Adhie Ferdian Muhammad Yusuf Shindy Arti

Presentasi berjudul: "Adhie Ferdian Muhammad Yusuf Shindy Arti"— Transcript presentasi:

1 Adhie Ferdian Muhammad Yusuf Shindy Arti
Preliminaries Adhie Ferdian Muhammad Yusuf Shindy Arti

2 Evolution VS Maintenance

3 Evolution VS Maintenance
Pada tahun 1965, Mark Halpern memperkenalkan konsep evolusi perangkat lunak untuk menggambarkan karakteristik pertumbuhan software. Kemudian, istilah "evolution" dalam konteks perangkat lunak aplikasi yang digunakan secara luas. Beberapa tahun kemudian, pada tahun 1976, Swanson memperkenalkan istilah "maintenance" dengan mengelompokkan pemeliharaan kegiatan dalam tiga kategori dasar: korektif, adaptif, dan perfektif. Alasan utama untuk menggunakan tenaga non-development dalam pemeliharaan kerja adalah untuk membebaskan para pengembang perangkat lunak atau programmer dari kegiatan dukungan. Dalam buku ini, kita akan menggunakan pengelola, insinyur pemeliharaan, pengembang, dan programmer secara bergantian.

4 Perbedaan 1 (Konsep) Awal:
Konsep Software Maintenance berarti mencegah perangkat lunak dari gagal untuk memberikan fungsi yang dimaksudkan dengan cara memperbaiki bug. Konsep Software Evolution berarti perubahan terus-menerus dari rendah, sederhana, atau lebih buruk negara ke negara yang lebih tinggi atau lebih baik. Berikutnya: Semua kegiatan dukungan dilakukan setelah pengiriman perangkat lunak yang diletakkan di dalam kategori maintenance. Semua kegiatan dilakukan untuk perubahan efek dalam persyaratan diletakkan di dalam kategori evolution. Bennett dan Rajlich meneliti istilah "perangkat lunak evolusi" dan menemukan bahwa tidak ada definisi yang diterima secara luas. Selain itu, beberapa peneliti dan praktisi menggunakan frase "software evolution" dan "software maintenance" secara bergantian. Namun, perbedaan semantik kunci ada di antara keduanya. Dua perbedaan itu adalah sebagai berikut: Bennett dan Xu membuat perbedaan lebih lanjut antara dua sebagai berikut:

5 Perbedaan 2 (Maintenance)
Pemeliharaan sistem perangkat lunak terutama berarti perbaikan bug tapi melestarikan fungsi mereka. Tugas-tugas pemeliharaan yang sangat banyak direncanakan. Sebagai contoh, perbaikan bug harus dilakukan dan itu adalah aktivitas yang direncanakan. Selain kegiatan yang direncanakan, kegiatan yang tidak direncanakan juga mengharuskan. Sebagai contoh, penggunaan baru sistem mungkin muncul. Umumnya, pemeliharaan tidak melibatkan membuat perubahan besar pada arsitektur sistem. Dengan kata lain, pemeliharaan berarti menjaga sistem diinstal berjalan dengan tidak ada perubahan untuk desain.

6 Perbedaan 3 (Evolution)
Evolusi sistem perangkat lunak berarti menciptakan desain baru tapi terkait dari yang sudah ada. Tujuan termasuk mendukung fungsi baru, membuat sistem terlihat lebih baik, dan membuat sistem berjalan pada sistem operasi yang berbeda. Pada dasarnya, dengan berjalannya waktu, para pemangku kepentingan mengembangkan lebih banyak pengetahuan tentang sistem. Oleh karena itu, sistem berevolusi dalam beberapa cara. Seiring berjalannya waktu, tidak hanya penggunaan baru muncul, tetapi juga pengguna yang menjadi lebih pintar. Seperti yang Mehdi Jazayeri amati: "Seiring waktu yang berkembang adalah bukan perangkat lunak, tetapi pengetahuan kita tentang jenis tertentu dari perangkat lunak".

7 Software Evolution Meskipun frase "software evolusi" telah digunakan sebelumnya oleh lain peneliti, pekerjaan fundamental di bidang evolusi perangkat lunak dilakukan oleh Lehman dan rekan-rekannya. Berdasarkan studi empiris, Lehman dan rekan-rekannya dirumuskan beberapa pengamatan dan mereka memperkenalkan mereka sebagai hukum evolusi. Berikut adalah 8 hukum evolusi: Continuing Change Conservation of familiarity Increasing Complexity Continuing growth Self-regulation Declining quality Conservation of organizational stability Feedback system

8 Software Maintenance Cara alternatif untuk mengklasifikasi modifikasi perangkat lunak adalah dengan hanya mengkategorikan modifikasi dalam kegiatan yang dilakukan: - Kegiatan untuk melakukan koreksi. Jika ada perbedaan antara yang diharapkan perilaku sistem dan perilaku aktual, maka beberapa kegiatan yang dilakukan untuk menghilangkan atau mengurangi perbedaan. - Kegiatan untuk membuat perangkat tambahan. Sejumlah kegiatan dilakukan untuk mengimplementasikan perubahan ke sistem, sehingga mengubah perilaku atau pelaksanaan sistem. Ini kategori kegiatan selanjutnya kembali menjadi tiga subkategori: - Tambahan yang memodifikasi persyaratan yang ada; - Tambahan yang membuat persyaratan baru; dan - Tambahan yang memodifikasi pelaksanaan tanpa mengubah persyaratan.

9 Maintenance of COTS-Based Systems
Motivasi untuk melakukan pemeliharaan perangkat lunak adalah sama untuk kedua komponen berdasarkan sistem perangkat lunak/component-based software systems (CBS) dan custom-bulid software systems. Namun, ada perbedaan mencolok antara kegiatan di dua pendekatan. Perbedaan diantaranya adalah sebagai berikut: Skills of system maintenance teams. Infrastructure and organization. COTS maintenance cost. Larger user community. Modernization. Split maintenance function. More complex planning.

10 Tahap Umur Software Yang berbeda jenis software Model evolusi, yang disebut dipentaskan model pemeliharaan dan evolusi, telah diusulkan oleh Rajlich dan Bennett. Model ini deskriptif secara alamiah, dan tujuan utamanya adalah untuk meningkatkan pemahaman tentang bagaimana software berumur panjang berkembang. Model ini memiliki empat yang berbeda, tahap berurutan umur hidup dari suatu sistem, seperti yang dijelaskan di bawah ini: 1. Initial development. 2. Evolution. 3. Servicing. 4. Phaseout.

11 Software Maintenance Standards
Proses yang iteratif sudah dijelaskan di ISO/IEC untuk mengatur dan mengelola aktivitas. Aktivitas yang membangun proses maintenance adalah sebagai berikut: process implementation; problem and modi cation analysis; modification implementation; maintenance review/acceptance; migration; and retirement.

12 Software Configuration Management
Secara umum, SCM Sistem memiliki empat unsur yang berbeda, masing-masing elemen menangani kebutuhan pengguna yang berbeda sebagai berikut: - Identifikasi konfigurasi software - Pengendalian konfigurasi software - Konfigurasi software Audit - Status konfigurasi software Akuntansi - Identifikasi konfigurasi software. Ini termasuk definisi dari artefak yang berbeda, baseline atau tonggak mereka, dan perubahan pada artefak. - Pengendalian gurations software con. Elemen ini adalah tentang mengendalikan cara artefak atau gurations con yang diubah dengan yang diperlukan teknis dan administratif mendukung. - Konfigurasi software Audit. Elemen ini adalah tentang membuat status dari sistem perangkat lunak dalam siklus hidupnya terlihat manajemen dan menentukan apakah baseline memenuhi kebutuhan mereka. - Status konfigurasi software Akuntansi. Elemen ini adalah tentang memberikan sejarah administrasi bagaimana sistem perangkat lunak yang telah diubah, dengan merekam kegiatan diharuskan oleh tiga unsur SCM lainnya.