Pert. 8 Dr. H. Syahrial Syarbaini, MA.

Presentasi berjudul: "Pert. 8 Dr. H. Syahrial Syarbaini, MA."— Transcript presentasi:

1 Pert. 8 Dr. H. Syahrial Syarbaini, MA.
Identitas Nasional dan Integrasi Nasional Pert. 8 Dr. H. Syahrial Syarbaini, MA. D.H.Syahrial/PPKn

2 IDENTITAS NASIONAL Identitas Nasional itu merupakan manifestasi nilai-nilai budaya yang tumbuh dan berkembang dalam berbagai aspek kehidupan dari ratusan suku yang “dihimpun” dalam satu kesatuan Indonesia menjadi kebudayaan nasional dengan acuan Pancasila dan roh “Bhinneka Tunggal Ika” sebagai dasar dan arah pengembangannya Dr. H. Syahrial / Pkn

3 Unsur-Unsur Identitas Nasional Identitas Fundamental; yaitu Pancasila
Identitas Instrumental yang berisi UUD 1945 Identitas Alamiah yang meliputi Negara Kepulauan (archipelago) dan pluralisme D.H.Syahrial/PPKn

4 Proses Indonesia bernegra dengan dinamika identitas politiknya
Proses berbangsa Pembentukan kerajaan Sriwijaya merupakan kerajaan maritim yang handal Pembentukan kerajaan Majapahit dengan “Sumpah Palapa” nya Berdirinya Organisasi moder Budi utomo sebagai perintis kebangkitan Nasional Sumpah pemuda sebagai pelopor Persatuan indonesia Perjuangan dengan politik etis dan non-etis Proses bernegara Terbentuknya BPUPKI sebagai sebagai tonggak pertama proses indonesia merdeka Pembentukan PPKI sebagai tonggak proklamasi kemerdekaan RI Proses Indonesia bernegra dengan dinamika identitas politiknya D.H.Syahrial/PPKn

5 Integrasi nasional dapat menguatkan akar dari Identitas Nasional
Keterkaitan: Integrasi nasional dapat menguatkan akar dari Identitas Nasional Masalahnya Kompleks dan multidimenssional Paham nasionalisme Indonesia D.H.Syahrial/PPKn

6 IDENTITAS NASIONAL SEBAGAI SIMBOL: BENDERA, BAHASA, DAN LAMBANG NEGARA, SERTA LAGU KEBANGSAAN
ATRIBUT KENEGARAAN Bendera Negara Indonesia ialah Sang Merah Putih (Pasal 35) Bahasa Negara ialah Bahasa Indonesia (Pasal 36) Lambang Negara ialah Garuda Pancasila dengan semboyan Bhinneka Tunggal Ika (Pasal 36A) ** Lagu Kebangsaan ialah Indonesia Raya (Pasal 36B) **

7 Revitalisasi Pancasila pembinaan dan pengembangan moral
mengatasi krisis dan disintegrasi suasana kehidupan di bidang hukum secara kondusif. Spiritual, landasan etik, moral, religiusitas, Akademis, Kebangsaan Mondial, D.H.Syahrial/PPKn

8 Penanaman Nilai identitas nasional sebagai karakter Bangsa
Pada diri sendiri Membangun Ketahanan Keluarga Pembangunan Karakter dalam Masyarakat Dalam Dunia Pendidikan D.H.Syahrial/PPKn

9 Semakin menonjolnya sikap individualistis
Semakin menonjolnya sikap materialistis Penyebab Lunturnya Identitas nasional D.H.Syahrial/PPKn

10 Iman dan Takwa terhadap Tuhan YME sebagai Karakter Bangsa
masyarakat religius yang melahirkan individu sebagai makhluk beragama (human religius). Hubungan manusia dengan Tuhan, hubungan Khalik (pencipta hidup) dan makhluk (penikmat hidup). memposisikan agama/Tuhan sebagai pendamping dalam pengabdiannya. D.H.Syahrial/PPKn

11 Gotong Royong sebagai Karakter Bangsa
Gotong royong adalah sikap kebersamaan dalam berbuat dan berkarya, sikap kebersamaan ini merupakan cerminan dari rasa senasib dan sepenanggungan Gotong royong sebagai karakter bangsa secara nasional yang tumbuh dari bawah karena masyarkat desa di berbagai daerah di Indonesia yang menyokong tumbuh kembangnya karakter ini. D.H.Syahrial/PPKn

12 Bhinneka Tunggal Ika dan Merah Putih sebagai Karakter Bangsa
Bhinneka tunggal Ika menyatukan gugusan keberagaman dan tanah air yang kaya kedalam suatu wadah kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia. Beragam adat istiadat, bahasa, suku dan warna kulit menjalin kebersamaan hidup berbangsa. D.H.Syahrial/PPKn

13 Karakteristik Masyarakat Majemuk
Terjadinya segmentasi ke dalam bentuk kelompok-kelompok yang seringkali memiliki sub-kebudayan yang berbeda satu sama lain, Memiliki struktur sosial yang ternagi-bagi ke dalam lembaga-lembaga yang bersifat non-komplementer Kurang mengembangkan konsensus terhadap nilai –nilai dasar Sering mengalami konflik antarkelompok Relatif integrasi tumbuh atas dasar paksaan Dominasi politik oleh suatu kelompok D.H.Syahrial/PPKn

14 Kebangsaan Indonesia sebagai Karakter Bangsa
Pertama kali munculnya pada tiga hal pokok, yaitu identitas kebangsaan atau ke-Indonesiaan, identitas primordial atas tanah dan air, dan identitas primordial atas bahasa persatauan (bahasa Indoensia). Deklerasikan Soempah Pemoeda 28 Oktober 1928. hakikat Identitas Nasional kita sebagai bangsa di dalam hidup dan kehidupan berbangsa dan bernegara adalah Pancasila D.H.Syahrial/PPKn

15 Membangun karakter bangsa
Kepedulian sosial (social sensivity), Pelindung dan jaga hubungan baik (naturance and care) Selalu mengembangkan sifat berbagi, bekerja sama dan adil (sharing, cooperation and fairness) Seorang individu yang jujur (honesty) Mengedepankan moral dan ethika (moral choice) Selalu mengontrol dan instrospeksi diri (self control andself monitoring) Pribadi yang suka menolong dan dan membantu ornag lain (helping other) Mampu menyelesaikan masalah dan konflik sosial (social problem solving and conflict resolution) D.H.Syahrial/PPKn

16 Pelestarian Nilai-nilai luhur Perjuangan bangsa Nilai ketakwaan
Nilai Toleransi Nilai Ramah Tamah Nilai Persatuan Nilai Keikhlasan dan Kejujuran Kedisiplinan Nilai Saling Menghormati Nilai keserasian Nilai Kesetiaan Nilai Tanggung Jawab Nilai Kesederhanaan Nilai Kerja sama Nilai Martabat dan Harga Diri Nilai Musyawarah Nilai Gotong Royong D.H.Syahrial/PPKn

17 Definisi Integrasi Nasional
Proses penyatuan berbagai kelompok budaya dalam proses identitas nasional Mendekatkan erbedaan-perbedaan mengenai aspirai dan nilai pada kelompok elit dan massa. Konsensus terhadap nilai yang minimum yang diperlukan dalam memelihara tertib sosial Penciptaan tingkal laku yang terintegrasi dan yang diterima demi mencapai tujuan bersama D.H.Syahrial/PPKn

18 Adanya ancaman dari luar.
Faktor Penentu Integrasi suatu Negara Adanya ancaman dari luar. Gaya politik kepemimpinan. Kekuatan lembaga lembaga-lembaga politik Ideologi nasional dan kesempatan pembangunan ekonomi D.H.Syahrial/PPKn

19 Penyebab Konflik Kedaerahan Krisis pemerintahan nasional
Kegagalan lembaga-lembaga negara menangani konflik Pembatasan partisipasi Ketidakadilan distribusi ekonomi nasional Rezim yang tidak responsif D.H.Syahrial/PPKn

20 Strategi terwujudnya Integrasi Nasional
Strategi Asimilasi Strategi Akulturasi Strategi Pluralis D.H.Syahrial/PPKn

21 Pendalam Materi bagaimana bentuk-bentuk tekanan Pancasila dalam kehidupan kenegaraan. Jelaskan! Sebut dan jelaskan Unsur-Unsur yang ada dalam Identitas Nasional! Jelaskan mengenai Latar Belakang munculnya Identitas Nasional! Jelaskan keterkaitan Globalisasi dengan Identitas Nasional! Jelaskan keterkaitan Integrasi Nasional dengan Identitas Nasional! D.H.Syahrial/PPKn

22 Pert. 3 Dr. H. Syahrial Syarbaini, MA.
TERIMA KASIH Pert. 3 Dr. H. Syahrial Syarbaini, MA. D.H.Syahrial/PPKn