Upload presentasi
Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu
Diterbitkan olehDoddy Gunardi Telah diubah "6 tahun yang lalu
1
Menanamkan Kecerdasan Kreatif pada Anak
Novi Widiastuti, M. Pd. 2015
2
Definisi Kreatif Muallifah, S. Psi (2008:79) “Kreativitas adalah kemampuan menghasilkan suatu pekerjaan atau hasil karya yang baru dan bermanfaat” Komponen utama kreativitas adalah “novelty” atau sesuatu yang baru. (Matlin, 1998) Kreativitas bukan hanya berupa produk melainkan proses yang dapat dilihat melalui penggunaan sebagai alat untuk memecahkan masalah (weisberg, 1986) Triantoro Safaria (2005) “Kemampuan berpikir secara berbeda dalam berbagai macam sudut pandang yang fleksibel dan bervariasi” Kreativitas dapat dilihat dari 4 dimensi yaitu process, person, press, dan product. Munandar (1988) Kemampuan untuk menghasilkan atau menciptakan sesuatu yang baru
3
Lanjutan.. Haefel : Kreativitas adalah kemampuan untuk membuat kombinasi baru yang mempunyai makna sosial Indikator baru dalam sebuah kreativitas mencakup dua aspek yaitu (anderson) Psikologi : Penggagas belum pernah menemukan sebelumnya, walaupun mungkin di tempat lain sudah ditemukan Budaya : gagasan dianggap baru apabila gagasan itu belum pernah dijumpai di lingkungan budaya setempat.
4
Faktor Penyebab Kreativitas (Munandar)
Kepekaan terhadap masalah Kemampuan anak untuk mengenali masalah Aliran gagasan Anak mampu mengumpulkan sejumlah besar alternatif pemecahan masalah dalam waktu tertentu Keaslian Anak lebih menantang sesuatu yang asli secara sistematis Fleksibilitas Kesediaan anak untuk menggunakan berbagai macam sudut pandang, paradigma, atau pendekatan dalam pemecahan masalah
5
Ciri-ciri Anak Kreatif Anne S. Fishkin
Fluency Elaboration Flexibility System for decision making Originality Risk tasking Complexity Curiosity Imagination
6
Elemen sebagai daya kreativitas (Anna Cratft)
Menjadi imajinatif seseorang yang imajinatif harus memiliki indikasi umum yang menunjukkan tanda-tanda kreatif Membuat pertanyaan Permainan
7
Faktor-faktor yang mempengaruhi kecerdasan kreatif
Penelitian Dacey, keluarga dari anak kreatif sangat jauh berbeda dengan keluarga anak lainnya Keluarga dari anak kreatif Orang tua sangat mendukung untuk mengembangkan minat, bakat, dan potensi (menyediakan fasilitas yang sesuai) Tidak terlalu ikut campur dlam urusan minat, bakat, dan kegiatan anak, tidak otoriter, terlalu mengawasi, atau membatasi kegiatan anaknya Orang tua yang humoris Orang tua mendorong anak untuk tidak putus asa dan mendorong kerja keras dalam proses kreatif anaknya Orang tua perhatian dan terlibat langsung dalam pendidikan anaknya
8
Sikap yang mendukung kreativitas (Munandar 2002)
Menghargai pendapat anak dan mendorong untuk mengungkapkannya Memberikan waktu kepada anak untuk berpikir, merenung, berkhayal Memperbolehkan anak untuk mengambil keputusannya sendiri Mendorong keingintahuan anak untuk mengetahui banyak hal Meyakinkan anak bahwa orang tua menghargai apa yang ingin dilakukan anak, apapun hasil akhirnya Menunjang dan mendorong kegiatan kreatif anak Menikmati waktu luang bersama anak Berikan pujian yang sungguh-sungguh dan tepat sasaran Menjalin hubungan kerja sama dengan anak
9
Sikap orang tua yang menghambat kreativitas (2002)
Surveilance (memonitor tingkah laku anak) Evaluation (cemas, orang tua selalu membantu anak dan mengkritik) Rewards (berlebihan) Competition (selalu menempatkan anak pada posisi menang dan kalah) Over control Restricting choice (menentukan aktivitas anak) Pressure (ekspektasi berlebih)
10
Kiat-kiat Menyediakan fasilitas dan sarana untuk mendukung kreativitas anak Menyediakan tempat yang aman bagi anak Memotivasi anak ketika dia mulai putus asa Biarkan anak ungkapkan frustasi kegagalannya Berempati dengan memahami perasaannya
11
Mengembangkan gagasan
Membuat sebuah catatan (diary) Menggunakan waktu tertentu untuk berkreasi Tentukan batas waktu dan deadline Yakinkan pada anak bahwa setiap orang tercipta kreatif
12
6-12 tahun Melatih anak menjawab pertanyaan Mengungkapkan gagasan
Menyampaikan pendapat Mengungkapkan penilaian anak terkait dengan peristiwa
13
Guru kreatif Merespon perasaan anak Membuat pembelajaran menyenangkan
Mengembangkan kemampuan anak untuk melakukan refleksi Menetapkan dan membiarkan identitas anak Membuat ruang bebas Pengajaran yang baik Mendengarkan anak
Presentasi serupa
© 2024 SlidePlayer.info Inc.
All rights reserved.