Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

PENYUNTINGAN FORMAT, BAHASA, DAN TATA TULIS ARTIKEL ILMIAH

Presentasi serupa


Presentasi berjudul: "PENYUNTINGAN FORMAT, BAHASA, DAN TATA TULIS ARTIKEL ILMIAH"— Transcript presentasi:

1 PENYUNTINGAN FORMAT, BAHASA, DAN TATA TULIS ARTIKEL ILMIAH
Disajikan dalam Penloknas Pengelolaan dan Penyuntingan Jurnal Ilmiah 6-9 September 2017 Imam Agus Basuki iab

2 Sumbangan Penyuntingan
Gaya Penulisan 13 Penampilan Keberkalaan Jumlah 48 iab

3 Jadilah penyunting pelaksana jurnal!
Ibu/Bapak siap melakukan pekerjaan yang Menjemukan, Menjenuhkan, Menjengkelkan? Jadilah penyunting pelaksana jurnal! iab

4 Mengapa perlu disunting?
Karena bervariasi dan salah: format, bahasa, tata tulis iab

5 Agar seragam, efektif, konsisten, berkualitas, dan mengikuti tuntutan
Untuk apa ya disunting? Agar seragam, efektif, konsisten, berkualitas, dan mengikuti tuntutan iab

6 Apa ya … yang paling sulit dilakukan penyunting?
iab

7 Ya … Membaca secara cermat aturan kita menaati aturan kita sendiri
& menaati aturan kita sendiri iab

8 Apanya yang disunting? Isi Teknis: format bahasa tata tulis iab

9 Aspek format, apa yang disunting?
Sistematika Judul Identitas Penulis Abstrak Kata Kunci Pembaban Daftar Rujukan iab

10 Digit Penanda Sistematika Angka & Penga- Huruf turan font I. ……. A. ……
B. ….. 1. ….. 2. ….. a. ….. Angka & Huruf …. 1.1 ….. 1.2 ….. 1.2.1 … Digit HASIL DAN PEMBAHASAN Hasil ….. Korelasi X … Penga- turan font iab

11 Judul Artikel Ringkas & lugas Pengelompokan per baris harus bermakna
Jumlah kata maks. 12 kata (Ind), 10 kata (Ing) Salah: Model Penilaian Sejawat untuk Meningkatkan Kemampuan Menulis Siswa SMP iab

12 Judul panjang dan pendek
iab

13 Hubungan Kompetensi, Motivasi Kerja, dan Kinerja Pengawas SD di Kecamatan Soka Kabupaten Hulu Sungai Mahakam Penatalaksanaan Perawatan Bayi Lekat (PBL) pada Bayi Berat Lahir Rendah di Sub Bagian Perinatologi Rumah Sakit Umum Daerah Ulin Banjarmasin Periode Januari—Juni 2008 (Tinjauan Terhadap Peningkatan Berat Badan Dan Kenyamanan Bayi) iab/

14 Bandingkan dengan Kompetensi, Motivasi Kerja, dan Kinerja Pengawas SD
Penatalaksanaan Perawatan Bayi Lekat pada Bayi Berat Lahir Rendah di RSUD Ulin Banjarmasin Iab/

15 iab

16 Identitas Penulis Tanpa gelar Diikuti alamat lembaga
Tanpa identitas status dalam lembaga (guru besar, dosen, dsb.) Alamat korespondensi ( ) iab

17 contoh Gaya selingkung jurnal: prodi, jurusan, fakultas, universitas
Imam Agus Basuki Universitas Negeri Malang, Jalan Semarang 5, Malang Gaya selingkung jurnal: prodi, jurusan, fakultas, universitas iab/fis

18 Panjang, mengikuti gaya selingkung jurnal Satu paragraf
Bagaimana abstraknya? Jelas & ringkas Panjang, mengikuti gaya selingkung jurnal Satu paragraf Minimal dua bahasa (Inggris & Indonesia) iab

19 Abstrak Berparagraf iab

20 Pembaban Mengikuti gaya selingkung jurnal (Pendahuluan/Latar Belakang, Metode/alat dan Proses, Hasil, Pembahasan, Penutup/Simpulan) Tidak rinci seperti skripsi, laporan penelitian Ditulis esai iab

21 Pembaban rinci iab

22

23 iab

24 Aspek bahasa, apa yang disunting?
Pengetikan Pilihan kata Bentukan kata Kalimat Paragraf Ejaan Mulai judul s.d. daftar rujukan iab

25 Pengetikan Cermati pengetikan setiap kata Kelebihan huruf
Kekurangan huruf Salah/tertukar huruf Toleransi kesalahan pengetikan: 1 kata/hlm iab

26 Pilihan Kata Pakai kata baku, formal Pakai istilah teknis keilmuan
Hindari kata daerah Pakai istilah teknis keilmuan Hindari istilah populer Pakai kata yang lazim Hindari kata bentukan sendiri Pakai kata secara konsisten Hindari penggunaan kata berganti-ganti (acak, rambang, random) iab

27 Bentukan Kata Utuh (sehingga bukan hingga) Benar
(mengambinghitamkan bukan mengkambinghitamkan) Lazim (jangan membuat bentukan sendiri) pendaftari, petes (orang yang dites) iab

28 Kalimat Lengkap (inti dan penjelas) Isinya jelas
Waspadai kalimat panjang Cermati kalimat boros Hindari pola dialogis (mengajak pembicara berbicara) iab

29 Contoh: Upaya meningkatkan kualitas pendidikan tidak lepas dari upaya memberdayakan potensi siswa sebagai peserta didik dan sebagai masyarakat belajar sebagaimana diamanatkan Undang-undang No 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional bahwa tujuan pendidikan nasional yaitu berkembangnya potensi peserta didik agar menjadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri, dan menjadi warga negara yang demokratis serta bertanggung jawab (Depdiknas, 2003). iab

30 iab

31 Bagaimana kalimat ini? iab

32 Menurut Rae (2013) bahwa melalui pendidikan dan pelatihan ….
Bagaimana ini? Menurut Rae (2013) bahwa melalui pendidikan dan pelatihan …. Hal itu sejalan dengan pendapat Sarbiran (2012) bahwa pengembangan model …. yang menyatakan iab

33 Kalimat dialogis iab

34 Paragraf Berisi satu gagasan Antarkalimat sambung Runtut
Hindari paragraf dengan kutipan Waspadai: Paragraf terlalu panjang/pendek Paragraf potongan dari paragraf lain iab

35 Paragraf satu kalimat Paragraf Satu iab

36 Ejaan Tanda baca (ditulis rapat)
Pemakaian huruf (huruf kapital, huruf kecil, cetak miring, cetak tebal) Penulisan kata (termasuk kata majemuk, kata asing, kata serapan) iab

37 Aspek tata tulis apa yang disunting?
Cara penulisan kutipan dan perujukan Cara penulisan daftar rujukan Cara penyajian gambar dan tabel iab

38 Penulisan Kutipan Kutipan langsung dan tidak langsung
Kutipan panjang dan pendek (ikuti gaya selingkung jurnal secara konsisten) Hati-hati plagiarisme iab

39 Plagiat: perbuatan sengaja atau tidak sengaja dalam memperoleh atau mencoba memperoleh kredit atau nilai untuk suatu karya ilmiah dengan mengutip sebagian atau seluruh karya dan/atau karya ilmiah pihak lain yang diakui sebagai karya ilmiahnya tanpa menyatakan sumber secara tepat dan memadai.

40 Perujukan Foot note Body note End note
Cermati: yang dirujuk harus ada dalam daftar rujukan iab

41 Daftar Rujukan Yang dirujuk harus ada dalam daftar rujukan.
Yang ada dalam daftar rujukan harus pernah dirujuk Urutan pustaka mengikuti pola perujukan (alfabetis, bernomor) Urutan komponen dalam satu pustaka mengikuti gaya selingkung jurnal. iab

42 Tabel & Gambar Informatif & fungsional Memperjelas paparan
Mudah dipahami (tidak berbelit-belit) Tidak terlalu sederhana Tidak berhalaman-halaman Diberi nomor Diberi judul (tabel di atas, gambar di bawah) iab

43 Gambar apa itu?

44 Banyak Sekali tabel?

45 Kelemahan Penyuntingan
PP tidak memiliki kesepahaman PP tidak mengikuti pedoman Asal menyunting Menunda penyuntingan iab

46 Akhirnya ……, Marilah kita asuh jurnal kita dengan penuh ketulusan agar dapat berkembang secara maksimal iab

47 Terima kasih & Mohon maaf
iab


Download ppt "PENYUNTINGAN FORMAT, BAHASA, DAN TATA TULIS ARTIKEL ILMIAH"

Presentasi serupa


Iklan oleh Google