Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

TEORI MANAJEMEN KLASIK

Presentasi serupa


Presentasi berjudul: "TEORI MANAJEMEN KLASIK"— Transcript presentasi:

1 TEORI MANAJEMEN KLASIK
1. Rida nesbi abrina violita ( ) 2. Dinda ika yunita ( ) 3. zahrotut tisna kusuma ( ) 4. murphi pradini ( ) 5. miftahus sa’adah ( )

2 Frederick W. Taylor (1856 -1915) Frederick W
Frederick W. Taylor ( ) Frederick W. Taylor dikenal dengan manajemen ilmiahnya dalam upaya meningkatkan produktivitas. Gerakannya yang terkenal adalah gerakan efisiensi kerja. Taylor membuat prinsip-prinsip yang menjadi intinya. manajemen ilmiah yang terkenal dengan rencana pengupahan yang menghasilkan turunnya biaya dan meningkatkan produktivitas, mutu, pendapatan pekerjaan dan semangat kerja karyawan.

3 Manajemen ilmiah Manajemen ilmiah, atau dalam bahasa Inggris disebut scientific management, pertama kali dipopulerkan oleh Frederick Winslow Taylor dalam bukunya yang berjudul Principles of Scientific Management pada tahun Dalam bukunya itu, Taylor mendeskripsikan manajemen ilmiah adalah "penggunaan metode ilmiah untuk menentukan cara terbaik dalam menyelesaikan suatu pekerjaan.“

4 Taylor membuat sebuah pedoman yang jelas tentang cara meningkatkan efesiensi produksi. Pedoman tersebut adalah: Kembangkanlah suatu ilmu bagi tiap-tiap unsur pekerjaan seseorang, yang akan menggantikan metode lama yang bersifat untung-untungan. Secara ilmiah, pilihlah dan kemudian latihlah, ajarilah, atau kembangkanlah pekerja tersebut. Bekerja samalah secara sungguh-sungguh dengan para pekerja untuk menjamin bahwa semua pekerjaan dilaksanakan sesuai dengan prinsip- prinsip ilmu yang telah dikembangkan tadi. Bagilah pekerjaan dan tanggung jawab secara hampir merata antara manajemen dan para pekerja. Manajemen mengambil alih semua pekerjaan yang lebih sesuai baginya daripada bagi para pekerja.

5 Pedoman ini mengubah drastis pola pikir manajemen ketika itu
Pedoman ini mengubah drastis pola pikir manajemen ketika itu. Jika sebelumnya pekerja memilih sendiri pekerjaan mereka dan melatih diri semampu mereka, Taylor mengusulkan manajemenlah yang harus memilihkan pekerjaan dan melatihnya. Manajemen juga disarankan untuk mengambil alih pekerjaan yang tidak sesuai dengan pekerja, terutama bagian perencanaan, pengorganisasian, penggerakan, dan pengontrolan. Hal ini berbeda dengan pemikiran sebelumnya di mana pekerjalah yang melakukan tugas tersebut

6 Directing Suatu tindakan untuk mengusahakan agar semua anggota kelompok berusaha untuk mencapai sasaran sesuai dengan perencanaan manajerial dan usaha-usaha organisasi. Jadi actuating artinya adalah menggerakkan orang-orang agar mau bekerja dengan sendirinya atau penuh kesadaran secara bersama-sama untuk mencapai tujuan yang dikehendaki secara efektif. Dalam hal ini yang dibutuhkan adalah kepemimpinan (leadership).

7 Taylor mengemukakan empat prinsip Scientific Management, yaitu :
Menghilangkan sistem coba-coba dan menerapkan metode-metode ilmu pengetahuan disetiap unsur- unsur kegiatan. Memilih pekerjaan terbaik untuk setiap tugas tertentu, selanjutnya memberikan latihan dan pendidikan kepada pekerja. Setiap petugas harus menerapkan hasil-hasil ilmu pengetahuan di dalam menjalankan tugasnya. Harus dijalin kerja sama yang baik antara pimpinan dengan pekerja.

8 Frederik W. Taylor (bapak manajemen ilmiah) percaya bahwa dengan memaksimalkan produktivitas akan memaksimalkan keuntungan perusahaan dan pendapatan bagi karyawan. Dia menganjurkan menggunakan Standar Penampilan, yaitu pencapaian tingkat produktivitas pekerja yang diharapkan. Tujuan adalah sesuatu yang ingin dicapai oleh perusahaan atau unit organisasi (berupa statemen yang luas dan umum) Standart adalah ukuran penampilan yang jika dipenuhi akan menghasilkan tujuan yang dicanangkan (dinyatakan dalam kalimat yang jelas dan dapat diukur, sehingga tingkat pencapaiannya dapat diukur)

9 Pengaruh tingkat manajemen pada fungsi manajemen, adalah:
Manajer tingkat atas waktunya lebih banyak digunakan untuk perencanaan, manajer tingkat rendah untuk pegaturan staf, pengarahan dan pengontrolan, sedangkan manajer tingkat menengah untuk pengorganisasian. Berpengaruh terhadap aspek dasar CBIS, yaitu sumber data dan informasi dan cara menampilkan informasi. Perlu informasi dari sumber yang berbeda, yaitu informasi lingkungan untuk manajer puncak dan sumber internal untuk manajer tingkat bawah.

10 TERIMA KASIH 


Download ppt "TEORI MANAJEMEN KLASIK"

Presentasi serupa


Iklan oleh Google