Staffing Functions STAFFING PROCUREMENT OF PEOPLE DEVELOPMENT

Presentasi berjudul: "Staffing Functions STAFFING PROCUREMENT OF PEOPLE DEVELOPMENT"— Transcript presentasi:

1 Staffing Functions STAFFING PROCUREMENT OF PEOPLE DEVELOPMENT
MAINTENANCE JOB ANALYSIS RECRUITMENT SELECTION PLACEMENT PENDIDIKAN LATIHAN PROMOSI PEMANFAATAN PEMELIHARAAN 9/27/2017

2 Kebutuhan dan Ketersediaan Manajer
KEBUTUHAN AKAN MANAJER KETERSEDIAAN MANAJER Tinggi Rendah - Seleksi - Penempatan - Promosi Internal: - Latihan dan pengembangan - Imbalan Eksternal: rekruitmen - Perubahan rencana perusahaan - Penempatan di luar - Pemberhentian - Penurunan Pangkat - Pensiun dimajukan Latihan dan pengembangan bila akan ada perubahan kebutuhan di masa yang akan datang 9/27/2017

3 Development of People Tujuan:
Menutupi gap (kesenjangan) antara kecakapan dan kemampuan staf/karyawan dengan kebutuhan tugas/pekerjaan dan jabatan. Memperbaiki efektivitas kerja staf/karyawan dalam mencapai hasil-hasil kerja yang telah ditetapkan. Meningkatkan kepuasan kerja dan kepercayaan diri staf/karyawan. Menyesuaikan diri dengan kemajuan teknologi. 9/27/2017

4 Education/Pendidikan
Kegiatan untuk memperbaiki kemampuan seorang dengan cara meningkatkan pengetahuan, pengertian dan pemahaman individu dalam: Pengetahuan umum. Pengetahuan ekonomi secara umum. Penguasaan dan peningkatan keterampilan dalam pengambilan keputusan. Pengetahuan lainnya yang relevan. 9/27/2017

5 Training/Pelatihan Kegiatan untuk memperbaiki kemampuan pelaksanaan kerja seorang individu dengan cara meningkatkan keterampilan-keterampilan dan teknik-teknik dalam menjalankan suatu pekerjaan tertentu, terperinci dan rutin. 9/27/2017

6 Metode Pelatihan On the Job Off the Job Managerial Training
Non-managerial Job instruction training Apprenticeship (magang) Vestibule school (berantai) Behavior Modelling Programmed learning Managerial Coaching Under study (magang) Position rotation Tour of duty Proyek khusus (task force) Penugasan dalam kepanitiaan Bacaan selektif Planned Progression Performance Appraisal Programs Role playing Simulation Case study Self study Sensitivity training Laboratory training Special meeting Executive Development Programs Laboratory Training Organizational Development 9/27/2017

7 ORGANIZATIONAL DEVELOPMENT
Suatu pendekatan yang sistematis, terpadu dan terencana untuk meningkatkan efektivitas orang dan kelompok orang dalam suatu organisasi atau perusahaan. Tujuan: memecahkan masalah yang menghambat efisiensi kegiatan organisasi pada semua tingkatan. Masalah yang timbul misalnya: kurang adanya kerjasama tim, desentralisasi yang berlebihan, komunikasi yang buruk, dan lain-lain. 9/27/2017

8 Teknik-teknik Dalam Organizational Development
Team building Managerial grid training (latihan kisi manajer) Survey umpan balik Process consultation Job enrichment (pemerkayaan tugas) Organization behavior modification 9/27/2017

9 Promotion Kenaikan tingkat, pangkat atau jabatan seseorang, yang berdampak pada peningkatan tanggung jawab pekerjaan individu tersebut. Dasar penetapan promosi: Senioritas Ability/kemampuan Lama kerja Prestasi kerja Kombinasi 9/27/2017

10 MAINTENANCE OF PEOPLE Pemanfaatan: tahapan yang bertujuan untuk menggiatkan staf/karyawan agar mau memberikan prestasi maksimal/optimal sesuai dengan tujuan organisasi. Kegiatan ini berupa: Mempekerjakan staf/karyawan yang memberikan manfaat bagi organisasi. Tidak mempekerjakan atau memberhentikan staf/karyawan yang tidak memberikan manfaat atau dinilai kurang produktif bagi organisasi 9/27/2017

11 MAINTENANCE OF PEOPLE (CONT.)
Pemeliharaan: tahapan yang bertujuan untuk mengoptimalkan kerja seorang staf/karyawan dengan cara memberikan upah, gaji, fasilitas dan hal lainnya yang seimbang dengan prestasi individu. Kompensasi: sesuatu yang diterima staf/karyawan sebagai balas jasa atas kerja individu/kelompok. Bentuk kompensasi: Bersifat finansial (kompensasi langsung). Bersifat nonfinansial (kompensasi pelengkap atau kompensasi tidak langsung), kompensasi yang tidak secara langsung berkaitan dengan prestasi kerja. 9/27/2017

12 Evaluasi Prestasi Kegiatan yang dilakukan secara sistematis dan formal atas prestasi kerja karyawan dan potensi pengembanganya dimasa depan. 9/27/2017

13 Tujuan Utama Pertimbangan evaluatif atau menilai kerja karyawan
Pengembangan karyawan 9/27/2017

14 Tujuan Khusus Evaluasi Prestasi
Motivasi Promosi Pemutusan hubungan kerja Kenaikan gaji Kenaikan upah Meningkatkan kesadaran pimpinan tentang tugas pekerjaan dan masalah bawahan Meningkatkan pengertian bawahan terhadap pandangan pimpinan mengenai prestasinya Mengidentifikasi kebutuhan akan pelatihan dan pengembangan Mengevaluasi keefektifan seleksi dan keputusan penempatan Pemindahan Perencanaan sumber daya manusia Pengrumahan 9/27/2017

15 Kriteria Evaluasi Prestasi
Relevan bagi individu dan bagi organisasi Dapat diandalkan Harus dapat membedakan antara yang berprestasi baik dan yang berprestasi buruk Praktis 9/27/2017

16 Ciri pegawai yang produktif (Dale Timpe)
Cerdas dan dapat belajar dengan cepat Kompeten secara profesional Kreatif dan inovatif Memahami pekerjaan Belajar dengan cerdik Selalu mencari perbaikan-perbaikan, tapi tahu kapan harus berhenti Dianggap bernilai oleh atasannya Memiliki catatan prestasi yang baik Selalu meningkatkan diri 9/27/2017

17 Carrier Planning Karier sebagai urutan promosi atau transfer ke jabatan-jabatan yang lebih besar tanggung jawabnya Karier sebagai petunjuk pekerjaan yang membentuk suatu pola kemajuan yang sistematik dan jelas Karier sebagai sejarah pekerjaan seseorang 9/27/2017

18 Keselamatan dan Kesehatan Kerja
Tujuan: Peningkatan produktivitas organisasi Peningkatan kualitas pekerja/karyawan. 9/27/2017

19 Langkah-langkah Menanamkan keyakinan pada diri pekerja bahwa mereka adalah pihak yang paling menentukan dalam pencegahan kecelakaan Menunjukkan pada pekerja bagaimana mengembangkan perilaku kerja yang aman Pemberian teknik pencegahan kecelakaan secara spesifik Pemberian contoh yang baik Penegakan standar keselamatan kerja secara tegas 9/27/2017

20 Pemberhentian Pemberhentian atau pemisahan atau Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) dari suatu organisasi terhadap karyawannya. 9/27/2017

21 Landasan/Alasan Peraturan / perundang-undangan yang berlaku
Kontrak kerja telah berakhir Pensiun Keinginan perusahaan Keinginan karyawan Kesehatan karyawan Meninggal dunia Perusahaan dilikuidasi 9/27/2017

22 PRINSIP-PRINSIP UTAMA PENGISIAN JABATAN (KOONTZ)
Prinsip definisi pekerjaan Prinsip Penilaian Manajer (Manager Apprasial) Prinsip Persaingan Terbuka Prinsip Latihan dan Pengembangan Manajemen Prinsip Sasaran Latihan Prinsip Pengembangan yang Berkesinambungan 9/27/2017

23 Prinsip Definisi Pekerjaan
Makin tepat hasil yang diharapkan dari para manajer atau staf dirumuskan, makin banyak dimensi dari jabatan mereka dapat didefinisikan. 9/27/2017

24 Prinsip Penilaian Manajer (Manager Apprasial)
Makin jelas sasaran dan kebutuhan kegiatan manajer dirumuskan, makin tepatlah penilaian manajer dengan dasar kriteria tersebut. 9/27/2017

25 Prinsip Persaingan Terbuka
Makin terlibat organisasi pada upaya menjamin kualitas manajemen, makin besar dorongan pada persaingan terbuka untuk semua calon bagi jabatan manajemen. 9/27/2017

26 Prinsip Latihan dan Pengembangan Manajemen
Makin terpadunya latihan dan pengembangan manajemen dengan proses manajemen dan sasaran perusahaan, makin efektiflah program dan kegiatan pengembangan 9/27/2017

27 Prinsip Sasaran Latihan
Makin tepat sasaran latihan ditetapkan, makin besar kemungkinan untuk mencapainya. 9/27/2017

28 Prinsip Pengembangan yang Berkesinambungan
Apabila organisasi menaruh perhatian pada kecakapan manajerial yang besar, manajer makin dituntut untuk melakukan pengembangan diri yang kontinyu. 9/27/2017