Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Kelompok Diskusi Kabid Program Persiapan Pelaksanaan IN-1

Presentasi serupa


Presentasi berjudul: "Kelompok Diskusi Kabid Program Persiapan Pelaksanaan IN-1"— Transcript presentasi:

1 Kelompok Diskusi Kabid Program Persiapan Pelaksanaan IN-1
Salak Tower Januari 2017

2 DESAIN PROGRAM SERTIFIKASI KEAHLIAN DAN SERTIFIKASI PENDIDIK BAGI GURU SMK/SMA

3 Komponen pembiayaan on-1
Insentif Peserta Rp /bln Insentif pendamping Rp /bln Operasional sekolah Rp. Bantuan biaya praktek... Rp. Biaya evaluasi on-1..? Rp. Stategi pembayarannya

4 Strategi pembayaran insentif di ON-1
Melalui Rakor Melalui transfer ke rekening peserta dan pendamping GTK mengirim surat resmi kepada sekolah magang untuk mengirimkan data pendukung yang dibutuhkan Semua peserta dan pendamping mengirimkan data pendukung yang dibutuhkan dengan diketahui kepsek ke GTK GTK mentransfer ke rekening peserta dan pendamping Untuk peserta >> dibayarkan pada saat IN-1 dan pendamping >> ditransfer. Data diminta dari peserta yang datang IN-1.

5 Komponen Biaya IN 1 Honorarium Penjab (Kepala Sekolah) sesuai SBM
Honorarium Pengelola sesuai SBM (Wakasek, Kepala Bengkel, Teknisi, Operator) Biaya praktik (sesuai keahlian) Rp -Akomodasi dan konsumsi peserta di P4TK Rp /hr/peserta -Konsumsi di PB (Makan siang dan Snack) Rp /hr/peserta -Operasional di PB (ATK dll) Rp /hr/peserta Bantuan Biaya Hidup di PB (Include u.saku) Rp /bln/peserta Uang saku (harian)peserta (di P4TK) Rp sd /hr/peserta Honor Instruktur dan Narasumber Rp /jam Transport peserta at cost Transport instruktur at cost Biaya Bantuan Penginapan Instruktur Rp /Kls/bln (Untuk guru dari luar Propinsi dan WI diluar P4TK)

6 SKEDUL KEGIATAN PROGRAM KEAHLIAN GANDA TAHUN2017

7 Pendataan Calon Peserta
Mendata peserta yang aktif mengunggah tugas tugas sampai memprediksi peserta yang lulus ON-1 Honorarium pengampu Rp /peserta/bln maksimum 100 org

8 Penetapan PB Verifikasi SMK tempat calon Lokasi IN-1 (PB)
Profile SMK: Paket Keahlian, bengkel, guru, rombel, akses internet Pernyataan kesediaan untuk menjadi PB Analis cluster berdasarkan lokasi dan paket keahlian Jumlah peserta Kemungkinan adanya PB yang memenuhi persyaratan Kemungkinan adanya pengajar di PB dan sekitarnya Kemungkinan adanya transportasi dan penginapan Kemudahan akses ke lokasi Survey lokasi Siapkan instrumen survey Survey lokasi seluruh PB Penetapan Lokasi IN-1 Rakor dinas dan Kepsek SMK Lokasi IN-1 >> Kontrak Bimtek Operator PB

9 Menetapkan Calon Instruktur Keahlian Ganda
Penetapan kriteria instruktur Identifikasi bakal calon instruktur di setiap PB untuk setiap paket keahlian Guru produktif di PB dan SMK lain disekitar PB Dosen PT Negeri/Swasta Praktisi >> termasuk para prunabakti (Guru, WI, Dosen, Industri) Pertimbangan hasil UKG Pertimbangan portofolio Lakukan seleksi/tes (bila perlu) Penetapan dan pengumuman calon instruktur keahlian ganda

10 Pembuatan Kelas Membuat kelas sesuai lokasi di PB
Sesuai kebijakan masing2 satker

11 Review Modul dan Soal (melibatkan industri)
Revisi Modul dan soal post test Modul yang digunakan untuk IN-1,On-2 dan In-2 Revieu Modul dan soal post test sesuai kebijakan masing2 satker Untuk kelompok Teknologi rekayasa, TIK dan Perikanan di koordinasikan oleh satker penanggung jawab bersama satker terkait: PPPPTK BOE,BBL,BMTI,Pertanian LPPPTK-KPTK Revieu Modul melibatkan industri/profesional. Revieu Soal post test sesuai dengan modul terkait

12 Digitalisasi Modul (ON2) dan Soal post test
Digitalisasi soal dan modul on line (on-2) di koordinasikan oleh GTK

13 Penyusunan pedoman diklat instruktur
Penyusunan pedoman diklat Instruktur In-1 dan In-2 oleh GTK

14 Pelatihan Instruktur untuk IN1
Pelaksanaan Diklat Instruktur untuk IN-1 sesuai masing2 satker

15 Rekonsiliasi data dan penetapan peserta IN-1

16 Workshop/PKS Satker dan Dinas/PB

17 Bimtek Operator PB/TUK
Koordinasi dengan LMS Pusat untuk pelaksanaan post test

18 Pelaksanaan IN-1 (Komponen Biaya)
Honorarium Penjab (Kepala Sekolah)….. Dekon Honorarium Pengelola (Wakasek, Kepala Bengkel, Teknisi, Operator)..Dekon Bantuan operasional sekolah (listrik, kebersihan, keamanan, dan lain-lain).. Dekon Biaya praktik dan ATK (rata2) Rp Akomodasi dan konsumsi peserta di PPPPTK Rp /hr/peserta Bantuan Akomodasi dan konsumsi peserta di PB Rp /bln/peserta Uang saku (harian)peserta Rp sd /hr/peserta Honor Instruktur dan Narasumber Rp /jam Transport peserta 30 % (rata2) Rp Transport peserta % (rata2) Rp Transport instruktur pusat Rp Transport instruktur daerah lokal Rp /pp Transport kunjungan industri RP

19 Komponen Biaya IN 2 Honorarium Penjab (Kepala Sekolah)….. Dekon
Honorarium Pengelola (Wakasek, Kepala Bengkel, Teknisi, Operator)..Dekon Bantuan operasional sekolah (listrik, kebersihan, keamanan, dan lain-lain).. Dekon Biaya praktik dan ATK (rata2) Rp Akomodasi dan konsumsi peserta di PPPPTK Rp /hr/peserta Bantuan Akomodasi dan konsumsi peserta di PB Rp /bln/peserta Uang saku (harian)peserta Rp sd /hr/peserta Honor Instruktur dan Narasumber Rp /jam Transport peserta 30 % (rata2) Rp Transport peserta % (rata2) Rp Transport instruktur pusat Rp Transport instruktur daerah lokal Rp /pp Biaya Sertifikasi Keahlian Rp.

20 Magang Industri Magang industri dilaksanakan 2 bulan berturut-turut
Merupakan bagian tidak terpisahkan dari PLPG program KG Tujuannya utk mengetahui dengan pasti kompetensi apa yang dibutuhkan utk industri tersebut, bukan untuk membuat peserta jadi profesionalnya di industri itu. Magang industri merupakan rangkaian dari proses pengenalan peserta program KG pada dunia industri, yang sudah dimulai dari kegiatan Kunjungan Industri pada tahap IN-1, prakerin pada tahap ON-2, dan Magang Industri pada tahap PLPG, agar peserta memahami kompetensi yang dibutuhkan oleh lulusan SMK dengan paket keahliannya.

21 PLPG PLPG diselenggarakan oleh LPTK yang ditunjuk dan dibiayai oleh GTK Peserta PLPG adalah peserta Program keahlian ganda yang telah menyelesaikan tahap IN-2 Bagian yang tak terpisahkan dari PLPG program KG adalah magang industri selama 2 bulan Peserta yang lulus PLPG program KG adalah peserta yang telah menyelesaikan magang industri serta telah memenuhi seluruh persyaratan yang ditetapkan akan memperoleh sertifikat profesi pendidik sesuai dengan paket keahlian

22 NOTULENSI

23 Komponen Pembiayaan On1
Insentif Peserta Kemungkinan diberikan 500rb/bulan Bagaimana strategi pembayarannya? Insentif pendamping Kemungkinan diberikan 300rb/bulan Operasional sekolah Bantuan Biaya Praktek Biaya Evaluasi On1 50rb/peserta/kegiatan

24 Komponen Pembiayaan In1
Akomodasi peserta Akomodasi Instruktur Uang harian peserta Trasport peserta Honor instruktur Bahan Praktek ATK peserta dan instruktur Biaya evaluasi In-1

25 SMK yang dijadikan PB adalah SMK yang menjadi sekolah rujukan
SMK yang dijadikan PB adalah SMK yang menjadi sekolah rujukan. Jika tidak mencukupo jumlahnya, maka dipilih smk dengan akreditasi A dan sudah terstandar. Masalahnya, dana dekon apa bisa diberikan diluar sekolah rujukan. Akan ada pertemuan untuk klarifikasi daftar sekolah yang akan menjadi PB. Pertemuan itu antara Dinas provinsi dan tim. Harus dipastikan klo pihak sekolah tempat PB akan mendapat bantuan operasional untuk kegiatan keahlian ganda. Harus ada surat edaran atau sejenisnya yang menyatakan bahwa ada bantuan dana dekon untuk sekolah PB baik negeri atau swasta

26 Pada In1 ada kunjungan industri 1 hari
Pada On2 ada praktek kerja industri 2 minggu Pada In2 ada UKG dan penajaman industri 2 bulan.

27 Biaya peserta Biaya hidup itu termasuk penginapan dan uang konsumsi
Lalu ada uang harian s.d rp 150rb Lalu ada transport pulang pergi Biaya kesehatan menggunakan BPJS

28 Baiya untuk kegiatan/penyelenggara
Biaya praktek ATK Jam Mengajar sd Rp ,- Honor panitia bisa dari kepsek,

29 Sistem kelas yang akan dilaksanakan ada In-1 menggunakan sistem p4tk
Namun untuk pelaksanaan Uji Kompetensi menggunakan sistem Pusat Ada pelatihan untuk operator sehingga untuk pembentukan kelas (LMS) dan juga untuk posttest. Pelatihannya dibawah kendali p4tk.

30 Peran dan tugas operator (LMS) dan WI di p4tk (persiapan untuk menuju In-1)
Mendata peserta yang aktif mengunggah tugas-tugas Honorarium pengampu Rp 5.000,-/peserta/bulan mask 100org Membuat kelas sesuai lokasi TUK di PB Honor include di honor bulanan Verifikasi lokasi PB Sesuai strategi satker masing-masing Koordinasi dengan LMS untuk pelaksanaan post test Merevisi modul dan soal post test Rekonsiliasi data peserta yang masuk IN-1 oleh GTK

31 Revisi modul dan soal posttest
Penetapan modul yang digunakan pada IN-1, ON-2, dan IN-2 Review modul sesuai tanggung jawab masing-masing satker dengan menginsertkan pendidikan karakter. Untuk kelompok teknologi rekayasa, TIK dan perikanan dikoordinasikan oleh satker penanggungjawab bersama satker terkait: P4TK Pertanian, BOE, BMTI, BBL, LP3TK-KPTK Review modul melibatkan pihak industri Review soal post mengacu pada modul terkait/indikator pencapaian modul terkait

32 Digitalisasi soal dan modul online dikoordinasikan oleh GTK.
Penyusunan pedoman diklat instruktur In-1 dan In-2 oleh GTK Pelatihan instruktur oleh GTK utk IN-1 itu satu modul 1 minggu (ada 4 modul) Ada workshop/PKS dengan dinas/PB

33 Untuk pekerjaan mendata peserta yang aktif, maka WI mendapat honor Monef untuk mengecek validitas data. Selama monev tersebut wi melakukan pengecekan keaktifan sesuai LMS yang ada. Magang industri sebaiknya dijadikan sebagai syarat peserta menerima sertifikat boleh sertifikat pendidik atau sertifikat keahlian

34 Apa perlu ada penyegaran guru pendamping pada pelaksanaan ON-2 (persiapan menuju ON-2)
Rekon data untuk pelaksanaan IN-1 dapat dilakukan pada tanggal 20 sd 22 Feb

35 Pertemuan untuk mengundang Kepsek SMK, dinas pendidikan, dan dunia industri akan ditanggung oleh Dit. Tendik Untuk Pertemuan Rakor kepsek dan sudin berlangsung 2 malam Untuk Bimtek Operator PB akan diselenggarakan selama 3 malam


Download ppt "Kelompok Diskusi Kabid Program Persiapan Pelaksanaan IN-1"

Presentasi serupa


Iklan oleh Google