PENYAKIT DIABETES: POLIURI, POLIDIPSI DAN POLIFAGI ADA 3 JENIS DM: DM Type I, II dan DM gestasional PENYEBAB: Genetik, Obesitas, Hipertensi, Cenderung makanan instan, Merokok, stress, Pacreas yang rusak dll
DIET DM Perencanaan makanan merupakan salah satu pilar pengelolaan diabetes. Standar yang diajukan adalah makanan dengan komposisi : Karbohidrat 60 – 70 % Protein 10 – 15% Lemak 20 – 25%
PENGETAHUAN Pengetahuan adalah sesuatu yang dikemukakan seseorang yang merupakan hasil dari tahu dan sebagai hasil dari tahu yang terjadi melalui proses sensori khususnya mata dan telinga terhadap obyek tertentu. Pengetahuan merupakan domain yang sangat penting untuk terbentuknya perilaku terbuka. (Sunaryo, 2004) HUBUNGAN PENGETAHUAN DIET DM DENGAN KADAR GULA DARAH PENDERITA DM TYPE II: Tingkat pendidikan dikaitkan dengan “ health literacy “. Semakin rendah pendidikan semakin terkait dengan rendahnya kesadaran dalam kesehatan, dan rendahnya kesadaran dalam kesehatan terkait dengan buruknya status kesehatan. Hal ini juga terjadi pada orang diabetes mellitus, mereka yang pendidikannya rendah cenderung tidak mengetahui gejala – gejala diabetes mellitus. ( Brown et al, 2004 )
KERANGKA BERPIKIR
KERANGKA KONSEP PENELITIAN
HIPOTESIS PENELITIAN Rumusan hipotesis berdasarkan konsep penelitian tersebut diatas adalah sebagai berikut: Ha: Diduga Ada Hubungan Pengetahuan Penderita DM Type II Tentang Diet DM Dengan Kadar Gula Darah Penderita DM Type II di RS. OMNI Alam Sutera.
TEMPAT , WAKTU & JENIS PENELITIAN BAB III TEMPAT , WAKTU & JENIS PENELITIAN TEMPAT: Ruang perawatan rawat inap RS OMNI Alam Sutera Tangerang WAKTU : pada bulan Juli – Agustus 2015 JENIS PENELITIAN Menggunakan analitik asosiatif dengan rancangan cross sectional yang bertujuan untuk mengetahui hubungan Independen (Diet DM Tipe II) Variabel Dependen (Glukosa Darah Sewaktu) menggunakan uji hipotesis dengan melakukan pengukuran atau pengamatan pada saat bersamaan (Hidayat, 2010).
POPULASI & SAMPEL POPULASI Seluruh penderita DM Tipe II yang di rawat di ruang perawatan rawat inap RS OMNI Alam Sutera Tangerang. SAMPEL Sample jenuh dimana sample = populasi.
BAB III
ANALISA DATA Univariat: untuk menganalisis variable - varibel karakteristik individu yang ada secara deskriptif dengan menggunakan distribusi frekuensi dan proporsinya. Bivariat: untuk melihat hubungan dua variabel yaitu antara variabel independen (Pengetahuan penderita DM type II terhadap Diet DM) dengan variabel dependen (Kadar gula darah penderita DM Type II )