Upload presentasi
Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu
Diterbitkan olehAdi Dharmawijaya Telah diubah "6 tahun yang lalu
1
PENGELOLAAN RESIKO POLITIK, HUBUNGAN PEMERINTAH DAN ALIANSI
KURNIA ARIESTA F. D RADINA ABDILLAH D
2
Rolet Rusia IKEA Korupsi Rintangan Pelajaran dari Rusia
INTRO Rolet Rusia IKEA Korupsi Rintangan Pelajaran dari Rusia
3
Sifat dan Analisis Risiko Politik
“kemungkinan yang tidak terduga bahwa investasi perusahaan asing perusahaan akan dibatasi oleh kebijakan pemerintah negara tujuan.”
4
Analisis Politik Makro
Meninjau keputusan besar mengenai politik yang mungkin memengarhi semua bisnis yang dilakukan di sebuah negara. Contoh : keputusan Cina membatasi transaksi menggunakan mata uang asing.
5
Isu dan Contoh Risiko Makro
Rusia market-driven VS IMF India Timken Company Vietnam Bureaucracy Contoh : MNC di bawah pimpinan oposisi dan kasus suap.
6
Peringkat Negara/Wilayah Peringkat Negara/Wilayah
1 Selandia Baru 2 Denmark 3 Singapura 8 Kanada 12 Hong Kong Luksemburg 14 Jerman 17 Jepang Inggris Raya 19 Amerika Serikat 25 Cile 32 Israel Spanyol 39 Oman Korea (Selatan) 49 Polandia 55 Afrika Selatan 63 Italia Peringkat Negara/Wilayah 63 Arab Saudi 79 Cina 84 India Thailand 89 Meksiko Rwanda Jamaika 111 Mesir Indonesia 120 Vietnam 139 Pakistan Filipina 146 Rusia Ukraina 158 Kamboja 162 Angola Kirgistan Venezuela Indeks Persepsi Korupsi, Transparency International pada 2009
7
Analisis Politik Mikro
Diarahkan pada kebijakan dan tindakan pemerintah yang memengaruhi sektor ekonomi tertentu atau bisnis asing secara spesifik. Contoh : kebijakan pemerintah Cina untuk berinvestasi dalam industri telekomunikasi.
8
Isu dan Contoh Risiko Mikro
Amerika Serikat industri baja Uni Eropa penolakan merger
9
Panduan Evaluasi Risiko Politik
Faktor eksternal yang mempengaruhi negara subjek Kemungkinan konflik asing Hubungan dengan negara di perbatasan Ketidakstabilan regional Aliansi dengan kekuatan besar dan regional Sumber bahan mentah utama Pasar asing utama Kebijakan terhadap Amerika Serikat Kebijakan Amerika Serikat terhadap negara lain Pengelompokan internal (titik kekuatan) versi singkat dari Lembar Kerja Agenda Politik Probe
10
Agensi dan lembaga kunci Birokrasi yang berasal dari legislatif
Kekuasaan pemerintah Agensi dan lembaga kunci Birokrasi yang berasal dari legislatif Kebijakan – ekonomi, keuangan, sosial, buruh, dll Penundaan peraturan Sikap terhadap sektor swasta Jaringan kekuasaan
11
Partai Politik (di dalam dan di luar kekuasaan)
Kebijakan Kepribadian yang dominan dan baru Perebutan kekuatan internal Kekuatan sektor dan area Kemungkinan mendapatkan atau mempertahankan kekuasaan pada masa mendatang
12
Kelompok penting lainnya
Serikat pekerja dan gerakan buruh Militer, kelompok khusus dalam militer Keluarga Komunitas bisnis dan keuangan Intelegensia Mahasiswa Kelompok keagamaan Media Pemerintah regional dan lokal Aktivis sosial dan lingkungan Kelompok budaya, bahasa, dan etnik Gerakan separatis Komunitas asing Pesaing dan konsumen potensial
13
Perebutan kekuasaan di antara elite Konfrontasi etnik
Faktor Internal Perebutan kekuasaan di antara elite Konfrontasi etnik Pergolakan regional Faktor ekonomi yang memengaruhi stabilitas (inflasi konsumen, kontrol harga dan upah, pengangguran, kekurangan pasukan, perpajakan, dll) Gerakan anti kemapanan Faktor yang memengaruhi proyek tertentu (didesain khusus untuk setiap proyek)
14
Terorisme dan Ekspansi Luar Negerinya
Terorisme (terrorism) adalah penggunaan kekuatan atau kekerasan terhadap pihak lain untuk meningkatkan pandangan politik atau sosial.
15
Analisis Risiko Ekspropriasi
Ekspropriasi (expropriation) pengambilalihan sebuah bisnis dengan sedikit kompensasi, jika ada, pada pemiliknya. Hukum Pribumisasi (indigenization laws) adalah hukum yang mensyaratkan bahwa pribumi harus memiliki sebagian besar saham dalam perusahaan.
16
Mengelola Risiko Politik Dan Hubungan Pemerintah
Mengembangkan kerangka kerja komprehensif : Resiko Politik Sifat Umum Investasi Sifat Khusus Investasi Mengkuantifikasi Variabel dalam mengelola risiko politik
17
Resiko Politik Risiko Transfer: berasal dari kebijakan pemerintah yang membatasi transfer modal, produksi, manusia dan teknologi. Risiko Operasional: berasal dari kebijakan dan prosedur pemerintah yang secara langsung membatasi manajemen dan kinerja operasi lokal. Risiko Kontrol Kepemilikan: berasal dari kebijakan atau tindakan pemerintah yang membatasi kepemilikan atau kontrol terhadap operasi lokal.
18
Lanjutan ... Sifat Umum Investasi
Investasi Konglomerat: jenis investasi dimana barang dan jasa yang diproduksi tidak sesuai dengan yang diproduksi di negara asal Investasi Vertikal : Produksi bahan mentah atau setengah jadi menjadu produk akhir Investasi horizontal : produksi barang dan jasa yang sama dengan yang diproduksi negara asing.
19
Lanjutan ... Sifat Khusus Investasi
Aktifitas Ekonomi : Kegiatan-kegiatan sektor perekonomian. Kecanggihan teknologi: Jika perusahaan menggunakan teknologi yang tinggi, maka akan dibutuhkan pelatihan Pola Kepemilikan: MNC dimiliki setengah atau seluruhnya Mengkuantifikasi Variabel dalam mengelola risiko politik
20
Teknik Integratif Membangun hubungan baik dengan pemerintah negara tujuan dan kelompok politik lainnya; Memproduksi produk lokal sebanyak mungkin dengan menggunakan pemasok dan subkontraktor dalam negeri; Membentuk ventura bersama dan mempekerjakan karyawan lokal; Melakukan litbang lokal sebanyak mungkin; Membangun hubungan yang efektif dengan manajemen buruh.
21
Teknik Protektif dan Defensif
Melakukan produksi lokal sesedikit mungkin an melakukan litbang di luar negeri; Membatasi tanggung jawab personel lokal dan hanya mempekerjakan karyawan yang penting untuk kegiatan operasi; Meningkatkan modal dari bank lokal dan pemerintah selain dari sumber luar; Mendiversifikasi produksi produk di sejumlah negara.
22
TANTANGAN ALIANSI Mengelola operasi dengan mitra dari budaya nasional dan strategi yang berbeda ketidakseimbangan prioritas antara dimensi kerjasama dan kompetisi kurangnya sensitifitas dalam membaca keragaman budaya dapat menjadi kendala yang serius Kepemilikan Saham Saluran komunikasi yang tersumbat, ketidakharmonisan dan meningkatnya kompleksitas pengelolaan hubungan
23
Peran pemerintah dalam aliansi
Pemerintah negara tujuan berperan penting dalam hal pembentukan awal aliansi, cara pengelolaan aliansi dan bahkan dalam pembubarannya
24
CONTOH KEGAGALAN MANAJEMEN TANTANGAN DALAM ALIANSI/VENTURA BERSAMA
Sony Erricson : Setelah melakukan joint venture, perusahaan tersebut mengalami peningkatan produksi dan pendapatannya. Akan tetapi gagal dalam mengelola tantangan atau peluang aliansi. Lambatnya pengambilan keputusan dikarenakan kepemilikan saham. Kondisi itu memperlambat pengambilan keputusan dan berujung pada lambatnya produk sampai ke pasar.
Presentasi serupa
© 2024 SlidePlayer.info Inc.
All rights reserved.