Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

INDUSTRI KREATIF HASIL PERKEBUNAN DAN KEHUTANAN

Presentasi serupa


Presentasi berjudul: "INDUSTRI KREATIF HASIL PERKEBUNAN DAN KEHUTANAN"— Transcript presentasi:

1 INDUSTRI KREATIF HASIL PERKEBUNAN DAN KEHUTANAN
PAPAN PARTIKEL INDUSTRI KREATIF HASIL PERKEBUNAN DAN KEHUTANAN 1

2 PENDAHULUAN Industri hasil hutan semakin sulit untuk mendapatkan bahan baku kayu berkualitas tinggi dari hutan alam sehingga dibutuhkan solusi alternatif. Industri penggergajian dan industri kayu lapis banyak menghasilkan limbah. Salah satu alternatif upaya untuk pemanfaatan limbah tersebut adalah dengan mengolahnya menjadi papan partikel.

3 Definisi Pengertian umum : salah satu bentuk papan tiruan yang dibuat dari partikel-partikel kayu atau bahan berlignosellulosa lainnya yang diikat dengan menggunakan perekat sintetis serta bahan tambahan lainnya, kemudian dilakukan pengepresan sehingga terbentuklah suatu lembaran kayunya. Papan partikel adalah produk panil yang dihasilkan dengan menempatkan partikel-partikel kayu dan sekaligus mengikatnya dengan suatu perekat.

4 JENIS PAPAN PARTIKEL Berdasarkan kerapatannya :
Papan partikel berkerapatan rendah (Low Density Particleboard), mempunyai kerapatan kurang dari 0,4 g/cm3. Papan partikel berkerapatan  sedang  (Medium Density Particleboard), mempunyai kerapatan antara 0,4-0,8 g/cm3. Papan partikel berkerapatan tinggi (High Density Particleboard), mempunyai kerapatan lebih dari 0,8 g/cm3.

5 Papan Partikel Berdasarkan Ukuran Partikel Dalam Pembentukan Lembaran
Papan partikel homogen (Single-Layer Particleboard). Papan partikel  berlapis  tiga  (Three-Layers  Particleboard).  Papan partikel bertingkat berlapis tiga (Graduated  Three-Layers Particleboard). 

6 Papan partikel berdasarkan ketahanannya terhadap air dan kelembaban udara
Exterior particleboard: apabila tahan terhadap air dan kelembaban udara Interior particleboard: apabila tidak tahan terhadap air dan kelembaban udara

7 Tipe-tipe Utama Partikel Yang Digunakan Untuk Papan Partikel
Shaving Flake Wafer Chip Sawdust Strand Sliver Wood wool  (excelsior)

8 Faktor Yang Mempengaruhi Sifat Papan Partikel
Binder,  resin  yang  digunakan dalam  komposisi  papan  adalah  Urea Formaldehyde  (UF)  dan  Phenol  Formaldehyde  (PF). Aditif,  aditif  yang  banyak digunakan yaitu  lilin untuk  menghasilkan papan yang tahan terhadap penyerapan air atau fire retardant. Particle  alignment yaitu slenderness ratio. Homogenitas  partikel

9 Bahan Baku Sisa potongan log Potongan-potongan kayu persegi kecil
Sisa serutan dan serbuk gergaji Bahan lainnya ( limbah batang kelapa sawit, bambu, eceng gondok, dll).

10 Perekat a. Urea formaldehid (UF) b. Penolformaldehid (PF) c. Resorsinol formaldehid (RF) d. Melamin formaldehid(MF)

11 Proses Pembuatan Papan Partikel Limbah Batang Kelapa Sawit
Siapkan Bahan baku bersihkan dari kotoran, buang kulit Lalu dipotong dan langsung dipisahkan antara bagian dalam dan bagian luar Potongan batang kemudian diserut sehingga diperoleh partikel-partikel Kemudian direndam dalam air pada suhu kamar selama 3 x 24 jam untuk menghilangkan kandungan patinya. Setelah itu partikel yang dihasilkan dikeringudarakan hingga kadar air mencapai sekitar Diayak sesuai dengan ukuran yang diinginkan

12 Proses Pembuatan Papan Partikel Limbah Batang Kelapa Sawit
8. Partikel yang telah diperoleh kemudian dicampur dengan perekat, untuk menghilangkan sifat kalis air, bias ditambahkan lilin dalam bentuk pasta ke dalamcampuran, dan bila ingin menambah keawetannya, dapat ditambahkan bahan pengawet ke dalam campuran partikel 9. Selanjutnya campuran partikel ini dicetak (dibuat mat) dengan dipress pada suhu °C dengan tekanan 30 kg/cm² selama ± 5 menit 10. Keluarkan cetakan dari alat press 11. Diamkan ± 10 menit agar papan mengeras 12. Papan partikel telah diperoleh.

13 FAKTOR YANG MEMPENGARUHI MACAM-MACAM PAPAN PARTIKEL
Bentuk Papan partikel : Umumnya berbentuk datar dengan ukuran relatif panjang, relatif lebar, dan relatif tipis sehingga disebut Panel. Pengempaan : Cara pengempaan dapat secara mendatar atau secara ekstrusi. Kerapatan : Rendah, sedang dan tinggi. Kekuatan : Rendah, sedang, dan tinggi. Macam Perekat : interior dan eksterior

14 SIFAT-SIFAT PAPAN PARTIKEL
a. Kerapatan papan partikel ukuran kekompakan suatu partikel dalam lembaran. Nilai tergantung pada kerapatan kayu asal yang digunakan dan besarnya tekanan kempa. b. Kadar air papan partikel Tergantung pada kondisi udara disekelilingnya, bersifat higroskopis. Kadar air semakin rendah dengan semakin banyaknya perekat yang digunakan,

15 SIFAT-SIFAT PAPAN PARTIKEL
c. Penyerapan air Papan partikel sangat mudah menyerap air pada arah tebal terutama dalam keadaan basah dan suhu udara lembab. d. Pengembangan tebal Kelemahan papan partikel : besarnya tingkat pengembangan dimensi tebal dapat diperkecil dengan penambahan wax ke dalam adonan sebesar 0,25% – 1% berdasarkan berat kering partikel.

16 SIFAT-SIFAT PAPAN PARTIKEL
e. Keteguhan rekat Merupakan keteguhan tarik tegak lurus permukaan panil. Sifat keteguhan internal akan semakin sempurna dengan bertambahnya jumlah perekat yang digunakan dalam proses pembuatan papan partikel. f. Modulus of Rupture dan Modulus of Elasticity Tingkat keteguhan papan partikel dalam menerima beban tegak lurus terhadap permukaan papan partikel. Semakin tinggi kerapatan papan makan semakin tinggi keteguhannay.

17 STANDAR PENGUJIAN SIFAT-SIFAT PAPAN PARTIKEL
SNI  : Kerapatan (g/cm3) :  0,5-0,9 Kadar Air (%) :  < 14 Daya Serap Air (%)             :  - Pengembangan Tebal (%)  :  Maks 12 MOR (kg/cm²)                     :  Min 80 MOE (kg/cm²)                     :  Internal Bond (Kg/cm2)       :  Min 15

18 STANDAR PENGUJIAN SIFAT-SIFAT PAPAN PARTIKEL
Japanesse Standard Association ( JIS ) A 5908 (1994) Kerapatan (g/cm3)                    :  0,4-0,9 Kadar Air (%)                               :  5-13 Pengembangan Tebal (%)     :  Maks 12 MOE (kg/cm²) : Tipe 8        :  Min Tipe 13      :  Min Tipe 18      :  Min

19 STANDAR PENGUJIAN SIFAT-SIFAT PAPAN PARTIKEL
Japanesse Standard Association ( JIS ) A 5908 (1994) MOR (kg/cm²) : Tipe 8        :  Min 82 Tipe 13      :  Min 133 Tipe 18      :  Min 184 Internal Bond (kg/cm²) : Tipe 8        :  Min 1,5 Tipe 13      :  Min 2,0 Tipe 18      :  Min 3,1

20 MUTU PAPAN PARTIKEL Cacat : dibagi menjadi A, B, C, dan D, yang dinilai adalah partikel kasar di permukaan, noda serbuk, noda minyak, goresan, noda perekat,rusak tepi dan keropos. Ukuran : Penilaian panjang, lebar, tebal dan siku terdapat pada semua standar papan partikel. Sifat Fisis : Kerapatan, Kadar air, dan Pengembangan tebal. Sifat Mekanis : Keteguhan (kuat) lentur, Keteguhan rekat internal, dan Keteguhan (kuat) diuji pada arah tegak lurus permukaan dan sejajar permukaan. Sifat Kimia : Emisi (lepasan) formaldehida dapat dianggap sebagai sifat kimia dan papan partikel.

21 FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI MUTU PAPAN PARTIKEL
Berat Jenis kayu Zat Eekstraktif Kayu Jenis Kayu Campuran Jenis kayu Ukuran Partikel Kulit Kayu Perekat Pengolahan

22 Contoh Hasil Pengolahan Papan Partikel
Papan Partikel Pelepah Pisang (Play wood)/multiplek. Papan Partikel dari Serbuk Kelapa

23 TERIMA KASIH Atas Perhatiannya


Download ppt "INDUSTRI KREATIF HASIL PERKEBUNAN DAN KEHUTANAN"

Presentasi serupa


Iklan oleh Google