ABORTUS INKOMPLIT.

Presentasi berjudul: "ABORTUS INKOMPLIT."— Transcript presentasi:

1 ABORTUS INKOMPLIT

2 A. Pengertian Abortus inkomplit adalah perdarahan pada kehamilan muda dimana sebagian hasil konsepsi telah keluar dari kavum uteri melalui kanalis servikal yang tertilnggal pada desidua atau plasenta. ( Ai Yeyeh : 2010 )

3 ETIOLOGI 1. Kelainan pertumbuhan hasil konsepsi 2. Kelainan pada plasenta 3. Penyakit ibu 4. Kelainan yang terdapat dalam rahim

4 TANDA DAN GEJALA 1. Perdarahan memanjang 2. Perdarahan mendadak 3. Infeksi yang ditandai dengan suhu tinggi 4. Generasi ganas atau poriokarsinoma

5 Penatalaksanaan Lakukan penelitian secara cepat mengenai keadaan umum termasuk tanda-tanda vital. Periksa tanda-tanda syok ( pucat, berkeringat banyak ) pingsan, tekanan sistolik kurang 90 mmHg, nadi lebih 112 permenit. Jika dicurigai syok, lakukan penanganan syok. Pasang infuse dengan Nacl atau RL 500 cc dalam 2 jam pertama Bila janin sudah keluar, tetapi [plasenta masih tertinggal, lakukan manual plasenta. Berikan antibiotic untuk mencegah infeksi.

6 TINJAUAN KASUS Tanggal : 30 Desember 2013 Jam : Wib S : Ny. N berusia 44 tahun datang dengan keluhan keluar darah dan keluar gumpalan daging dari kemaluannya sejak kemarin siang. Ibu merasakan nyeri hebat pada perut bagian bawah. Ibu mengatakan ini merupakan kehamilan yang ketiga dan ibu tidak mempunyai riwayat penyakit berat. Hari pertama haid terakhir ibu adalah

7 o : K/U IBU BAIK Pemeriksaan penunjang :
TD : 130/90 mmHg N : 82 x/m RR : 22 x/m T : 36,5 o c TTP : Palpasi : Tfu : belum Teraba Pembukaan : 1cm Perdarahan : 20cc Stosel : ada Jaringan : ada Pemeriksaan penunjang : USG : ( + ) tampak sisa jaringan Konjungtiva : tidak anemis Skelera : tidak ikterik Oedema : tidak ada

8 P: -Memberitahu ibu hasil pemeriksaan
A: Ibu berumur 44 tahun G3 P2 A0 dengan usia kehamilan 6 minggu dengan abortus inkomplit. k/u ibu baik. P: -Memberitahu ibu hasil pemeriksaan -Menganjurkan ibu untuk beristirahat yang cukup -Menganjurka ibu untuk makan dan minum -Mengnajurkan ibu untuk BAB/BAK -Melakukan informed consent

9 Persiapan kuretase Kolaborasi dengan dokter Memasang cairan infus RL 500 cc 20 tetes/ menit Mengecek darah rutin Memberikan dukungan emosional pada ibu dan keluarga Memberikan injeksi antibiotik Melakukan pemasangan laminaria

10 Menganjurkan keluarga pasien untuk memberikan dukungan kepada klien
Memberikan konseling tentang KB yang sesuai dengan usia ibu yaitu KB jangka panjang, Seperti: AKDR Ttubektomi Implant

11 Kesimpulan Abortus inkomplit adalah pengeluaran hasil konsepsi yang usia kehamilannya kurang dari 20 minggu, yang mana keluar dari kavum uteri melalui kanalis servikal tertinggal pada desidua atau plasenta. Tanda dan gejala inkomplit yaitu amenorhoe, sakit perut, mules-mules, pendarahan dan serviks terbuka. Pada kasus Ny. N dapat disimpulakan bahwa Ny.N mengalami pendarahan pada usia kehamilan 6 minggu. Dari data subjektif dan data objektif dapat didapatkan bahwa Ny.N mengalami abortus inkomlit dan Ny.N di anjurkan untuk melakukan tindakan kuretase.

12 TERIMAKASIH