Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Keluarga Yang Malang KELOMPOK 2A Ahmad Fahrozi Anggi dwi Prasetyo

Presentasi serupa


Presentasi berjudul: "Keluarga Yang Malang KELOMPOK 2A Ahmad Fahrozi Anggi dwi Prasetyo"— Transcript presentasi:

1 Keluarga Yang Malang KELOMPOK 2A Ahmad Fahrozi Anggi dwi Prasetyo
Ester Venny junita simanjuntak Muhammad tarmizi Nela dita sari Novita amelia Pratama adharianto putra Reza nita pertiwi Rita lia dahlia Keluarga Yang Malang

2 Kasus 1 Keluarga yang Malang
Keluarga pak Andika jatuh bangkrut. Pak andika adalah pengusaha sukses yang melanjutkan usaha ayahnya. ia jatuh bangkrut karena dihianati oleh karyawan yang sekaligus adik istrinya. keluarga besar selalu menyalahkan pak andika atas musibah ini. Pak andika, istri dan anaknya mengalami tekanan berat. Pak andika menjadi mudah marah, berteriak-teriak dan menyerang orang yang ia pikir mengejeknya sampai akhirnya ia harus dirawat ke psikiater. Sang istri merasa bersalah atas kelakuan adiknya, dan semakin terbebani dengan kondisi keluarganya mencoba bunuh diri namun berhasil diselamatkan. Sementara anak perempuannya yang berumur 15 tahun diungsikan ke tempat tantenya sejak masalah ini terjadi tidak nafsu makan, dan merasa sakit maagnya sering kambuh belakangan ini. Dokter yang merawat keluarga ini berusaha melakukan psikofarmaka sekaligus psikoterapi untuk mengalihkan defens mekanism yan immature menjadi matur defens mechanism.

3 Step 1 Defens mechanism Mekanisme pertahanan diri. Proses tak sadar yang melindungi diri dari kecemasan melalui memutarbalikkan kenyataan atau strategi yang tidak sadar yang digunakan orang untuk mengatasi emosi negatifnya. Psikiatrik Ilmu kedokteran yang mempelajari tentang aspek kesehatan jiwa yang berhubungan dengan pemeriksaan, pengobatan, dan pencegahan penyakit jiwa. Psikofarmaka Obat yang bekerja secara selektif terhadap SSP dan mempunyai efek utama terhadap aktifitas mental dan prilaku digunakan untuk terapi gangguan psikiatri yang berpengaruh terhadap taraf kualitas hidup pasien Psikoterapi Proses yang digunakan oleh profesional dibidang kesehatan mental, emosional dengan mengubah pola fikir , perasaan dan prilaku agar terjadi keseimbangan dari dalam individu tersebut.

4 Step 2 Apa saja indikasi pasien di rawak ke psikiater ?
Dari gejala pak andika, istri dan anaknya apakan sama penyakitnya ? Kondisi yang bagaiman seseorang dapat dikatakan mempunyai gangguan jiwa ? Apa saja yang termasuk dalam sistem pertahanan diri ? Psikofarmaka dan psikoterapi apa yang diberikan oleh dokter ? Faktor-faktor apasajakan yang dapat mempengaruhi kejiwaan ? Apakah gangguan kejiwaan dapat mempengaruhi organ ? Apa tujuan dokter mengalihkan defens mekanism ? Bagaimana mengalihkan defens mekanism dari imatur kematur ? Kapan gangguan kejiwaan dapat diberikan psikofarmaka dan psikoterapi ? Pakah ini dapat sembuh dan bagaimana prognosisnya ? Apakah pak andika, anak dan istrinya mengalami gangguan jiwa? Kalauiya apa jenis gangguan jiwanya ? Bagaimana tatalaksana enegakan diagnosis pada kasus ? Sebagai psikiater bagaimana cara mengedukasi?

5 15. Apakah penyebab kondisi yang dialami pak andika. 16
15. Apakah penyebab kondisi yang dialami pak andika? 16. Apa fungsi defes meckanism ? 17. Beradsarkan keluhan-keluhan yang dialami keluarga pak andika, apasaja kemungkinan diagnosisnya ? 18. Selain psikofarmaka dan psikoterapi apasaja yang diberikan ?

6 Step 3

7 Step 4 Definisi ID Defense mechanism Klasifikasi Ego superego
Kelainan psikistri Hubungan masalah kejiwaan dengan kelainan fisik Somatoform/ psikosomatik GAB Patogenesis Definisi Terapi Klasifikasi Faktor resiko

8 Step 5 Mahasiswa mampu mengetahui dan menjelaskan
Definisi defence mechanism Membadakan defense mechanism matur dan imatur Proses terbentuknya defense mechanism Hubungan defense mechanism dengan kelainan psikiatrik Cara mengembangkan defense mechanism matur Gangguan afektif bipolar (definisi, kriteria diagnosis, membedakan dengan yang psikotik, dengan depresi, terapi, klasifikasi, faktor resiko, faktor pencetus, mekanisme terjadinyan dan prinsip tatalaksana) Gangguan somatoform dan psikosomatik (definisi, kiteria diagnosis, patogenesis, patofisiologi, prinsip tatalaksana)

9 Defense Mechanism

10 Definisi Bentuk pertahanan diri dari setiap individu, sebagian dari cara individu untuk mereduksi perasaan tertekan,kecemasan,stres atau konflik adalah dengan melakukan mekanisme pertahanan diri baik yang di lakukan secara sadar atau tidak

11 The Id (Das Es) Aspek biologis dan merupakan sistem original, suatu realitas psikis yang sesungguhnya (The true psychic reality). The Id berisi hal-hal yang dibawa sejak lahir (unsur-unsur biologis), libido seksualitas, termasuk juga instink-instink organisme.

12 The Ego (Das Ich) Ego merupakan komponen kepribadian yang bertugas sebagai eksekutor. Aspek psikologis dimana adanya kebutuhan sinkronisasi (gateway) antara kebutuhan Id dengan realitas dunia eksternal.

13 Super Ego (Das Ueber Ich)
Aspek sosiologis yang merupakan nilai-nilai tradisional sebagaimana ditafsirkan orang tua pada anak-anaknya berupa perintah- larangan, ganjaran-hukuman, baik-buruk. Prinsip Super Ego adalah internalisasi norma- norma lingkungan yang berupaya untuk menekan dorongan Id. Super ego merupakan kekuatan moral dan etik dari kepribadian.

14 Klasifikasi MATUR IMATUR Sublimasi Represif Kompensasi Proyeksi
Supresi Introyeksi Humor Reaksi Formasi Altruism Undoing Isolasi Intelektualisasi Displacement Rasionalisasi Denial Regresi

15 Gangguan Afektif Bipolar

16 Definisi Gangguan mood yang kronis dan berat ditandai dengan episode mania, hipomania, campuran dan depresi.

17 Jenis-jenis Gangguan Bipolar 1
Terbagi 2 : - Gangguan bipolar 1 manik tunggal - Gangguan bipolar 1 berulang - Gangguan Bipolar 2

18

19 Kriteria Diagnosis Gangguan Afektif bipolar episode kini hipomanik
Gangguan afektif bipolar episode kini manic tanpa gejala psikotik Gangguan afektif bipolar episode kini manic dengan gejala psikotik Gangguan afektif bipolar episode kini depresif ringan atau sedang Gangguan afektif bipolar episode kini depresif berat tanpa gejala psikotik Gangguan afektif bipolar episode kini depresif berat dengan gejala psikotik Gangguan afektif bipolar episode kini campuran Gangguan afektif bipolar kini dalam remisi

20 Farmakologi

21 Gangguan Somatoform

22 Definisi Merupakan suatu kelompok gangguan yang memiliki gejala fisik dimana tidak dapat ditemukan penjelasan medis yang adekuat.

23 Kriteria Diagnosis Dignosis pasti memerlukan semua hal berikut :
Gangguan Somatisasi Dignosis pasti memerlukan semua hal berikut : Adanya banyak keluhan fisik yang bermacam- macam yang tidak dapat dijelaskan atas dasar adanya kelainan fisik yang sudah berlangsung sedikitnya 2 tahun Tidak mau menerima nasehat/penjelasan dari beberapa dokter bahwa tidak ada kelainan fisik yang dapat menjelaskan keluhan-keluhannya Terdapat disabilitas dalam fungsinya dimasyarakat dan keluarga, yang berkaitan dengan sifat keluhan-keluhannya dan dampak dari perilakunya

24 Untuk diagnosis pasti, kedua hal ini harus ada:
Gangguan Hipokondrik Untuk diagnosis pasti, kedua hal ini harus ada: Keyakinan yang menetap sekurang-kurangnya ada satu penyakit fisik yang serius yang melandasi keluhannya, meskipun pemeriksaan yang berulang-ulang tidak menunjang adanya alasan fisik yang memadai ataupun adanya preokupasi yang menetap kemungkinan deformitas atau perubahan bentuk penampakan fisiknya( tidak sampai waham) Tidak mau menerima nasehat atau dukungan penjelasan dari beberapa dokter bahwa tidak ditemukan penyakit atau abnormalitas fisik yang melandasi keluhannya.

25 Disfungsi Otonomik Somatoform
Diagnosis pasti memerlukan semua hal berikut : Adanya gejala bangkitan otonomik seperti palpitasi, berkeringat, tremor, muka panas/flushing, yang menetap dan mengganggu Gejala subjektif tambahan mengacu pada sistem atau organ tertentu (gejala tidak khas ) Preokupasi dengan dan penderitaan (distress) mengenai kemungkinan adanya gangguan yang serius dari sistem atau organ tertentu, yang tidak terpengaruh oleh hasil pemeriksaan berulang, maupun penjelasan dari para dokter Tidak terbukti adanya gangguan yang cukup berarti pada struktur/fungsi dari sistem/organ yang dimaksud

26 Gangguan Nyeri Keluhan utama adalah nyeri berat, menyiksa dan menetap, yang tidak dapat dijelaskan sepenuhnya atas dasar proses fisiologik maupun adanya gangguan fisik Nyeri timbul dalam hubungan dengan adanya konflik emosional/problem psikososial yang cukup jelas untuk bisa dijadikan alasan dalam mempengaruhi terjadinya gangguan tersebut Dampaknya adalah meningkatkan perhatian dan dukungan, baik personal maupun medis, untuk yang bersangkutan

27 Untuk diagnosis pasti maka hal-hal dibawah ini harus ada :
Gangguan Konversi Untuk diagnosis pasti maka hal-hal dibawah ini harus ada : Gambaran klinis yang ditentukan untuk masing-masing gangguan (misalnya : amnesia disosiatif) Tidak ada bukti adanya gangguan fisik yang dapat menjelaskan gejala tersebut Bukti adanya penyebab psikologis, dalam bentuk hubungan kurun waktu yang jelas dengan problem dan kejadian-kejadian yang “stressful” atau hubungan interpersonal yang terganggu (meski hal itu disangkal oleh penderita)

28 Prinsip Tatalaksana Somatoformsebaiknya diterapi oleh 1 orang dokter saja, agar dokter mendapat kesempatan menerima informasi yang lengkap.

29


Download ppt "Keluarga Yang Malang KELOMPOK 2A Ahmad Fahrozi Anggi dwi Prasetyo"

Presentasi serupa


Iklan oleh Google