Upload presentasi
Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu
Diterbitkan olehSuharto Oesman Telah diubah "7 tahun yang lalu
1
SISTEM Sistem adalah suatu istilah untuk menguraikan hubungan antar komponen yang berfungsi secara bersama-sama untuk mencapai suatu tujuan tertentu.
2
Bila didefinisikan maka Sistem adalah suatu Tatanan/susunan yang terdiri dari beberapa komponen yang saling berinteraksi, saling membutuhkan yang secara bersama sama bergerak dengan dynamis untuk mencapai suatu tujuan tertentu.
3
KONSEP PENTING SISTEM
4
Jenis Sistem Pada Organisasi Pelayanan RS
Mechanical System (Sistem Mekanik) Human System (Sistem manusia) Man-Machine System (Sistem Manusia-mesin)
5
Mechanical System Contoh :
suatu bagian integral gedung: monitor temperatur, tekanan dan kelembaban, memanaskan air dsb
6
Human System Mengatur hubungan antara pasien, dokter, karyawan, keluarga pasien, dsb.
7
Man-Machine System Usaha manusia dibantu oleh peralatan otomatis.
Contoh: komputer untuk memonitor terus menerus tanda vital pada pasien di UGD
8
Stabilitas sistem Stabilitas adalah karakteristik yang penting bagi sistem karena sistem bekerja dan beradaptasi di dalam lingkungan dan kebutuhan yang terus-menerus berubah. Jika sistem tidak bisa beradaptasi dengan perubahan lingkungan, maka sistem tidak dapat lagi berfungsi.
9
Sistem determinsitik dan Sistem Probabilistik
Sistem deterministik: Komponen berfungsi menurut hubungan yang dapat dijelaskan dan diramalkan. Contoh : Mechanical system Sistem Probabilistik : Semua hubungan tidak dapat diramalkan dengan tepat. Contoh: Human system dan Man-machine system
10
Komponen Sistem Feed back
Input Proses Output
11
Sistem Terbuka dan Sistem Tertutup
Sistem Terbuka: Komponen sistem melakukan pertukaran material, energi, atau informasi dengan lingkungan. Sistem Tertutup: Tidak dipengaruhi oleh peristiwa eksternal (lingkungan)
12
Faktor Lingkungan yang mempengaruhi Sistem Terbuka
Faktor Sosial Faktor Ekonomi Faktor politik Faktor Teknologi Sistem Pelayanan Kesehatan adalah sistem terbuka.
13
Sytem Cybernetic Sistem cybernetic menggunakan informasi umpan balik (feed back) secara terus menerus untuk memonitor dan mengendalikan fungsi sistem. Meliputi komponen yang memperkenalkan kontrol otomatis ke dalam sistem.
14
Elemen Cybernetic System
Sensor, Mengumpulkan data pada sistem output Monitor, Membandingkan data output dengan standar Kontrol, Mengubah input atau proses ketika fungsi sistem tidak terkendali
15
Sistem Cybernetik pada Manajemen Pelayanan RS
Sistem organisasi RS harus didesain berdasarkan sistem cybernetik dengan menggunakan manajemen kontrol yang merupakan bagian integral dari desain.
16
INPUT Demand pasien terhadap yankes Sumber daya untuk pelayanan: karyawan, material, modal, dan tekonologi PROSES Prosedur formal Manajemen OUTPUT Pelayanan yang diberikan Dampak atau hasil pelayanan
17
Cybernetik system pada manajemen kontrol
Elemen Sensor: (data) Jumlah pelayanan, kualitas pelayanan, konsumsi sumberdaya Elemen Monitor: Standar kuantitas, standar kualitas pelayanan, dan efisiensi pelayanan. Elemen Kontrol: Diklat, perubahan prosedur, perubahan tenaga, insentif, dsb.
18
Contoh Sistem Cybernetic
Sistem kontrol thermostatik untuk otomatisasi pemanas dan pendingin gedung. Unit sensor secara terus menerus mengukur temperatur saat ini dengan standar. Melalui proses pengawasan, isyarat koreksi otomatis akan dikirim kembali ke unit pemanas/pendingin untuk memperoleh suhu sesuai kontrol limit.
19
Stabilitas sistem Stabilitas adalah karakteristik yang penting bagi sistem karena sistem bekerja dan beradaptasi di dalam lingkungan dan kebutuhan yang terus-menerus berubah. Jika sistem tidak bisa beradaptasi dengan perubahan lingkungan, maka sistem tidak dapat lagi berfungsi.
20
Karakteristik Informasi pada Manajemen Kontrol
Informasi, bukan data mentah Relevan Sensistif Tidak memihak (bias) Komprehensiv Tepat waktu Orientasi aksi Seragam Target capaian Cost-effective
21
MANAJEMEN PERUBAHAN Aplikasi teknologi informasi pada organisasi yankes tidak boleh mengabaikan perubahan. Manajemen perubahan yang efektif memerlukan pemahaman tentang perilaku dan faktor budaya dalam pengembangan sistem informasi. Komunikasi terbuka sangat penting
22
BERSAMBUNG
Presentasi serupa
© 2024 SlidePlayer.info Inc.
All rights reserved.