Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Assalammualaikum wb, wr. Dr. Uus Toharudin, M.Pd Ida Yayu Nurul Hizqiyah, S. Pd, M.Si.

Presentasi serupa


Presentasi berjudul: "Assalammualaikum wb, wr. Dr. Uus Toharudin, M.Pd Ida Yayu Nurul Hizqiyah, S. Pd, M.Si."— Transcript presentasi:

1 Assalammualaikum wb, wr

2 Dr. Uus Toharudin, M.Pd Ida Yayu Nurul Hizqiyah, S. Pd, M.Si

3

4 Nama: Agri Teguh Wibowo NPM: 115040032 Alamat: Geger arum Rt 03 Rw 01 Kec. Sukasari Kota. Bandung No. Hp: 087829422976 Nama: Agri Teguh Wibowo NPM: 115040032 Alamat: Geger arum Rt 03 Rw 01 Kec. Sukasari Kota. Bandung No. Hp: 087829422976

5 Nama: Fitriah Hanifah Muslimah NPM: 115040049 Alamat: Jl. Tamansari Atas No. 34 Gg. Karya Laksana No. Hp: 085316678055 Nama: Fitriah Hanifah Muslimah NPM: 115040049 Alamat: Jl. Tamansari Atas No. 34 Gg. Karya Laksana No. Hp: 085316678055

6 Nama: Midya Achsanalya NPM: 115040067 Alamat: Jl. Nyengseret Gg. Jamhari No. 60/95 Bandung No. Hp: 085724057729 Nama: Midya Achsanalya NPM: 115040067 Alamat: Jl. Nyengseret Gg. Jamhari No. 60/95 Bandung No. Hp: 085724057729

7 Nama: Inggrit Anggarani NPM: 115040052 Alamat: Jl. Linggawastu No. 146 No. Hp: 085711058127 Nama: Inggrit Anggarani NPM: 115040052 Alamat: Jl. Linggawastu No. 146 No. Hp: 085711058127

8 Nama: Intan Nur Meilina NPM: 115040029 Alamat: Gading tutuka 1 C2 No. 45 Bandung No. Hp: 087821834920 Nama: Intan Nur Meilina NPM: 115040029 Alamat: Gading tutuka 1 C2 No. 45 Bandung No. Hp: 087821834920

9 Nama: Nurul Latipah NPM: 115040054 Alamat: Jl. Tamansari Bawah No. 72 B No. Hp: 085624925917 Nama: Nurul Latipah NPM: 115040054 Alamat: Jl. Tamansari Bawah No. 72 B No. Hp: 085624925917

10 Nama: Lieza Amelia Novianti NPM: 115040028 Alamat: Jl. Pajajaran Gg. Merdeka Lio No. 94/24 B No. Hp: 085719352229 Nama: Lieza Amelia Novianti NPM: 115040028 Alamat: Jl. Pajajaran Gg. Merdeka Lio No. 94/24 B No. Hp: 085719352229

11 Mollusca berasal dari kata mollis yang artinya lunak, berarti mollusca adalah hewan yang bertubuh lunak. Merupakan binatang kelompok invertebrata, yang diwakili lebih dari 150.000 yang hidup & ribuan yang telah menjadi fosil Mollusca : telah menyebar pada setiap tempat hidup air dan telah hidup hingga ke darat, merupakan jenis yang paling sukses hidup dari phylum lainnya sepanjang waktu geologi & dipercaya sebagai penentu untuk fosil indeks Muncul sejak zaman Kambrium hingga sekarang. Saat ini diperkirakan ada 75 ribu jenis, serta 35 ribu jenis dalam bentuk fosilfosil

12 Seluruh mollusca memiliki; 1.Massa visceral berisi organ-organ dalam, termasuk saluran pencernaan, sepasang ginjal dan organ reproduksi. 2.Mantel pembungkus namun tidak menutupi seluruh massa visceral serta mengeluarkan cangkang juga mendukung pembentukan imsamg atau paru-paru. 3.Daerah kepala/kaki berisi organ pengindera dan struktur otot yang digunakan untuk pergerakan. 4.Radula adalah organ yang memunculkan banyak baris gigi dan digunakan untuk mengunyah makanan. 5.Sistem saraf terdiri dari beberapa ganglia yang dihubungkan dengan serabut saraf.

13

14 * CIRI-CIRI MOLLUSCA : a.Bentuk tubuh simetris bilateral, lunak tidak bersegmen (beruas-ruas), dan banyak diantaranya yang memiliki cangkang di bagian luar tubuhnya. b.Terdapat struktur berotot yang disebut kaki dengan bentuk dan fungsi berbeda untuk setiap kelasnya. c.Umumnya memiliki cangkok dan terdapat mantel. d.Alat pencernaan sempurna, sering memiliki bentuk seperti huruf U atau melingkar. e.Mulut memiliki radula.

15 SIFAT-SIFAT MOLLUSCA : a.Peredaran darah umumnya terbuka, kecuali Cephalopoda. b.Respirasi dilakukan dengan menggunakan insang atau paru-paru mantel, atau bagian epidermis. c.Eksresi dilakukan oleh ginjal. d.Sistem syaraf dilakukan oleh tiga pasang ganglion yaitu ganglion cerebral (sistem saraf yang menyarafi bagian otak), ganglion visceral (sistem saraf yang menyarafi organ-organ dalam), ganglion pedal (sistem saraf yang menyarafi bagian kaki), yang dihubungkan oleh tali syaraf longitudinal. e.Alat reproduksi terpisah dan bersatu, dengan system pembuahan internal atau eksternal.

16 Berdasarkan atas ada dan tidaknya cangkang, bentuk, serta posisi kaki dari hewan tersebut (struktur alat geraknya) : 1.Kelas Pelecypoda/Bivalvia (penghasil mutiara) /Lamellibranchiata  Ciri-ciri dan sifat Kelas Pelecypoda/Bivalvia/Lamellibranchiata : 1.Pada umumnya memiliki cangkok yang terdiri dari dua keping atau katup. 2.Bentuk kaki menyerupai seperti mata kapak kecil

17 4.Umumnya memiliki dua buah insang, sehingga disebut juga Lamellibranchiata. 5. Tubuh simetris bilateral 6. System peredaran darah terbuka melalui sinus. 7. Alat reproduksi berumah dua. 8. Makanan berupa hewan kecil 9. Berkembang biak secara seksual : peleburan sel telur dan sel sperma 10. Cangkang kerang terdiri dari 3 lapis (dari luar-dalam) : a. Periostrakum (lapisan tanduk), untuk melindungi lapisan yang ada di dalamnya b. Prismatik (lapisan tengah) terdiri atas kristal-kristal kalsium karbonat yang berbentuk prisma c. Nakreas (lapisan mutiara) tersusun atas kristal-kristal- kristal kalsium karbonat, bila terkena sinar memancarkan keragaman warna.

18 Cangkang Bivalvia Cangkang bivalvia disekresi oleh mantel. Cangkang ini tersusun dari protein dan kalsium karbonat dengan selapis bagian dalam dari mutiara. Mutiara ini terbentuk akibat adanya benda asing yang masuk daerah antara mantel dan cangkang.

19 Proses terbetuknya MUTIARA pada lapisan CANGKANG BIVALVIA

20 CONTOH KELAS BIVALVIA 1.Asaphis detlorata / remis 2.Teredo navalis / kerang pengebor kayu 3.Mytilus edulis / kerang hijau 4.Meleagrina margaretifera / kerang mutiara 5.Cardium sp 6.Vinna sp 7.Ceritium sp

21 Contoh-contoh Mollusca : 1. Kelas Bivalvia

22 2. Kelas Gastropoda 1.Hewan ini umumnya hidup di air tawar dan air laut, tetapi ada diantaranya yang hidup di darat. 2.Tubuhnya bilateral simetris 3.Cangkoknya hanya satu buah, sehingga disebut univalve, yaitu berkatup satu. 4.Tubuh siput terdiri atas kepala dan badan 5.Mempunyai 2 pasang tentakel dan mulut 6.Sistem peredaran darah terbuka dengan alatnya : jantung dan pembuluh darah yang masih sederhana 7.Alat respirasi berupa insang (hidup di air), paru pulmonum (hidup didarat), kadang-kadang rongga mantel

23 7. Alat ekskresi ginjal 8. Sistem saraf dilakukan oleh tiga pasang ganglion yaitu ganglion cerebral, ganglion visceral, ganglion pedal 9. Bersifat hermaprodit, tetapi tidak dapat melakukan autofertilisasi 10. Berkembangbiak secara seksual : peleburan sel telur dan sel sperma

24 Contoh : 1.Acatina fulica (bekicot) 2. Limnea truncatulata (tutut) 3. Vaginula sp (siput telanjang), 4. Eubranchius sp.,

25 Pada gastropoda air, insang ditemukan di dalam rongga mantel, pada gastropoda darat mantel terisi penuh dengan pembuluh darah dan berfungsi sebagai paru-paru saat udara bergerak masuk dan keluar melalui lubang-lubang pernafasan. Gastropoda darat adalah hermaphrodit, perkawinan dilakukan oleh dua individu yang saling memberikan sperma untuk membuahi telur- telur. Telur-telur diletakkan di tanah dan berkembang tanpa melalui fase larva.

26 Struktur tubuh Acatina fulica

27 Bentuk-bentuk cangkang Gastropoda :

28 3. Kelas Cephalopoda 1.Memiliki kaki otot yang mengalami modifikasi menjadi 8 atau 10 tentakel 2.Mulut dikelilingi tentakel. 3.Pertahanan diri : mengubah warna tubuh sesuai warna lingkungannya dan mengeluarkan zat tinta. 4. Semua hewan yang termasuk kelas ini tidak memiliki cangkang, kecuali pada Nautillus pompilus. Contoh : - Loligo indica (cumi-cumi) - Octopus vulgaris (gurita) - Nautillus pompilus

29 Contoh Cephalopoda : Nautillus pompilus Octopus vulgaris (gurita) Loligo indica (cumi-cumi)

30 CUMI-CUMI Domain: Eukarya Kingdom: Animalia Filum: Mollusca Kelas: Cephalopoda Ordo: Teuthida Subordo: Myopsina Famili: Loliginidae Genus: Loligo Spesies: Loligo sp.

31 PENJELASAN Cumi-cumi adalah salah satu hewan dalam golongan invertebrata (tidak bertulang belakang). Salah satu jenis cumi-cumi laut dalam, Heteroteuthis, adalah yang memiliki kemampuan memancarkan cahaya.Organ yang mengeluarkan cahaya itu terletak pada ujung suatu juluran panjang yang menonjol di depan. Hal ini dikarenakan peristiwa luminasi yang terjadi pada cumi-cumi jenis ini.Heteroteuthis menyemprotkan sejumlah besar cairan bercahaya apabila dirinya merasa terganggu, proses ini sama seperti pada halnya cumi-cumi biasa yang menyemprotkan tinta. CUMI-CUMI

32 Anatomi Semua cumi-cumi memiliki tubuh yang berbentuk pipa, kepala yang berkembang sempurna, dan 10 tangan yang panjang yang bermangkuk penghisap. Tangan-tangan ini berguna untuk menjerat mangsanya kemudian disobek menggunakan rahangnya yang kuat, mirip dengan paruh binatang.Cumi-cumi menghisap air melalui rongga pusat tubuhnya, rongga mantel, dan memaksanya keluar melalui suatu pembuluh yang lentur yang disebut dengan sifon. Sifon terletak tepat di belakang tangan.Oleh karena pancaran air yang mendorong cumi-cumi berenang mundur.

33 Sirip cumi-cumi merupakan 2 perluasan mantel seperti cuping yang digunakan sebagai kemudi pergerakannya. Matanya tidak memiliki kelopak mata, namun tampak seperti mata manusia. Cumi-cumi mempunyai tiga jantung dan berdarah biru. Dua dari jantung mereka berlokasi dekat dengan masing-masing insangnya dan karena hal itu mereka dapat memompa oksigen ke bagian tubuh yang beristirahat dengan mudah. Cumi-cumi memiliki pokok sistem pernafasan senyawa tembaga, berbeda dengan manusia dimana manusia mempunyai pokok sistem pernafasan senyawa besi, yang berakibat jika terlalu tertutup pada permukaan di mana terdapat air panas, cumi-cumi dapat mati dengan mudah karena mati lemas. Banyak cumi-cumi yang dapat mengubah warna tubuhnya dari coklat menjadi ungu, merah, atau kuning sebagai kamuflase terhindar dari ancaman pemangsanya.kamuflase

34 Makanan Cumi-cumi hidup sebagai pemangsa ikan dan binatang laut lainnya yang lebih kecil dari ukuran si cumi-cumi.

35 Struktur tubuh Cephalopoda :

36 Chiton, sp Kingdom: Animalia Filum: Mollusca Kelas: Amphineura Ordo: Polyplacophora Famili: Chitondae Genus: Chiton Spesies: Chiton sp

37 CHITON Chiton sp termasuk dalam kelas polyplacophora. Chiton sp memiliki struktur yang sesuai dengan kebiasaan melekat pada batu karang dan cangkang mirip hewan lainnya. Apabila disentuh, akan melekat erat pada batu karang. Hewan ini merayap perlahan-lahan pada dasar laut di batu-batuan yang lunak. Sendi-sendi yang dimilikinya dapat dibengkokkan sehingga tubuhnya dapat dibulatkan seperti bola.

38 Habitat Chiton sp ini adalah di laut, di daerah pantai sampai kedalaman sedang, dan memakan rumput laut dan mikro organisme dari batu karang. Struktur dan ciri-ciri karakteristik: Bentuk tubuh elips, bagian dorsal dilindungi 8 lembar kapur yang pipih dan tersusun seperti genting, di kelilingi oleh girdle (gelang) yang tebal Kaki berotot, diantara kaki dan mantel di permukaan ventral ada alur yang dangkal di sebut alur pallial dan pada alur itu terdapat 6-80 pasang insang yang panjang. Bagian mereduksi tidak punya mata dan tentakel. Dalam mulut punya alat untuk memarut disebut radula dengan deretan gigi yang banyak. Jantung terletak disporior, terdiri dua atrium dan satu ventrikel.

39 Ekskresi: nephridia Beberapa chiton punya titik yang kecil/mata di dalam epidermis pada lembaran Jenis kelamin terpisah, telurnya banyak, fertilisasi eksternal. Bentuk tubuh Chiton sp oval, pipih dorsoventral dan pada dorsal tubuhnya dilindungi oleh delapan keping cangkang yang tersusun tumpang tindih seperti genting. Cangkang Chiton sp hanya terdiri dari dua lapisan yaitu Lapisan terluar disebut tegmentum. Tersusun atas konsiolin dan CaCO. Lapisan terdalam yang disebut antikulamentum yang bersifat kalkareus.

40 Pada bagian ventro- anterior tubuh terdapat kepala berukuran kecil yang tidak begitu nyata, tidak memiliki mata dan tentakel. Mantel tebal, di posterior kepala terdapat kaki berotot yang pipih dan luas untuk memudahkan melekat pada suatu substrat. Hewan ini tiak memiliki karakteristik yang jelas yaitu adanya delapan keping cangkang yang tersusun tumpang tindih. Tetapi setiap keeping cangkang ditutup oleh jaringan mantel dan luas sempitnya penutupan tersebut berbeda antara satu spesies dengan spesies lainnya. Daerah di sekeliling mantel disebut gelang. Permukaan gelang ditutup oleh kutikula tipis dengan permukaannya yang kemungkinan bersifat halus, bersisisk atau spikula yang terbuat dari zat kapur.

41 Kaki chiton sp terletak di permukaan ventral tubuh dan berfungsi untuk melekat juga untuk bergerak. Gerak merayap pada spesies ini sangat lambat karena disebabkan oleh gerakan bergelombang otot kaki seperti gerakan yang dimiliki oleh Bekicot. Bagian yang digunakan unutk melekat pada substrat adalah kaki dan gelang. Pada dasarnya kaki digunakan untuk melekat namun apabila ia diganggu, maka gelang yang berperan juga untuk melekat.habitatnya di bawah laut. Habitat di bawah batu karang. Aktifitasnya dengan menggunakan sebagian dilakukan pada malam hari. Alat respirasi pada Chiton sp adalah insang bipectinate(ktenidia) yang terletak di dalam lekuk mantel yaitu ruang yang terbentuk, terlihat jumlah insang antara 6-8 pasang yang tersusun dalam suatu garis pada kedua sisi tubuhnya.

42 Sistem reproduksi, terdiri atas sebuah gonade yang terdapat di anterior rongga pericardium di bawah keping cangkang bagian pertengahan. Chiton sp bersifat diocious. Telur atau sebuar atau sperma dilepaskan dari gonade ke dalam air (lingkungan sekitar) melalui gonofer. Chiton sp ini tidak melakukan kopilasi. Hewan jantan melepaskan sperma yang selanjutnya diikutkan aliran air untuk responsnya. Fertilisasi terjadi di lingkungan eksternal atau di dalam rongga mantel. Telur yang telah dibuahi berkembang menjadi trochophore dan tidak memiliki fase larva fiiliger.

43 Beberapa mollusca sangat berperan dan menimbulkan dampak yang menguntungkan ataupun bersifat merugikan bagi kehidupan manusia. a.Yang menguntungkan 1. Cumi-cumi, siput, tiram, kerang dan sotong merupakan sumber protein hewani yang cukup tinggi selain enak rasanya 2. Cangkang dari berbagai mollusca dijadikan bahan industry dan hiasan karen banyak yang berwarna sangat indah. 3. Mutiara yaitu permata yang dihasilkan sejenis kerang dan merupakan komoditas ekspor non migas yang cukup penting terutama bagi Negara kita. b.Yang merugikan 1. Teredo navalis, merusak kerang-kerang piaran dan bangunan kapal 2. Lymnea javanica sebagai inang perantara berbagai cacing fasciola hepatica

44 Referensi 1. Materi dari buku dan penyampaian dari bapak dan ibu: Drs. H. Uus Toharusin, M.Pd Ida Yayu Nurul Hizqiyah, S.Pd., M. Si 2. Dari Internet dengan alamat: http://id.shvoong.com/society-and-news/news- items/2008549-peranan-mollusca-bagi-kehidupan- manusia/#ixzz2EMl1k2yM http://id.shvoong.com/society-and-news/news- items/2008549-peranan-mollusca-bagi-kehidupan- manusia/#ixzz2EMl1k2yM http://hermanypk.blogspot.com/2010/04/filum- moluska.html http://mollusca_files/Phylum Mollusca « Guru NgeBlog.htm http://penjelasan-cumi-cumi.html http:// klasifikasi-cumi-cumiloligo-sp.html www. wikipedia.co.id

45 SEMOGA BERMANFAAT UNTUK KITA SEMUA

46 Waalaikumsallam wr, wb


Download ppt "Assalammualaikum wb, wr. Dr. Uus Toharudin, M.Pd Ida Yayu Nurul Hizqiyah, S. Pd, M.Si."

Presentasi serupa


Iklan oleh Google