Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Presented By: MURTIANI NURAININGSIH A Pendidikan Akuntansi

Presentasi serupa


Presentasi berjudul: "Presented By: MURTIANI NURAININGSIH A Pendidikan Akuntansi"— Transcript presentasi:

1 Presented By: MURTIANI NURAININGSIH A 210 080 164 Pendidikan Akuntansi
BADAN USAHA DAN PERUSAHAAN Presented By: MURTIANI NURAININGSIH A Pendidikan Akuntansi

2 BIODATA NAMA LENGKAP: MURTIANI NURAININGSIH NAMA PANGGILAN: AYIK TTL: SURAKARTA, 20 FEBRUARI 1990 ALAMAT: DAWUNG KULON RT 02 RW XI SERENGAN SURAKARTA 57155 the spirit of java

3 BENTUK GABUNGAN BADAN USAHA
PENJELASAN MENU PERBEDAAN BENTUK BADAN USAHA BENTUK GABUNGAN BADAN USAHA BENTUK KERJA SAMA FUNGSI PERUSAHAAN FAKTOR PENGARUH PERUSAHAAN RESIKO DALAM PERUSAHAAN

4 PENJELASAN BADAN USAHA adalah kesatuan yuridis dan ekonomis antara modal dan tenaga kerja dalam usaha mencari keuntungan. PERUSAHAAN adalah kesatuan teknis dan tempat dalam proses produksi untuk menghasilkan barang dan jasa.

5 PERBEDAAN ANTARA BADAN USAHA DAN PERUSAHAAN
Bersifat abstrak,berbentuk akta Menghasilkan laba Bersifat formal/ resmi Memenuhi syarat- syarat tertentu Bersifat konkret, pabrik, restoran, dll. Mengahasilkan produk tertentu Tidak selalu bersifat formal/ resmi

6 BENTUK- BENTUK BADAN USAHA
DILIHAT DARI YURIDIS EKONOMI DILIHAT DARI TEKNIS EKONOMI DILIHAT DARI KEPEMILIKAN MODALNYA

7 BENTUK BADAN USAHA DILIHAT DARI TEKNIS EKONOMI
Ekstraktif: mengambil langsung dari alam. Misalnya: pertambangan, perikanan laut, kehutanan. Agraris: mengolah alam. Misalnya: pertanian, perkebunan, peternakan. Industri: mengolah bahan mentah menjadi barang setengah jadi atau jadi. Misalnya: industri kecil, kimia, keramik, plastik, dll. Niaga/ perdagangan: membeli barang untuk dijual lagi. Misalnya: grosir, agen, restoran, supermarket, dll. Jasa: suatu badan usaha yang menghasilkan jasa. Misalnya: lembaga pendidikan, perhotelan, angkutan,dll.

8 BENTUK BADAN USAHA DILIHAT DARI YURIDIS EKONOMI
Perusahaan Perseorangan Perseroan Terbatas CV (Commanditer Venootchaf) Firma (Fa) Koperasi Yayasan

9 BENTUK BADAN USAHA DILIHAT DARI KEPEMILIKAN MODALNYA
BUMN (Badan Usaha Milik Negara) BUMS (Badan Usaha Milik Swasta) Koperasi

10 BENTUK GABUNGAN BADAN USAHA
TRUST: gabungan perusahaan kecil- kecil yang meleburkan diri menjadi satu yang besar. KARTEL: bentuk kerjasama antar beberapa perusahaan yang sejenis,tetapi mereka masih tetap berdiri sendiri. HOLDING COMPANY/ CONCERN: suatu maskapai induk besar yang menguasai sebagian besar saham- saham beberapa perusahaan besar sebagai saingannya. SINDIKAT: kerjasama sementara waktu untuk menangani proyek tertentu.

11 BENTUK- BENTUK KERJASAMA DENGAN LUAR NEGERI
G to G: Government to government Joint Venture: kerjasama antara perusahaan pemerintah di dalam negeri dengan swasta asing dan namanya masih pemerintah. Joint Interprise: kerjasama antara swasta dalam negeri dengan swasta asing dan namanya memakai nama yang baru. Joint Operation: kerjasama antara perusahaan pemerintah dalam negeri dengan swasta asing, tapi hanya dalam pelaksanaan pekerjaan saja. Production Sharing: perjanjian laba antara pemerintah dengan swasta asing yang membuka usaha di Indonesia dan pengaturannya oleh swasta asing.

12 FUNGSI PERUSAHAAN Fungsi Teknis: menentukan alat produksi, penempatan mesin, menetapkan jumlah dan keahlian buruh. Fungsi Keuangan/ Finansial: penyediaan sumber keuangan untuk kelancaran modal. Fungsi Administrasi: pencatatan yang teliti dan teratur tentang biaya bahan baku dan hasil produksi. Fungsi Sosial: terutama berkenaan dengan kepegawaian/ personalia. Fungsi Pengelolaan (Manajemen), terdiri dari perencanaan, pengorganisasian, pengarahan, dan pengendalian.

13 FAKTOR PENGARUH PERUSAHAAN
FAKTOR EKSTERN FAKTOR INTERN

14 FAKTOR EKSTERN Lingkungan Mikro Misalnya: Dana Lingkungan Makro
Misalnya: Peraturan pemerintah, politik, situasi ekonomi, sosial budaya, dsb.

15 FAKTOR INTERN Sumber daya manusia. Sumber daya dana.
Sarana dan prasarana lainnya.

16 RESIKO DALAM PERUSAHAAN
Resiko Teknis: Resiko/ kerugian yang dapat diperhintungkan terlebih dahulu. Contoh: Gagal pameran Resiko Ekonomis: Resiko/ kerugian yang dapat diperhitungkan terlebih dahulu. Contoh: Naiknya harga dan konjungtor ekonomi

17

18 Petunjuk Pemakaian Klik salah satu menu pada tampilan awal Kemudian ikuti sesuai dengan tampilan yang ada Apabila terjadi hang atau tampilan menjadi lambat, tunggu beberapa saat, karena program sedang memperoses perintah anda


Download ppt "Presented By: MURTIANI NURAININGSIH A Pendidikan Akuntansi"

Presentasi serupa


Iklan oleh Google