Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

AKUNTANSI KEUANGAN 3 MATERI

Presentasi serupa


Presentasi berjudul: "AKUNTANSI KEUANGAN 3 MATERI"— Transcript presentasi:

1 AKUNTANSI KEUANGAN 3 MATERI
UNTUK MEMPELAJARI LEBIH MENDALAM MENGENAI POS – POS NERACA DAN PENERAPANNYA SESUAI DENGAN PRINSIP-PRINSIP AKUNTANSI INDONESIA MATERI INVESTASI JANGKA PANJANG OBLIGASI INVESTASI JANGKA PANJANG SAHAM HUTANG JANGKA PENDEK 4. HUTANG JANGKA PANJANG 5. MODAL SAHAM 6. LABA YANG DITAHAN 7. KOREKSI KESALAHAN

2 KEGIATAN TERSTRUKTUR (KTS) = 20% UJIAN TENGAH SEMESTER (UTS) = 40%
BUKU REFERENSI INTERMIDIATE ACCOUNTING – HARRY SIMON & SMITH INTERMIDIATE ACCOUNTING –SIMON AND KARRENBROCK INTERMIDIATE ACCOUNTING – ZAKI BARIDWAN HARNANTO PENILAIAN KEGIATAN TERSTRUKTUR (KTS) = 20% UJIAN TENGAH SEMESTER (UTS) = 40% UJIAN AKHIR SEMESTER (UAS) = 40% NILAI AKHIR (NA) = 100%

3 INVESTASI JANGKA PANJANG
INVESTASI JANGKA PENDEK ( 1 < TH ) INVESTASI INVESTASI JANGKA PENJANG ( 1 > TH) INVESTASI JANGKA PANJANG  INVESTASI PERSH. ATAS OBLIGASI, SAHAM, TANAH, DANA DAN INVESTASI LAINNYA LEBIH DASRI SATU TAHUN. JENIS INVESTASI: INVESTASI DALAM OBLIGASI INVESTASI DALAM SAHAM INVESTASI JANGKA PANJANG LAINNYA

4 INVESTASI DALAM OBLIGASI (INVESTMENT IN BOND)
OBLIGASI  SURAT PENGAKUAN UTANG DR PIHAK YG MENERBITKAN OBLIGASI (ISSUER’S) KPD PIHAK YG MEMBELI OBLIGASI (INVESTOR) INVESTASI DALAM OBLIGASI  PENANAMAN MODAL KE DALAM BENTUK PEMBELIAN OBLIGASI-2 YG DIKELUARKAN OLEH PERUSAHAAN UTK DIMILIKI DLM JANGKA PANJANG ( LEBIH DARI SATU TAHUN) TUJUANNYA UNTUK MEMPEROLEH PENGHASILAN TETAP BERUPA BUNGA SEBESAR % DARI NILAI NOMINAL SECARA TERATUR SETIAP PERIODE, MISAL SETIAP 6 BLN

5 JENIS OBLIGASI MENURUT TANGGAL JATUH TEMPONYA
TERM BOND (OBLIGASI BIASA)  JATUH TEMPO PADA TANGGAL YANG SAMA SERIAL BOND (OBLIGASI BERSERI)  JATUH TEMPO SECARA BERURUTAN SELAMA UMUR OBLIGASI 2. MENURUT JAMINANNYA OBLIGASI YG MEMAKAI JAMINAN FIRST MORTGAGE BOND  HARTA BLM DIPAKAI SBG JAMINAN SECOND MORTGAGE BOND  HARTA SDH DIJAMINKAN COLLATERAL TRUST BOND  JAMINAN SURAT BERHARGA OBLIGASI TDK MEMAKAI JAMINAN GURANTEED BOND  DIJAMIN OLEH PERSH. LAIN INCOME BOND  BUNGA DIBERIKAN JIKA PERSH UNTUNG CONVERTIBLE BOND  DPT DITUKAR DGN SURAT BERHARGA CALLABLE BOND  OBLIGASI DITARIK SBLM JATUH TEMPO

6 3. MENURUT BENTUKNYA REGESTERED BOND ( OBLIGASI ATAS NAMA) COUPON BOND ( OBLIGASI KUPON) CARA PEROLEHAN OBLIGASI PERUSAHAAN PENERBIT OBLIGASI PASAR MODAL ( BEI) INVESTOR (PEMEGANG OBLIGASI) PENCATATAN PEMBELIAN (INVESTASI) OBLIGASI HARGA PEROLEHAN (COST) OBLIGASI  HARGA BELI (KURS) DITAMBAH BIAYA PEMBELIAN (BIAYA KOMISI, PROVISI, MATERAI DLL) PEROLEHAN OBLIGASI DICATAT DI SEBELAH DEBIT PD AKUN “ INVESTASI DALAM OBLIGASI” ATAU “INVESTMENT IN BOND “

7 CONTOH KASUS 1 1 PEBRUARI 2000 DIBELI 600 LEMBAR OBLIGASI PT. MANDALA, NILAI NOMINAL Rp ,- PER LEMBAR DENGAN KURS 102%. BIAYA PROVISI DAN MATERAI RP ,-. BUNGA OBLIGASI 12% SETAHUN DIBAYARKAN TIAP-TIAP TANGGAL 1/5 DAN TANGGAL 1/11. OBLIGASI JATUH TEMPO TANGGAL 1 PEBRUARI 2005 JAWAB: HARGA KURS = 102% X 600 LB X RP ,- = RP ,- BIAYA PROVISI DAN MATERAI = RP ,- HARGA PEROLEHAN (COST) OBLIGASI = RP ,- BUNGA BERJALAN ( 1/11/9 S/D 1/2/0 = 3 BLN) 3/12 X 12% X 600 LB X RP ,- =RP ,- DIBAYAR TUNAI =RP ,- JURNAL YG DIBUAT PADA SAAT PEMBELIAN OBLIGASI: DEBIT KREDIT INVESTASI DALAM OBLIGASI PENDAPATAN BUNGA KAS

8 PENERIMAAN BUNGA OBLIGASI
PD CONTOH KASUS TSB BUNGA AKAN DITERIMA STIAP TGL 1/5 DAN 1/11 (SETIAP 6 BULAN) 6/12 X 12% X 600 LB X RP ,- = RP ,- JURNAL YG DIBUAT PADA SAAT MENERIMA BUNGA YATU SETIAP TANGGAL 1 MEI DAN 1 NOPEMBER KAS PENDAPATAN BUNGA AHIR TAHUN , BUNGA YG SDH MENJADI HAK PERSH 1/11/5 S/D 31/12/5 = 2 BLN JURNAL ADJUSTMENT YG DIBUAT TGL 31/12/2005 PIUTANG BUNGA ,- PENDAPATAN BUNGA (2/12 X 12% X 600 LB X RP ,-)

9 PREMIUN ON BOND (AGIO OBLIGASI) DISCOUNT OND BOND (DISAGIO OBLIGASI)
HARGA PEROLEHAN (COST) OBLIGASI TDK SELALU SAMA DGN NILAI NOMINAL OBLIGASI , TERGANTUNG TINGKAT BUNGA UMUM (DEPOSITO) JIKA BUNGA OBLIGASI > BUNGA UMUM = COST > NILAI NOMINAL JIKA BUNGA OBLIGASI < BUNGA UMUM = COST < NILAI NOMINAL INVESTASI DLM OBLIGASI MEMPUNYAI UMUR YG DIBATASI OLEH TGL JATUH TEMPO, MISAL OBLIGASI DIBELI TGL1 PEBRUARI JATUH TEMPO 1 PEBRUARI 2005  UMUR OBLIGASI 5 TAHUN = 60 BULAN PADA TANGGAL JATUH TEMPO PEMEGANG OBLIGASI AKAN MEMPEROLEH KEMBALI INVESTASINYA SEBESAR NILAI NOMINAL. JIKA NILAI NOMINAL OBLIGASI > HARGA PEROLEHAN = AGIO OBLIGASI JIKA NILAI NOMINAL OBLIGASI < HARGA PEROLEHAN = DISAGIO OBLIGASI

10 BAGI INVESTOR: AGIO OBLIGASI  KERUGIAN KRN UANG YG DIKELUARKAN LEBIH BESAR DIBANDINKAN DENGAN UANG YG DITERIMA KEMBALI, SAAT JATUH TEMPO DISAGIO OBLIGASI  KEUNTUNGAN KRN UANG YG DIKELUARKAN LEBIH KECIL DIBANDINKAN DENGAN UANG YG DITERIMA KEMBALI, SAAT JATUH TEMPO AGIO DAN DISAGIO INI AKAN DIAKUI SELAMA UMUR OBLIGASI, DAN DICATAT SETIAP AKHIR PERIODE AKUNTANSI ( 31 DESEMBER) AGIO  MENGURANGI PENDAPATAN BUNGA OBLIGASI DAN INVESTASI OBLIGASI  SAAT JATUH TEMPO = NILAI NOMINAL DISAGIO  MENAMBAH PENDAPATAN BUNGA OBLIGASI DAN INVESTASI OBLIGASI  SAAT JATUH TEMPO = NILAI NOMINAL

11 CONTOH KASUS -2 1 PEBRUARI 2000 DIBELI 600 LEMBAR OBLIGASI PT. MANDALA, NILAI NOMINAL Rp ,- PER LEMBAR .BIAYA PROVISI DAN MATERAI RP ,-. BUNGA OBLIGASI 12% SETAHUN DIBAYARKAN TIAP-TIAP TANGGAL 1/5 DAN TANGGAL 1/11. OBLIGASI JATUH TEMPO TANGGAL 1 PEBRUARI 2005 ( UMUR OBLGASI 5 TAHUN / 60 BLN 1. ASUMSI 1  OBLIGASI DIBELI DENGAN HARGA KURS 102 % 2. ASUMSI 2  OBLIGASI DIBELI DENGAN HARGA KURS 97,5 % JAWABAN OBLIGASI : DIPEROLEH DENGAN HARA 102% HARGA KURS = 102% X 600 LB X RP ,- = RP ,- BIAYA PROVISI DAN MATERAI = RP ,- HARGA PEROLEHAN (COST) OBLIGASI = RP ,- BUNGA BERJALAN ( 1/11/9 S/D 1/2/0= 3 BLN) 2/12 X 12% X 600 LB X RP ,- =RP ,- DIBAYAR TUNAI =RP ,-

12 JURNAL YG DIBUAT PADA SAAT PEMBELIAN OBLIGASI: DEBIT KREDIT INVESTASI DALAM OBLIGASI PENDAPATAN BUNGA KAS JURNAL YG DIBUAT PADA SAAT MENERIMA BUNGA OBLIGASI (SETIAP TGL 1 PEBUARI DAN 1 NOPEMBER KAS PENDAPATAN BUNGA JURNAL ADJUSTMENT 31/12/20050 UTK MENCATAT BUNGA BERJALAN PIUTANG BUNGA ,- PENDAPATAN BUNGA (2/12 X 12% X 600 LB X RP ,-) DARI PERHITUNGAN TERSEBUT DAPAT DIKETAUI BAHWA: HARGA BELI (COST) OBLIGASI (UANG YG DIKELUARKAN) PADA SAAT JATUH TEMPO (5 THN LAGI) UANG DITERIMA SELISIH COST > NOMINAL  AGIO OBLIGASI

13 JADI BESARNYA RATA-2 AGIO PER BULAN RP. 150. 000 : 60 BLN= 2
JADI BESARNYA RATA-2 AGIO PER BULAN RP : 60 BLN= 2.500,- AGIO (KERUGIAN) DIAKUI SELAMA 5 TAHUN KE DEPAN TAHUN 2000 = 11 BLN X RP.2.500,- = RP ,- TAHUN 2001 = 12 BLN X RP.2.500,- = RP ,- TAHUN 2002 = 12 BLN X RP.2.500,- = RP ,- TAHUN 2003 = 12 BLN X RP.2.500,- = RP ,- TAHUN 2004 = 12 BLN X RP.2.500,- = RP ,- TAHUN 2005 = 1 BLN X RP.2.500,- = RP ,- JURNAL YG DIBUAT UTK MENCATAT AGIO : AKHIR PERIODE PERTMA (31 DESEMBER 2000 ) PENDAPATAN BUNGA INVESTASI DALAM OBLIGASI SETIAP AKHIR PERIODE (31 DESEMBER 2001,2002,2003 DST ) PENDAPATAN BUNGA INVESTASI DALAM OBLIGASI

14 TANGGAL 1 PEBRUARI 2005 OBLIGASI DILUNASI JURNAL PADA SAAT PELUNASAN OBLIGASI KAS INVESTASI DALAM OBLIGASI BUKU BESAR : INVESTASI DALAM OBLIGASI 1/2/ /12/ /12/ /12/ /12/ /12/ /2/ /2/

15 BUKU BESAR : PENDAPATAN BUNGA OBLIGASI 1/2/ /11/ /12/2000 AGIO /12/ SALDO BUNGA /12/2001 AGIO /5/ /11/ /12/ SALDO BUNGA BUNGA EFEKTIF

16 JAWABAN OBLIGASI : DIPEROLEH DENGAN HARA 97,5% HARGA KURS = 97,5% X 600 LB X RP ,- = RP ,- BIAYA PROVISI DAN MATERAI = RP ,- HARGA PEROLEHAN (COST) OBLIGASI = RP ,- BUNGA BERJALAN ( 1/11/9 S/D 1/2/0= 3 BLN) 2/12 X 12% X 600 LB X RP ,- =RP ,- DIBAYAR TUNAI =RP ,- JURNAL YG DIBUAT PADA SAAT PEMBELIAN OBLIGASI: DEBIT KREDIT INVESTASI DALAM OBLIGASI PENDAPATAN BUNGA KAS

17 DARI PERHITUNGAN TERSEBUT DAPAT DIKETAUI BAHWA: HARGA BELI (COST) OBLIGASI (UANG YG DIKELUARKAN) PADA SAAT JATUH TEMPO (5 THN LAGI) UANG DITERIMA SELISIH COST > NOMINAL  DISAGIO OBLIGASI JADI BESARNYA RATA-2 DISAGIO PER BULAN RP : 60 BLN= 2.000,-DISAGIO (KEUNTUNGAN) DIAKUI SELAMA 5 TAHUN KE DEPAN TAHUN 2000 = 11 BLN X RP.2.000,- = RP ,- TAHUN 2001 = 12 BLN X RP.2.000,- = RP ,- TAHUN 2002 = 12 BLN X RP.2.000,- = RP ,- TAHUN 2003 = 12 BLN X RP.2.000,- = RP ,- TAHUN 2004 = 12 BLN X RP.2.000,- = RP ,- TAHUN 2005 = 1 BLN X RP.2.000,- = RP ,-

18 JURNAL YG DIBUAT UTK MENCATAT DISAGIO : AKHIR PERIODE PERTMA (31 DESEMBER 2000 ) INVESTASI DALAM OBLIGASI PENDAPATAN BUNGA SETIAP AKHIR PERIODE (31 DESEMBER 2001,2002,2003 DST ) INVESTASI DALAM OBLIGASI PENDAPATAN BUNGA JURNAL PADA SAAT PELUNASAN OBLIGASI KAS INVESTASI DALAM OBLIGASI

19 TANGGAL 1 PEBRUARI 2005 OBLIGASI DILUNASI JURNAL PADA SAAT PELUNASAN OBLIGASI KAS INVESTASI DALAM OBLIGASI BUKU BESAR : INVESTASI DALAM OBLIGASI 1/2/ /12/ /12/ /12/ /12/ /12/ /2/ /2/

20 BUKU BESAR : PENDAPATAN BUNGA OBLIGASI 1/2/ /11/ /12/ SALDO BUNGA /12/2000 DISAGIO /5/ /11/ SALDO BUNGA /12/2001 DISAGIO 24.00O BUNGA EFEKTIF

21 PENJUALAN OBLIGASI OBLIGASI YANG DIJUAL AKAN DICATAT DISEBELAH KREDIT PADA AKUN “ INVESTASI DALAM OBLIGASI”, SELISIH YG TERJADI ANTARA HARGA BELI (COST) SETELAH DIKURANGI AGIO ATAU DITAMBAH DISAGIO DENGAN HARGA JUAL SETELAH DIKURANGI BIAYA PENJUALAN DIAKUI SEBAGAI LABA ATAU RUGI CONTOH KASUS – 3 1 PEBRUARI 2000 DIBELI 600 LEMBAR OBLIGASI PT. MANDALA, NILAI NOMINAL Rp ,- PER LEMBAR DENGAN KURS 102%. BIAYA PROVISI DAN MATERAI RP ,-. BUNGA OBLIGASI 12% SETAHUN DIBAYARKAN TIAP-TIAP TANGGAL 1/5 DAN TANGGAL 1/11. OBLIGASI JATUH TEMPO TANGGAL 1 PEBRUARI PADA TANGGAL 1 MARET OBLIGASI SEBANYAK 400 LEMBAR DIJUAL DENGAN KURS 104% DIKURANGI BIAYA PENJUALAN RP ,-

22 JURNAL YG DIBUAT PADA SAAT PEMBELIAN OBLIGASI: DEBIT KREDIT INVESTASI DALAM OBLIGASI PENDAPATAN BUNGA KAS DARI PERHITUNGAN TERSEBUT DAPAT DIKETAUI BAHWA: HARGA BELI (COST) OBLIGASI (UANG YG DIKELUARKAN) PADA SAAT JATUH TEMPO (5 THN LAGI) UANG DITERIMA SELISIH COST > NOMINAL  AGIO OBLIGASI JADI BESARNYA RATA-2 AGIO PER BULAN RP : 60 BLN= 2.500,- AGIO (KERUGIAN) DIAKUI SELAMA 5 TAHUN KE DEPAN TAHUN 2000 = 11 BLN X RP.2.500,- = RP ,- TAHUN 2001 = 12 BLN X RP.2.500,- = RP ,- TAHUN 2002 = 12 BLN X RP.2.500,- = RP ,- TAHUN 2003 = 12 BLN X RP.2.500,- = RP ,- TAHUN 2004 = 12 BLN X RP.2.500,- = RP ,- TAHUN 2005 = 1 BLN X RP.2.500,- = RP ,-

23 TANGGAL 1 MARET 2003 400 LB OBLIGASI DIJUAL
TANGGAL 1 MARET LB OBLIGASI DIJUAL. AGIO OBLIGASI 1JANUAR 2003 S/D 1 MARET 2003 = 2 BL BLM DICATAT 2 BL X RP X 400/600 = RP JURNAL YG DIBUAT UTK MENCATAT AGIO : AKHIR PERIODE PERTMA (1 MARET 2003) PENDAPATAN BUNGA INVESTASI DALAM OBLIGASI AMORTISASI OBLIGASI 1 PEB 200 S/D 31 DES 2002 = RP ,- AMORTSASI OBL TK 400 LB = 400/600 X RP = RP TOTAL AMORTISASI RP RP = RP HARGA BELI (COST) OBLIGASI 400/600 X RP = RP AMORTISASI OBLIGASI 1/2/2000 S/D 1/3/2003 = RP NILAI BUKU OBLIGASI YG DIJUAL = RP HARGA JUALOBLIGASI 400 LB X RP X 104% RP BIAYA PENJUALAN RP HARGA JAL BERSIH RP LABA PENJUALAN RP

24 PERTUKARAN OLIGASI DENGAN SURAT BERHARGA
HARGA JUAL SAHAM RP BUNGA BERALAN 1 NOP S/D 1MARET 4/12 X 12% X 400 LB X RP RP UANG YANG DITERIMA RP JURNAL PADA SAAT PENJUALAN OBLIGASI KAS INVESTASI DALAM OBLIGASI RP PENDAPATAN BUNGA OBLIGASI RP LABA PENJUALAN OBLIGASI RP PERTUKARAN OLIGASI DENGAN SURAT BERHARGA

25 TERIMA KASIH


Download ppt "AKUNTANSI KEUANGAN 3 MATERI"

Presentasi serupa


Iklan oleh Google