Upload presentasi
Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu
Diterbitkan olehAde Santoso Telah diubah "6 tahun yang lalu
1
‘12 Manajemen Operasional Hidayat Wiweko, SE. M.Si Pusat Pengembangan Bahan Ajar Universitas Mercu Buana
2
Nilai Strategis Keputusan Tata Letak
Tata letak (layout) adalah salah satu kunci keputusan yang menentukan efisiensi operasi dalam jangka panjang. Layout fasilitas adalah penenpatan atau susunan segala sesuatu yang dibutuhkan untuk proses operasi dalam dan sekitar bangunan. Tata letak mempunyai sejumlah implikasistrategis karena menentukan prioritas bersaing perusahaan dalam hubungannya dengan kapasitas, proses, fleksibilitas, biaya, kualitas hidup kerja, kontak konsumen dan image. Tata letak yang efektif dapat membantu organisasi mencapai keunggulan strategi yang mendukung diferensiasi, biaya rendah, atau respon. Benetton, misalnya, mendukung strategi diferensiasi dengan investasi tinggi pada tata letak gudang yang memungkinkan kecepatan, pemilihan akurat dan pengiriman ke buah gerainya (outlet). Tujuan strategi layout adalah mengembangkan layput ekonomis yang memenuhi persyaratan kompetitif perusahaan. Desain layout ekonomis harus mempertimbangkan beberapa hal berikut : 1. Pemanfaatan/penggunaan ruang, peralatan dan orang secara maksimal. 2. Perbaikan aliran informasi, material, atau orang. 3. Perbaikan moral dan kondisi kerja yang lebih aman. 4. Perbaikan dalam interaksi konsumen/klien. 5. Fleksibilitas (layout yang ada sekarang akan memerlukan perubahan). Merancang layout membutuhkan pandangan yang dinamis, yang berarti harus mempertimbangkan penggunaan peralatan yang kecil, mudah dipindahkan, dan flrksibel untuk membuat perubahan model dan tingkat produksi yang cepat dan mudah. Untuk meningkatkan fleksibilitas layout, manajer dapat melakukan pelatihan lintas pekerja, merawat peralatan, menjaga investasi tetap rendah ‘12 Manajemen Operasional Hidayat Wiweko, SE. M.Si 2 Pusat Pengembangan Bahan Ajar Universitas Mercu Buana
3
Tata Letak Posisi Tetap
Tata letak posisi tetap (fixed-position layout) ditujukan untuk tata letak perlengkapan proyek yang statis atau proyek besar seperti kapal atau bangunan. Disini proyek tetap pada satu tempat dan tenaga kerja serta peralatan didatangkan ke lokasi tetap proyek tersebut. Beberapa faktor yang menyulitkan dalam jenis tata letak ini antara lain adalah ruang yang terbatas dalam site proyek, tahapan yang berbeda dalam proses konstruksi akan memerlukan material yang berbeda pula, dan volume material yang dibutuhkan dinamis. Tata Letak Proses Tata letak proses (process-oriented layout) digunakan untuk produksi dengan volume rendah, variasi produk tinggi, dan mesin serta peralatan yang serupa dikelompokkan bersama. Ini merupakan cara tradisional untuk mendukung strategi diferensiasi. Dalam tata letak ini (job shops environment) setiap produk atau sekelompok kecil produk dikerjakan dengan urutan operasi yang berbeda. Tata letak ini tidak hanya cocok untuk manufaktur tetapi juga untuk jasa seperti klinik atau rumah sakit, bank, sekolah atau perpustakaan. Kelebihan tata letak ini terlletak pada fleksibilitas peralatan dan penugasan kerja. Tata letak ini juga baik untuk menanganiu proses manufaktur komponen dalam kelompok kecil atau job lots (kelompok komponen yang diproses bersama) dan untuk produksi dengan variasi komponen luas dalam hal ukuran atau bentuk. ‘12 Manajemen Operasional Hidayat Wiweko, SE. M.Si 4 Pusat Pengembangan Bahan Ajar Universitas Mercu Buana
Presentasi serupa
© 2024 SlidePlayer.info Inc.
All rights reserved.