Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

TUJUAN KARISMA ROH KUDUS

Presentasi serupa


Presentasi berjudul: "TUJUAN KARISMA ROH KUDUS"— Transcript presentasi:

1 TUJUAN KARISMA ROH KUDUS
Rm Yohanes Indrakusuma, CSE 1 Kor 13 : 1- 13 DIBAWAKAN OLEH : AGUSTINUS AGUS SUSANTO

2 1 Kor 13 : 1- 13 13:1 Sekalipun aku dapat berkata-kata dengan semua bahasa manusia dan bahasa malaikat, tetapi jika aku tidak mempunyai kasih, aku sama dengan gong yang berkumandang dan canang yang gemerincing. 13:2 Sekalipun aku mempunyai karunia untuk bernubuat dan aku mengetahui segala rahasia dan memiliki seluruh pengetahuan; dan sekalipun aku memiliki iman yang sempurna untuk memindahkan gunung, tetapi jika aku tidak mempunyai kasih, aku sama sekali tidak berguna. 13:3 Dan sekalipun aku membagi-bagikan segala sesuatu yang ada padaku, bahkan menyerahkan tubuhku untuk dibakar, tetapi jika aku tidak mempunyai kasih, sedikitpun tidak ada faedahnya bagiku. 13:4 Kasih itu sabar; kasih itu murah hati; ia tidak cemburu. Ia tidak memegahkan diri dan tidak sombong. 13:5 Ia tidak melakukan yang tidak sopan dan tidak mencari keuntungan diri sendiri. Ia tidak pemarah dan tidak menyimpan kesalahan orang lain.

3 Ia tidak bersukacita karena ketidakadilan, tetapi karena kebenaran.
1 Kor 13 : 1- 13 13:6 Ia tidak bersukacita karena ketidakadilan, tetapi karena kebenaran. 13:7 Ia menutupi segala sesuatu, percaya segala sesuatu, mengharapkan segala sesuatu, sabar menanggung segala sesuatu. 13:8 Kasih tidak berkesudahan; nubuat akan berakhir; bahasa roh akan berhenti; pengetahuan akan lenyap. 13:9 Sebab pengetahuan kita tidak lengkap dan nubuat kita tidak sempurna. 13:10 Tetapi jika yang sempurna tiba, maka yang tidak sempurna itu akan lenyap. 13:11 Ketika aku kanak-kanak, aku berkata-kata seperti kanak-kanak, aku merasa seperti kanak-kanak, aku berpikir seperti kanak-kanak. Sekarang sesudah aku menjadi dewasa, aku meninggalkan sifat kanak-kanak itu.

4 1 Kor 13 : 1- 13 13:12 Karena sekarang kita melihat dalam cermin suatu gambaran yang samar-samar, tetapi nanti kita akan melihat muka dengan muka. Sekarang aku hanya mengenal dengan tidak sempurna, tetapi nanti aku akan mengenal dengan sempurna, seperti aku sendiri dikenal. 13:13 Demikianlah tinggal ketiga hal ini, yaitu iman, pengharapan dan kasih, dan yang paling besar di antaranya ialah kasih.

5 TUJUAN KARISMA ROH KUDUS
Karisma bertujuan membantu orang untuk tumbuh dalam rahmat pengudus serta tumbuh dalam iman dan cintakasih. Misalnya, mendengar sebuah nubuat atau pengajaran yang diurapi, membawa orang kepada pertobatan serta pertumbuhan dalam iman dan kasih. Melihat penyembuhan menyadarkan orang akan kasih Allah yang besar yang tidak meninggalkan umat-Nya. Karena itu arti karisma yang terdalam tidak terdapat dalam manifestasi lahiriahnya, melainkan dalam kemampuannya menyentuh hati orang dan membukanya bagi Allah. Karisma diarahkan pada cintakasih serta membantu perkembangannya. Karena itu harus dihargai semestinya. Sikap meremehkan karisma dan pihak-pihak tertentu seringkali disebabkan karena menyamakannya dengan rahmat pengudus, sehingga manifestasi karismatik disamakan dengan manifestasi kesucian. Pada hakekatnya karisma adalah gerakan atau dorongan Roh yang tidak tetap, selalu baru, selalu gratis, dan cuma-cuma. Sebaliknya, rahmat pengudus menjadikan manusia suatu makhluk baru, anak Allah, serta memungkinkan hidup illahi terus berkembang dalam dirinya. Namun kedua aspek tersebut tidak asing yang satu terhadap yang lain dan harus disadari, bahwa keduanya adalah pemberian Roh Kudus dan saling melengkapi.

6 Dalam pelaksanaan karisma tersebut hidup cintakasih penting sekali, sebab karisma-karisma itu merupakan pancaran lahiriahnya, merupakan manifestasinya yang dapat diraba. Itulah sebabnya mengapa pars kudus merupakan tokoh-tokoh karismatik yang besar, karena keterbukaannya yang total terhadap Allah, serta karena hidup iman dan cintakasihnya yang mendalam. Karena itu ada hubungan yang erat antara apa yang disebut ketujuh karunia Roh Kudus (the gifts of the Holy Spirit) dan karisma (charism). ltulah pula mengapa karunia-karunia itu, supaya dapat dinyatakan secara tetap, mengandaikan dalam hidup orang beriman suatu batas rohani tertentu yang harus dilampaui, suatu perkembangan rahmat yang merupakan suatu tugas perutusan. Karena itu karisma-karisma yang diberikan itu dimaksudkan sebagai pelayanan kepada umat. Jadi dalam hidup orang kristen yang terutama ialah iman, harapan dan cintakasih. Namun karisma-karisma merupakan pelayan dan ketiga kebajikan tersebut dan merupakan salah satu sarana pertumbuhannya. Maka, berkurangnya karisma dalam Gereja berarti berkurangnya sarana pertumbuhan Tubuh Kristus. Karisma-karisma itu memainkan peranan penting dalam rencana cintakasih Allah. Karenanya karisma-karisma itu juga harus dihayati dalam cintakasih, sebab tanpa cintakasih semuanya menjadi sia-sia, tidak ada arti-nya (bdk 1 Kor 13:1-3; Mat 7:21-23).

7 PERMENUNGAN Pada suatu hari ada seorang kakek yang memenangkan undian sebesar.Kakek tersebut orang yang sangat sederhana dan suka menolong orang lain. Begitu menerima hadiah tersebut dia pergi ke sebuah rumah makan padang. Kemudian dia melanjutkan perjalanannya ke sebuah kawasan yang kumuh. Di sana terdapat banyak anak terlantar dan yatim piatu. Tiba - tiba jasa antar rumah makan tadi datang membagikan semua nasi untuk anak - anak tadi. Melihat hal itu ada seorang anak datang ke kakek tadi dan berkata:”Kakek setiap hari saya meminta uang kepada anak - anak yang lain. Mulai saat mi saya akan berhenti dan kebiasaan buruk saya tersebut dan menjadi seperti kakek.” Dalam hidup kita karisma Roh kudus bertujuan untuk membantu orang lain seperti anak yang bertobat pada cerita di atas.

8 Tujuan Karunia-karunia Roh Kudus
Pada 1 Korintus 12, kita mendapatkan penjelasan bahwa karunia-karunia Roh Kudus dipergunakan untuk pembangunan tubuh Kristus. Disini Rasul Paulus mulai menjelaskan pentingnya satu tubuh Kristus, meskipun memiliki beraneka ragam karunia rohani pada diri masing-masing orang percaya. Selanjutnya, mulai ayat 15-24, Rasul Paulus mulai menjelaskan dengan menggunakan perumpamaan anggota-anggota tubuh di mana mata memerlukan telinga, telinga membutuhkan mata, kaki memerlukan mata, dst. Allah menyusun anggota-anggota tubuh kita begitu rupa, “supaya jangan terjadi perpecahan dalam tubuh, tetapi supaya anggota-anggota yang berbeda itu saling memperhatikan.” (ay. 25). Dengan analogi ini, maka ia mengatakan, “Kamu semua adalah tubuh Kristus dan kamu masing-masing adalah anggotanya.” (ay. 27)

9 Kemudian pada 1 Korintus 13, Rasul Paulus mulai menjelaskan peruntukan karunia-karunia Roh Kudus. Pada ayat ke : Tetapi jika yang sempurna tiba, maka yang tidak sempurna itu akan lenyap. Ketika aku kanak-kanak, aku berkata-kata seperti kanak-kanak, aku merasa seperti kanak-kanak, aku berpikir seperti kanak-kanak. Sekarang sesudah aku menjadi dewasa, aku meninggalkan sifat kanak-kanak itu. Rasul Paulus menjelaskan setelah kita menerima Karunia Roh Kudus yang menyempurnakan kita, kita meninggalkan diri kita yang dulu dan menjadi sempurna. Pada 1 Korintus 14:12 : Demikian pula dengan kamu: Kamu memang berusaha untuk memperoleh karunia-karunia Roh, tetapi lebih dari pada itu hendaklah kamu berusaha mempergunakannya untuk membangun Jemaat.

10 Kesimpulan pengajaran Rasul Paulus :
Jika kita adalah anggota-anggota tubuh Kristus yang berbeda-beda, namun tetap satu, maka hendaklah kita mempergunakan masing-masing karunia-karunia yang telah Roh Kudus berikan kepada kita untuk saling membangun tubuh Kristus. Mereka yang dikaruniai karunia mengajar hendaklah mengajar dengan benar, mereka yang mendapat karunia menggembalakan, gembalakan saudara seiman dengan kasih. Karisma yang kita peroleh karena Roh Kudus hendaklah dipergunakan untuk membangun jemaat/Gereja.

11 Sharingkanlah bagaimana karisma Roh Kudus
BAHAN SHARING: Sharingkanlah bagaimana karisma Roh Kudus membantu engkau dalam pelayananmu kepada Allah dan sesama?


Download ppt "TUJUAN KARISMA ROH KUDUS"

Presentasi serupa


Iklan oleh Google