Digital Image Processing INTRODUCTION Digital Image Processing Sulaibatul Aslamiyah, S.Kom
PENGOLAHAN CITRA DIGITAL Mata adalah indra terbaik yang dimiliki oleh manusia sehingga citra (gambar) memegang peranan penting dalam perspektif manusia. Namun mata manusia memiliki keterbatasan dalam menangkap sinyal elektromagnetik. Komputer / mesin pencitraan lainya dapat menangkap hampir semua sinyal elektromagnetik mulai dari gamma hingga gelombang radio
PENGOLAHAN CITRA DIGITAL Mesin pencitraan dapat dapat bekerja dengan sumber yang tidak sesuai, tidak dapat ditangkap dengan penglihatan manusia. Hal inilah yang menyebabkan pengolahan citra digital memiliki kegunaan dan spektrum aplikasi yang sangat luas Teknologi PCD dapat masuk ke berbagai bidang seperti kedokteran, industry, pertanian, geologi, kelautan dll
PENGOLAHAN CITRA DIGITAL PCD mempunyai input dan output berupa citra, sebagai contoh suatu citra ditrasnformasikan ke bentuk citra yang lain. Analisis Citra (Image analysis, memiliki input berupa citra tetapi outputnya berupa hasil pengukuran terhadap citra tersebut, misalnya suatu citra wajah dianalisis untuk mendapatkan fitur wajah seperti jarak antara kedua mata. Pemahaman Gambar (image understanding) memiliki input berupa citra dan output berupa deskripsi tingkat tinggi (bukan citra, misalnya diberikan input citra seseorang, outputnya berupa deskripsi dari seseorang tersebut (sedih, menangis, senyum atau tertawa). Visi Komputer (computer vision) bertujuan untuk membuat citra digital dari citra yang sebenarnya (sesuai dengan penglihatan manusia), dengan kata lain input dari computer vision adlah berupa citra penglihatan manusia dan outputnya adalah citra digital.
Tujuan Pengolahan Citra Peningkatan kualitas informasi pada citra untuk kemudahan interpretasi bagi pengguna Pengolahan citra untuk kemudahan Penyimpanan Transmisi Representasi bagi peralatan perception
Penerapan pengolahan citra digital Pengolahan citra digital dimulai pada tahun 1060-an, ketika itu diluncurkan computer yang mampu melakukan pengolahan citra digital. Pada tahun 1964 terjadi proses pengolahan citra berupa perbaikan kualitas citra bulan dari distorsi di laboratorium Jet Propulsion. Citra bulan kemudian dikirim oleh pesawat ulang alik Ranger 7
Penerapan pengolahan citra digital Pengolahan citra digital dimulai pada tahun 1060-an, ketika itu diluncurkan computer yang mampu melakukan pengolahan citra digital. Pada tahun 1964 terjadi proses pengolahan citra berupa perbaikan kualitas citra bulan dari distorsi di laboratorium Jet Propulsion. Citra bulan kemudian dikirim oleh pesawat ulang alik Ranger 7
Penerapan pengolahan citra digital Aplikasi dengan Radiasi X-ray Jumlah radiasi X-ray yang terdeteksi dapat menggambarkan kondisi objek pada bagian dalam. Contoh aplikasi pada dunia kedokteran dan industri seperti gambar di samping. Sensor untuk aplikasi dengan X-ray ini termasuk sensor aktif (memiliki sumber energi sendiri) dan bukan sensor pasif (mengandalkan energi matahari atau energi lainnya).
Aplikasi Remote Sensing Pengambilan citra oleh satelit NOAA dengan infrared. Contoh aplikasi sederhananya menghitung konsumsi energi listrik di berbagai kota. Contoh aplikasi gelombang visible dan infrared untuk cuaca
pertambangan Panah menunjukkan lokasi ditemukannya minyak atau gas di bawah permukaan bumi. Lokasi dapat dikenal berdasarkan perubahan densitas (kepadatan) yang drastis.
Kedokteran
Deteksi Osteoporosis
Visual Perception
Digital Image Acquisition Process Quantisasi : proses pendigitasian nilai amplitudo
Sampling & Quantization
Coordinate used to represent digital image
Spatial Resolution 256 x 256 128 x 128 64x64 16x16
Level Resolution 256 warna 128 warna 64 warna 16 warna 4 warna 2 warna
Colour Depth
Storage Bits Menghitung jml bit dalam memori : N x N x bit Ex : 32 * 32 * 1 = 1024 Diket N = 64, bit 2, brp jumlah warna yg tersimpan?