Upload presentasi
Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu
Diterbitkan olehIrwan Tedja Telah diubah "6 tahun yang lalu
1
Pengembangan Formulasi Insektisida Nabati Berbasis Ekstrak Tanaman
Tephrosia vogelii untuk Mengendalikan Hama Kubis Crocidolomia pavonana dan Hama Kutu Paracoccus marginatus Ir. Djoko Prijono, MAgrSc.* Dr. Gustini Syahbirin, MS.** Prof. Dr. Ir. Aunu Rauf, MSc.* Dr. Ir. Dadang, MSc.* * Departemen Proteksi Tanaman, Faperta ** Departemen Kimia, FMIPA Institut Pertanian Bogor
2
Latar Belakang Insektisida nabati sebagai salah satu pilihan untuk menggantikan insektisida sintetik berdampak luas. Insektisida nabati memiliki peluang besar untuk digunakan pada pertanian organik. Pengembangan pestisida hayati merupakan salah satu komponen dari roadmap riset ketahanan pangan asal tanaman (Buku Putih Bidang Ketahanan Pangan [KNRT 2006]).
3
ROADMAP RISET TANAMAN
4
Tujuan Umum 1. Mendapatkan tanaman kacang babi (Tephrosia vogelii) yang ekstrak daunnya memiliki aktivitas tinggi terhadap serangga sasaran. 2. Mendapatkan minyak tanaman lain (dari genus Annona, Cinnamomum, atau minyak sawit) yang paling sesuai digunakan sebagai bahan tambahan dalam pembuatan formulasi T. vogelii.
5
Tujuan Umum (lanjutan)
3. Mendapatkan formulasi cair (emulsifiable concentrate-EC) dan mikrokapsul berbahan aktif ekstrak T. vogelii + minyak tanaman lain yang efektif terhadap hama sasaran (khususnya hama kubis Crocidolomia pavonana dan Plutella xylostella serta hama kutu Paracoccus marginatus) dan aman terhadap musuh alami hama (khususnya parasitoid Diadegma semiclausum dan predator Curinus coeruleus).
Presentasi serupa
© 2024 SlidePlayer.info Inc.
All rights reserved.