BAB XV PENGGUNAAN BAHASA Pertemuan 15

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Pertemuan ke-4 M.K: Menyimak T.P:
Advertisements

Materi 5 Makna oleh Nori Purwanasari, S. Pd
BAB X ORGANISASI TUBUH PIDATO Pertemuan 10
D I K S I Diksi : ketepatan pilihan kata
oleh: Septia Sugiarsih
TEKNIK PENULISAN ILMIAH BAHASA PENULISAN ILMIAH.  Bahasa penulisan Ilmiah, sama halnya dengan yang terpakai dalam ilmu, mempunyai ragam yang bersifat.
Faktor-faktor dalam komunikasi
BAB 10 KALIMAT EFEKTIF Kesepadanan dan Kesatuan Keparalelan
BAB XXII PIDATO PADA KESEMPATAN-KESEMPATAN KHUSUS Pertemuan 22
Apresiasi Puisi herdito sandi pratama.
ARTI, KEDUDUKAN, DAN RAGAM BAHASA
HUBUNGAN BERPIKIR DAN BERBAHASA ILMIAH
Hal Ihwal Bahasa Baku.
Maulfi Syaiful Rizal FIB UB
DIKSI PENGERTIAN Diksi berarti pilihan kata yang tepat dan selaras untuk mengungkapkan gagasan sehingga memperoleh efek tertentu (seperti yang diharapkan)
HUBUNGAN BERPIKIR DAN BERBAHASA ILMIAH
PERKEMBANGAN EMOSI-SOSIAL
DIKSI DAN PEMBENTUKAN KATA
BAB XI MENGAWALI DAN MENGAKHIRI PIDATO Pertemuan 11
KOMUNIKASI VERBAL Pertemuan 09
Komunikasi Non-Verbal
KETERAMPILAN BERTANYA
Kepercayaan Diri.
GAMBARAN UMUM KETERAMPILAN BERBAHASA
HAMBATAN DALAM LOBI, DIPLOMASI DAN NEGOSIASI
Komunikasi Non-Verbal
Bindo sepuluh-II (3-4) SK: Membaca: 11. Memahami ragam wacana tulis dengan membaca memindai 11.1 Merangkum seluruh isi informasi teks buku ke dalam beberapa.
Kelompok 3 “Diksi” Erfriyanka D Safitri D Lovita D Aulia D Nur D
PERTEMUAN 3 DAN 4.
TEKNIK KOMUNIKASI EFEKTIF
PENGERTIAN KURIKULUM Kurikulum adalah seperangkat rencana dan pengaturan mengenai tujuan, isi, dan bahan pelajaran serta cara yang digunakan sebagai pedoman.
HUBUNGAN BERPIKIR DAN BERBAHASA ILMIAH
CHAPTER II: AN INTERPERSONAL COMMUNICATION PROCESS
MAKNA KATA.
Assalamu’alaikum Wr Wb
PENGANTAR ILMU SASTRA UMUM (PISU)
BAB IX MATERI PENDUKUNG IDE Pertemuan 09
TEKNIK KOMUNIKASI EFEKTIF
DIKSI DALAM TULISAN AKADEMIK
MENGGAYAKAN PESAN.
KALIMAT Kalimat: rentetan kata yang disusun sesuai kaidah yang berlaku/bagian teks (wacana) yang mengungkapkan pikiran secara utuh.
4. Presenting Skill : Olah Tubuh
BAB XIV REHEARSAL Pertemuan 14
BAB II PUBLIC SPEAKING DAN KEKUATAN PERSONAL Pertemuan 02
Gaya Bahasa Dalam Struktur Kalimat
DIKSI DALAM TULISAN AKADEMIK
oleh: Septia Sugiarsih
DIKSI DALAM TULISAN AKADEMIK
Feminisme Oleh kelompok 12: Agata Safira
D I K S I.
Karakteristik perkembangan kognitif & bahasa
BAB XVIII PEMBICARAN INFORMATIF Pertemuan 18
? SEMANTIK Macam makna Perubahan makna Tata hubungan makna
Faktor – Faktor Pesan dalam Komunikasi Persuasif
APA YANG DIKAJI Perspektif Komunikasi Organisasional
Dischia Adbilla Axeleana (A
KOMUNIKASI PADA ANAK DAN KELUARGA
(Life Skills) Keterampilan Hidup Moh. Tohirin Hasan &
PENGGUNAAN BAHASA INDONESIA DALAM PENULISAN KARYA ILMIAH
Kalimat efektif Persentase Mata Kuliah Bahasa Indonesia
Presentasi Bahasa Indonesia Tugas Teknologi Informasi
Kalimat efektif ialah kalimat yang memiliki kemampuan untuk menimbulkan kembali gagasan-gagasan pada pikiran pendengar atau pembaca seperti apa yang ada.
MAKNA MASKULINITAS PADA TAYANGAN IKLAN DJARUM SUPER MY GREAT ADVENTURE INDONESIA (ANALISIS SEMIOTIKA BARTHES MENGENAI MASKULINITAS PADA TAYANGAN IKLAN.
KALIMAT EFEKTIF Kesepadanan dan Kesatuan Keparalelan
MAKNA DENOTATIF DAN KONOTATIF
PILIHAN KATA (DIKSI).
KALIMAT EFEKTIF Kalimat efektif ialah kalimat yang memiliki kemampuan untuk menimbulkan kembali gagasan-gagasan pada pikiran pendengar atau pembaca seperti.
Kuliah 11 PRASYARAT KETEPATAN DIKSI
TEKNIS PENULISAN KARYA ILMIAH. Pengetahuan dan kemampuan juga terkait deng an cara mengungkapkan gagasan: aspek bahasa Kemampuan mengungkapkan ide dalam.
Komunikasi dalam Keluarga
Transcript presentasi:

BAB XV PENGGUNAAN BAHASA Pertemuan 15

Pentingnya Bahasa Pembicara yang baik menghargai bahasa dan bagaimana bahasa itu bekerja Bahasa menggambarkan kenyataan dunia Bahasa menciptakan kenyataan & memberikan makna pada peristiwa Pilihan kata juga sekaligus pilihan terhadap dunia Kata-kata/bahasa penting dalam pemikiran (kata dan pikiran merupakan sahabat karib)

Kita lazim tak mendapatkan ide lalu muncul bahasa untuk mengekspresikannya Kita lazim berpikir dalam kata-kata Seorang pembicara yang baik pertama-tama harus mendapatkan ide yang baik, dan bagaimana sebaiknya mengkomunikasikannya kepada pendengar (pada saat inilah bahasa membantu Anda)

Pengartian Kata-Kata Kata-kata punya 2 arti / makna: Arti denotatif dan konotatif = Arti denotasi: Arti kamus dari suatu kata = Arti konotatif: Arti sugesti akibat asosiasi-asosiasi / emosi-emosi yang berkaitan dengan kata / frase yang dimaksud

Contoh kata “Sekolah” artinya tempat, institusi, bangunan (arti denotasi) namun sekolah juga dapat berarti pertumbuhan pribadi, teman-teman masa kecil, guru spesialis, frustrasi, disiplin, tugas-tugas yang membosankan (arti konotasi) dll Pembicara yang baik harus menggunakan kata secara tepat, benar, dan akurat

Akurasi Bahasa Akurasi bahasa sangat penting bagi seorang pembicara sebagaimana halnya angka-angka yang akurat untuk seorang akuntan Seringkali kata-kata yang kurang akurat dapat mengakibatkan hal yang fatal Ada banyak kata yang sinonim namun tetap memberikan makna yang berbeda

Sebelum berpidato, pilihlah kata yang tepat dan akurat Pergunakan kamus untuk mendapatkan kebenaran arti dari setiap kata yang Anda gunakan Vokabulari Anda harus teliti dan cermat

Kejelasan Bahasa Sebuah bahasa / kata tak hanya akurat namun harus jelas / eviden Pendengar kita berbeda-beda. Apa yang sudah jelas bagi Anda belum tentu sudah jelas bagi pendengar Anda Pendengar Anda tidak akan membuka kamus atau mendengar ulang apa yang Anda katakan. Maka, katakan sesuatu secara jelas dalam pidatomu

Untuk memperjelas kata-katamu: Pakailah kata-kata yang familiar Pilih kata-kata yang konkret Hilangkan banyak kata untuk menjelaskan satu ide penting (singkatkan ide Anda)

Kekuatan/Ketegasan Bahasa Anda harus gunakan bahasa dengan tegas Dua (2) hal harus diperhatikan: Imaginer, bahasa yang tegas akan ciptakan mental imaginer dari objek / ide / aksi (konkret, keserupaan, metafora) Ritme, pola suara yang dapat menciptakan bunyi (paralelisme, repetisi, aliterasi, antitesis)

Bahasa Nonsexist Bahasa sexist (sexist language) adalah bahasa yang mempromosikan penstereotipan terhadap orang berdasarkan gender Bahasa Inggris dikuasai banyak kaum laki-laki & dipakai untuk menafsir / menstereotipkan perempuan Anda tak boleh gunakan bahasa sexist dalam pidatomu

Pendengar Anda bukan hanya laki-laki atau perempuan saja Anda harus gunakan bahasa nonsexist (tidak menstereotipkan orang berdasarkan gender) Pakai kata “Dia” untuk perempuan/laki-laki Hindari stereotip (kerja, hukum sosial atau gender) Hindari penggunaan label gender