Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

STRUKTUR SOSIAL & INTERAKSI SOSIAL

Presentasi serupa


Presentasi berjudul: "STRUKTUR SOSIAL & INTERAKSI SOSIAL"— Transcript presentasi:

1 STRUKTUR SOSIAL & INTERAKSI SOSIAL

2 JENJANG ANALISIS SOSIOLOGI
Makrososiologi dan Mikrososiologi Makrososiologi menempatkan fokus pada karakteristik umum masyarakat, di mana pendekatan ini menganalisis hal-hal seperti kelas sosial dan bagaimana kelompok saling berhubungan satu sama lain. Teori konflik dan fungsionalisme yang bertujuan mempelajari kekuatan-kekuatan dalam skala besar merupakan contoh dari pendekatan makrososiologi.

3 Makrososiologi dan Mikrososiologi Mikrososiologi meletakkan titik berat pada interaksi sosial atau apa yang dilakukan orang di kala mereka berkumpul. Dengan fokus mikrososiologi pada interaksi tatap muka, pendekatan interaksionisme simbolis merupakan contoh dari mikrososiologi. Karena setiap pendekatan memiliki fokus yang berlainan, kedua pendekatan tersebut memberikan perspektif yang menyeluruh mengenai kehidupan sosial.

4 Makrososiologi dan Mikrososiologi
Para sosiolog menggunakan jenjang analisis makro maupun mikro untuk mempelajari kehidupan sosial. Mereka yang menggunakan makrososiologi untuk menganalisis kaum tunawisma—atau perilaku manusia apapun—menempatkan fokus pada aspek luas masyarakat, seperti perekonomian dan kelas sosial. Para sosiolog yang menggunakan pendekatan mikrososiologi menganalisis bagaimana orang berinteraksi satu sama lain. Foto ini mengilustrasikan struktur sosial—disparitas mereka yang memiliki kekuasaan dan mereka yang tidak memiliki kekuasaan sangatlah nyata. Gambar ini juga menggambarkan jenjang mikro—pengucilan orang tunawisma ini.

5 PERSPEKTIF MAKROSOSIOLOGI: STRUKTUR SOSIAL
Struktur sosial adalah kerangka masyarakat atau pola khas suatu kelompok yang telah terbentuk sebelum kita dilahirkan. Struktur sosial memandu perilaku manusia. Perbedaan dalam perilaku dan sikap manusia tidak disebabkan oleh faktor-faktor biologis (ras, jenis kelamin, atau apa yang dianggap sebagai faktor genetis lain), melainkan oleh lokasi kita dalam struktur sosial.

6 Kebudayaan Para sosiolog menggunakan istilah kebudayaan untuk merujuk pada bahasa, kepercayaan, nilai, perilaku, gerak-isyarat, dan bahkan objek material yang digunakan suatu kelompok. Kebudayaan merupakan kerangka terluas yang menentukan kita menjadi orang seperti bagaimana. Kelas Sosial Kelas sosial tidak hanya mempengaruhi perilaku, tetapi juga ide dan sikap kita! Kelas sosial terbentuk oleh identitas kualitas sosial, seperti penghasilan, pendidikan, dan pekerjaan, yang kurang lebih sama.

7 Status Bawaan dan Capaian
Status Sosial Status merujuk pada posisi yang diduduki seseorang, baik itu tinggi maupun rendah. Kita dapat memiliki sejumlah status, atau apa yang disebut para sosiolog sebagai perangkat status. Status sosial juga merupakan kerangka dasar kita untuk hidup dalam suatu masyarakat. Status Bawaan dan Capaian Status bawaan merupakan status yang secara paksa diberikan kepada Anda. Anda tidak dapat meminta ataupun menolak status tersebut. Status capaian merupakan status yang Anda raih atau Anda capai.

8 Status Sosial Status memberikan kita panduan bagaimana kita seharusnya bertindak atau berperasaan, apa yang dapat atau tidak dapat kita lakukan. Status merupakan bagian yang hakiki dalam struktur sosial sehingga status dapat ditemukan di semua kelompok manusia. Simbol Status Orang mungkin menginginkan agar status yang mereka miliki diakui oleh orang lain. Untuk itu mereka menggunakan simbol status, atau tanda yang mengidentifikasi suatu status.


Download ppt "STRUKTUR SOSIAL & INTERAKSI SOSIAL"

Presentasi serupa


Iklan oleh Google