ASPEK PASAR SKB (LANJUTAN) Ir. M. Yamin Siregar, MM

Forecasting market demand (meramal permintaan) Mengukur permintaan saat ini Meramal permintaan mendatang “No one will believe you, Unless you have the numbers!” “Go, do research, get the numbers!” R. Kapur Vice Chairman Ogilvy One Asia-Pacific

New Customer x Purchase Amount Demands Demands = Existing demands + New demands Existing Customer x Purchase Amount New Customer x Purchase Amount

Mengukur permintaan pasar saat ini Mengestimasi Total Permintaan Pasar (Forecasting market demand) : Q = n x q x p dimana : Q = total market demand n = number of buyers in the market q = quantity purchased per buyer per year p = price of an average unit

Mengukur permintaan pasar saat ini Mengestimasi Wilayah Permintaan Pasar Metode Market-Build Up digunakan oleh perusahaan barang industri untuk mengidentifikasi semua pembeli potensial dalam setiap pasar Metode Market Factor Index digunakan terutama oleh perusahaan barang konsumsi dengan mengidentifikasi faktor-faktor pasar yang ada korelasinya dengan potensi dan menggabungkannya kedalam sebuah indeks tertimbang Mengestimasi Penjualan Aktual dan Pangsa Pasar. Harus mengidentifikasi para pesaingnya dan mengestimasi penjualan mereka. Data dapat dikumpulkan baik dari asosiasi atau lembaga riset.

Metode Forecasting c. Regresi Moving Averages (MA) Metode-Metode Yang Dikembangkan Dalam Peramalan : 1. Kualitatif 2. Kuantitaif a. Causal b. Time Series Moving Averages (MA) Weighted Moving Averages (WMA) Exponential smoothing Adjusted exponential smoothing Trend projection c. Regresi

Meramal Permintaan Mendatang – Metode Regresi Analisis Deret Waktu dengan Regresi Linier Analisis Deret Waktu dengan Regresi Non Linier

Analisis Deret Waktu dengan Regresi Linier Y = f(x) Y = a + bx dimana : Y = Dependent variable (variabel tidak bebas) X = Independent variable (variabel bebas) a dan b = koefisien regresi

Contoh Kasus Berapa penjualan/sales untuk tahun 2007, 2008 dan 2009 dengan Menggunakan analisis deret waktu regresi sederhana linier

Case-2 Berapa penjualan/sales untuk tahun 2010, 2011 dan 2012 dengan Menggunakan analisis deret waktu regresi sederhana non linier

PR-1 Berapa penjualan/sales untuk tahun 2009, 2010 dan 2011 dengan Menggunakan analisis deret waktu regresi sederhana linier

PR-2 Berapa penjualan/sales untuk tahun 2010, 2011 dan 2012 dengan Menggunakan analisis deret waktu regresi sederhana non linier