Pemilihan Metode Penyuluhan Pertanian Oleh : Agustina Bidarti, SP. , M

Presentasi berjudul: "Pemilihan Metode Penyuluhan Pertanian Oleh : Agustina Bidarti, SP. , M"— Transcript presentasi:

1 Pemilihan Metode Penyuluhan Pertanian Oleh : Agustina Bidarti, SP. , M
Pemilihan Metode Penyuluhan Pertanian Oleh : Agustina Bidarti, SP., M.Si Fakultas Pertanian Unsri

2 Mengapa kita harus memilih metode penyuluhan pertanian ?
1.Indera adalah pintu masuknya “stimulus” kedalam diri seseorang yang belajar 2.Dalam mempelajari sesuatu orang akan mengalami suatu proses penerapan ( adopsi ) yang merupakan proses mental.

3 Mata. 83%

4 Telinga 11%

5 Hidung. 3,5%

6 Tangan. 1,5%

7 Lidah. 1%

8 Panca Indera 83% 3,5% 1% 1,5% 11%

9 Proses adopsi. 5.Tahap menerapkan. 4.Tahap mencoba. 3.Tahap menilai 2.Tahap minat. 1.Tahap sadar.

10 1.Mendengar penuh perhatian.
2.Tertarik. 3.Mengetahui. Sadar

11 1.Mencari informasi secara aktif.
2.Mengerti. Minat

12 2.Menyatakan setuju atau menolak. 3.Menghitung keuntungan.
1.Menyatakan keinginan. 2.Menyatakan setuju atau menolak. 3.Menghitung keuntungan. Menilai

13 2.Mulai mencoba kecil-kecilan.
1.Mulai melaksanakan. 2.Mulai mencoba kecil-kecilan. Mencoba

14 2.Selalu mencari penyempurnaan.
1.Selalu melaksanakan. 2.Selalu mencari penyempurnaan. Menerapkan

15 Tujuan pemilihan metode penyuluihan.
Agar penyuluh pertanian dapat menetapkan suatu metode atau kombinasi dari beberapa metode yang tepat dan berhasil guna. Agar kegiatan penyuluhan pertanian yang dilaksanakan untuk menimbulkan perubahan yang dikehendaki dapat berdaya guna dan berhasil guna.

16 PENGGOLONGAN DAN DASAR PERTIMBANGAN PEMILIHAN METODE PENYULUHAN PERTANIAN
.

17 Penggolongan Metode Penyuluhan Pertanian
Berdasarkan tehnis komunikasi Berdasarkan jumlah sasaran Berdasarkan indera penerima .

18 . Langsung Tidak langsung Penggolongan berdasarkan tehnik komunikasi.
( direct communication / face to face) Tidak langsung ( indirect communication ) .

19 Penggolongan berdasarkan jumlah sasaran.
.1 1. Rapat umum. 2. Siaran pedesaan. 3. Pemutaran film. 4. Penyebaran brosur, folder, leaflet. 5. Pemasangan poster, spanduk. Massal Kelompok Individu 1. Diskusi kelompok. 2. Temu karya. 3. Demonstrasi. 4. Kursus tani. 5. Temu karya. 6. Hari lapang petani. 7. Pemutaran slide. 1.Kunjungan rumah. 2. Kunjungan usaha tani. 3. Belajar perorangan. 4. Koresponden. 5. Telepon.

20 Penggolongan berdasarkan indera penerima.
Penempelan poster, pemasangan potret, pemutaran film. Penglihatan Radio, televisi, pidato, ceramah. Pendengar Demonstrasi hasil / cara yang dapat didengar, dicium, diraba, dirasakan dan dicoba. Gabungan

21 Hubungan antara tingkat adopsi, pendekatan dan metode.
Massal Kelompok Individual 1. Rapat umum. 2. Siaran pedesaan. 3. Pemutaran film. 4. Penyebaran brosur, folder, leaflet. 5. Pemasangan poster, spanduk. 1. Sadar. Menerapkan 2.Minat 3.Menilai 4.Mencoba 1. Diskusi kelompok. 2. Temu karya. 3. Demonstrasi. 4. Kursus tani. 5. Temu karya. 6. Hari lapang petani. 7. Pemutaran slide. 1.Kunjungan rumah. 2. Kunjungan usaha tani. 3. Belajar perorangan. 4. Koresponden. 5. Telepon.

22 B. Dasar Pertimbangan Pemilihan Metode Penyuluhan Pertanian.
Karakteristik Sasaran Karakteristik Penyuluh Karakteristik Wilayah Materi Sarana dan Beaya Kebijagsanaan Pemerintah Metode Penyuluhan Pertanian Tepat Guna & Berhasil Guna

23 TERIMA KASIH............... Sampai jumpa lagi......