Upload presentasi
Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu
Diterbitkan olehSukarno Irawan Telah diubah "6 tahun yang lalu
2
Kelompok 5 Dani Kusmeiyadi D1042151021 Devi Ariani D1042151
Eri Kurniawan D Jordi Alviandi L. D Rendy Dwi A.P. D
3
Pengertian Open Source
Pengertian Open Source adalah istilah yang digunakan pada sebuah software atau perangkat lunak yang bisa digunakan oleh siapa saja dengan membuka atau membebaskan source codenya (sumber kode program) sehingga dapat mengetahui dengan jelas cara kerja software tersebut, selain itu siapa saja dibebaskan untuk mengubah ataupun memperbaiki jika ditemukan kelemahan-kelemahan pada software tersebut. Software Open Source merupakan buah dari rapat yang diprakarsai oleh Netscape, penggagas Software Open Source adalah Eric S. Raymond, Crhistine Peterson, Todd Anderson, Larry Augustin, Jon Hall dan Sam Ockman dengan pelopornya Richard Stallman pada tahun Software berbasis Open Source mulai menanjak popularitasnya setelah tahun 2004 ditandai dengan lahirnya Linux yang tidak lain adalah sebuah terobosan besar sebagai software sistem operasi open source dan gratis di tengah merajainya OS Windows yang mengusung lisensi Close Source . Software open source identik dengan software gratis, anggapan tersebut tidaklah salah. Namun pada beberapa kasus yang mengharuskan seseorang membayar untuk sebuah software open source. Biasanya harga yang harus dibayar ini adalah untuk biaya layanan, seperti biaya ganti copy CD, biaya instalasi, ataupun biaya pelatihan dan bukan untuk biaya lisensi atau kekayaan intelektual source code tersebut.
4
Kelebihan dan Kekurangan Software Open Source
Kelebihan Software Open Source Software Open Source biasanya dikembangkan oleh suatu lembaga atau komunitas yang ahli dibidangnya secara bersama-sama sehingga masalah yang ditemukan bisa dengan cepat diatasi. Fitur yang banyak dan kompleks begitupula dengan kemampuannya. Software Open Source berlisensi GPL (General Public Licence) sehingga pengguna tidak dikenakan biaya untuk software tersebut. Kekurangan Software Open Source User interface yang cenderung rumit bagi user awam Tidak bisa dipungkiri masih ada beberapa software open source yang tidak bisa menggantikan kinerja software berbayar. User awam sering menemui kesulitan dalam instalasi dan penggunaan software open source.
5
5 Contoh Open Source Terbaik Yang Perlu diketahui
1. WordPress WordPress adalah blogging platform yang paling populer di dunia, digunakan lebih dari 202 juta pengguna. Sederhana dan sangat mudah digunakan, WordPress didukung oleh beragam plugin yang dapat digunakan untuk mengubah sebuah blog standar menjadi sesuatu yang mungkin kamu inginkan. Selain blog, WordPress dapat digunakan sebagai sistem manajemen 2. Mozilla Firefox 24,43% pengguna internet menggunakan Firefox sebagai web browser. Popularitas Mozilla Firefox berkembang pesat berkat perpaduan pihak ketiga (add-ons) yang memungkinkan pengguna browsing bebas memanfaatkan tampilan browse kapan pun dan siapapun. 3. Notepad ++ Notepad ++ adalah editor yang paling populer CSS berbasis Windows yang menawarkan segala bahasa pemrograman: sintaks, auto-completion untuk CSS, C, C + +, C #, Java, JavaScript, SQL, HTML, XML dan PHP, multi-file viewing, mengedit tab, memperbesar / memperkecil dan bookmark.
6
4. Ubuntu Dinamakan Ubuntu yang merupakan filosofi dari komunitas Afrika, yang artinya berbagi dan bermurah hati. Ubuntu adalah sistem operasi bebas untuk Linux yang praktis dan mudah digunakan. Sekitar 50% dari pengguna Linux telah terinstall sistem Ubuntu ini. Dengan fokus pada fungsinya, Ubuntu dilengkapi dengan OpenOffice, Firefox Empati, Pidgin, GIMP dan software lainnya. 5. PDFCreator Pengguna Windows dapat mempertimbangkan PDFCreator sebagai alternatif untuk Adobe Acrobat. Membuat file PDF semudah mencetaknya. Secara harfiah, PDFCreator seperti software printer yang terinstal. Kamu dapat memilih PDFCreator sebagai default printer dan membiarkannya melakukan convert menjadi file PDF dari aplikasi apapun.
7
Bentuk Model Bisnis Dengan Open Source
Open Source Software atau Free Software tidak identik dengan produk gratis. Kedua istilah itu hanya merupakan konsep pembuatan dan penyebaran, termasuk penjualan software dan jasa/barang terkait software. Banyak peluang wirausaha berbasis teknologi atau technopreneur dengan memanfaatkan konsep Open Source. Berikut ini beberapa model bisnis yang telah digunakan banyak perusahaan dengan sukses. 1. Competency-based services: Jasa berbasis kompetensi tanpa punya produk sendiri. Contoh: LPI (sertifikasi), NF (pelatihan), dll. 2. Distribution, services, and branding: Jasa plus produk. Contoh: RedHat, BlankOn, dll. 3. Widget frosting: Menjual produk seperti hardware (widget) yang menggunakan OSS (frosting). Contoh: Acer, IBM, Samsung, dll. 4. Accessorizing: Majalah, buku, CD/DVD, dll. 5. Loss Leader: Mengubah produk jadi FOSS agar tetap memimpin pasar. Contoh: Mozilla 6. Free the software, sell the brand: Membebaskan lisensi (FOSS), dan menjual merek. Contoh: Google dengan Android-nya. 7. Dual licensing: Merilis produk dalam dua lisensi FOSS & Proprietary. Contoh: MySQL. 8. Dual mission: Mirip dengan dua licensing, bedanya di sistem pemaketan, jasa lain, dan support. Contoh: Sendmail dan Zimbra. 9. Buat software proprietary untuk dijual di atas distro Linux (ikut develop Linux). Contoh: Oracle, VMWare, Adobe, dll. 10. Menggabungkan software proprietary dengan FOSS untuk aplikasi khusus. Contoh: Covalent (ikut develop Apache), dll. 11. Memaket produk Proprietary dan FOSS dengan hardware. Contoh: Mikrotik, produsen smartphone dan tablet Android, dll.
8
SISTEM OPERASI OPEN SOURCE Sistem operasi (Operating System) merupakan penerjemah bahasa hardware agar bisa berkomunikasi dengan manusia atau bisa dikatakan sistem operasi merupakan alat yang membantu kita untuk mengoperasikan hardware / komputer . Pengertian system operasi secara umum ialah pengelola seluruh sumber-daya yang terdapat pada system computer dan menyediakan sekumpulan layanan (system calls) ke pemakai sehingga memudahkan dan menyamankan penggunaan serta pemanfaatan sumber-daya system komputer. Sistem operasi berfungsi ibarat pemerintah dalam suatu negara, dalam arti membuat kondisi computer agar dapat menjalankan program secara benar. Sistem operasi juga sering disebut resource allocator. Satulagifungsi penting system operasi ialah sebagai program pengendali yang bertujuan untuk menghindari kekeliruan (error) dan penggunaan computer yang tidak perlu.
9
Macam – Macam Jenis Sistem Operasi Open source 1
Macam – Macam Jenis Sistem Operasi Open source 1. Unix Termasuk sistem operasi yang paling awal ada untuk komputer. Merupakan induk dari sistem operasi linux. Unix atau UNIX adalah sebuah Sistem Operasi komputer yang diawali dari project Multic(Multiplexed Information and Computing Service) pada tahun 1965 yang dilakukan American Telephone and Telegraph AT&T, General Electric (GE), dan Institut Teknologi Massachusetts (MIT), dengan biaya dari Departemen Pertahanan Amerika (Departement of Defence Advenced Research Project, DARPA atau ARPA), UNIX didesain sebagai Sistem Operasi yang portable, multi-tasking dan multi-user. 2. MINIX Minix adalah sebuah sistem operasi keturunan UNIX yang bersifat open-source, yang dibuat berdasarkan arsitektur microkernel. Kernel sistem operasi ini dibuat oleh seorang profesor di Vrije Universiteit Amsterdam, Belanda yang bernama Andrew Stuart Tanenbaum yang pada awalnya ditujukan untuk tujuan edukasional. Minix juga menjadi inspirasi bagi Linus Torvalds untuk membuat kernel Linux. 3. BSD (Berkeley Software Distribution) Berkeley Software Distribution (BSD) pertama kali dibangun dan dikembangkan oleh Computer System Research Group (CSRG) di University of California at Berkeley (UCB), BSD pertama kali keluar pada akhir 1977 sebagai paket tambahan dan patch dari AT&T UNIX versi 6, yang mana waktu itu beroperasi pada mesin PDP-11 minicomputer.
10
Distribusi Varian BSD/OS Berkeley Software Design, Inc., didirikan oleh beberapa pendiri awal developer CSRG sebagai kelanjutan dari pengembangan BSD dalam sisi komersial. BSD/OS telah mendukung untuk banyak platform, seperti i386 dan sparc, yang biasanya dipasarkan dengan memasukkan beberapa applikasi Internet. Pada tahun 2000, BSDI bergabung dengan Walnut Creek CDROM, sebuah perusahaan yang secara finansial mendukung juga OS FreeBSD . BSD/OS akan dilanjutkan sebagai sebuah produk yang terpisah, namun seperti yang diharapkan, BSD/OS dan FreeBSD Sumber bebas akan digabungkan. Darwin OS Darwin adalah sistem operasi Unix yang dikembangkan oleh Apple, dirilis pada tahun 1999 pada iterasi pertama OS X. Darwin mengimplementasikan kepribadian 4.4BSD dan userland pada sebuah mikrokernel Mach, dengan FreeBSD sebagai referensi utama. Walaupun ditujukan pada platforn pps Apple, namun system ini juga sedang dikembangkan untuk platform i386. Varian BSD lainnya yang juga merupakan turunan 4.4BSD, menggunakan lisensi distribusi BSD yang menyediakan kode sumber secara bebas. Sesaat setelah rilis sebagai bagian dari OS X, Apple memutuskan untuk membuat source Darwin terbuka di mana ia bercabang menjadi beberapa sistem operasi independen, seperti OpenDarwin dan PureDarwin, meskipun tidak ada menjadi sangat mainstream. FreeBSD FreeBSD mengoptimalkan penggunaan platform PC. FreeBSD menyediakan kemudahan installasi dan dukungan yang luas terhadap perangkat keras PC. FreeBSD mendukung arsitektur i386 dan alpha, dan pengembangan FreeBSD pada beberapa platform juga telah dilakukan. FreeBSD juga digunakan pada server-server yang memiliki traffic dan kinerja yang cukup tinggi untuk service WWW dan FTP seperti dan ftp.cdrom.com.
11
4. GNU Linux Linux adalah sebuah kloning UNIX, ditulis benar-benar dari bawah lebih dari satu dekade lalu. Linux sama dengan BSD dalam banyak hal, namun BSD telah mempunyai budaya yang telah lama, serta lebih ramah terhadap dunia komersial. Sistem Operasi ini dibuat oleh Linus Torvald dan berkembang sedemikian cepatnya sehingga hampir bisa melampaui jumlah pengguna Windows di dunia. Linux bisa didapatkan dalam berbagai distribusi (sering disebut Distro). Distro adalah bundel dari kernel Linux, beserta sistem dasar linux, program instalasi, tools basic, dan program-program lain yang bermanfaat sesuai dengan tujuan pembuatan distro. Ada banyak sekali distro Linux, diantaranya : a. RedHat, distribusi yang paling populer, minimal di Indonesia. RedHat merupakan distribusi pertama yang instalasi dan pengoperasiannya mudah. b. Debian, distribusi yang mengutamakan kestabilan dan kehandalan, meskipun mengorbankan aspek kemudahan dan kemutakhiran program. Debian menggunakan .deb dalam paket instalasi programnya. c. Slackware, merupakan distribusi yang pernah merajai di dunia Linux. Hampir semua dokumentasi Linux disusun berdasarkan Slackware. Dua hal penting dari Slackware adalah bahwa semua isinya (kernel, library ataupun aplikasinya) adalah yang sudah teruji. Sehingga mungkin agak tua tapi yang pasti stabil. Yang kedua karena dia menganjurkan untuk menginstall dari source sehingga setiap program yang kita install teroptimasi dengan sistem kita. Ini alasannya dia tidak mau untuk menggunakan binary RPM dan sampai Slackware 4.0, ia tetap menggunakan libc5 bukan glibc2 seperti yang lain.
12
d. SuSE, distribusi yang sangat terkenal dengan YaST (Yet another Setup Tools) untuk mengkonfigurasi sistem. SuSE merupakan distribusi pertama dimana instalasinya dapat menggunakan bahasa Indonesia. e. Mandrake, merupakan varian distro RedHat yang dioptimasi untuk pentium. Kalau komputer kita menggunakan pentium ke atas, umumnya Linux bisa jalan lebih cepat dengan Mandrake. f. WinLinux, distro yang dirancang untuk diinstall di atas partisi DOS (WIndows). Jadi untuk menjalankannya bisa di-klik dari Windows. WinLinux dibuat seakan-akan merupakan suatu program aplikasi under Windows. Dan masih banyak distro-distro lainnya yang telah tersedia maupun yang akan muncul.
13
7. AROS Research Operating System
5. Sun Solaris Solaris adalah salah satu UNIX yang paling dikenal dunia. Solaris dibuat oleh Sun Microsystem. Solaris berjalah pada high−end hardware yang dapat mendukung puluhan processor, GB RAM, serta harddisk. Ia banyak digunakan sebagai platform oleh aplikasi enterprise, seperti Oracle. Solaris didesain untuk berjalan pada processor SPARC yang diproduksi oleh SUN. Karena SUN mengontrol sendiri hardware dan software, mereka dapat mengembangkan system dengan fitur2 menarik, seperti, hot-swappable RAM, mainboard, harddisk, CPU. 6. Syllable Desktop Syllable adalah sebuah OS gratis dan open source yang dicabangkan dari AtheOS, tiruan AmigaOS pada tahun 2002, Syllable Desktop merupakan OS yg ringan dan cepat, cocok uuntuk home and small office users. 7. AROS Research Operating System AROS adalah sebuah OS open source ringan yang didesain untuk tidak saja kompatibel dengan AmigaOS 3.1, tetapi juga lebih baik dari Amiga. Proyek ini dimulai pada tahun 1995 dan hari ini dapat dioperasikan di perangkat keras berbasis PowerPC dan IBM PC. AROS juga mengemas sebuah emulator yang dapat mengoperasikan aplikasi-aplikasi Amiga. 8. OpenGEM GEM (Graphical Environment Manager) mulai hidup pada tahun 1985 sebagai shell grafis Digital Research untuk CP/M. Dibuat dengan cara untuk MS-DOS dan interface Atari ST. Kaldera, yang berakhir memiliki GEM, open-source di tahun Sejak itu, para penggemar memperbarui dan memperpanjang kode, yang biasanya dirilis sebagai FreeGEM atau OpenGEM.
14
10. KolibriOS KolibriOS adalah sistem operasi rakitan berbasi hobi yang kecil dan cepat yabg bercabang dari kode MenuetOS pada tahun Seperti MenuetOS, KolibriOS merupakan sistem operasi gratis dan open-source yang dapat dijalankan dari floppy disk tunggal, tetapi juga mampu berkembang untuk memenuhi kebutuhan yang lebih besar pada instalasi hard disk. Sementara Kolibri dan Menuet hampir mirip, masing-masing berlangganan filsafat antarmuka pengguna yang berbeda. 11. ReactOS ReactOS adalah project yang dikembangkan oleh komunitas free software dan open source yang binarynya (eksecutable filenya) dan driver compatible (sesuai) dengan Microsoft windows 2000/XP. Dalam bekerja ReactOS memeliki persamaan dengan projek WINE yang ada pada linux karena perkembangan ReactOS sangat tergantung dari developer WINE juga. Saat ini ReactOS telah memasuki tahapan Alpha diman orang yang berminat untuk mengujinya dapat mengunduhnya disitus resminya DexOS DexOS merupakan OS yang didisain untuk bekerja seperti pada game console dan tampilannya terinspirasi dari video game console. Sama seperti MenuetOS, DexOS juga dibuat dengan menggunakan bahasa assembly sehingga dapat dijalankan di flashdisk, floopy disk, dll. 13. Visopsys Visopsys merupakan OS yang kompatibel dengan PC, pengembangannya dimulai sejak tahun 1997 oleh serorang programmer bernama Andy McLaughlin. Visopsys merupakan singkatan dari VISual Operating SYStem.
15
14. HAIKU (Open BeOS) Haiku atau yang juga dikenal dengan nama nama Open BeOS adalah sistem operasi yang dibuat berdasarkan BeOS.BeOS adalah sistem operasi yang memiliki arsitektur kuat yang dibuat oleh Be Inc,berbeda dengan sistem operasi lainnya yang dibuat berdasarkan hardware yang ada pada saat itu BeOs dibuat untuk bekerja pada Hardware modern (BeBOX) sehingga BeOS tidak terlalu dikenal.Sekarang projek BeOS dihentikan karena gagal dalam mengkomersilkan dirinya.BeOS merupakan sistem operasi yang berjalan pada arsitektur PowerPC namun pada penghujung usianya BeOS telah berhasil di porting ke platform X86 .dibandingkan dengan sistem operasi lainnya BeOS memilki beberapa kelebihan yaitu Arsitektur yang kuat untuk multimedia, mendukung multiprosesor, mendukung 64 journaling file sistem. Haiku merupakan Projek yang betul-betul baru dan tidak memilki keterkaitan source code dengan BeOS,Haiku merupakan salah satu proyek open source.HAIKU masih dalam tahap praAlpha sehingga untuk menjalankan dibutuhkan Aplikasi Virtual seperti Qemu atau Vmware 15. EyeOS eyeOS adalah sebuah sistem operasi desktop open source yang berbasis web, dimana Anda dapat mengakses sistem operasi tersebut melalui jaringan seperti LAN atau Internet dari web browser seperti Firefox, Chrome dan lain sebagainya. Meskipun orientasi penyebarannya melaui web, dalam banyak hal, eyeOS merupakan sistem operasi desktop yang memiliki fitur yang cukup lengkap. Berbagai aplikasi seperti kalender, RSS Reader, client, word processor, spreadsheet, manajer kontak sudah menjadi aplikasi default yang terpasang dalam sistemnya. Ini adalah sistem dengan konsep cloud computing yang bertujuan untuk memungkinkan kolaborasi dan komunikasi di antara pengguna, atau bisa juga sebagai perlindungan pribadi Anda ketika Anda terjebak menggunakan komputer orang lain. Secara garis besar eyeOS merupakan terobosan hebat dalam dunia sistem operasi dekstop, karena memberi warna yang unik dengan menghadirkan konsep cloud computing.
16
16. Google Chrome OS / Chromium OS
Google sedang mengembangkan suatu sistem operasi baru, atau lebih tepatnya, distro Linux baru yang diberi nama Chromium OS atau Google Chrome OS. Sistem baru ini ditujukan untuk siapa saja yang sering bekerja dengan cloud computing. Google Chrome OS adalah sistem operasi sumber terbuka yang dirancang oleh Google Inc. untuk bekerja secara eksklusif dengan aplikasi web. Google Chrome OS diumumkan pada tanggal 7 Juli 2009, dan versi stabilnya akan diluncurkan umum pada paruh kedua tahun 2010.[4] Sistem operasi ini berbasis Linux dan hanya akan berjalan pada pada perangkat keras yang dirancang khusus. Antarmuka penggunanya dirancang mengambil pendekatan minimalis, seperti penjelajah web Google Chrome. Sistem operasi ini ditujukan bagi mereka yang menghabiskan sebagian besar waktunya di Internet.
17
DAFTAR PUSTAKA http://www. organisasi
Presentasi serupa
© 2024 SlidePlayer.info Inc.
All rights reserved.